• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

C. Saran

Saran yang perlu disampaikan berhubungan dengan hasil penelitian ini yaitu:

1. Dengan adanya hasil penelitian mengenai kebutuhan peserta didik untuk pengembangan media pembelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti, diharapkan guru dapat memilih media pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan, minat dan kondisi peserta didik.

2. Guru Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti dapat memanfaatkan teknologi dan media pembelajaran berbasis aplikasi Android agar dapat menciptakan pembelajaran daring bersama dengan peserta didik.

3. Sekolah swasta Katolik perlu mengemas pembelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti yang menjunjung tinggi nilai-nilai inklusivitas. Dengan demikian, peserta didik dapat menghargai keberagaman, baik dalam lingkup sekolah maupun masyarakat. Peserta didik semakin mampu memperteguh iman terhadap Tuhan sesuai ajaran

Agama Katolik dengan tetap memperhatikan dan mengusahakan penghormatan terhadap agama dan kepercayaan lain.

DAFTAR PUSTAKA

Agustina, Nora. (2014). Perkembangan Peserta Didik. Yogyakarta: Deepublish.

Andreas, Michael. (2018). Cara Praktis Melakukan Uji Validitas Alat Ukur Penelitian. Yogyakarta: Gosyen Publishing.

Arsyad, A. (2007). Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Asmara, Alexander Hendra Dwi. (2016). Peran Pendidikan Agama Katolik di Dalam Mengembangkan Nilai-Nilai Inklusivitas Siswa-Siswi Katolik di SMU Negeri Yogyakarta. Widya Dharma, 28(2), 173-174. Diunduh dari file:///C:/Users/hp/Downloads/903-2147-1-PB.pdf pada 25 Juni 2020. Asmara, Alexander Hendra Dwi, Adimassana. et al. (2016). Pendampingan

Pengembangan Kepribadian dan Metode Belajar. Yogyakarta:

Universitas Sanata Dharma.

Azis, Khalisha, et al. (2019). Analisis Kebutuhan Siswa SMA di Makassar Terhadap Sumber Belajar Berbasis Smartphone: Universitas Negeri Makassar. Di unduh dari file:///C:/Users/hp/Downloads/7968-18704-1-PB.pdf pada 25 Juni 2020.

Dadi, Redhana, Juniartina. (2019). Analisis Kebutuhan Untuk Pengembangan Media Pembelajaran IPA Berbasis Mind Mapping. Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia, 2(2), 70-79. Diunduh dari https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JPPSI/article/view/19375/1144 8 pada 25 Juni 2020.

Firly, Nadia. (2018). Create Your Own Android Application. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

Hartono, (2006). Analisis Data Statistikan dan Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Hasnus, Seng, Marcel Bonar K, et al. (2018). Pemograman Android dengan Android Studio IDE. Yogyakarta: ANDI

Hosnan. (2016). Pesikologi Perkembangan Peserta Didik. Bogor: Ghalia Indonesia.

Indra, Donny. (2013). Aplikasi Pembelajaran Dasar Fotografi Berbasis Multimedia. Skripsi Tidak Dipublikasikan. Semarang: Universitas Dian Nuswantoro.

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. (2016). Silabus SMP Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti. Jakarta: Kemendikbud.

Konsili Vatikan II. (2004). Pernyataan Gravissimum Educationis tentang Pendidikan Kristen. Dalam Dokumen Konsili Vatikan II. Terjemahan: R.

Hardawirayana, SJ. Cetakan ke-9, Jakarta: Dokumentasi dan Penerangan KWI dan Obor.

. (2004). Pernyataan Inter Mirifica tentang Komunikasi Sosial. Dalam Dokumen Konsili Vatikan II. Terjemahan: R. Hardawirayana, SJ.

Cetakan ke-9, Jakarta: Dokumentasi dan Penerangan KWI dan Obor.

Nyamat, Marzuki & Restiana Ayu. (2018). Analisis Kebutuhan (Need Assessment) dalam Desain pembelajaran. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.

Madcoms. (2018). Memanfaatkan Aplikasi Pendukung Android pada Sistem Operasi Windows.Yogyakarta: 2018.

Mahuze, Paustina. (2017). Peranan Media Gambar dalam Proses Pembelajaran Agama Katolik. Jurnal Jumpa, 5(1), 38-52. Diunduh dari https://ojs.stkyakobus.ac.id/index.php/JUMPA/article/view/36/33 pada 2 Juli 2020.

Miftah. M. (2013). Fungsi Dan Peran Media Pembelajaran Sebagai Upaya Peningkatan Kemampuan Belajar Siswa.medianeliti, 100. Diunduh dari https://media.neliti.com pada 07 Mei 2020.

Mukhlis, Herry. (2015). Pahami Remaja Generasi-Z. Diunduh dari http://alfathschoolindonesia.sch.id/wp-content/uploads/2017/03/Pahami-Remaja-Generasi-Z.pdf pada 07 Mei 2020.

Paus Yohanes Paulus II. (2010). Gereja di Asia. Penerjemah: R. Hardawiryana,SJ.

Bogor: Dokpen KWI.

Prasetijo, Alphonsus Boedi. (2018). Mewartakan Kristus Berbasis Audio Visual.

STKIP Widya Yuwana, 20(10), 22-24.

Rastati, Ranny. (2018). Media Literasi Bagi Digital Natives: Perspektif generasi Z di Jakarta. MediaNeliti, 06(1), 63-65. Diunduh dari https://media.neliti.com/media/publications/286903-media-literasi-bagi-digital-natives-pers-af96c5d7.pdf pada 09 Mei 2020.

Sanaky, Hujair. (2015). Media Pembelajaran Interaktif-Inovatif. Yogyakarta:

Kaubaka Dipantara.

Sanjaya, Wina. (2014). Media Pembelajaran. Jakarta: Kencana.

Sari, Gumilang & Wilhelmus, Rongan. (2017). Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Agama Katolik Melalui Metode Diskusi Kelompok Berbantu

Audiovisual Bagi Siswa Kelas V SDK Santo Bernardus Madiun. STKIP Widya Yuwana, 16(8), 58-68.

Sianipar, Cecilia Paulina. (2016). Penggunaan Exselsa Moodle sebagai sumber Digital pada Mata Kuliah Perencanaan Pengajaran. Universitas Sanata Dharma, 20(1), 93-101.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

. (2018). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabet.

Tarihoran, Emmeria. (2017). Media dan Teknologi Pembelajaran dalam Pengajaran Agama Katolik. Malang: Dosen STP IPI Malang

Undang-undang No.20 Tahun 2003 Pasal 1 ayat 4 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Kepala Biro Hukum dan Organisasi Depdiknas.

Universitas Bina Nusantara. (2018) diunduh dari http://parent.binus.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/Generasi-X-Y-Z.pdf pada 09 Mei 2020

Widayanti, Febi Dwi. (2013). Pentingnya Mengetahui Gaya Belajar Siswa dalam Kegiatan Pembelajaran di Kelas. Erudio, 2(1), 8-20. Diunduh dari file:///C:/Users/hp/Downloads/PENTINGNYA_MENGETAHUI_GAYA _BELAJAR_SISWA_DALAM_KEG.pdf pada 29 Juni 2020

Widoyoko, Eko. P. (2015). Teknik Instrumen Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Wono Wulung, Heryatno. (2008). Pokok-Pokok Pendidikan Agama Katolik di Sekolah. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Wibawanto, Hari. (2014). Generasi Z dan Pembelajaran di Pendidikan Tinggi.

Diunduh darihttps://event.elearning.itb.ac.id/assets/download/materi3.pdf pada 09 Mei 2020.

LAMPIRAN

(1)

Lampiran 1: Surat Permohonan Izin Penelitian SMP Kanisius Gayam

(2)

Lampiran 2: Surat Permohonan Izin Penelitian SMP Johannes Bosco Yogyakarta

(3)

Lampiran 3: Surat Permohonan Izin Penelitian SMP Pangudi Luhur Yogyakarta

(4)

Lampiran 4: Surat Permohonan Izin Penelitian SMP Stella Duce 2 Yogyakarta

(5)

Lampiran 5: Surat Permohonan Izin Penelitian SMP Maria Immaculata

(6)

PESERTA DIDIK MEDIA PEMBELAJARAN ANDROID PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK & BUDI PEKERTI

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

(15)

(16)

(17)

(18)

(19)

(20)

(21)

(22)

(23)

(24)

(25)

(26)

(27) Tempat & Tanggal Lahir : Bantul, 09 Desember 1997

Jenis Kelamin : Perempuan

Program Studi : Pendidikan Agama Katolik

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas : Universitas Sanata Dharma

Bapak/Ibu/Saudara/Saudari Yth.

Saya adalah mahasiswi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang sedang mengadakan penelitian mengenai Analisis Peserta Didik Terhadap Media Pembelajaran Digital Berbasis Android. Data dari Analisis Peserta Didik ini yang selanjutnya akan digunakan untuk membuat aplikasi pembelajaran khususnya untuk mata pelajaran pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk keperluan tugas akhir sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan jenjang pendidikan S1 di Universitas Sanata Dharma, program studi Pendidikan Agama Katolik. Oleh sebab itu, saya mohon kesediaan Anda untuk mengisi kuesioner yang akan dipergunakan sebagai data dalam penelitian ini. Atas kesediaannya saya ucapkan terimakasih.

Yogyakarta, November 2019

Florentina Windi Widiastuti

(28)

1. Jawablah seluruh pernyataan yang ada sesuai dengan keadaan sebenarnya.

2. Berilah tanda centang (√) pada setiap kolom pernyataan.

Keterangan alternatif:

Sangat Setuju (SS)

Setuju (S)

Tidak Setuju (TS)

Sangat Tidak Setuju (STS)

Atas kesediaan mengisi lembar instrumen ini, saya ucapkan terimakasih.

ANGKET PENILAIAN

No. Pernyataan Alternatif Jawaban

SS S TS STS Peserta Didik

1. Saya menyadari bahwa setiap peserta didik berhak mendapat pendidikan yang layak.

2. Saya menyadari potensi yang saya miliki.

3. Saya selalu berusaha mengembangkan potensi yang saya miliki.

4. Saya mengembangkan potensi saya melalui proses pendidikan.

5. Saya mudah berinteraksi dengan lingkungan baru.

6. Lingkungan membantu saya mewujudkan cita-cita.

7. Saya melakukan banyak aktivitas untuk meraih cita-cita.

8. Saya memiliki harapan untuk mewujudkan cita-cita.

9. Saya memiliki semangat untuk mewujudkan cita-cita

10. Saya memiliki semangat untuk selalu berprestasi.

(29)

SS S TS STS 11. Media pembelajaran membuat saya lebih

mudah memahami materi yang disampaikan.

12. Media pembelajaran membantu saya lebih berkonsentrasi dalam proses pembelajaran.

13. Media Pembelajaran membuat proses pembelajaran menjadi lebih menarik.

14. Media pembelajaran memudahkan saya mencapai tujuan pembelajaran

15. Media pembelajaran membantu menumbuhkan motivasi belajar saya.

16.

Media pembelajaran membuat saya tidak mudah bosan dalam mengikuti proses pembelajaran.

17. Media pembelajaran membuat saya lebih aktif.

18. Saya senang jika dalam proses pembelajaran sering menggunakan media pembelajaran.

19. Media yang digunakan sesuai dengan kemampuan dan minat saya.

20.

Saya menyukai jika proses pembelajaran menggunakan media pembelajaran yang beragam.

21. Media yang digunakan guru sesuai dengan kebutuhan saya

22. Media pembelajaran memberikan pengetahuan baru bagi saya

23. Media pembelajaran yang diberikan guru menarik dan kreatif.

24. Media pembelajaran yang digunakan sesuai dengan materi yang disampaikan.

25.

Metode pembelajaran menjadi lebih bervariasi jika menggunakan media pembelajaran.

26. Media pembelajaran membantu memahami materi yang sulit untuk dijelaskan.

27.

Saya menyukai media pembelajaran yang membuat saya banyak bergerak (dinamika kelompok).

28. Saya menyukai media pembelajaran yang banyak menggunakan audio/suara (Lagu)

(30)

29. Saya menyukai media pembelajaran yang banyak menggunakan gambar.

30. Saya menyukai media pembelajaran yang menggunakan game online.

31. Saya suka membaca buku

Android

32. Saya memiliki telepon pintar (Handphone) 33. Saya memiliki komputer/ laptop

34. Saya suka mengakses media digital.

35. Saya suka mengakses media sosial 36. Saya suka mengakses game Online 37. Saya suka mengakses internet 38. Saya suka mengakses aplikasi media

pembelajaran, contohnya ruang guru 39. Saya lebih tertarik menggunakan media

pembelajaran melalui aplikasi.

40. Saya sering mengakses internet untuk belajar.

41. Aplikasi Android sangat mudah digunakan 42. Aplikasi Android memberi dampak positif

bagi saya

43. Aplikasi Android memberi dampak negatif bagi saya

44. Saya menyukai tampilan android yang menggunakan banyak warna

Pendidikan Agama Katolik & Budi Pekerti 45.

Pendidikan Agama Katolik & Budi Pekerti membantu memperkembangkan jati diri saya.

46.

Pendidikan Agama Katolik & Budi Pekerti membantu meningkatkan kepedulian saya terhadap sesama.

47. Pendidikan Agama Katolik & Budi Pekerti semakin mendewasakan iman saya

48.

Pendidikan Agama Katolik & Budi Pekerti membantu saya untuk menghayati iman saya.

49.

Media pembelajaran sering digunakan pada mata pelajaran Pendidikan Agama Katolik

& Budi Pekerti.

(31) 50.

Media pembelajaran berbasis Android memudahkan saya dalam belajar Pendidikan Agama Katolik & Budi Pekerti

51.

Mata pelajaran Pendidikan Agama Katolik

& Budi Pekerti akan menarik jika

menggunakan media pembelajaran berbasis Android.

52. Saya tertarik belajar menggunakan media pembelajaran berbasis Android.

53. Saya suka melihat animasi yang digunakan untuk menjelaskan teks Kitab Suci.

54. Saya suka melihat video yang digunakan dalam proses pembelajaran.

55.

Saya suka jika proses pembelajaran

Pendidikan Agama Katolik & Budi Pekerti banyak menampilkan gambar- gambar yang menarik.

Pilihlah jawaban yang paling sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya dengan memberi tandan silang (X) pada salah satu huruf a, b, c, d ,atau e

No. Pernyataan

1.

Seberapa sering anda mengakses media digital dalam satu hari?

a. Kurang dari 1 jam

Seberapa sering anda mengakses media sosial dalam satu hari?

a. Kurang dari 1 jam

Seberapa sering anda mengakses aplikasi media pembelajaran dalam satu hari?

a. Kurang dari 1 jam b. 1 sampai 2 jam c. 3 sampai 4 jam d. 5 sampai 6 jam

(32) 4.

a. Kurang dari 1 jam b. 1 sampai 2 jam c. 3 sampai 4 jam d. 5 sampai 6 jam e. Lebih dari 6 jam

5.

Seberapa sering anda mengakses internet dalam satu hari?

a. Kurang dari 1 jam b. 1 sampai 2 jam c. 3 sampai 4 jam d. 5 sampai 6 jam e. Lebih dari 6 jam

Saran untuk pengembangan media pembelajaran berbasis Android pada mata Pelajaran PAK & Budi Pekerti:

(33)

Lampiran 8: Kuesioner Penelitian

(34)

(35)

(36)

(37)

(38)

(39)

(40)

(41)

(42)

(43)

(44)

(45)

(46)

(47)

(48)

(49)

(50)

(51)

(52)

(53)

(54)

(55)

(56)

(57)

(58)

(59)

(60)

(61)

(62)

Dokumen terkait