• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rasio jumlah perpustakaan terhadap jumlah penduduk

Dalam dokumen RPJM 10 Agustus 2016 (Halaman 182-187)

10.000* 25,32 26,30 27,15 28,00 28,01 28,01* Rasio jumlah perpustakaan terhadap jumlah penduduk 0,39 0,42 0,48 0,46 0,46 0,46

Sumber : Kantor PADE Kota Dumai, 2016, Data Diolah Jumlah Penduduk Versi BPS, Hasil Olahan

Gambar 2.3.1.42

Grafik Rasio Jumlah Perpustakaan Terhadap Jumlah Penduduk Tahun 2010 2015

3. Jumlah Pengunjung Perpustakaan per Tahun

Perbandingan jumlah kunjungan perpustakaan pertahun dengan jumlah penduduk per 10.000 di Kota Dumai dari rentang waktu 2010 hingga 2014 menunjukkan tren perkembangan yang fluktuatif namun memiliki kecenderungan yang menurun. Pada tahun 2010 rasio jumlah pengunjung perpustakaan pertahun sebesar 162,76, dan pada tahun 2014naikn menjadi 560,66. 0.39 0.42 0.48 0.46 0.46 0.46 0 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 2010 2011 2012 2013 2014 2015

Rasio jumlah perpustakaan terhadap jumlah

penduduk

B

45 66

Gambaran Umim Kondisi Kota Dumai

Tabel 2.3.1.80

Jumlah Pengunjung Perpustakaan per Tahun Tahun 2010 2014

Indikator Tahun

2010 2011 2012 2013 2014

Jumlah Kunjungan ke Perpustakaan 4121 5964 9555 12846 15704

Jumlah Penduduk*10000 25,32 26,30 27,15 28,00 28,01

Rasio Jumlah Pengunjung Perpustakaan

per tahun 162,76 226,77 351,93 458,79 560,66

Sumber : Kantor PADE Kota Dumai, 2015

Jumlah Penduduk Versi BPS, Hasil Olahan

Gambar 2.3.1.43

Grafik Jumlah Pengunjung Perpustakaan per Tahun Tahun 2008 2011

4. Koleksi Buku yang Tersedia di Perpustakaan Daerah

Jumlah koleksi buku yang tersedia di perpustakaan daerah di Kota Dumai dari rentang waktu tahun 2008 hingga tahun 2012 memiliki tren perkembangan yang semakin meningkat. Pada trahun 2008 jumlah koleksi buku adalah sebanyak 6921 eksemplar, dan pada tahun 2012 meningkat menjadi 15808 eksemplar.

Tabel 2.3.1.81

Koleksi Buku Yang Tersedia Di Perpustakaan Daerah Tahun 2010 2014

Indikator 2010 2011 Tahun2012 2013 2014

Koleksi buku yang tersedia di

perpustakaan daerah 11789 14148 15808 25847 57206

Sumber : Kantor PADE Kota Dumai, 2015

162.76 226.77 351.93 458.79 560.66 0.00 100.00 200.00 300.00 400.00 500.00 600.00 2010 2011 2012 2013 2014

B

78 99

Gambaran Umim Kondisi Kota Dumai

Gambar 2.3.1.44

Grafik Koleksi Buku Yang Tersedia Di Perpustakaan Daerah Tahun 2010 2014

2.3.2. FOKUS LAYANAN URUSAN PILIHAN

A. Pertanian

1. Produktivitas Padi Atau Bahan Pangan Utama Lokal Lainnya Per

Hektar

Produksi padi dan bahan pangan utama lokal lainnya di Kota Dumai di pengaruhi oleh besarnya luas panen dan produktivitas. Luas panen yang berhasil dilakukan tergantung tersedianya lahan sawah maupun lahan bukan sawah serta indeks pertanaman, sedangkan produktivitas padi dan palawija tergantung cara tanam atau paket teknologi yang dilakukan oleh petani di Kota Dumai. Peningkatan produkitivitas padi dan palawija cenderung mengalami naik-turun pada tahun 2010-2015.Data selengkapnya mengenai persentase produksi padi dan bahan pangan utama lokal lainnya dapat dilihat dalam tabel berikut.

Tabel 2.3.2.1

Rasio Produktivitas Padi Atau Bahan Pangan Utama Lokal Lainnya di Kota Dumai Tahun 2010 2015

Indikator 2010 2011 2012Tahun 2013 2014 2015

Rasio produktivitas padi atau bahan pangan utama lokal lainya (Ton/Ha)*

2,59 2,86 2,74 2,74 2,62 2,77**

*

Produktifitas Padi ** Angka Sementara

Sumber: Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan Kota Dumai, 2016

11789 14148 15808 25847 57206 0 10000 20000 30000 40000 50000 60000 70000 2010 2011 2012 2013 2014

Koleksi buku yang tersedia di

perpustakaan daerah

B

:; <<

Gambaran Umim Kondisi Kota Dumai

Produksi padi dan bahan pangan utama lokal lainnya di Kota Dumai mengalami perkembangan yang naik-turun dari waktu ke waktu. Produktivitas tertinggi terdapat pada tahun 2012 yaitu sebesar 3,15ton/ha.

Gambar 2.3.2.1

RasioProduktivitas Padi atau Bahan Pangan Utama Lokal Lainya Tahun 2010-2015

Adapun jumlah kelompok tani perkecamatan pada saat ini adalah sebagai berikut :

Tabel 2.3.2.2

REKAPITULASI KELOMPOK TANI BERDASARKAN KELAS KELOMPOK

NO KECAMATAN KELOMPOKJUMLAH TANI (POKTAN)

JUMLAH KELAS KELOMPOK

PEMULA LANJUT MADYA UTAMA

1 2 3 4 5 6 7 1 Bukit Kapur 95 80 14 1 0 2 Dumai Barat 32 32 0 0 0 3 Dumai Kota 8 8 0 0 0 4 Dumai Selatan 33 30 3 0 0 5 Dumai Timur 35 34 1 0 0 6 Medang Kampai 50 47 3 0 0 7 Sungai Sembilan 118 91 27 0 0 Total 371 322 48 1 0

Sumber: Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan Kota Dumai, 2016

Produktivitas hasil pertanian juga dipengaruhi oleh sumber daya petani yang handal, tabel berikut menyajikan jumlah petani yang pernah mengikuti pelatihan-pelatihan pertanian.

Tabel 2.3.2.3

DATA PELATIHAN & MAGANG PETANI

No Tahun / Orang

2011 2012 2013 2014 2015 Jumlah

1 113 70 100 60 210 553

*Keterangan : Dari 553 Orang Terdapat +/- 25 Kelompok Tani yang diberi Pelatihan dan Magang dari tahun 2011 s.d 2015 2.59 2.86 2.74 2.74 2.62 2.77 2.45 2.5 2.55 2.6 2.65 2.7 2.75 2.8 2.85 2.9 2010 2011 2012 2013 2014 2015

Rasio produktivitas padi atau bahan pangan utama lokal lainya (Ton/Ha)*

B

=> ??

Gambaran Umim Kondisi Kota Dumai

Sumber: Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan Kota Dumai, 2016

2. Kontribusi Sektor Pertanian terhadap PDRB

Sektor pertanian memberikan kontribusi terhadap PDRB Kota Dumai. Kontribusi sektor pertanian di Kota Dumai mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Hal tersebut dapat dilihat pada tahun 2010 kontribusi sektor pertanian di Kota Dumai sebesar 2,64% dan terus menurun hingga 1,63% pada tahun 2014. Data selengkapnya dapat dilihat dalam tabel berikut ini.

Tabel 2.3.2.4

Kontribusi Sektor Pertanian terhadap PDRB

Indikator 2010 2011 Tahun2012 2013 2014

Pertumbuhan Sektor

Pertanian terhadap PDRB 2,64 1,93 (0,06) (1,04) 1,63

Sumber: PDRB Kota Dumai tahun 2010-2014, Data diolah.

3. Kontribusi Sub Sektor Pertanian (Tanaman Bahan Makanan) dalam

PDRB Sektor Pertanian

SubSektor pertanian (tanaman bahan makanan) dalam PDRB Kota Dumai memberikan kontribusi yang terhadap sektor pertanian Kota Dumai. Dalam perhitungan kontribusi sub sektor tanaman bahan makanan terhadap PDR sektor pertanian, persentase pertumbuhan sub sektor pertanian (palawija) semakin menurun dari tahun ke tahun hingga 17,76 % pada tahun 2010. Data selengkapnya dapat dilihat dalam tabel berikut ini.

Tabel 2.3.2.5

Kontribusi Sub Sektor Pertanian (Tanaman Bahan Makanan) dalam PDRB Sektor Pertanian

Indikator 2010 2011 Tahun2012 2013 2014

Kontribusi Sub Sektor Pertanian (Tanaman Bahan Makanan) dalam PDRB Sektor Pertanian

5,92 6,11 6,38 6,35 6,04

Sumber: PDRB Kota Dumai tahun 2010-2014.

4. Kontribusi Sub Sektor Perkebunan (Tanaman Perkebunan) dalam PDRB Sektor Pertanian

SubSektor perkebunan (tanaman keras) dalam PDRB Kota Dumai memberikan kontribusi yang terhadap sektor pertanian Kota Dumai. Komoditi perkebunan cukup pontensial di Kota Dumai. Persentase pertumbuhan sub sektor perkebunan semakin berkembang dan naik dari tahun ke tahun

B

@A BB

Gambaran Umim Kondisi Kota Dumai

hingga 8,83 % pada tahun 2010 namun tetap memiliki persentase yang tinggi dibandingkan dengan sub sektor pertanian.

Tabel 2.3.2.6

Kontribusi Sub Sektor Perkebunan (Tanaman Perkebunan) dalam PDRB Sektor Pertanian

Indikator 2010 2011 Tahun2012 2013 2014

Kontribusi Sub Sektor Perkebunan (Tanaman Perkebunan) dalam PDRB Sektor Pertanian

31,42 31,00 30,24 30,06 29,50

Sumber: PDRB Kota Dumai tahun 2010-2014

B. Kehutanan

1. Rehabilitasi Hutan dan Lahan Kritis

Berdasarkan data dari Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kota Dumai, perkembangan rehabilitasi lahan kritis di Kota Dumai sejak tahun 2010 hingga tahun 2014 mengalami perkembangan yang fluktuatif. Namun dari tahun 2010 luas rehabilitasi hutan dan lahan kritis adalah 7,5 hadan pada tahun 2014menjadi 53.

Tabel 2.3.2.7

Dalam dokumen RPJM 10 Agustus 2016 (Halaman 182-187)