• Tidak ada hasil yang ditemukan

PANDUAN PRAKTIK KLINIK PELATIHAN KONSELING MENYUSU

C. Sesi 18 Riwayat

Alasan kunjungan: “Saya membawa (nama bayi) untuk imunisasi. Semua baik-baik saja.”

Riwayat:

1. Saya memberi bayi formula, sekitar 3 botol sehari, dengan 2 sendok penuh susu bubuk untuk tiap botol. Bayi mengalami kesulitan menyusu waktu lahir, jadi saya memberinya botol sementara ibu mencoba menyusui. Bayi sudah menolak menyusu selama dua minggu.

2. Sekarang umurnya 6 minggu dan beratnya 2,5 kilo. Bayi lahir di RS dan beratnya 2 kilo. Buang air besarnya lunak 2-3 kali sehari.

3. Tidak ada yang membahas soal menyusui di klinik antenatal. Di RS, bayi dirawat di kamar bayi selama 6 jam. Bidan tidak membantu saya menyusui. Saya boleh pulang setelah 24 jam. Saya mulai mencoba menyusui setelah 2 hari. Ini kunjungan pertama saya ke puskesmas.

4. Umur saya 19 tahun, dan sehat. ASI ibu banyak, dan saya ingin menyusui. Tapi puting saya rata, jadi saya tidak bisa.

5. Ini bayi saya yang pertama.

6. Saya ibu rumah tangga, dan suami saya membelikan sekaleng susu formula. Saya belum berpikir soal KB. Ibu saya tinggal jauh dari sini.

_____________________________________________________________________________

Riwayat 2

Alasan kunjungan: ‘”(Nama bayi) kena diare.”

Riwayat:

1. Saya sering menyusuinya, dan bayi tidur dengan saya setiap malam. Saya memberinya bubur tepung encer dalam botol, 2-3 kali sehari. Saya mulai memberi makanan ini saat bayi berumur 6 minggu.

2. Bayi lahir di RS, dan beratnya 3 kilo. Usia 2 bulan beratnya 4,5 kilo, dan sekarang, di usia 4 bulan, beratnya 4,8 kilo. Waktu usianya 6 minggu, bayi sering menangis minta makan; makanya saya mulai mernberi bubur. Tapi sekarang bayi kurang nafsu makan, dan mencret-mencret. 3. Bayi mulai menyusu segera sejak lahir. Bidan membantu saya dan saya tidak kesulitan.

4. Umur saya 30, dan baik-baik saja. Saya mengandalkan menyusui untuk ber-KB sampai haid saya mulai lagi.

5. Saya sudah punya dua anak sebelum ini. Saya susui tanpa kesulitan.

6. Saya, suami dan kedua mertua saya bekerja di sebuah pertanian kecil. Ibu mertua sangat menolong saya. Dia menasehati saya untuk mulai memberi bubur, karena bayi menangis terus.

Riwayat 3

Alasan kunjungan:”Puting saya nyeri.”

Riwayat:

1. Saya menyusui bayi saya beberapa kali sehari, kira-kira 20-30 menit tiap kalinya.

2. Bayi perempuan saya beratnya 4 kilo saat lahir. Sekarang umurnya 3 minggu dan beratnya 4,5 kilo. Bayi baik-baik saja.

3. Bayi lahir dengan operasi Cesar, dan dirawat di kamar bayi serta mendapat susu botol selama 2 hari. Mulai saat itu saya sudah mencoba menyusui, tapi bayi saya kesulitan belajar menyusu. Bidan menganjurkan susu botol, tapi saya tidak mau memberi botol. Saya berkeras menyusui sampai sekarang. Tidak ada yang menanyakan soal menyusui di klinik antenatal.

4. Saya 26 tahun, dan sehat. Saya kecewa sebab saya benar-benar ingin rnenyusui, tapi puting saya nyeri sekali sehingga saya hampir menyerah.Kadang kedua puting saya berdarah.

5. Sebelumnya saya pernah punya bayi. Saya menyusuinya, tapi ASI saya tidak cukup dan bayi tidak pernah puas. Saya menyerah setelah beberapa minggu.

6. Saya sudah bercerai, tapi ibu saya tinggal dengan saya dan membantu saya menjaga anak- anak.

Riwayat 4

Alasan kunjungan:"Saya datang untuk kontrol bayi saya yang berusia 6 minggu. Semua baik-baik saja.”

Riwayat:

1. Saya betul-betul sering menyusui bayi perempuan saya. Saya tidak memberinya yang lainnya, tapi saya membeli empeng yang saya berikan padanya kalau bayi menangis.

2. Saya tak tahu berapa berat lahirnya. Hari ini beratnya 4,9 kilo. Bayi sering menangis, dan kelihatannya tidak puas. Bayi mengeluarkan kotoran lunak beberapa kali sehari. Lainnya baik- baik saja.

3. Bayi lahir di rumah, dan mulai menyusu segera sejak lahir. Bayi diberi sedikit air pada hari-hari pertama. Ibu saya membantu saya untuk menyusui.

4. Saya 15 tahun, dan sudah berhenti sekolah. Saya kuatir menyusui akan mengubah bentuk tubuh saya. Saya ingin memberi susu botol, seperti di iklan-iklan. Saya akan beli susu, kalau saya punya uang.

5. Saya belum pernah punya bayi sebelumnya.

6. Saya tinggal di rumah dengan ibu saya, pekerjaannya bertani. Ibu bilang bayi ini sering menangis karena saya terlalu muda dan mungkin ASI saya kurang. Ibu saya juga ingin memberinya susu botol.

Riwayat 5

Alasan kunjungan:“Ada bengkak yang nyeri di payudara saya, dan saya merasa demam.”

Riwayat:

1. Saya menyusui bayi saya kapanpun saya ada di rumah, yaitu sekali di pagi hari, dua kali di sore hari, dan sekali atau dua kali di malam hari. Bayi perempuan saya menyusu 5 menit setiap kalinya. Saya terlalu sibuk untuk menyusui berlama-lama. Saat saya bekerja, pembantu saya memberinya susu formula dengan botol. Ini dimulai saat saya harus kembali bekerja kira-kira sebulan yang lalu. Sebelum itu saya hanya menyusui.

2. Bayi saya sehat. Beratnya 3,5 kilo saat lahir. Sekarang umurnya 4 bulan dan beratnya 5,9 kilo. Saya tidak tahu berapa kali dia buang air kecil - saya kan tidak di rumah.

3. Bayi lahir di rumah, dan saya langsung menyusuinya. Bidan setempat yang menolong saya. 4. Saya 27 tahun, dan sehat. Saya mengalami bengkak yang nyeri di payudara yang sebelah,

segera setelah saya kembali bekerja. Pernah di suatu akhir pekan, saya teruskan menyusui, dan payudara saya sembuh sendiri. Tapi sekarang lebih parah.

5. Saya punya anak yang lebih besar. Dulu saya susui dia selama 4 bulan, sampai ASI saya kering. Saya mulai bekerja ketika bayi berumur 2 bulan, dan memberinya susu botol waktu saya di luar rumah. Saya sangat sedih ketika harus berhenti menyusui.

6. Saya bekerja di pabrik, dan saya di luar rumah sekitar 10 jam tiap hari. Sampai di rumah saya sudah lelah. Saya punya pembantu yang mengasuh anak-anak saya. Kedua orang tua saya tinggal jauh dari sini.

D. Sesi 17

SIMULASI Y: MENGGUNAKAN FORMULIR KAJIAN RIWAYAT MENYUSUI

Dokumen terkait