BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
4.1.1 Proses Penelitian Tindakan Kelas
4.1.1.1 Siklus I
Siklus I dilaksanakan pada hari Senin dan Selasa, 10 dan 11 Maret
2014 di ruang kelas V SD Kanisius Jetisdepok, pada pukul 09.30 –
11.00.Siklus I mempelajari materi tentang bahan-bahan pembentuk
tanah, lapisan-lapisan tanah, jenis-jenis tanah dan mengidentifikasi
sifat-sifat tanah (tanah humus, tanah pasir, tanah liat).Pada siklus I siswa
dibagi menjadi 4 kelompok dengan masing-masing kelompok
beranggotakan 4-5 siswa.
1) Perencanaan kegiatan
Dalam perencanaan siklus I, peneliti menyusun rubrik skala
sikap minat, panduan observasi kepada siswa yang sudah divalidasi
menyusun perangkat pembelajaran yang berupa Silabus, RPP, LKS,
bahan ajar, soal evaluasi, serta soal tes prestasi yang sudah divalidasi
untuk menilai prestasi belajar siswa. Peneliti juga menyiapkan
perlengkapan pembelajaran antara lain macam-macam tanah. Peneliti
menyusun dan menyiapkan hal-hal di atas untuk kegiatan
pembelajaran pada siklus I, baik pertemuan 1 maupun pertemuan 2.
Pada siklus ini peneliti menyampaikan materi sesuai
dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).Materi yang
disampaikan pada siklus I pertemuan pertama adalah bahan-bahan
pembentuk tanah, lapisan-lapisan tanah, jenis-jenis tanah.
2) Pelaksanaan
a) Pertemuan 1
Pertemuan 1 dilaksanakan pada hari Senin, 10 Maret 2014
dengan 2jp (2 x 35 menit).Subjek yang digunakan berjumlah 18
siswa.Pembelajaran berfokus pada materi bahan-bahan pembentuk
tanah, lapisan-lapisan tanah, jenis-jenis tanah dengan mengaitkan
dikehidupan sehari-hari siswa.Sebelum melaksanakan
pembelajaran guru membagikan soal tes prestasi untuk mengetahui
sejauh mana pengetahuan yang dimiliki siswa.Guru juga
membagikan skala sikap minat untuk mengetahui minat belajar
IPA sebelum melakukan pembelajaran.Kegiatan awal, guru
yang pernah pergi ke sawah?Bagaimana tekstur tanah pada sawah
tersebut?” kemudian guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Pada kegiatan inti, siswa menyimak penjelasan dari guru
tentang bahan-bahan pembentuk tanah, lapisan-lapisan tanah dan
jenis-jenis tanah. Guru menggali pemahaman siswa dengan
bertanya “sebutkan lapisan-lapisan tanah?”.Beberapa siswa dapat
menjawab pertanyaan, tetapi masih banyak siswa yang masih
bingung.Kemudian guru menunjukkan alat peraga yaitu
lapisan-lapisan tanah. Guru menjelaskan lapisan-lapisan-lapisan-lapisan tanah dan
jenis-jenis tanah. Guru membagi siswa menjadi 4 kelompok. Siswa
sangat antusias apabila mengerjakan secara berkelompok. Guru
membagikan LKS setiap kelompok. Guru meminta perwakilan
siswa mempraktekkan alat peraga seperti yang dipraktekkan oleh
guru dan dalam kelompok mengerjakan LKS yaitu
mengidentifikasi bahan-bahan pembentuk tanah. Alat peraga
dipraktekkan sesuai instruksi dari LKS. Saat proses diskusi,
masing-masing kelompok bekerjasama untuk melakukan
percobaan. Selesai mengerjakan LKS perwakilan kelompok
mempresentasikan hasil kerja kelompok didepan kelas.
Pada kegiatan akhir, guru dan siswa membahas kesimpulan
pembelajaran. Guru dan siswa melakukan tanya jawab tentang
materi pembelajaran yang telah diajarkan. Beberapa siswa dapat
ditanya oleh guru. Guru meminta siswa menulis refleksi tentang
perasaan siswa ketika mengikuti pembelajaran.
b) Pertemuan 2
Pertemuan 2 dilaksanakan pada hari Selasa, 11 Maret 2014
dengan 2jp (2 x 35 menit).Subjek yang digunakan berjumlah 18
siswa.Dari hasil pertemuan pertama, banyak siswa yang bingung
ketika menyebutkan bahan-bahan pembentuk tanah.Maka dari itu,
pertemuan kedua merupakan pengulangan dan penguatan tentang
bahan-bahan pembentuk tanah, lapisan-lapisan tanah, jenis-jenis
tanah tetapi di samping itu juga mempelajari tentang
mengidentifikasi sifat-sifat tanah (tanah humus, tanah pasir, tanah
liat).
Pada kegiatan inti, guru bertanya “Siapa yang pernah
menanam tanaman? Tanah apa yang digunakan untuk menanam
tanaman tersebut? Siswa menjawab dengan berbagai
jawaban.Kemudian guru meluruskan jawaban yang telah dijawab
oleh siswa.Untuk menguatkan pemahaman siswa, guru membagi
empat kelompok yang setiap kelompok beranggotakan 4-5
siswa.Siswa mendapat tugas mengerjakan LKS mengidentifikasi
sifat-sifat tanah yang dikerjakan dalam kelompok. Selesai
mengerjakan LKS, perwakilan kelompok mempresentasikan hasil
Pada kegiatan akhir, guru bersama siswa menyimpulkan
materi pembelajaran. Guru dan siswa melakukan tanya jawab
tentang materi yang telah dipelajari. Guru membagikan soal tes
prestasi kepada siswa untuk mengetahui kemampuan siswa setelah
menerima materi. Guru membagikan skala sikap minat siswa
setelah mengikuti pembelajaran. Siswa membuat refleksi perasaan
siswa setelah mengikuti pembelajaran yang ditulis pada lembar
refleksi, siswa juga menuliskan kesulitan yang dialami ketika
mengikuti pembelajaran.
3) Observasi
Saat pembelajaran siklus 1 berlangsung peneliti telah
melakukan observasi selama pembelajaran berlangsung.Pada siklus 1
pertemuan 1, peneliti telah melakukan observasi terhadap minat
belajar siswa. Peneliti sudah mengenal semua nama siswa dan nomor
absen siswa jadi memudahkan peneliti untuk mengobservasi siswa.
Dari hasil observasi guru sudah baik dalam menyampaikan materi,
tetapi terlihat siswa kurang antusias menjawab pertanyaan dari
guru.Suasana kelas terlihat tenang dan hanya siswa yang pintar saja
yang dapat menjawab pertanyaan.Saat diskusi kelompok terlihat
hanya siswa yang aktif saja yang mengerjakan dan lainnya hanya
melihat.
Dari observasi siklus 1 pertemuan 2, kegiatan pembelajaran
siswa yang tidak ditunjuk oleh guru berani menjawab
pertanyaan.Ketika mengerjakan LKS siswa sudah mulai berdiskusi
dalam kelompok, anggota dalam kelompok mulai bergantian
menjawab pertanyaan dan terjalin kerjasama yang baik.
4) Refleksi
Peneliti mendapat hasil refleksi yang diperoleh dari
kegiatan pembelajaran IPA dengan pendekatan kontekstual pada
siklus ini diperoleh hambatan, diantaranya :
a. Beberapa siswa masih ada yang berbicara dengan teman sebangku,
siswa harus ditegur guru agar mau mengikuti pembelajaran.
b. Beberapa siswa kurang aktif mengikuti pembelajaran, ketika guru
bertanya siswa hanya diam dan tidak mau menjawab pertanyaan.
Guru harus mengulang pertanyaan dan memancing siswa agar mau
menjawab pertanyaan.
c. Beberapa siswa tidak mau bekerja sama dengan kelompok, hanya
siswa yang pintar saja yang mengerjakan tugas kelompok, siswa
yang lain tidak diberi kesempatan menjawab pertanyaan dan hanya
diam saja.
d. Beberapa siswa ada yang belum dapat membuat kesimpulan dari
hasil percobaan, sehingga kesimpulan hanya dibuat oleh siswa
yang mampu. Guru juga membantu siswa membuat kesimpulan
Setelah melakukan penelitian pada siklus I, peneliti
melakukan refleksi yang berguna untuk melihat hasil yang telah
dilakukan pada siklus I. Peneliti melihat dari skala minat, observasi
minat, dan tes prestasi menunjukkan bahwa masih banyak siswa yang
masih belum minat di dalam mengikuti pembelajaran sehingga nilai
prestasinya juga masih rendah. Sehingga peneliti melanjutkan siklus II
dengan tujuan memperbaiki tindakan penelitian sebelumnya.