BAB II DESKRIPSI LOKASI
B. Potret Pasar Jumat Karanganyar…
1. Sejarah Pasar Jumat Karanganyar
Pasar Jumat Karanganyar awalnya merupakan gagasan dari Dina s Pertanian dengan alasan melihat panjangnya rantai p enjualan produk hasil pertanian. Dimana konsumen mendapatkan produ k pertanian setela h melalui beb erap a penjual mulai dari pedagang pengumpul hingga pedagang eceran ya ng tentunya harga murah dari petani ketika samp ai
kepad a konsumen akan me njadi naik. Pada tahun 1993 maka diadakanlah Pasar Tani Ju mat Pagi di depan kompleks perkantoran Cangakan denga n tujuan lebih mendekatkan antara petani d engan konsumen serta sebaga i pameran produ k-produk hasil pertanian Bumi Intan Pari.
Pada tahun 1 995 Pasar Tani Ju mat Pagi berhenti beroperasi di karenakan beberapa kendala. Pertama, sulitnya mengumpulkan petani yang tinggalnya jauh dari lokasi Pasar Tani Jumat Pagi ini. Kedu a, kurangn ya p artisipasi dari p ada p ara p etani dengan b erbagai alasan menurut pandangan mereka. Ketiga, produk p ertanian tidak bertahan lama. Tahun 2004 di adakan kembali dengan p ertambahan pedagang di luar komoditi pertanian. Dan pada akhirnya jumlah pedagang di lu ar komoditi pertanian seperti pakaian d an makanan ini terus b ertambah bahkan lebih dominan dibanding pedagang produ k p ertanian itu sendiri. Sehingga terjadi perubahan nama dari Pasar Tani Jumat Pagi menjadi Pasar Jumat. Dalam kurun waktu 2 tahun terakhir ini Pasar Jumat terus berkembang jika semula batas lokasi hanya dari depan GOR Mini Karanganyar sampai kanto r KPU kenyataan yang terjadi sekarang ini Pasar Jumat meluas hingga ke alun-alun.
2. Paguyuban Pasar Jumat
Pada tahun 2007 Dinas Pertanian menyarankan untuk dibentuk paguyuban pedagang Pasar Jumat sehingga disepakati sebagai ko ordinator pedagang pasar jumat ialah Ibu Lestari, di bawah pemb inaan Dinas Pertanian Kab up aten Karanganyar. Kemudian Dinas Pertania n
menyarankan kepada paguyuban untu k bisa berdiri sendiri secara mandiri dalam pengelolaan pasar jumat karena d ipandang sudah mampu u ntuk melanjutkan kegiatan secara mandiri dan pengelolaan d i lepas dari dinas ke paguyuban.
Paguyuban d ibentuk selain memudahkan dinas terkait u ntu k mengkoordinir ju ga untuk memperkuat posisi PKL dalam melakuka n aktivitasnya dan menjadi satu kesatu an (kekeluargaan). Pagu yub an juga berfungsi sebagai wadah untuk menampung aspirasi ped agang demi kemajuan usahanya dan juga untuk membicarakan konflik internal jika terjad i. Di d alam paguyuban terdap at tata tertib dimana para anggotanya harus mematuhi karena merupakan hasil kesepakatan bersama. Selain itu untuk menjalankan segala kegiatan p agu yu ban diperlukan tatanan organisasi dimana terd apat kep engurusan yang terdiri dari perwakilan anggota yang dianggap mempunyai tanggu ng jawab serta mampu menjalankan tugas demi keberlangsungan kegiatan dan tercapainya tujuan bersama.
Untuk menjalankan segala kegiatan pagu yuban d iperlu kan tatana n organisasi dimana terdap at kepengurusan yang terdiri dari perwakilan anggota yang dianggap mempunyai tanggu ng jawab serta mampu menjalankan tugas demi keberlangsungan kegiatan dan tercapainya tujuan bersama. Susunan pengurus Pagu yu ban Pasar Jumat, yaitu :
1. Ir. Siti M aisyaroch, M.Si : Pelindung
2. Ir. Susilo Haryanto, MM : Pembina I Kepala UPTD P embibitan Pertanian
Dinas P ertanian Kab. Karanganyar
3. Abdul Rachman, SH : Pembina II
Kasubag Umu m Dinas P ertanian Kab. Karanganyar
4. Ketua : Ibu Lestari Sutiman
5. Sekretaris I : Bp . Rante P atasik
6. Sekretaris II : Ibu Agus Sri Ngatini
7. Bend ahara I : Ibu S ri Lamto
8. Bend ahara II : Ibu Munawaroh
9. Seksi Pemberdayaan Usaha I : Bp . Su yoto
10.Seksi Pemberdayaan Usaha II : Bp . Supratman
11.Seksi Ketertiban I : Bp . W awan
12.Seksi Ketertiban II : Bp . Kusno
13.Seksi Ketertiban III : Bp .Doso
14.Seksi Humas I : Bp . Sugeng
15.Seksi Humas II : Bp . Sukat
16.Seksi Humas III : Bp . Riyanto
Dimana masing-masing pengurus mempu nyai tu gas dan bertanggu ng jawab atas tugas yang mereka emban. Adap aun uraian tugas penguru s Pagu yuban Pasar Jumat, sebagai berikut
1. Pelindung : Melindungi, menga yomi
dan menduku ng sega la kepentingan yang diup ayakan o leh anggota paguyuban dan
menggunakan kewenangannya sebagai
pelind ung paguyuban dari kebijakan-kebijakan pemerintah maupun instansi terkait demi keberlangsungan kegiatan pagu yuban u ntuk berp artisipasi dalam pembangunan ekono mi masyarakat kecil melalu i Pasar Tani Jumat Pagi di Karanganyar.
2. Pembina I : Memberikan Pemb inaan,
Bimbingan, d an arahan kep ada p engurus maupun anggota pagu yuban serta membantu terlaksananya p rogram-program pagu yuban serta memberikan informasi terkait denga n kebijakan p emerinta h daerah mau pun instansi la in yang terkait.
3. Pembina II : Memberikan Pembinaan,
bimb ingan dan arahan juga membantu pengembangan p engadaan sarana dan p rasarana sesuai prigram-program paguyuban dan mengevaluasi kegiatan dan kewajiban pengurus
maupun anggota paguyuban secara
menyeluruh.
4. Ketua : Memimp in dan mengend alikan
ja lannya kegiatan dan terlaksananya program-program pagu yuban yang mengacu p ada
peraturan d an tata tertib yang telah tersu sun secara terbu ka, disip lin, jujur dan adil.
Mengkoordinasi anggota p agu yu ban
5. Sekretaris I : M encatat segala keputusan
rapat dan menyusun lapo ran maupun notulen rapat sesuai dengan agenda kegiata n dan mengelola administrasi.
6. Sekretaris II : Membantu Sekretaris I
dalam pelaksanaan tugas.
7. Bend ahara I : Menge lola keuangan serta
melap orkan penggunaan dana pagu yu ban sesuai dengan program anggaran yang sudah ditentu kan.
8. Bend ahara II : Menghimpun iuran
ru tinitas anggota setiap hari Ju mat sesuai dengan kelo mpok masing-masing anggota.
9. Seksi Pemberdayaan Usaha :
Mengusahakan segala kep entingan
paguyuban yang b erupa sarana dan p rasarana yang dip erlukan sesuai agend a program.
10. Seksi Ketertiban : Mengatur ketertiban
anggo ta dalam pelaksanaa n kegiatan.
11. Humas : Memb erikan informasi
kepad a selu ruh anggo ta sehubungan d engan agenda kegiatan paagu yuban dan instansi terkait, mengko ord inasi integrasi dan sinkro nasi dengan instansi terkait dan masyarakat sekitar.
12. Keamanan : Bertugas menciptakan
rasa aman di lingkungan kerja pagu yuban, menegendalikan adanya ancaman kerusakan
maupun cekco k antar anggota maupun pengunjung.
- Mengatur tata letak usaha anggota
- Mengatur lalu lintas usaha di wilayah u saha paguyuban
3. Kepemilikan Tenda
Melihat perkembangan Pasar Ju mat yang sangat pesat d engan tidak diimbangi pengelolaan yang baik maka d iusu lkan penataan pasar Jumat melalui tendanisasi. Adapu n tu juan dan maksud dilaku kann ya tend anisasi ad alah,
- untuk keindahan dan ketertiban Kab up aten Karangan yar sebagai kota wisata
- menjadikan Pasar Jumat sebagai pasar wisata d i Karanganyar - menciptakan ken yamanan dan meningkatkan minat wisata belanja - memperlancar arus lalu lintas dan aktifitas perkantoran
Dari bentuknya ada dua macam tenda yaitu tenda kerucu t d an tend a datar yang digunakan di p asar ju mat. Tendanisasi ini dibantu oleh Bank Daerah Kabupaten Karanganyar sebagai kred itu r. Untuk tenda dengan ukuran 3x3 m seharga 2.875 .000,-/unit. Sedangkan untu k u kuran 4x2 m seharga 2.600.000,-/unit. Saat ini ada 73 unit ukuran 3x3 m yang menghad ap selatan dan 50 unit tenda d engan ukuran 4x2 m menghadap ke utara. Tiap-tiap pedagang yang merasa terlalu berat untuk membayar secara langsung dapat mengangsu rnya sesuai dengan ketentu an yang tela h di sepakati d engan pihak kreditur yaitu BPD BKD.
4. Pedagang
Ped agang di Pasar Jumat Karanganyar awalnya d i khususkan p ada warga masyarakat sekitar Karanganyar. Namun seiring dengan perkembangannya dan semakin popu lernya Pasar Jumat di kalanga n pedagang muncul ped agang dadakan yang berasal dari luar Karanganyar. Pedagang-pedagang ini merupakan ped agang yang kesehariannya berjualan di lingkungan sekitar Karanganyar ditambah dengan pedagang dadakan yang selalu berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lain yang dirasa ramai.
Tabel 2.1
Ju mlah Pedagang Berdasarkan Letak Tenda
No. Letak Tenda Ju mlah Pedagang
1. Selatan 78
2. Utara 55
Ju mlah 133
Sumber: data pungu tan bongkar pasang tenda, tahun 2012
Jika dilihat dari jenis b arang d agangannya saat ini Pasar Jumat di dominasi pedagang pakaian dan makanan. Selain itu juga ad a ped agang tanaman hias, hewan peliharaan, mainan anak, mebel, aksesoris, buah-buahan dan kep erluan sehari-hari lainnya.
5. Retribu si
Pedagang di Pasar Jumat di pungut retribusi sebesar Rp 500,00 untuk biaya angkut sampah ke TPA sesuai Perd a Nomor 16 Tahu n 2010. Selain itu juga ditarik iuran pagu yuban sebesar Rp 1 .500,00 yang di alokasikan sebagai dana sosial, biaya penunjang kegiatan, jasa keamana n
dan hal-hal mend esak lain terkait kegiatan paguyub an. Serta iuran bongkar pasang tenda sebesar Rp 5.000,00 untu k setiap tend a yang diminta setiap Jumat o leh bendahara pagu yu ban. Sedangkan untu k keb ersihan di ambil dari iuran paguyuban yang kemudian di serahkan kepad a petu gas DKP yang menangani masalah kebersihan di Pasar Ju mat.
6. Pengunjung/Ko nsumen
Karena b erlokasi d i ko mp leks perkantoran dan sekolah maka seb agian besar pengunjung yang datang ad alah anak-anak sekolah dan pegawai pemerintahan maupun swasta. Terleb ih hari Jumat untuk ana k sekolah dan pegawai pulang lebih awal sehingga mereka biasanya berkunjung terlebih dahulu ke Pasar Jumat. Lokasi Pasar Jumat ini cukup strategis karena selain berada di kompleks perkantoran juga di d ekat pusat kota sehingga aksesnya sangatlah mudah.
Selain itu pasar jumat juga berada di seberang p usat perbelanjaan di Karanganyar sep erti MITRA, Amigo, Rahayu, Alfamart, Ind omaret yang merupakan pasar modern. Kehadiran Pasar Jumat yang menjadi satu-satu nya pasar tradisional d i antara beb erapa pasar modern yang ad a menjadi penarik bagi ko nsumen atau pengu njung untuk datang.