• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENINJAUAN TEMPAT PEKERJAAN

Dalam dokumen an Struktur Gedung Instalasi Rawat (Halaman 82-87)

(1). Peserta lelang harus menghitung Quantity dan setiap Uraian Pekerjaan dari Bill of Item berdasarkan Gambar, Spesifikasi Teknis dan Catatan Harga yang dilampirkan dalam Dokumen Lelang.

(2). Harga Penawaran yang diajukan Peserta Lelang berdasarkan Gambar Lelang, Spesifikasi Teknis dan diuraikan pada setiap pokok-pokok (item) yang tercantum dalam Daftar Uraian Pekerjaan (Bill of Quantities/BQ) yang kemudian nilai/jumlahnya dipindahkan dalam Jumlah Total (Rekapitulasi). (3). Harga satuan dalam BQ Merupakan bagian yang tidak mengikat dari

dokumen lelang. BQ sebagai dasar/pedoman dalam pengajuan penawaran dan merupakan dasar/pedoman di dalam pembayaran sesuai prosentase prestasi kemajuan pekerjaan. Total harga Penawaran mengikat sebagai Harga kontrak untuk pelaksanaan Pekerjaan ini.

(4). Dokumen kontrak, Gambar Pelaksanaan, Spesifikasi Teknis, Addendum, Jawaban Pertanyaan Tertulis, Risalah Rapat Aanwijzing, Klarifikasi dan Negosiasi adalah merupakan Pedoman yang mengikat di dalam Pelaksanaan Pekerjaan ini.

(5). Peserta Lelang diharuskan memerikas dan meneliti seluruh isi Dokumen Lelang termasuk Bill of Item. Jika didalam waktu Pelaksanaan terdapat perbedaan Spesifikasi Material, Spesifikasi Teknis, BQ dan Gambar Kontrak, maka dianggap kualitas dari material yang paling tinggi adalah yang menentukan untuk digunakan atau dipakai dalam pekerjaan tanpa ada penambahan biaya di dalam Kontrak.

(6). Jika terdapat Pokok Pekerjaan yang tidak tercantum di dalam Spesifikasi Teknis, BQ dan Gambar Kontrak, tetapi untuk kesempurnaan pekerjaan dan untuk pemenuhan terhadap standar kemanan serta dapat berfungsinya/beroperasinya sistem, atau bagian pekerjaan sebagaimana mestinya dimana hal ini harus dilaksanakan, maka dianggap bahwa semua Nilai Pekerjaan yang tercantum dalam Dokumen Lelang termasuk hal tersebut diatas telah tercantum didalam Perincian Penawaran.

(7). Volume dan Pokok (item) Pekerjaan yang tercantum didalam BQ adalah lump sum kecuali untuk bagian pekerjaan yang diberi tanda “Provosional” termasuk pekerjaan tambah/kurang atas instruksi tertulis dari MK yang disahkan Pemberi Tugas/Pengguna Jasa atau Wakilnya. Penyimpangan

Volume terlaksana terhadap Volume dalam Kontrak tidak menyebabkan penambahan biaya dalam kontrak.

(8). Jika Peserta Lelang tidak mengisi harga pada salah satu pokok (item) atau terdapat pokok (item) pekerjaan yang tidak tercantum dalam BQ tersebut, maka dianggap bahwa pokok item tersebut oleh Peserta Lelang telah dihitung, atau sudah tercantum/dimasukkan kedalam harga dan pokok item lain.

(9). Peserta Lelang tidak diperkenankan menambah, mencoret, menghapus, mengganti sebagian atau semua kata-kata yang terdapat dalam kalimat-kalimat dalam Daftar Urutan Pekerjaan (BQ) maupun Dokumen Lelang. (10). Harga satuan akan dipergunakan sebagai dasar dalam menghitung pekerjaan

tambah dan kurang sekiranya ada instruksi perubahan (variation order/VO). Setiap Harga Satuan Pekerjaan sudah termasuk harga bahan, upah, hak patent, biaya perlengkapan, pengangkutan, resiko, bea materai, biaya-biaya umum, biaya-biaya kewajiban umum kepada Pemerintah yang berkaitan dengan pekerjaan tersebut (bila ada), PPh, Overhead dan diluar PPN 10%. PASAL 5 : TATA CARA PEMASUKAN SURAT PENAWARAN

HARGA

(1) Contoh Formulir Surat Penawaran Harga dan lampirannya disediakan oleh Panitia Pengadaan Barang/Jasa dalam Dokumen Lelang. Peserta Lelang diwajibkan menggunakan bentuk Contoh Formulir tersebut. Peserta Lelang juga harus mengisi formulir kualifikasi dan melampirkan dalam penawaran dilengkapi surat pernyataan di atas materai bahwa informasi dalam isian formulir tersebut benar. Apabila ditemukan penipuan atau pemalsuan dalam informasi tersebut perserta lelang akan dikenakan sanksi sesuai peraturan yang berlaku.

(2) Surat Penawaran terdiri dari : 1 asli lengkap dengan Dokumen yang bertandatangan asli dan 4 copy Surat Penawaran dengan dilampiri seperti butir 3 dibawah ini dengan ketentuan sebagai nerikut:

a. Surat Penawaran Asli harus memakai kertas dengan kepala/kop Surat Perusahaan, ditandatangani dan bermaterai Rp 6000,- dan diberi tanggal serta diberi cap Perusahaan.

b. Ditandatangani oleh pimpinan/direktur utama atau penerima kuasa dari direktur utama yang nama penerima kuasanya tercantum dalam akte pendirian atau perubahannya, atau kepala cabang perusahaan yang diangkat oleh kantor pusat yang dibuktikan dengan dokumen otentik, atau pejabat yang menurut perjanjian kerjasama adalah yang berhak mewakili perusahaan yang bekerja sama.

c. Jangka waktu berlakunya surat penawaran tidak kurang dari waktu yang ditetapkan dalam dokumen lelang.

d. Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan yang ditawarkan tidak melebihi jangka waktu yang ditetapkan dalam dokumen lelang.

e. bermaterai dan bertanggal.

(3) 1 set berkas penawaran asli dan 4 set copy yang dimasukkan dalam amplop terdiri dari:

a. Surat Penawaran Harga & Lampiran Surat Penawaran. b. Surat jaminan Penawaran (copy), asli diserahkan panitia. c. Daftar Uraian dan Volume Pekerjaan (Bill of Quantity). d. Lampiran A Daftar Harga Satuan.

e. Lampiran B Daftar Upah Tenaga dan sewa Peralatan. f. Lampiran C Analisa Harga Satuan.

g. Lampiran D (Daftar Rencana Sub Kontraktor/Supplier berikut Surat Dukungan dari Subkon atau Suplier tersebut).

h. Lampiran E (Metode Pelaksanaan, Jadwal Pelaksanaan dan Network Planning).

i. Lampiran F (Struktur Organisasi Kegiatan dan Personil yang akan ditugaskan lengkap dengan CV, diutamakan berpengalaman bangunan-bangunan besar, dilengkapi surat pernyataan Tenaga Ahli yang bersangkutan).

k. Lampiran H (foto copy brosur).

l. Formulir isian kualifikasi disertai surat pernyataan seperti didalam pasal 7 ayat 1.

m. 1 (satu) Disket berisi RAB penawaran (point c, d, e, f).

(4) Semua surat Penawaran dan lampirannya seperti tercantum pada pasal 7 ayat 2 dan 3 harus dimasukkan kedalam sampul penawaran (warna putih tidak tembus kaca). Pada amplop penawaran tidak diperkenankan memakai tanda apapun, amplop tersebut harus tertutup dan dilak pada lima tempat. (lihat contoh surat penawaran).

(5) Semua surat Penawaran, dan lampirannya yang dimasukkan dalam sampul penawaran, diserahkan kepada Panitia Pengadaan Barang/Jasa, pada alamat dan pada waktu yang telah ditentukan didalam Undangan lelang. untuk Jaminan Penawaran asli tidak ikut dimasukkan dalam sampul penawaran. (6) Suatu penawaran dinyatakan tidak sah apabila:

6.1 Surat-surat yang tidak menggunakan kertas kop perusahaan sesuai dengan pasal 7 ayat 2.

6.2 Surat penawaran yang tidak dimasukkan dalam sampul tertutup.

6.3 Surat Penawaran, surat pernyataan dan daftar RAB serta surat-surat lainnya khusus halaman pertama tidak dibuat diatas kertas kop pemborong yang bersangkutan.

6.4 tidak ditandatangani oleh pemimpin/direktur utama atau penerima kuasa dari pemimpin/direktur utama yang namanya tercantum dalam akte pendirian atau perubahannya yang diangkat oleh kantor pusat atau pejabat yang menurut perjanjian kerjasama (associatioan agreement) adalah yang berhak mewakili asosiasi (pejabat dari perusahaan utama /lead firm).

6.5 surat penawaran tidak diberi materai Rp 6000,- tidak diberi tanggal dan tidak terkena tanda tangan penawar, tidak ada cap perusahaan.

6.6 Tidak jelas besarnya jumlah penawaran baik yang tertulis dengan angka maupun huruf (buram/sama sekali tidak dapat dibaca).

6.7 Terdapat salah satu lampiran surat penawaran yang tidak ditandatangani oleh penawar dan dan tidak diberi cap dari pemborong yang tidak diundang.

6.8 Surat penawaran dari pemborong yang tidak diundang. 6.9 Surat penawaran yang tidak lengkap lampirannya.

6.10 Tidak mencantumkan masa berlakunya penawaran, atau mencantumkan kurun waktu kurang dari yang diminta dalam dokumen lelang.

6.11 Jaminan penawaran tidak dikeluarkan oleh bank Pemerintah atau Lembaga Keuangan.

6.12 Besaran jaminan kurang dari nominal yang dipersyaratkan dalam dokumen.

6.13 Masa berlakunaya kurang dari yang dipersyaratkan dalam dokumen lelang.

6.14 tidak ada daftar kuantitas dan harga (BQ). CONTOH SURAT PENAWARAN :

Dalam dokumen an Struktur Gedung Instalasi Rawat (Halaman 82-87)