Presentase Ketuntasan Hasil Belajar Siswa
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I
NamaSekolah : MI Darul Ulum Kelas/Semester : VI/2
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Materi Pokok :Peristiwa alam di Indonesia Alokasi Waktu : 2x35 Menit
A. Standar Kompetensi
7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunanaansumber daya alam
B. Kompetensi Dasar
7.6 Mengidentifikasi peristiwa alam yang terjadi di Indonesia dan dampaknya bagi makhluk hidup dan lingkungannya.
C. Indikator
1. membuat suatu laporan berdasarkan hasil pengamatan atas pengalaman
pribadi atau laporan surat kabar/media lainnya tentang peristiwa alam.
2. Menjelaskan dampak dari peristiwa alam terhadap kehidupan manusia;
hewan dan lingkungan
96
D. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mengamati tentang peristiwa alam yang terjadi di Indonesia siswa dapat membuat laporan surat kabar/media tentang peristiwa alam.
2. Setelah mendapat penjelasan guru siswa dapat menjelaskan tentang dampak peristiwa alam terhadapap manusia, hewan dan lingkungan.
3. Setelah mengamati siswa dapat member saran/usulan tentang
bagaimana cara menanggulangi bencana yangterjadi di Indonesia.
E. Materi Pokok
a. Peristiwa Alam di Indonesia
Secara alami, alam selalu aktif melakukan aktivitas.Alam memang mempunyai kekuatan lebih dahsyat dari pada makhluk hidup.Aktivitas alam dapat menyebabkan gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung.
1. Gunung Meletus
Gunung meletus merupakan peristiwa keluarnya magma dari dalam perut bumi (lapisan mantel bumi) karena terdorong oleh gas bertekanan tinggi.Magma merupakan batuan cair yang sangat panas. Peristiwa meletusnya gunung berapi dapat mengakibatkan berbagai dampak yang merugikan, antara lain munculnya lava pijar, awan panas, hujan abu, hujan asam, dan lahar dingin.
97
Gambar 2.1 Gunung Meletus (Sumber: ProKabar.com)
a) Lava Pijar merupakan material panas yang kelaur dari gunung meletus. Lava memiliki suhu yang sangat panas yaitu mencapai 1000 derajat Celcius. Larva panas akan mengalir menuruni gunung dan merusak apa saja yang dilewati, termasuk hewan, tumbuhan, dan rumah penduduk.
b) Awan panas, berisi debu dan gas yang bergerak dengan sangat cepat menuruni lereng gunung. Suhunya yang sangat panas mencapai 600 derajat dapat merusak apa saja yang dilewati. c) Hujan abu, berisi debu alus yang disemburkan keudara saat
terjadi letusan. Debu ini dapat terbawa oleh angin hingga ratusan kilometer.abu dari gunung berapi mengandung Kristal silikat halus yang berbahaya bagi organ pernapasan jika dihirup.
d) Hujan asam, dapat terjadi ketika asap dari letusan gunung tercampur dengan air hujan. Asap tersebut berisi gas (karbon dioksida dan belerang) yang dapat bereaksi dengan air hujan
98
dan menghasilkan zat asam. Hujan asam dapat merusak bangunan, tanaman, dan mencema risumber mata air.
Lahar dingin, terjadi jika material dari letusan gunung berapi bercampur dengan air hujan dan mengalir menurunileren gunung. Aliran air dan material bebatuan berpotensi merusak apa saja yang dilewati.
2. Gempa
Gempa merupakan peristiwa bergetarnya permukaan
bumi.Getaran tersebut dapat disebabkan oleh dua hal, yaitu aktivitas gunung berapi (gempa vulkanik), dan pergeseran kerak bumi atau lempeng tektonik (gempa tektonik).
Gambar 2.2 Gempa Bumi (Sumber: Arah.com)
Kita tidak dapat mencegah gemba bumi, namun kita dapat melakukan beberapa usaha untuk menyelamatkan diri ketika terjadi gempa. Usaha tersebut antara lain sebagai berikut:
99
a) Jika kamu berada di dalam mobil, menepilah dan berhenti ditempat yang jauh dengan gedung, jalan layang, atau tiang listrik
b) Jika berada di dekat laut atau pantai, segera menjauhlah ketempat yang lebih tinggi. Hindari lereng bukit dan gunung untuk menghindari tanah longsor.
3. Banjir
Banjir merupakan peristiwa alam berupa meluapnya air yang mengakibatkan daratan tergenang.
Gambar 2.3Banjir (Sumber: Kata.co.id)
Banjir dapat terjadi oleh beberapa hal sebagai berikut:
a. Curah hujan yang tinggi sehingga sungai tidak mampu
menampung air limpasan (air yang mengalir kesungai atau aliran lain).
b. Meningkatkan ketinggian permukaan laut sehingga air laut menggenangi pemukiman penduduk di tepi laut (banjir rob). c. Pendangkalan sungai akibat sampah, tanah, dan lumpur.
100
d. Tersumbatnya aliran air oleh sampah.
Banjir merupakan salah satu bencana alam yang dapat dicegah. Adapun usaha untuk mencegah terjadinya banjir:
a. Menerapkan Prokasih (Program Kali Bersih) yang bertujuan untuk mengurangi pendangkalan sungai dan sampah.
b. Membersihkan pintu air dari sampah.
c. Membuat daerah resapan air dan tempat penampungan air. 4. Angin Puting Beliung
Angin putting beliung atau tornado adalah angin kencang membentuk putaran yang bergerak secara garis lurus.Angin putting beliung bergerak dengan kecepatan mencapai 10 km/jam.Peristiwa angin putting beliung biasnya terjadi pada pergantian musim (pancaroba).
Gambar 2.4Angin Puting Beliung (Sumber: clipzui.com)
101
5. Tanah Longsor
Tanah longsor merupakan peristiwa runtuh atau jatuhnya tanah dan batuan.Umumnya, tanah longsor terjadi pada lahan yang gundul.Peran tanaman adalah sebagai penahan tanah agar tidak terjadi longsor. Tanpa akar tanaman, tanah tidak akan memiliki penahan, sehingga tanah akan bergerak jika hujan turun atau terjadi getaran seperti gempa.
Gambar 2.5Tanah Longsor (Sumber: Tribunnews.com)
Berikut cara yang dapat dilakukan untuk mencegah tanah longsor:
a. Melakukan reboisasi hutan.
b. Membuat terasering di lahan yang miring. c. Menerapkan tebang pilih tanaman.
102
F. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahulun
a. Guru mengucapkan salam.
b. Guru mengajak siswa unruk membaca doa dipimpin oleh ketua kelas.
c. Guru bertanya keadaan siswa dengan bertanya “siapa yang tidak berangkat hari ini?”.
d. Guru memberi motivasi siswa supaya lebih bersemangat.
e. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran hari ini. 2. Kegiatan Inti
a. Eksplorasi
1) Guru menjelaskan tentang materi tentang peristiwa gunung meletus.
2) Guru menjelaskan tentang materi tentang peristiwa gempa
bumi dan cara menanggulanginya.
3) Guru menjelaskan tentang materi tentang peristiwa banjir cara menanggulanginya.
4) Guru menjelaskan tentang materi tentang peristiwa angin puting beliung cara menanggulanginya.
5) Guru menjelaskan tentang materi tentang peristiwa tanah longsor cara menanggulanginya.
103
6) Siswa dimint untuk memperhatikan secara seksama
penjelasan dari guru dengan melihat media yang telah disediakan.
b. Elaborasi
1) Guru menjalaskan tentang materi peristiwa alam yang terjadi di Indonesia..
2) Guru menjelaskan tujuan dari pembelajaran pada saat itu. 3) Guru membentuk kelompok yang terdiri dari 5 orang.
4) Guru menyiapkan sebuah tongkat sepanjang 20 cm.
5) Guru menjelaskan aturan model pembelajaran talking stick.
6) Guru membagikan materi ajar kepada setiap kelompok.
7) Siswa membaca bahan ajar yang telah disiapkan oleh guru. 8) Setelah siswa selesai membaca guru memberikan tongkat
kepada siswa, tongkat itu lalu diberikan kepada siswa lain diiringi musik yang disediakan guru.
9) Kelompok yang memgang tongkat pada saat musik berhenti
harus menjawab pertanyaan dari guru.
10)Siswa yang tidak menjawab pertanyaan harus
memperhatikan dan memikirkan pertanyaan yang telah diberikan oleh guru.
c. Konfirmasi
1) Siswa bertanya guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa.
104
2) Siswa bersama guru meluruskan kesalahpahaman.
3) Guru memberikan penguatan.
3. Penutup
a. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran hari ini. b. Guru memberitahu materi pembelajaran dipertemuan yang akan
datang.
c. Guru mengajak siswa untuk berdoa dan mengucap salam.
G. Metode Pembelajaran
1. Metode Demonstrasi
2. Model Talking Stick
3. Metode Diskusi
H. Alat dan Media
1. Tongkat Berukuran 20 cm
2. Media Gambar
I. Sumber Belajar
Karli, Hilda & Irene MJA. 2015. Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: Gelora Aksara Pratama
Haryanto. 2004. Sain suntuk SD Kelas V. Jakarta: Erlangga.
Wahyono, Budi dan Setyo Nurachmawati. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam
Untuk SD dan MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen
Pendidikan Nasional. J. Penilaian
a. Jenis Penilaian : penilaian tertulis b. Jenis soal : Pilihan Ganda
105
Disediakan soal pilihan ganda dengan 15 butir soal, masing-masing nomor bernilai 1, jadi jumlah total skor
106
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN