BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
2.4 Pengertian Web
Web adalah sistem dengan standarstandar yang dapat diterima secara universal untuk menyimpan, memperoleh kembali, menata dan menyajikan informasi melalui sebuah arsitektur client server (Turban, 2003,214). Web menangani semua jenis informasi digital, termasuk teks, hypermedia, grafik
dan suara. Web menggunakan antarmuka grafis sehingga lebih mudah untuk digunakan daripada media cetak.
WWW atau lebih dikenal dengan web merupakan salah satu layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet. Web awalnya sebagai penyedia informasi dalam internet. Dengan menggunakan teknologi hypertext, pemakai dituntun untuk menemukan informasi yang diinginkan dengan mengikuti link yang disediakan dalam dokumen web yang ditampilkan dalam browser web.
2.5 PHP
Berdasarkan cara kerjanya, bahasa pemrograman web dapat dibedakan menjadi :
1. Sisi server
Bahasa pemrograman web dimana proses penerjemahan program berjalan pada server dan hasil proses yang berupa kode html dikirimkan ke browser, contohnya ASP, Perl dan PHP. Kode program tidak terlihat dari sisi klien.
2. Sisi client
Bahasa pemrograman web dimana proses penerjemahan program berjalan pada client (browser), contohnya Java Script. Server mengirimkan kode program dan browser yang mengolahnya. Kode program dapat dilihat dari sisi klien.
PHP (Hypertext Prepocessor) adalah skrip yang bersifat server side (sisi server) yang ditambahkan ke dalam HTML. PHP sendiri merupakan singkatan dari Personal Home Page Tools. Skrip ini akan membuat suatu aplikasi yang dapat diintegrasikan ke dalam HTML sehingga suatu halaman web tidak lagi bersifat statis namun dinamis. Informasi dan isi yang ditampilkan dalam situs yang dinamis dapat berubahubah sesuai dengan kondisi saat itu, misalnya menampilkan tanggal dan waktu yang sesuai dengan kondisi saat itu. Proses update data dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi yang dibuat dengan menggunakan skrip PHP.
Pada masa awal perkembangannya, bahasa pemrograman web dimulai dengan teknik CGI (Common Gateway Interface). Dengan teknik ini, sewaktu pengguna membutuhkan akses CGI, server web akan menyerahkannya kepada program CGI. Program CGI akan menerima input dari server web kemudian memprosesnya dan menghasilkan output yang akan ditangkap kembali oleh server web dan dikirimkan ke pengguna.
PHP mempunyai kemampuan dapat melakukan semua yang dikerjakan oleh program CGI, seperti mendapatkan data dari form, menghasilkan isi halaman web yang dinamis dan menerima cookies. PHP juga dapat berkomunikasi dengan layananlayanan yang menggunakan protokol IMAP, SNMP, NNTP, POP3, HTTP dan lainlain. Kelebihan PHP yang paling signifikan adalah kemampuannya untuk melakukan koneksi dengan berbagai macam basis data. Saat ini basis data yang didukung oleh PHP adalah
InterBase, Adabas D, PostgresSQL, dBase, FrontBase, MySQL dan lainlain terutama semuadatabase yang mempunyaiprovider ODBC.
a. Skrip Penulisan PHP
Setiap program PHP disebut skrip. Skrip berupa file teks, yang dapat dibuat dengan menggunakan program editor file teks biasa seperti notepad. Skrip PHP diawali dengan tag <? Kemudian diakhiri dengan tag ?>. Statement harus diakhiri dengan menggunakan tanda titik koma (;) dan pada umumnya setiap statement ditulis dalam satu baris.
· Variabel
Variabel adalah suatu tempat di dalam memori komputer yang dialokasikan untuk menyimpan data. Dalam PHP, variabel ditandai dengan tanda dollar ($) dan diikuti nama variabelnya. Penamaan variabel mengikuti aturan sebagai berikut :
1. Harus diawali dengan huruf atau underscore (_), kemudian dapat diikuti oleh huruf, angka, underscore, atau sembarang karakter ASCII dari 127 hingga 255.
2. Huruf kecil dan besar dibedakan (case sensitif). 3. Tidak boleh ada spasi.
· Operator
Operator merupakan simbolsimbol yang digunakan untuk melakukan operasioperasi string maupun operasi matematis. Operator yang dikenal PHP adalah :
1. Operator aritmatika
Operator aritmatika adalah operator yang digunakan dalam operasi dasar matematika, seperti penambahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Contoh : $a+$b, $a*$b
2. Operator penugasan
Operator penugasan berfungsi memberikan nilai ke sebuah variabel. Operator penugasan dilambangkan dengan tanda sama dengan (=).
3. Operator logika
Operator logika digunakan untuk membandingkan dua atau lebih pernyataan dan menghasilkan nilai true atau false. Contoh operator logika terdapat di dalam tabel 2.1.
Tabel 2.1 Operator Logika
Operator Nama Contoh Keterangan and
&&
And $a and $b $a && $b
Menghasilkan nilai true jika $a dan $b bernilai benar
or |
Or $a or $b $a || $b
Menghasilkan nilai true jika salah satu dari $a atau $b atau keduanya bernilai benar
xor Eksklusif or
$a xor $b Menghasilkan nilai true jika salah satu dari $a atau $b bernilai benar
! Not !$a Menghasilkan nilai true jika $a bernilai tidak benar
4. Operator bitwise
Operator bitwise digunakan untuk operasi bilangan biner. Operator ini berfungsi menghasilkan nilai bilangan binary ( bit ) yaitu 1 dan 0. Contoh operator bitwise terdapat di dalam tabel 2.2.
Tabel 2.2 Operator Bitwise
Operator Nama Contoh Keterangan & And $a & $b Bit akan bernilai 1 jika
$a dan $b bernilai 1 | Or $a | $b Bit akan bernilai 1 jika
$a atau $b bernilai 1 ^ Xor $a ^ $b Bit akan bernilai 1 jika
$a atau $b, tetapi tidak keduanya bernilai 1 ~ Not ~$a Bit akan bernilai 1 jika
$a bernilai 0
5. Operator pembandingan
Operator pembandingan adalah operator yang digunakan untuk membandingkan dua atau lebih nilai, variabel, atau pernyataan dan menghasilkan nilai true atau false. Contoh : $a > $b, True jika $a lebih besar dari $b.
6. Operator inkremen / dekremen
Operator inkremen / dekremen berfungsi untuk menambah atau mengurangi nilai dengan nilai selisih satu. Contoh : ++$a, $b, $a++, $b—
b. Session
Session digunakan setiap kali sebuah halaman web diakses dan akan diakhiri pada saat halaman web ditinggalkan, atau jika dikehendaki dapat ditutup scara eksplisit lewat instruksi dalam file web. Untuk mengawali session digunakan fungsi session_start() atau session_register(). Session_start() digunakan untuk memulai sebuah session sedangkan session_register() digunakan untuk mendaftarkan variabel ke dalam sebuah session. Session_destroy() digunakan untuk mengakhiri session. Fungsi session_destroy() ini akan menghilangkan segala data yang terdaftar dalam sebuahsession.
2.6 MySQL
MySQL adalah salah satu database server open source yang menawarkan kinerja yang baik, sehingga permasalahan mengenai mahalnya piranti lunak serta masalah kinerja dapat diatasi. MySQL merupakan software database yang bersifat free (gratis) karena MySQL dilisensi dibawah GNU General Public License (GPL). Dengan keadaan seperti ini
kita dapat menggunakan software database ini dengan bebas tanpa harus takut dengan lisensi yang ada.
Kemampuan lain yang dimiliki MySQL adalah mampu mendukung Relational Database Manajemen System (RDBMS) sehingga dengan kemampuan ini MySQL akan mampu menangani datadata sebuah perusahaan yang berukuran sangat besar hingga berukuran Giga Byte.
PHP telah menyediakan berbagai macam fungsi untuk melakukan koneksi dengan MySQL :
a. Referensi Database MySQL
Perintah yang ditulis pada shell MySQL tidak bersifat case sensitive, antara huruf kecil dan huruf kapital tidak dibedakan. Setiap perintah dalam MySQL harus diakhiri dengan tanda titik koma (;) sebelum dieksekusi. Apabila tidak ada tanda (;) maka oleh shell dianggap perintah tersebut akan dilanjutkan ke baris selanjutnya. Namun ada beberapa perintah tertentu yang dapat dieksekusi tanpa titik koma yaitu perintahquitdanexit.
· Create database Perintah yang digunakan untuk membuat database. Sintak : CREATE DATABASE namadatabase · Drop database Perintah yang digunakan untuk menghapus suatu database. Sintak :
DROP DATABASE namadatabase · Create Table Perintah yang digunakan untuk membuat tabel. Sintak : CREATE TABLE namatabel (definisi) · Drop Table Perintah yang digunakan untuk menghapus suatu tabel. Sintak : DROP TABLE namatabel · Alter Table
Perintah yang digunakan untuk memodifikasi tabel yang sudah pernah dibuat.
Sintaks :
ALTER TABLE namatabel spesifikasi
Parameter spesifikasi dapat berupa salah satu dari beberapa pernyataan berikut ini : ADD [COLUMN] definisi [FIRST | AFTER namafield] ADD PRIMARY KEY (namafield,….) CHANGE [COLUMN] fieldlama definisi MODIFY [COLUMN] definisi DROP [COLUMN] namafield DROP PRIMARY KEY RENAME [TO] namatabel
ORDER BY field · Insert Perintah ini digunakan untuk menyisipkan suatu data ke dalam tabel. Data yang akan disisipkan dapat berupa data dari tabel lain maupun data yang berupa nilainilai tertentu yang disebutkan secara eksplisit. Sintaks data yang diambil dari tabel lain : INSER [INTO] namatabel [(namafield,...)] perintah SELECT Sintaks data yang disebutkan secara eksplisit : INSER [INTO] namatabel [(namafield,...)] VALUE ekspresi · Select Perintah ini digunakan untuk mengambil data dari suatu tabel. Sintaks : SELECT {* | NAMAFIELD} from namatabel Tanda bintang (*) berarti bahwa yang dipih adalah semua field. · Delete Perintah ini digunakan untuk menghapus semua record dari tabel. Sintaks : DELETE FROM namatabel WHERE kondisi · Use
Perintah ini digunakan untuk memilih database yang akan digunakan.
Sintaks :
b. Koneksi PHP ke MySQL
PHP menyediakan berbagai macam fungsi untuk melakukan koneksi dengan MySQL. Fungsifungsi tersebut adalah sebagai berikut : · mysql_select_db() Langkah setelah terhubung ke MySQL adalah memilih database. Sintaks : mysql_select_db (namadatabase[,konesi]) · mysql_connect() Fungsi yang digunakan untuk dapat terhubung ke MySQL. Sintak : $con=mysql_connect(host,user,password) · mysql_num_rows()
Digunakan untuk menghitung jumlah record yang ada pada database.
Sintaks :
$jml=mysql_num_rows($qry) · mysql_query()
Digunakan untuk mengambil sebuahQuerydari sebuahdatabase. Sintaks :
$qry=mysql_query(perintahsql[,koneksi]) · mysql_fetch_array()
Fungsi ini digunakan untuk mengambil record (fetch) atau baris dari suatu query.
Sintaks :
$row=mysql_fetch_array($qry) · mysql_fetch_row()
Hampir sama dengan fungsi mysql_fetch_array() tapi array yang dihasilkan hanya array numeris.
Sintaks :
$row= mysql_fetch_row($qry)