• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN

C. Sarana dan Prasarana

1. Sarana Transportasi dan Komunikasi

Sarana transportasi sangat penting untuk kelancaran kegiatan perekonomian. Dengan tansportasi yang baik maka hubungan antar desa dapat berjalan dengan lancar, tidak ada desa yang terisolasi karena terdapat sarana jalan, jembatan dan alat trasportasi yang memadai. Di kecamatan Ngaglik 100% menggunakan sarana jalur darat, 47% jalan aspal, 11% jalan diperkeras, dan 42% jalan tanah.

Sarana umum yang dapat digunakan oleh penduduk kecamatan adalah sepeda, bus, truk, sepeda motor. Sebagian besar penduduk menggunakan sepeda motor yaitu sebanyak 10.398 buah atau 63% dari total sarana umum yang digunakan penduduk kecamatan.

Kecamatan Ngaglik juga mempunyai sarana jalan seperti sarana jalan negara, jalan provinsi, jalan kabupaten kota, jala desa. Terdapat pula jembatan beton/ batu/ bata sejumlah 17 (tujuh belas) buah, dan jembatan besi 3 buah.

Tabel IV.5 Sarana Transportasi di Kecamatan Ngaglik

No Sarana dan Prasarana Keterangan a. Lalu lintas darat melalui:

1) Jalan aspal 2) Jalan diperkeras 3) Jalan tanah 90 Km 22 Km 80 Km b. Sarana umum yang dapat digunakan oleh

penduduk kecamatan: 1) Sepeda 2) Bus 3) Truk 4) Sepeda motor 5890 buah 32 buah 80 buah 10398 buah c. Sarana Jalan 1) Jalan negara 2) Jalan provinsi 3) Jalan kabupaten kota 4) Jalan desa 0,75 Km 8,05 Km 39,85 Km 238,05 Km d. Jembatan:

1) Jembatan beton/ batu/ bata 2) Jembatan besi

17 buah 3 buah Sumber: Data Monografi Kecamatan Ngaglik, tahun 2008

Sarana komunikasi mengalami perkembangan yang sangat bagus mengikuti perkembangan teknologi. Kabar berita dapat cepat didapat dengan sarana komunikasi yang semakin maju. Dalam beberapa detik saja orang dapat mengetahui kabar berita yang sedang terjadi. Di kecamatan Ngaglik terdapat telepon umum, kantor pos, pemancar, radio telepon, instansi, telepon perorangan, radio penduduk dan

stasiun relay yang digunakan sebagai sarana komunikasi. Sarana komunikasi paling banyak dimiliki adalah telepon perorangan sebanyak 5.628 buah, artinya sebagian besar masyarakat di Kecamatan Ngaglik sudah mempunyai telepon. Dengan jumlah telepon yang semakin meningkat maka dapat digunakan untuk memperlancar kegiatan perekonomian. Sarana komunikasi di Kecamatan Ngaglik secara lengkap dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel IV.6 Sarana Komunikasi di Kecamatan Ngaglik

No Sarana Keterangan

a. Jumah telepon umum 4 buah

b. Kantor pos/ pos pembantu 3 buah

c. Pemancar 21 buah

d. Radio telepon 6 buah

e. Instansi 18 buah

f. Telepon perorangan 5.628 buah

g. Radio penduduk 13.221 buah

h. Stasiun relay 8 buah

Sumber: Data Monografi Kecamatan Ngaglik, tahun 2008

2. Sarana Pendidikan

Sarana pendidikan sangat penting untuk perkembangan generasi penerus bangsa. Pemerintah Indonesia mewajibkan pendidikan 9 (sembilan) tahun, yaitu pendidikan masyarakat minimal SD dan SMP. Setiap pendidikan yang ditempuh dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari dan mempersiapkan siswanya untuk lebih mandiri. Maka sarana pendidikan yang lengkap dalam rangka menunjang kegiatan pendidikan sangatlah diperlukan. Di Kecamatan Ngaglik terdapat

sarana pendidikan yaitu Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) , Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Perguruan Tinggi/ Akademi, Sekolah Luar Biasa (SLB), dan pendidikan jalur luar sekolah. Sarana pendidikan di Kecamatan Ngaglik secara lengkap dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel IV.7 Sarana Pendidikan di Kecamatan Ngaglik

No Sarana Keterangan

a. Taman kanak-kanak 46 TK

b. Sekolah Dasar (SD) 39 Sekolah

c. Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama 9 Sekolah d. Sekolah Lanjutan Tingkat Atas 4 Sekolah

e. Sekolah Menengah Kejuruan 2 Sekolah

f. Sekolah Luar Biasa 3 Sekolah

g. Perguruan Tinggi/ Akademi 4 Universitas h. Pendidikan Jalur Luar Sekolah 6 Lembaga Sumber: Data Monografi Kecamatan Ngaglik, tahun 2008

3. Sarana Pengairan

Sarana pengairan sangat penting untuk pengairan sawah pada waktu musim kemarau atau mencegah banjir pada musim penghujan. Sarana pengairan dimusim penghujan dapat digunakan untuk menampung air, yang nanti dapat digunakan pada musim kemarau. Apalagi di Kecamatan Ngaglik sebagian penduduknya mempunyai mata pencaharian sebagai petani. Sarana pengairan di Kecamatan Ngaglik terdapat dam, pompa air, sungai, saluran irigasi primer dan

sekunder. Secara lengkap sarana pengairan di Kecamatan Ngaglik sebagai berikut:

Tabel IV.8 Sarana Pengairan di Kecamatan Ngaglik

No Sarana Keterangan

a. Dam 16 buah

b. Pompa air 2 buah

c. Sungai 8 buah

d. Saluran irigasi primer dan sekunder 14 buah Sumber: Data Monografi Kecamatan Ngaglik, tahun 2008

4. Sarana Perekonomian

Sarana perekonomian adalah sarana yang digunakan untuk mendukung perekonomian. Saran tersebut seperti koperasi, pasar umum, toko, kios, warung, bank, lumbung desa, dan rumah potong hewan. Secara lengkap sarana perekonomian dapat dilihat sebagai berikut:

Tabel IV.9 Sarana Perekonomian di Kecamatan Ngaglik

No Sarana Keterangan

a. Koperasi:

1) Koperasi Simpan Pinjam 2) Koperasi Unit Desa 3) BKK 4) BPKD 5) Badan-badan kredit 37 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah

b. Jumlah pasar umum 3 buah

c. Jumlah toko 186 buah

d. Jumlah kios 19 buah

e. Jumlah warung 611 buah

f. Jumlah bank 4 buah

g. Jumlah lumbung desa 9 buah

h. Rumah potong hewan 1 buah

5. Sarana Kesehatan

Sarana kesehatan sangat penting bagi masyarakat, karena dapat digunakan untuk mensejahterakan masyarakat. Sarana kesehatan merupakan kebutuhuhan yang pokok dalam masyarakat. Selain sarana kesehatan dalam suatu kecamatan harus ada, biaya untuk berobat juga harus terjangkau dengan keadaan dan kondisi masyarakat. Kecamatan Ngaglik mempunyai sarana kesehatan yang dapat ditunjukan pada tabel berikut ini:

Tabel IV.10 Sarana Kesehatan di Kecamatan Ngaglik

No Sarana Keterangan

a. Rumah bersalin 2 buah

b. Poliklinik/balai pengobatan 2 buah

c. Puskesmas 2 buah

d. Praktek dokter 33 buah

e. Dukun bayi 5 buah

f. Apotik 10 buah

g. Panti pijat 2 buah

h. Laboratorium 2 buah

i. Pengobatan 2 buah

Sumber: Data Monografi Kecamatan Ngaglik, tahun 2008

6. Sarana Peribadatan

Negara menjamin kebebasan dalam memeluk salah satu agama yang diakui yaitu Islam, Katolik, Kristen Protestan, Hindu dan Budha. Untuk menunjang warga negara dalam beribadat diperlukan sarana peribadatan. Sarana peribadatan yang ada di Kecamatan Ngaglik adalah sebagai berikut:

Tabel IV.11 Sarana Peribadatan di Kecamatan Ngaglik

No Sarana Keterangan

a. Masjid 147 buah

b. Surau/ Musola 100 buah

c. Langgar 29 buah

d. Gereja Kristen Protestan 4 buah

e. Gereja Kristen Katolik 2 buah

f. Kapel 4 buah

Sumber: Data Monografi Kecamatan Ngaglik, tahun 2008

7. Sarana pariwisata

Sarana pariwisata digunakan untuk menghilangan kejenuhan akibat rutinitas yang dilakukan dan mempererat hubungan kekeluargaan. Dengan mendatanggi tempat pariwisata maka dapat mengobati stres akibat pekerjaan. Sehingga sewaktu bekerja kembali fikiran kembali jernih dan dapat kembali melakukan pekerjaan dengan baik. Dengan sarana pariwisata selain membantu masyarakat dalam menghilangkan kejenuhan maka sarana ini dapat digunakan untuk menambah pendapatan pemerintah daerah. Kecamatan Ngaglik mempunyai sarana parwisata yang ditunjukan dalam tabel berikut ini:

Tabel IV.12 Sarana Pariwisata di Kecamatan Ngaglik

No prasarana Keterangan

a. Taman 1 buah

b. Tempat pertunjukan kesenian tradisional (wayang, ketoprak, dll)

2 buah c. Tempat rekreasi lainnya (alam, sejarah) 1 buah

d. Toko cinderamata 1 buah

Dokumen terkait