• Tidak ada hasil yang ditemukan

Permasalahan Kependudukan di Indonesia

Dalam dokumen smp8ips JelajahCakrawala Nurhadi (Halaman 43-47)

D.

Negara Indonesia memiliki jumlah penduduk terbesar di Asia Tenggara, ketiga terbanyak di Asia, dan peringkat keempat di dunia. Banyaknya penduduk ini tentu menimbulkan permasalahan, salah satunya dalam penyediaan pangan. Untuk megembangkan kecakapan personal dan sosial, diskusikan dengan teman kelompokmu mengenai permasalahan penyediaan pangan di Indonesia. Setiap kelompok mempresentasikan hasilnya di depan kelas secara bergantian.

Aktivitas Sosial

Peta 2.1

Kepadatan Penduduk Indonesia

Permasalahan kependudukan yang tidak diselesaikan dapat menghambat program pembangunan. Jumlah penduduk yang banyak dan berkualitas tinggi akan

Dinamika Penduduk dan Pembangunan 35

menjadi sebuah modal yang berharga bagi terlaksananya program pembangunan di suatu wilayah atau negara. Akan tetapi, jika jumlah penduduk yang banyak tidak diimbangi dengan kualitas penduduk yang tinggi, akan menjadi penghambat dalam menyukseskan program pembangunan.

Permasalahan kependudukan di Indonesia berdampak pada aspek-aspek kehidupan antara lain:

1. meningkatnya jumlah pengangguran; 2. meningkatnya angka kriminalitas;

3. semakin banyaknya permukiman kumuh;

4. semakin banyaknya gelandangan dan pengemis (gepeng);

5. banyak penduduk Indonesia yang kekurangan gizi; 6. meningkatnya anak putus sekolah;

7. tingkat kesehatan penduduk Indonesia rendah.

Sumber: Tempo, 16 September 2007

Sumber: Gatra, 27 September 2006.

Gambar 2.9

Gelandangan dan pengemis merupakan salah satu masalah sosial yang sekarang ini jumlahnya telah melampaui batas sehingga harus segera dituntaskan permasalahannya.

Gambar 2.10

Terus meningkatnya jumlah penduduk menyebabkan kebutuhan akan ruang semakin besar. Banyak permukiman yang dibangun pada lahan yang tidak semestinya.

Dengan banyaknya permasalahan kependudukan di Indonesia, pemerintah melakukan berbagai upaya untuk memecahkan permasalahan tersebut. Upaya pemerintah ini antara lain bertujuan untuk memeratakan persebaran penduduk dan meningkatkan kualitasnya. Semuanya sangat diperlukan sebagai modal pembangunan pada masa sekarang dan yang akan datang. Upaya-upaya tersebut, antara lain sebagai berikut.

Gambar 2.11

Peningkatan di bidang pendidikan merupakan salah satu upaya mengendalikan jumlah dan pertumbuhan penduduk.

Sumber:Tempo, 17 Agustus 2007

1. Upaya untuk mengendalikan jumlah dan pertumbuhan penduduk Indonesia, meliputi:

a. dikeluarkannya undang-undang perkawinan yang mengatur tentang usia perkawinan; b. dilaksanakannya program Keluarga Berencana

(KB);

c. peningkatan di bidang pendidikan; d. pembatasan tunjangan anak bagi pegawai; e. peningkatan kualitas di bidang kesehatan. 2. Upaya untuk mengendalikan jumlah dan

per-tumbuhan penduduk Indonesia, meliputi: a. melaksanakan program transmigrasi;

b. membuka lapangan kerja baru di daerah yang jarang penduduknya;

c. program listrik masuk desa; d. pembangunan desa tertinggal;

e. perbaikan hubungan transportasi dan komunikasi antarpulau.

Pemerintah Indonesia memang sangat bertanggung jawab terhadap keberhasilan upaya-upaya tersebut. Namun, upaya dalam menangani masalah kependudukan ini harus didukung oleh seluruh masyarakat Indonesia. Dengan kerja sama yang sinergis antara pemerintah dan masyarakat, keberhasilan program-program yang tersebut memiliki peluang yang lebih besar.

Dinamika Penduduk dan Pembangunan 37

Setelah mempelajari materi ini, kamu tahu bahwa Indonesia memiliki beberapa permasalahan kependudukan yang berpengaruh terhadap pembangunan. Permasalahan tersebut meliputi permasalahan kuantitas (jumlah) dan kualitas (mutu). Cobalah kamu uraikan lagi permasalahan-permasalahan kependudukan di Indonesia, baik kualitas maupun kuantitas selain yang telah diuraikan sebelumnya.

Refleksi Pembelajaran

Ikhtisar

Perubahan jumlah penduduk dari waktu ke •

waktu disebut dengan istilah dinamika penduduk. Faktor yang menyebabkan terjadi nya dinamika penduduk, yaitu kelahiran (fertilitas), kematian (mortalitas), dan per pindahan (migrasi). Data kependudukan Indonesia diperoleh dengan •

menerapkan metode pendataan penduduk, baik secara kualitas maupun kuantitas, dapat dilakukan dengan tiga cara, yaitu sensus penduduk, survei penduduk, dan registrasi penduduk.

Pertumbuhan penduduk alami adalah per-•

tumbu han penduduk yang diperhitungkan dari selisih antara kelahiran dan kematian. Pertumbuhan penduduk total adalah per-tumbuhan penduduk yang diperhitungkan dari selisih antara kelahiran, kematian, dan migrasi (imigrasi dan emigrasi).

Komposisi penduduk adalah susunan atau •

pengelompokan penduduk berdasarkan kriteria-kriteria jenis kelamin, mata pencarian, dan pendapatan.

Sex ratio

adalah angka yang menunjukkan perbandingan antara jumlah penduduk laki-laki dan jumlah penduduk perempuan. Angka kebergantungan (dependency ratio) adalah angka yang menunjukkan perbandingan antara jumlah penduduk nonproduktif dan jumlah penduduk produktif.

Komposisi penduduk berdasarkan usia dan •

jenis kelamin dapat digambarkan melalui pira mida penduduk dan dikelompokkan men -jadi tiga jenis, yaitu piramida penduduk eks-pansif, stasioner, dan konstruktif.

Permasalahan-permasalahan kependudukan •

di Indonesia, antara lain sebagai berikut. a. Jumlah penduduk besar

b. Tingkat pertumbuhan penduduk tinggi c. Kualitas penduduk rendah

d. Beban kebergantungan besar e. Penyebaran penduduk tidak merata

1. Semua orang yang menempati suatu wilayah dalam kurun waktu tertentu disebut ….

a. warga negara b. rakyat c. penduduk d. bangsa

2. Perubahan penduduk yang terjadi karena faktor kelahiran, kematian, dan migrasi disebut ….

a. pertumbuhan penduduk b. komposisi penduduk c. dinamika penduduk d. ledakan penduduk

3. Masalah kuantitas penduduk Indonesia, antara lain ….

a. pertumbuhan penduduk yang tinggi

b. tingkat pendidikan yang rendah c. tingkat kesehatan yang rendah d. p e n g u a s a a n t e k n o l o g i y a n g

rendah

4. Pengumpulan data kependudukan dengan menggunakan sampel-sampel wilayah disebut ….

a. sensus penduduk b. registrasi penduduk c. biodata penduduk d. survei penduduk

5. Pendataan penduduk yang hanya dikenakan kepada penduduk yang benar-benar bertempat tinggal di wilayah sensus disebut ….

a. sensus de jure b. sensus de facto c. survei

d. registrasi

6. Angka kebergantungan penduduk suatu negara dapat dihitung dari komposisi penduduk berdasarkan ….

a. jenis kelamin b. tempat tinggal c. mata pencarian d. usia

7. Piramida penduduk Indonesia me -nunjuk kan golongan penduduk usia muda karena ….

a. sebagian besar berumur antara 15-64 tahun

b. sebagian besar penduduk berusia muda

c. sebagian besar penduduk berusia 0-14 tahun

d. angka harapan hidup Indonesia rata-rata mencapai usia di bawah 60 tahun

8. Dampak besarnya angka keber gantungan penduduk Indonesia ter hadap kondisi sosial ekonomi adalah ….

a. sulit mencari pekerjaan b. upah kerja sangat rendah

c. mutu produksi barang-barang turun

d. beban berat yang dirasakan pen-duduk usia kerja

9. Negara berkembang pada umumnya memiliki bentuk piramida penduduk jenis ….

a. konstruktif b. stasioner c. ekspansif d. sistematik

Kerjakanlah pada buku tugasmu.

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat.

Dalam dokumen smp8ips JelajahCakrawala Nurhadi (Halaman 43-47)