• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

1. Kepada BPN/Kantor Pertanahan harus membedakan golongan keturunan dan asli/pribumi dalam pendaftaran tanah, di mana untuk jual beli atas tanah hak milik bersama anak di bawah umur bagi WNI Keturunan diperlukan Penetapan Pengadilan, sedangkan untuk WNI (Asli) tidak perlu meminta Penetapan Pengadilan cukup hanya membuat Pernyataan Bersama ahli warisnya.

2. Pemerintah harus memberi batasan harga untuk tanah yang berharga mulai Rp. 60 juta ke atas (dengan mengacu pada penerapan pajak bagi penjual atau PPh) dalam jual beli atas tanah hak milik bersama anak di bawah umur maka diperlukan surat penetapan pengadilan, dan tanah yang berharga dibawah Rp. 60 juta cukup hanya menggunakan surat pernyataan bersama. Kemudian juga

123

Pemerintah dapat memberikan prioritas bagi janda/duda yang ditinggal isteri/suami dengan kemudahan penetapan pengadilan mengenai izin jual tanah hak milik bersama anak di bawah umur dengan biaya-biaya yang murah dan terjangkau.

3. PPAT harus mengusulkan kepada BPN/Kantor Pertanahan untuk pengalihan jual beli atas tanah milik bersama anak di bawah dapat menerapkan batasan dewasa adalah 18 tahun sesuai dengan ketetapan dalam UUJN.

DAFTAR PUSTAKA A. Buku

Adhie, Brahmana dan Hasan Nata Manggala, Reformasi Pertanahan, Cetakan I, Mandar Maju, Bandung, 2002.

Al-Rasyid, Harun, Sekilas Tentang Jual Beli Tanah, Ghalia Indonesia, Jakarta, 1987. Badrulzaman, Mariam Darus, Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Buku III

Tentang Hukum Perikatan Dengan Penjelasan, Alumni, Bandung, 1999.

Budi Harsono, Hukum Agraria Indonesia Sejarah Pembentukan Undang-Undang

Pokok Agraria, Isi dan Pelaksanaannya, Djambatan, Jakarta, 1982.

Chandra, S., Sertifikat Kepemilikan Hak Atas Tanah, Persyaratan Permohonan Di

Kantor Pertanaha, Gresindo, Jakarta, 2005.

Dalimunthe, Chadidjah, Pelaksanaan Landreform Indonesia dan Permasalahannya, Universitas Sumatera, Medan, cetakan ketiga, edisi revisi, Februari 2005. Dirdjosisworo, Soerdjono, Pengantar Ilmu Hukum, Cetakan Ketiga, Rajawali Pers,

Jakarta, 1991.

Effendi, Bachtiar, Kumpulan Tulisan tentang Hukum Tanah, Alumni, Bandung, 1993. Harahap, M. Yahya, Hukum Acara Perdata, cetakan keempat, Sinar Grafika, Jakarta,

2006.

_______, Hukum Acara Perdata, tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan,

Pembuktian, dan Putusan Pengadilan, Cetakan Keempat, Sinar Grafika,

Jakarta, 2005.

Harsono, Boedi, Hukum Agraria Indonesia Sejarah Pembentukan Undang-Undang

Pokok Agraria, Isi dan Pelaksanaannya, Jilid I, Cetakan Kesembilan (Edisi

Revisi), Penerbit Djambatan, Jakarta, 2003.

_______, Hukum Agraria: Sejarah Pembentukan Isi dan Pelaksanaannya, Djambatan, Jakarta, 1997.

Hutagalung, Arie S., Serba Aneka Masalah Tanah Dalam Kegiatan Ekonomi (Suatu

Kumpulan Karangan), cetakan kedua, Badan Penerbit Fakultas Hukum

Universitas Indonesia, Jakarta, 2002.

J. Satrio, Hukum Pribadi Bagian I Person alamian, PT. Citra Aditya Bakti, Bandung, 1999.

Kusumaatmadja, Mochtar, Konsep-Konsep Hukum dalam Pembangunan, PT. Alumni, Bandung, 2002.

Limbong, Dayat, Penataan Lahan Usaha PK-5 Ketertiban vs Kelangsungan Hidup, Pustaka Bangsa Press, 2006.

Lubis, Muhammad Yamin, Beberapa Dimensi Filosofi Hukum Agraria, Cetakan I, Pustaka Bangsa Press, Medan, 2003.

Lubis, Muhammad Yamin dan Abd. Rahim Lubis, Hukum Pendaftaran

Tanah, Mandar Maju, Bandung, 2008.

Lubis, M. Solly, Filsafat Ilmu dan Penelitian, Mandar Maju, Bandung, 1994.

Mariam Darus Badrulzaman, Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Buku III

Tentang Hukum Perikatan Dengan Penjelasan, Alumni, Bandung, 1996.

Mertokusumo, Sudikno, Hukum Acara Perdata Indonesia, Liberty, Yogyakarta, 1998.

Muhammad, Abdulkadir, Hukum Acara Perdata Indonesia, Alumni, Bandung, 1986. Parlindungan, A.P., Pendaftaran Tanah di Indonesia (Berdasarkan PP 24 Tahun

1997 dilengkapi dengan Peraturan Jabatan Pembuat Akta Tanah PP 37 Tahun 1998), Mandar Maju, Bandung, 1999.

Perangin, Effendi, Praktik Jual Beli Tanah, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 1998. Qomar, M. Yamani, dkk., Hukum Agraria Indonesia, Buku Panduan Mahasiswa,

LEMLIT UNIB Press, Bengkulu, 2000.

Rahardjo, Satjipto, Ilmu Hukum, PT. Citra Aditya Bakti, Bandung, 1996. Saleh, K. Wantjik, Hak Anda Atas Tanah. Jakarta, Ghalia Indonesia, 1980.

Satrio, J., Hukum Pribadi Bagian I Persoon Alamiah, PT. Citra Aditya Bakti, Bandung, 1999.

Setiawan, Aneka Masalah Hukum dan Hukum Acara Perdata, Alumni, Bandung, 1992.

Siahaan, M. Pahala, Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan, Rajawali Press, Jakarta.

Sitorus, Oloan dan H.M. Zaki Sierrad, Hukum Agraria di Indonesia Konsep Dasar

dan Implementasi, Mitra Kebijakan Tanah Indonesia, Yogyakarta, 2006.

Sjahdeini, Sutan Remy, Kebebasan Berkontrak Dan Perlindungan Yang Seimbang

Bagi Para Pihak Dalam Perjanjian Kredit Bank di Indonesia, Institut Bankir

Indonesia, Jakarta, 1993.

Soedjindro, J. Karting, Perjanjian Peralihan Hak atas TAnah yang Berpotensi

Konflik, Kanisius, Yogyakarta, 2001.

Soekanto, Soerjono dan Sri Mamudji, Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan

Singkat, Rajawali Press, Jakarta, 1995.

Soekanto, Soerjono, Pengantar Penelitian Hukum, UI Press, Jakarta, 1986. Suardi, Hukum Agraria, Badan Penerbit IBLAM, Jakarta, 2005

Subekti, Hukum Acara Perdata, Bina Cipta, Jakarta, 1977.

Subekti, Pokok-Pokok Hukum Perdata, PT. Intermasa, Jakarta, 1994. Waluyo, Bambang, Metode Penelitian Hukum, Sinar Grafika, Jakarta, 1996.

Wigjosoebroto, Sutandyo, Apakah Sesungguhnya Penelitian Itu, Kertas Kerja, Universitas Airlangga, Surabaya, tt.

B. Makalah, Jurnal dan Karya Ilmiah

Harsono, Boedi, “Perkembangan Hukum Tanah Adat Melalui Yurisprudensi”, Ceramah disampaikan pada Simposium Undang-Undang Pokok Agraria dan Kedudukan Tanah-Tanah Adat Dewasa ini, Banjarmasin, 7 Oktober 1977. Kamelo, Tan, Perkembangan Lembaga Jaminan Fiducia: Suatu Tinjauan Putusan

Pengadilan dan Perjanjian di Sumatera Utara, Disertasi, PPs-USU, Medan,

127

Sitepu, Runtung, Evaluasi Produk-Produk Akta PPAT Yang Berpotensi Menimbulkan

Masalah Pertanahan, Disampaikan pada Focus Group Discussion Evaluasi

Produk-Produk Akta Yang Berpotensi menimbulkan Masalah Pertanahan – Kampus USU, Medan 25 Maret 2004.

Supranowo, Himpunan Karya Tulis Bidang Hak TAnggungan dan PPAT, BPN, Jakarta, 1990.

C. Peraturan Perundang-Undangan

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Pokok-Pokok Agraria Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan

Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN Nomor 3 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah.

Dokumen terkait