• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengumuman Calon Pemenang Tender

Dalam dokumen PTK 007 Revisi Tahun 2015 (Halaman 194-198)

BAB VI : Pelaku Pengadaan Barang/Jasa 51 1 Pejabat Berwenang

TAHAPAN DAN TATA CARA PELELANGAN UMUM

13. Pengumuman Calon Pemenang Tender

13.1. Keputusan tentang penetapan calon pemenang Tender, diumumkan melalui papan pengumuman KKKS dan diberitahukan secara tertulis kepada seluruh Peserta Tender, segera setelah diterimanya keputusan tersebut oleh Panitia Tender.

13.2. Dalam pengumuman dicantumkan bahwa penetapan sebagai calon pemenang Tender masih bersifat belum final dan belum mengikat.

13.3. Dalam pengumuman dan/atau pemberitahuan harus dilengkapi dengan penjelasan singkat atas hasil evaluasi setiap Peserta Tender

14. Sanggahan

14.1. Pengajuan Sanggahan

14.1.1. Sanggahan hanya dapat dilakukan oleh Peserta Tender dan hanya dapat diajukan pada masa sanggah sebagaimana yang diatur dalam angka 14.2. dengan melampirkan bukti yang benar dan secara legal dapat dipertanggungjawabkan.

14.1.2. Sanggahan hanya dapat diajukan terhadap:

14.1.2.1. Hasil evaluasi teknis pada Tender sistem pemasukan dokumen dua sampul atau dua tahap; dan/atau

14.1.2.2. Keputusan penetapan Pemenang Tender. 14.1.3. Materi sanggahan hanya dapat diajukan terhadap:

14.1.3.1. Penyimpangan atas ketentuan dan prosedur yang ditetapkan dalam Dokumen Tender dan ketentuan SKK Migas tentang Pengadaan Barang/Jasa untuk KKKS;

14.1.3.2. Rekayasa proses pelelangan yang dapat dibuktikan sehingga menghalangi terjadinya persaingan yang sehat;

14.1.3.3. Penyalahgunaan wewenang oleh Panitia Tender dan/atau Pejabat Berwenang; dan

14.1.3.4. Permintaan Klarifikasi dan pertanyaan atas hasil evaluasi oleh Panitian Tender.

14.1.4. Dalam hal Peserta Tender mengajukan sanggahan yang memenuhi persyaratan pada angka 14.1.1. s.d. 14.1.3., Panitia Tender harus menanggapi sanggahan dimaksud dalam batas waktu yang telah ditentukan sebagaimana yang diatur dalam angka 14.3.2.

14.1.5. Sanggahan yang disampaikan diluar ketentuan pada angka 14.1.1. s.d. 14.1.3. menjadi bahan evaluasi Panitia Tender. Panitia Tender tidak berkewajiban untuk menanggapi sanggahan yang diajukan tersebut dan proses Tender dapat dilanjutkan.

14.1.6. Sanggahan harus diajukan secara tertulis oleh Peserta Tender, ditandatangani oleh Wakil Peserta Tender.

14.1.7. Sanggahan ditujukan kepada Panitia Tender, dan dapat ditembuskan kepada Pejabat Berwenang.

14.1.8. Peserta Tender sebagaimana dimaksud pada angka 14.1.1. adalah yang memenuhi ketentuan sebagai berikut:

14.1.8.1. Pada sistem satu sampul, sanggahan hanya dapat diajukan oleh Peserta Tender yang mengajukan penawaran;

14.1.8.2. Pada sistem dua sampul, untuk hasil evaluasi teknis sanggahan hanya dapat diajukan oleh Peserta Tender yang mengajukan penawaran. Sedangkan untuk penetapan pemenang sanggahan hanya dapat diajukan oleh Peserta Tender yang lulus evaluasi teknis dan dibuka dokumen penawaran harga; dan

14.1.8.3. Pada sistem dua tahap, untuk hasil evaluasi teknis sanggahan hanya dapat diajukan oleh Peserta Tender yang mengajukan penawaran. Sedangkan untuk penetapan pemenang hanya dapat diajukan oleh Peserta Tender yang lulus evaluasi teknis dan menyampaikan penawaran harga.

14.1.9. Sanggahan terhadap penetapan pemenang Tender tidak diberlakukan apabila:

14.1.9.1. Dalam sistem dua sampul, hanya terdapat satu peserta yang lulus evaluasi teknis, serta lulus evaluasi harga dan dicapai kesepakatan harga; dan

14.1.9.2. Dalam pelelangan ulang sistem dua tahap, hanya terdapat satu peserta yang mengajukan penawaran harga serta lulus evaluasi harga dan dicapai kesepakatan harga.

14.2. Masa sanggah

14.2.1. Masa sanggah untuk proses pelelangan umum dengan menggunakan sistem penyampaian dokumen penawaran satu sampul adalah dua hari kerja setelah tanggal pengumuman hasil Tender.

14.2.2. Sanggahan dalam pelelangan umum dengan sistem penyampaian dokumen penawaran dua sampul atau dua tahap dapat dilakukan terhadap: 14.2.2.1. Hasil evaluasi teknis; harus diajukan dalam waktu dua hari kerja,

terhitung setelah tanggal pengumuman hasil evaluasi teknis; dan 14.2.2.2. Penetapan pemenang Tender; harus diajukan dalam waktu dua

hari kerja, terhitung setelah tanggal pengumuman penetapan pemenang.

Sanggahan tentang hasil evaluasi teknis yang diajukan setelah pengumuman penetapan pemenang Tender, diabaikan.

14.3. Tanggapan atas sanggahan

14.3.1. Sebelum menanggapi sanggahan, Panitia Tender melakukan penelitian atas proses Tender dan/atau hasil evaluasi Tender.

14.3.2. Dalam menanggapi sanggahan, Panitia Tender dapat melakukan rapat klarifikasi dengan Peserta Tender yang melakukan sanggahan untuk menyampaikan tanggapan sanggahan. Hasil rapat tersebut dituangkan dalam risalah rapat tanggapan sanggahan.

14.3.3. Panitia Tender memberikan tanggapan secara tertulis empat hari kerja terhitung setelah tanggal diterimanya sanggahan.

14.3.4. Undangan untuk klarifikasi sebagaimana pada angka 14.3.2. dikategorikan juga sebagai tanggapan.

14.3.5. Apabila sampai dengan batas waktu empat hari kerja tidak ditanggapi, dapat diajukan sanggahan ulang kepada Pejabat Berwenang KKKS ditembuskan kepada fungsi pengawasan internal KKKS. Sanggahan ulang

dapat diajukan satu kali selambat-lambatnya tiga hari kerja terhitung setelah tanggal batas waktu tanggapan sanggahan pertama berakhir. 14.3.6. Peserta Tender yang belum dapat menerima terhadap tanggapan

sanggahan pertama atas penetapan pemenang Tender, dapat mengajukan sanggahan banding. Sanggahan banding hanya dapat diajukan satu kali terhadap tanggapan sanggahan pertama/ulang terhadap penetapan pemenang Tender dan sanggahan banding ditujukan kepada Pejabat Berwenang ditembuskan kepada fungsi pengawasan internal KKKS dan fungsi pengelolaan rantai suplai SKK Migas, dan diajukan selambat- lambatnya tiga hari kerja terhitung setelah tanggal pengiriman tanggapan sanggahan pertama/ulang. Jika sanggahan banding diajukan melewati batas waktu di atas, dinyatakan tidak ada sanggahan banding dan proses penetapan pemenang Tender dapat dilanjutkan; Pejabat Berwenang/Panitia Tender memberikan tanggapan terhadap sanggahan banding secara tertulis lima hari kerja terhitung setelah tanggal diterimanya sanggahan banding.

14.3.7. Peserta Tender yang mengajukan sanggahan banding wajib menyerahkan jaminan sanggahan banding berupa cek tunai atau cek perjalanan

(traveler’s cheque).

14.3.7.1. Jaminan sanggahan banding ditetapkan sebesar satu permil dari nilai total harga penawaran penyanggah dan paling tinggi sebesar Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah).

14.3.7.2. Apabila sanggahan banding tidak terbukti, jaminan sanggahan banding dicairkan dan dibukukan sebagai pengurang biaya berdasarkan KKS.

14.3.7.3. Jaminan sanggahan banding dikembalikan kepada Peserta Tender apabila sanggahan terbukti benar.

14.3.8. Proses penunjukan pemenang Tender harus ditangguhkan sampai tanggapan atas sanggahan atau tanggapan atas sanggahan banding diberikan.

14.3.9. Proses Tender dilanjutkan dengan:

14.3.9.1. Menyampaikan permintaan untuk persetujuan hasil pelaksanaan tender kepada SKK Migas apabila nilai Tender lebih besar dari

Rp200.000.000.000,00 (dua ratus milyar rupiah) atau lebih besar dari US$20,000,000.00 (dua puluh juta dolar Amerika Serikat); atau

14.3.9.2. Penunjukan pemenang pengadaan untuk nilai pengadaan lebih kecil dari Rp200.000.000.000,00 (dua ratus milyar rupiah) atau lebih kecil dari US$20,000,000.00 (dua puluh juta dolar Amerika Serikat);

14.3.9.3. Tindakan tersebut angka 14.3.8.1. atau 14.3.8.2. di atas dapat dijalankan apabila:

14.3.9.3.1. Tidak ada sanggahan, sanggahan ulang atau sanggahan banding dalam batas waktu yang telah ditentukan; atau

14.3.9.3.2. Sanggahan, sanggahan ulang dan sanggahan banding telah ditanggapi dan diyakini tidak benar; atau

14.3.9.3.3. Sanggahan atau protes yang diajukan tidak sesuai dengan ketentuan di atas dan/atau materi sanggahan atau protes tidak dapat dibuktikan kebenarannya oleh penyanggah.

Dalam dokumen PTK 007 Revisi Tahun 2015 (Halaman 194-198)