• Tidak ada hasil yang ditemukan

REKOMENDASI STRATEGI PEMASARAN

7.2. Strategi Bauran Pemasaran

Strategi bauran pemasaran mencakup strategi harga, strategi produk, strategi distribusi atau tempat dan strategi promosi. Adapun strategi bauran pemasaran yang dapat diterapkan oleh perusahaan:

a. Strategi harga

Harga (price) berarti jumlah uang yang dibayarkan konsumen. Kebijakan perusahaan dalam menetapkan harga adalah hal yang sangat menentukan tingkat pendapatan karena harga merupakan salah satu faktor penentu apakah konsumen merasa bahwa produk Frestea, Tekita dan teh Sosro kemasan botol lebih mahal dari teh kemasan botol yang lain. Namun hasil analisis menunjukan bahwa harga bukan atribut yang paling mempengaruhi tingkat kepuasan konsumen. Selain itu harga Frestea kemasan botol dipasar sudah mampu bersaing dengan produk lainnya, sehingga harga tidak perlu ditingkatkan lagi selain keuntungan masih dapat diperoleh. Untuk Tekita harga dipasar (1600 rupiah) dinilai konsumen sudah cukup sesuai dengan kuantitas yang ditawarkan. Dibandingkan dengan kedua merek lainnya Tekita memang memiliki volume kemasan yang lebih besar,

sehingga konsumen menilai cukup wajar jika harga merek ini sedikit lebih mahal dibanding merek lainnya. Untuk teh botol Sosro dengan harga jual di pasar sebesar 1500 rupiah dinilai konsumen sudah pas dengan keinginan atau harapan mereka. Sebagai market leader, teh botol Sosro memang dapat dikatakan sebagai patokan dalam persaingan harga dari teh kemsan botol sehingga perubahan harga dari merek ini akan mempengaruhi perubahan harga dari merek lainnya.

b. Strategi produk

Produk (product) sebagai alat bauran pemasaran yang paling mendasar merupakan penawaran berwujud kepada konsumen mencakup kualitas, rancangan dan bentuk produk. Sebagai produk teh kemasan botol yang masih cukup baru, Frestea memiliki tingkat kepuasan yang masih cukup rendah dimata konsumen dibanding produk lainnya seperti Teh Botol Sosro. Hasil analisis menunjukan konsumen belum terpuaskan dengan keunikan produk yang ditawarkan dari Frestea kemasan botol, seperti aroma, rasa manis serta tampilan kemasan Frestea. Perusahaan harus mampu meningkatkan kinerja dari atribut-atribut tersebut agar produk yang dipasarkan, dalam hal ini Frestea kemasan botol mampu bersaing dengan produk lain bahkan mungkin mengungguli tingkat kepuasan konsumen terhadap produk tersebut. Karena tingkat kepuasan konsumen sangat mempengaruhi keinginan konsumen untuk membeli produk tersebut, dan tentunya dapat meningkatkan pendapatan perusahaan. Dari hasil analisis, atribut kebersihan yang dimiliki Frestea kemasan botol dinilai paling baik dibandingkan dengan merek lainnya. Perusahaan diharapkan mampu mempertahankannya, karena tingkat kebersihan produk sangat mempengaruhi keinginan konsumen dalam membeli produk teh kemasan botol.

Untuk Tekita dan teh botol Sosro konsumen menilai tingkat kebersihan merupakan salah satu faktor negatif dari kedua merek teh kemasan botol tersebut. Kedua merek ini dinilai konsumen memiliki kebersihan kemasan yang kurang terjaga dengan baik. Kemasan botol kedua merek ini lecet yang dapat disebabkan benturan pada saat proses produksi maupun distribusi, selain itu bagian sekitar mulut botol sering ditemukan karat dari tutup botol. Kekurangan ini perlu mendapatkan perhatian serius dari perusahaan dalam hal ini PT. Sinar Sosro dan PT. Pepsi-Cola Indobeverages.

c. Strategi distribusi

Tempat (place) sebagai alat bauran pemasaran yang ketiga merupakan kegiatan yang dilakukan perusahaan sehingga lokasi objek mudah dijangkau dan strategis untuk pengembangan usaha. Walaupun lokasi pabrik berada di daerah Cibitung, namun untuk mempermudah akses distribusi produk perusahaan dalam hal ini PT CCBI membuka Sales Center Coca-cola Distribution. Selain itu sarana yang dimiliki perusahaan untuk mempercepat proses pendistribusian produkpun sudah cukup baik, salah satunya armada truk-truk yang dimiliki sudah cukup memadai. Namun tingkat kepuasan konsumen terhadap atribut yang berhubungan dengan strategi ini masih kurang. Ketersediaan Frestea dalam kemasan dingin serta kemudahan dalam mendapatkan produk masih menjadi kendala bagi konsumen. Perusahaan diharapkan memperbanyak penyediaan sarana penyimpanan untuk menjaga ketersediaan Frestea dalam kemasan dingin di tempat penjualan Frestea. Selain itu pendistribusian Frestea kemasan botol juga diharapkan dapat lebih merata sampai toko skala besar sampai warung-warung kecil.

Untuk memperlancar jalur distribusi Teh botol Sosro, perusahaan dalam hal ini PT. Sinar Sosro mendirikan warehouse yang berfungsi sebagai gudang distibusi untuk membantu perusahaan menjangkau pasar. Sehingga diharapkan konsumen yang membutuhkan produk dalam jumlah besar dapat memperolehnya dengan mudah, untuk warehouse ini tersebar di beberapa wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah. Untuk merek teh kemasan botol Tekita, distribusi yang dilakukan dinilai sudah cukup baik. Hal ini dapat dilihat dengan dapat dijumpainya Tekita di setiap tempat penjualan teh kemasan botol. Dari segi distribusi Tekita memang salah satu merek teh kemasan botol yang mampu bersaing dengan teh kemasan botol yang merupakan market leader dalam bisnis teh kemasan botol. Dari hasil analisis konsumen menilai cukup baik pada atribut kemudahan mendapatkan, konsumen menilai Tekita dapat dengan mudah ditemukan di tempat-tempat penjualan teh kemasan botol, dari mulai warung-warung kakilima sampai dengan toko swalayan besar.

d. Strategi Promosi

Alat terakhir adalah promosi (promotion), meliputi semua kegiatan yang dilakukan perusahaan dalam mengkomunikasikan produknya kepada masyarakat. Hasil dari analisis sikap konsumen terhadap Frestea, Tekita dan teh Sosro kemasan botol, ketiga perusahaan dinilai telah cukup berhasil memperkenalkan produk tersebut kepada masyarakat melalui promosi yang dilakukan baik melalui media cetak, media elektronik maupun menjadi sponsor suatu event/kegiatan khususnya yang bernuansa remaja untuk Frestea kemasan botol. Untuk Frestea dan teh Sosro dinilai sangat ekstrim dalam melakukan promosi khusunya iklan di media elektronik, karena kedua merek ini dengan berani memperlihatkan

kelebihan produk mereka dengan sedikit nada menjatuhkan merek lainnya. Hal ini memang cukup ekstrim dalam hal promosi namun buktinya hal tersebut memang cukup mampu meningkatkan ketertarikan konsumen terhadap produk perusahaan, dan kegiatan yang mereka lakukan masih dalam batas kewajaran dalam persaingan bisnis ini.

57 1 2 3 4 5 X1 X2 X3 X4 X5 X6 X7 X8 A t r i b u t B a u r a n P e m a s a r a n N i l a I P e l a k s a n a a n

Frestea Sosro Tekita

Kode Atribut Bauran

Pemasaran Kode Atribut Bauran Pemasaran Kode Atribut Bauran Pemasaran X1 X2 X3 Harga Rasa manis Kemudahan mendapatkan X4 X5 X6 Volume/Isi

Tersedia dalam kemasan dingin Aroma

X7

X8 Kebersihan kemasan Kemasan menarik

BAB VIII

Dokumen terkait