• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengorganisasian Pelatihan Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji

MANAJEMEN PELATIHAN SERTIFIKSI PEMBIMBING MANASIK HAJI

A. Manajemen Pelatihan Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji 1. Perencanaan Pelatihan Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji

2. Pengorganisasian Pelatihan Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji

Pengorganisasian dapat didefinisikan sebagai suatu proses penentuan, pengelompokan, dan pengaturan bermacam-macam aktivitas yang diperlukan untuk mencapai tujuan, menempatkan orang-orang di setiap aktivitas ini, menyiapkan alat-alat yang diperlukan, menetapkan wewenang yang secara relatif didelegasikan kepada setiap individu yang akan melakukan aktivitas-aktivitas tersebut. Sehingga pengorganisasian dalam pelatihan sertifikasi pembimbing manasik haji sangat penting dilakukan, supaya pekerjaan yang dilakukan menjadi efektif dan efisien. Sebab dengan adanya pengorganisasian maka rencana kegiatan pelatihan sertifikasi pembimbing manasik akan berjalan dengan baik.

Pengorganisasian dapat dirumuskan sebagai aktifitas menyusun suatu kerangka lembaga yang menjadi wadah bagi segenap kegiatan dengan jalan membagi dan menyusun jalinan hubungan kerja antara satuan-satuan organisasi atau petugasnya.

Adapun pengorganisasian dalam pelatihan sertifikasi pembimbing manasik ini adalah mencakup semua lini yang terlibat. Berikut struktur organisasi penyelanggara sertfikasi pembimbing manasik haji yang tercantum dalam SK Dirjen PHU No. D/134/2014 tentang Pedoman Pelaksanaan Sertifikasi Pembimbing manasik adalah sebagai berikut :

Struktur Penyelenggara Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji

Tabel 4.3

Jadi, setelah perencanaan telah tersusun atau terprogram, para pengelola pelatihan tersebut mengkoordinasikan pelaksanaan tugas tersebut dengan tata kerja sebagai berikut :

a. Koordinator (Direktur Pembinaan Haji dan Umroh), yaitu memberikan masukan dan arahan pelaksanaan program sertfikasi pembimbing manasik haji. Dalam melaksanakan tugasnya, koordinator memiliki kewenangan mengusulkan perubahan materi dan narasumber.

b. Panitia Pelaksana (berasal dari Kanwil Kemenag DKI Jakarta dan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Jakarta), yaitu merencanakan, melaksanakan kegiatan dengan menyusun panduan dan jadwal kegiatan, memfasilitasi, menetapkan calon peserta, dan melaporkan kegiatan sertifikasi kepada Kepala Kanwil Kemenag DKI Jakarta. Panitia pelaksana Pelaksana Sertifikasi Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Jakarta Koordinator Direktur Pembinaan Haji dan Umroh Penanggung jawab Kepala Kanwil Kemenag DKI Jakarta

Pengarah Dirjen PHU / Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Narasumber Panitia pelaksana Asesor Peserta

memiliki kewenangan mengatur proses pelaksanaan kegiatan sertifikasi dan penggunaan anggaran.

Berikut adalah susunan Panitia Pelaksana Pelatihan Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji sesuai dengan SK Kanwil Kemenag DKI Jakarta No. 365 Tahun 2014 tentang Penetapan Panitia dan Pengawas Sertifikasi Pembimbing dan Penyuluh Haji Angkatan 1 Tahun Anggaran 2014.

1. Penanggung Jawab : H. Saiful Mujab, MA 2. Ketua : H. Fudloli

3. Sekertaris : Drs. Study Rizal, LK, MA 4. Anggota : H. Lasino H. Ahmad Syukri H. Uung Kurni H. Titin Kurniagus M. U. Asep S.A Nur Triono Muchlas Noorhidayat 8

c. Asesor (Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), yaitu melakukan verifikasi data dan persyaratan peserta, menilai tugas, dan merekomendasikan kelulusan peserta. Asesor memilki kewenangan menilai keabsahan data dan merekomendasikan

8

Surat Keputusan Kanwil Kemenag DKI Jakarta tentang Penetapan Panitia dan Pengawas Sertifikasi Pembimbing Manasik dan Penyuluh Haji angKatan 1 Tahun Anggaran 2014

calon peserta yang memenuhi kualifikasi yang di syaratkan, serta rekomendasi atas kelulusan peserta sertifikasi.

Berikut adalah daftar Asesor yang terlibat dalam pelaksanaan sertifikasi pembimbing manasik haji sesuai dengan SK Pengguna Anggaran Kanwil Kemenag DKI Jakarta No. 410 Tahun 2014 tanggal 5 Mei 2014 tentang Penetapan Narasumber, Asesor, dan Moderator Sertifikasi Pembimbing dan Penyuluh Haji Tahun 2014 adalah sebagai berikut :

Daftar Asesor padaPelatihan Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji

Tabel 4.4

No Nama

1 Dr. Suhaimi, M.Si 2 Drs. M. Luthfi, M.Ag 3 Mulkanasir, BA, SPd, MM 4 Drs. Rini Laili Prihatini, M.Si 5 Nurul Hidayawati, S.Ag, M.Pd 6 Wati Nilamsari, M.Si

7 Noor Bekti Negoro, SE 8 Drs. Cecep Castrawijaya, MA 9 Drs. Sugiharto, MA

10 Ade Rina Farida, M.Si

d. Narasumber (Para praktisi Haji baik dari UIN Syarif Hidayatulllah maupun dari Dirjen PHU RI) yaitu memberikan materi pembelajaran kepada peserta sesuai jadwal yang disusun oleh panitia pelaksana. Narasumber memilki kewenangan menyusun dan menyajikan materi

sesuai dengan kurikulum dan silabi dengan metodologi pembelajaran orang dewasa.9

Berikut adalah daftar Narasumber yang terlibat dalam Pelatihan Sertifikasi Pembimbing manasik Haji yang sesuai dengan SK Pengguna Anggaran Kanwil Kemenag DKI Jakarta No. 410 Tahun 2014 tanggal 5 Mei 2014 tentang Penetapan Narasumber, Asesor, dan Moderator Sertifikasi Pembimbing dan Penyuluh Haji Tahun 2014 adalah sebagai berikut :

Daftar Narasumber pada Pelatihan Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji

Tabel 4.5

No Nama Materi

1 H. Saiful Mujab, MA Kebijakan Pelayanan dan Perlindungan Haji

2 H. Purwanto, SE,MM Tugas dan Fungsi Pembimbing Manasik

3 Dr. H. Ali Rochmad, Mpd Kebijakan Penyelenggaraan Ibadah Haji di Indonesia

4 Tasman, MA Pemantapan Karakter

5 Drs. H. Ahda Barori Kebijakan Penyelenggaraan Haji Arab Saudi

6 Dra. Mastanah, MA Bimbingan Manasik bagi wanita 7 dr. Thafsin Al Farizi, M.Sc Kebijakan Pelayanan Kesehatan 8 Prof. Dr. Murodi, MA Perjalanan Haji, Pengenalan Situs

Islam dan Siarah Nabawiyah 9 Drs. H. Hasanudin, MA Teori Bimbingan Manasik Haji

dan Zaiarah

10 Drs. H. Cepy Supriyatna Manajemen Perhajian Indonesia 11 Prof. Dr. Hj. Huzaemah TY,

MA

Fiqih Haji

12 Dr. Sunandar, MA Teori Bimbingan Manasik dan Ziarah

9

Keputusan Dirjen PHU No. D/134/2014 tentang Pedoman Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji

13 Drs. H. Ahmad Kartono Manajemen Manasik Haji 14 Prof. Dr. Azyumardi Azra,

MA

Tradisi dan Kultur Sosial Budaya Arab

15 Dr. Hj. Raudhonah,MA Psikologi Komunikasi

16 Dr. Arif Subhan, MA Metodologi Pembimbing Manasik Haji

17 Prof. Dr. Komuarudin Hidayat Psikologi Kepribadian Pembimbing Haji

18 Fauzun Jamal, Lc, MA Percakapan Bahasa Arab dan Bahasa Inggris

19 Drs. H. Herman Syukri, M.Si Pembuatan Rencana Kerja Operasional

20 H. Purwanto, SE,MM Pembuatan Rencana Kerja Operasional

21 Dra. Hj. Jundah Sulaiman, MA

Strategi Pembimbingan Manasik Haji di Tanah Air dan Arab Saudi

22 Tasman,MA Outbound

23 Drs. H. M Mahdun, MA Hikmah Haji

24 Dr. H. Ali Rochmad, Mpd Kebijakan Pembinaan Haji

25 Dr. Arief Subhan, MA Pembulatan dan Kesimpulan Hasil Pelatihan Sertfikasi Pembimbing dan Penyuluh Haji

Daftar nama-nama diatas berdasarkan penuturan bapak Fudhloli adalah mereka yang sudah memenuhi kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya dalam SK Dirjen PHU No D/134/2014 tantang Pedoman Pelaksanana Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji, sebagai bagian dari pihak yang terlibat langsung dalam rangkaian pelatihan sertifikasi pembimbing manasik haji dari awal sampai akhir pelaksanaan, dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab masing-masing pun mereka menjalankan dengan baik sesuai dengan tugas dan wewenang masing-masing.

Berdasarkan penuturan Bapak Fudhloli juga, dalam melakukan aktifitas pengorganisasian seluruh penyelenggara kegiatan pelatihan sertifikasi pembimbing manasik haji yang terlibat dalam program ini selalu berkoordinasi satu sama lain

dengan baik antar divisi lainya, mereka menerapkan sistem dan peraturan yang berlaku kepada seluruh pihak yang terlibat, seluruh unsur-unsur pengorganisasian seperti pembagian tugas, tanggung jawab, dan wewenang berdasarkan struktur organisasi, dijalankan dengan baik sesuai dengan tanggung jawab masing-masing.