• Tidak ada hasil yang ditemukan

PADA PERUSAHAAN PARIWISATA BAHARI “IBU PENYU” Karakteristik followers dapat dilihat dari segi 1) usia, 2) jenis kelamin, 3)

tingkat pendidikan, 4) tingkat pendapatan, dan 5) jenis pekerjaan. Variabel karakteristik followers jenis kelamin dan jenis pekerjaan merupakan jenis data nominal sehingga pengolahan datanya dilakukan menggunakan Chi-square untuk mengetahui perbedaan jenis kelamin dan perbedaan jenis pekerjaan terhadap efektivitas promosi. Setelah dilakukan pengujian, tidak terdapat perbedaan antara jenis kelamin dengan efektivitas promosi serta jenis pekerjaan dengan efektivitas promosi. Sementara pada variabel usia, tingkat pendidikan, dan tingkat pendapatan dilihat hubungannya terhadap efektivitas promosi yang terdiri atas empat tahap AIDA (attention, interest, desire, dan action). Hubungan antar ketiga variabel tersebut diolah menggunakan uji korelasi Rank Spearman karena jenis datanya berupa data ordinal. Setelah dilakukan pengujian, tidak semua variabel berhubungan dengan efektivitas promosi. Variabel usia hanya berhubungan di tahap interest. Selanjutnya pada tingkat pendidikan hanya berhubungan di tahap

interest dan desire. Sedangkan variabel tingkat pendapatan, hanya berhubungan di tahap desire dan action.

Hubungan Antara Usia dengan Efektivitas Promosi

Berdasarkan Tabel 15, variabel usia hanya berhubungan dengan satu tahap yaitu interest. Pada penelitian ini, produk yang dipasarkan berupa jasa dalam hal pariwisata bahari. Pariwisata bahari itu sendiri banyak diminati oleh individu yang berusia dewasa. Belum lagi, destinasi yang ditawarkan oleh “Ibu Penyu” yang lokasinya jauh sehingga memerlukan biaya yang relatif mahal. Namun, Helianthusonfri (2014) menyatakan bahwa pengguna twitter adalah kalangan muda yang usianya berkisar antara 18 sampai 34 tahun. Hal tersebut bertolak belakang dengan hasil pada penelitian ini yang menyatakan bahwa semakin tinggi tingkatan usia followers, semakin tinggi ketertarikan seseorang terhadap aktivitas promosi yang dilakuan oleh “Ibu Penyu”. Hubungan keduanya dapat dilihat pada Tabel 15

Tabel 15 Nilai koefisien korelasi Rank Spearman dan nilai signifikasi usia dengan efektivitas promosi

Efektivitas Promosi Usia

Koefisien Korelasi Signifikansi

Attention 0.131 0.318

Interest 0.274 0.047*

Desire 0.260 0.089

Action 0.342 0.060

Pada tahap attention, desire dan action terlihat tidak ada hubungan dengan variabel usia. Kondisi tersebut mengindikasikan bahwa tidak ada perbedaan dari segi usia dengan efektifitas promosi. Apapun tingkatan usia dapat memperhatikan tweet yang di-posting “Ibu Penyu”, memiliki keinginan untuk membeli sampai melakukan pembelian. Ketiga indikator tersebut, tidak berhubungan dengan seseorang jika dilihat dari tingkatan usianya.

Hubungan Antara Tingkat Pendidikan dengan Efektivitas Promosi Berdasarkan Tabel 16, variabel tingkat pendidikan hanya berhubungan dengan dua tahap yaitu interest dan desire. Mayoritas followers dalam penelitian ini memiliki latar belakang pendidikan tinggi yaitu Sarjana/S1 dan Pascasarjana. Hal tersebut juga didukung oleh Diamond (2014) dan Kapriani (2014) yang menyebutkan bahwa individu pengguna twitter kemungkinan besar pernah mengecap bangku perguruan tinggi. Individu yang memiliki tingkat pendidikan tinggi memiliki ketertarikan dalam melihat informasi yang dibagikan oleh admin twitter @ibupenyu. Seseorang yang memiliki latar pendidikan tinggi biasanya akan lebih selektf dalam menerima suatu informasi. Hanya informasi yang memiliki manfaat yang menimbulkan ketertarikan untuk membaca bahkan

mencerna informasi tersebut. “Ibu Penyu” dalam mempromosikan jasanya selalu memberikan informasi yang berguna kepada followers terutama mengenai informasi pariwisata bahari.

Selanjutnya ketertarikan akan membawa followers untuk mencari tahu lebih lanjut tentang informasi tersebut. Hal tersebut didukung oleh data bahwa hubungan antara variabel tingkat pendidikan dengan desire memiliki nilai koefisien yang besar sehingga dapat dikatakan bahwa hubungan antara keduanya kuat atau moderat. Hubungan tingkat pendidikan dengan efektivitas promosi yang dilihat dari aspek attention, interest, desire, dan action dapat dilihat pada Tabel 16 Tabel 16 Nilai koefisien korelasi Rank Spearman dan nilai signifikasi tingkat

pendidikan dengan efektivitas promosi

Efektivitas Promosi Tingkat Pendidikan

Koefisien Korelasi Signifikansi

Attention 0.167 0.202

Interest 0.346 0.011*

Desire 0.315 0.037*

Action 0.354 0.051

Keterangan: * Signifikan pada selang kepercayaan 95%

Berbeda dengan tahap sebelumnya, pada tahap attention dan action tidak terlihat adanya hubungan dengan variabel usia. Hal tersebut mengindikasikan bahwa semua individu dari berbagai latar belakang pendidikan dapat memperhatikan tweet yang di-posting “Ibu Penyu” dan dapat memutuskan untuk

menggunakan jasa Biro Perjalanan “Ibu Penyu”. Hal ini juga disebabkan oleh

semua kalangan, tidak ada perbedaan latar belakang pendidikan untuk melihat dan membaca isi tweet yang di-posting @ibupenyu. Semua individu yang memiliki latar pendidikan rendah, sedang, maupun tinggi dapat memiliki ketertarikan dan memiliki keinginan untuk membeli.

Hubungan Antara Tingkat Pendapatan dengan Efektivitas Promosi Berdasarkan Tabel 17, variabel tingkat pendapatan hanya berhubungan dengan dua tahap yaitu tahap desire dan action. Wisata bahari membutuhkan biaya yang cukup besar dan minat yang tinggi. Mayoritas followers memiliki pendapatan tinggi memiliki keinginan untuk berwisata sehingga akan mencari informasi mengenai paket wisata di dunia maya, khususnya media sosial twitter. Selanjutnya, followers yang sudah mendapatkan informasi tersebut melanjutkan ke tahap pembelian. Hubungan tingkat pendapatan dengan efektivitas promosi yang dilihat dari aspek attention, interest, desire, dan action dapat dilihat pada Tabel 17

Tabel 17 Nilai koefisien korelasi Rank Spearman dan nilai signifikasi tingkat pendapatan dengan efektivitas promosi

Efektivitas Promosi Tingkat Pendapatan

Koefisien Korelasi Signifikansi

Attention 0.037 0.776

Interest 0.258 0.062

Desire 0.337 0.025*

Action 0.415 0.020*

Keterangan: * Signifikan pada selang kepercayaan 95%

Namun, variabel tingkat pendidikan tidak berhubungan dengan tahap attention dan interest. Penyebaran informasi melalui tweet yang dilakukan admin twitter mencakup semua kalangan, tidak ada perbedaan tingkatan pendapatan untuk melihat dan membaca isi tweet yang di-posting @ibupenyu. Selain itu, tingkat pendapatan juga tidak menentukan seseorang tertarik terhadap aktivitas promosi yang dilakukan oleh admin twitter @ibupenyu

Sementara itu, hasil penelitian melalui uji non-parametik Chi-square

antara jenis kelamin dengan efektivitas promosi tidak memiliki hubungan yang signifikan. Artinya, tidak terdapat perbedaan antara jenis kelamin dengan efektivitas promosi. Baik perempuan maupun laki-laki dapat memperhatikan, memiliki ketertarikan, memiliki keinginan untuk mencari tahu dan sampai pada tindakan pembelian. Hal serupa juga sesuai dengan pendapat Diamond (2014) yang mengemukakan bahwa populasi pengguna twitter adalah pria dan wanita dengan jumlahyang hampir seimbang. Berikut Tabel 18 menggambarkan nilai koefisiensi Chi-Square dan signifikasi antara jenis kelamin dengan efektivitas promosi

Tabel 18 Nilai koefisiensi Chi-Square dan nilai signifikasi antara jenis kelamin dengan efektivitas promosi

Efektivitas Promosi Jenis Kelamin

Koefisien Korelasi Signifikansi

Attention 0.304 0.859

Interest 1.927 0.382

Desire 1.929 0.381

Action 1.561 0.458

Hasil penelitian melalui uji non-parametik Chi-square antara jenis pekerjaan dengan efektivitas promosi juga tidak memiliki hubungan yang signifikan Artinya, tidak terdapat perbedaan jenis pekerjaan dengan efektivitas promosi. Responden dengan profesi wiraswasta, pegawai swasta, Pegawai Negeri Sipil (PNS), maupun pelajar dapat mengakses twitter, memperhatikan setiap isi pesannya, memiliki ketertarikan terhadap tweet tersebut, mencari informasi sampai pada tahap pembelian melalui twitter sebagai media promosinya. Berikut Tabel 19 menggambarkan nilai koefisiensi Chi-Square dan signifikasi antara jenis pekerjaan dengan efektivitas promosi

Tabel 19 Nilai koefisiensi Chi-Square dan nilai signifikasi antara jenis pekerjaan dengan efektivitas promosi

Efektivitas Promosi Jenis Pekerjaan

Koefisien Korelasi Signifikansi

Attention 2.750 0.949

Interest 9.642 0.291

Desire 15.421 0.051