BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
4.1.1 Proses Penelitian Tindakan Kelas
4.1.1.2 Siklus II
Siklus II dilaksanakan pada hari Senin dan Selasa tanggal 17 - 18
Maret 2014 di ruang kelas V SD Kanisius Jetisdepok, pada jam 09.30 –
11.00. Pada siklus II mempelajari materi tentang membandingkan tanah
yang subur dengan tanah yang tidak subur dan membandingkan daya
resapan (tanah humus, tanah pasir, dan tanah liat).Pada siklus I siswa
dibagi menjadi 4 kelompok dengan masing-masing kelompok
beranggotakan 4-5 siswa.
1) Perencanaan kegiatan
Tindakan dalam siklus II terdiri dari dua kali pertemuan
dengan menerapkan pendekatan kontekstual.Peneliti menyiapkan
perangkat pembelajaran yang berupa Silabus, RPP, LKS, bahan ajar,
soal evaluasi, soal tes prestasi untuk menilai prestasi belajar siswa.
Peneliti juga menyiapkan perlengkapan pembelajaran antara lain:
atas untuk kegiatan pembelajaran pada siklus II, baik pertemuan 1
maupun pertemuan 2.
Pada siklus ini, peneliti menyampaikan materi sesuai
dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).Materi yang
disampaikan pada siklus II pertemuan pertama adalah
membandingkan tanah-tanah yang subur dengan tanah yang tidak
subur.
2) Pelaksanaan
a) Pertemuan 1
Pertemuan 1 dilaksanakan pada hari Senin 17 Maret 2014
selama 2jp ( 2 x 35 menit). Subjek yang digunakan berjumlah 18
siswa. Guru menyampaikan pembelajaran menggunakan
pendekatan kontekstual. Materi yang disampaikan pada pertemuan
pertama yaitu membandingkan tanah yang subur dengan tanah
yang tidak subur. Kegiatan awal, guru melakukan apersepsi dengan
bertanya “Siapa yang masih ingat sifat-sifat tanah?”.Sebagian besar
siswa menjawab dengan benar.
Pada kegiatan inti, guru menjelaskan materi tentang tanah
yang subur dengan tanah yang tidak subur. Guru membagi siswa
menjadi 4 kelompok. Guru membagikan LKS untuk dikerjakan
secara kelompok. Guru menunjuk salah satu siswa maju ke depan
untuk mempraktekan alat peraga. Guru membacakan petunjuk
untuk bekerjasama dan terlihat siswa dalam kelompok
bekerjasama, semua siswa mendapat giliran mengerjakan tugas.
Setelah siswa selesai mengerjakan tugas guru meminta siswa untuk
mempresentasikan hasilnya di depan, masih terlihat siswa masih
terlihat malu-malu untuk mempresentasikan di depan kelas. Selesai
presentasi guru dan siswa bersama-sama membahas hasil
percobaan, semua siswa menjawab dengan benar.
Pada kegiatan akhir, guru dan siswa bersama-sama
membahas materi yang telah dipelajari dengan melakukan tanya
jawab, siswa yang ditunjuk guru terlihat dapat menjawab
pertanyaan, dan kadang ada siswa yang tidak ditunjuk menjawab
pertanyaan. Guru membagikan lembar evaluasi yang dikerjakan
secara individu. Guru membagikan lembar refleksi yang berisi
perasaan siswa setelah mengikuti pembelajaran dan kesulitan yang
dialami siswa selama mengikuti pembelajaran.
b) Pertemuan 2
Pertemuan 2 dilaksanakan hari Selasa, 18 Maret 2014
selama 2jp (2 x 35 menit).Subjek yang digunakan berjumlah 18
siswa.Pada kegiatan awal, guru membahas materi pada pertemuan
sebelumnya materi tentang tanah yang subur dengan tanah yang
tidak subur. Guru bertanya “Siapa yang belum paham tentang tanah yang subur dengan tanah yang tidak subur?”, sebagian besar siswa
tidak subur. Setelah itu guru juga memberikan materi baru tentang
daya resapan pada tanah (tanah humus, tanah pasir dan tanah
liat).Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
yaitu daya resapan pada tanah (tanah humus, tanah pasir dan tanah
liat).
Dalam kegiatan inti, guru menjelaskan tentang daya
resapan tanah. Guru membentuk siswa menjadi 4 kelompok dalam
setiap kelompok beranggotakan 4-5 siswa. Setiap kelompok
mendapat LKS tentang membandingkan daya resapan (tanah
humus, pasir dan liat).Semua anggota terlibat berdiskusi kelompok,
siswa yang sudah bisa mengajari teman yang belum bisa dalam
kelompok.Setiap perwakilan kelompok mempresentasikan hasil
diskusi kelompok. Guru dan siswa menyimpulkan hasil diskusi
kelompok.
Pada kegiatan akhir, guru dan siswa menyimpulkan
kegiatan pembelajaran, siswa diberi kesempatan bertanya pada
materi yang belum dipahami. Guru membagikan tes prestasi untuk
mengetahui sejauh mana pemahaman siswa setelah mengikuti
pembelajaran. Guru membagikan skala minat untuk mengetahui
minat belajar IPA setelah mengikuti pembelajaran. Guru
membagikan lembar refleksi, kemudian menuliskan perasaan siswa
selama mengikuti pembelajaran dan menuliskan kesulitan siswa
c) Observasi
Pada saat pembelajaran siklus II berlangsung, peneliti telah
melakukan observasi terhadap jalannya pembelajaran pada
pertemuan 1 dan pertemuan 2.Observasi pada siklus II prtemuan 1
terlihat guru telah menyampaikan materi dengan baik.Kondisi kelas
lebih kondusif daripada siklus I, siswa lebih aktif mengikuti
pembelajaran dengan siswa mau menjawab pertanyaan dari guru.
Ketika melakukan tugas kelompok, masih ada anggota kelompok
yang kebingungan mengerjakan tugas dan bertanya pada anggota
kelompok yang lain. Ketika mempresentasikan hasil diskusi terlihat
siswa lebih antusias dan lebih percaya diri.Siswa mampu mengikuti
pembelajaran dari awal pelajaran hingga akhir pelajaran.
Dari hasil observasi siklus II pertemuan 2 yang dilakukan
oleh guru, kegiatan pembelajaran sangat kondusif, siswa mampu
mengikuti pembelajaran dari awal hingga akhir pelajaran.Semua
kelompok mengerjakan tugas kelompok tepat waktu.
d) Refleksi
Pada siklus II, peneliti mendapat hasil refleksi yang
diperoleh dari kegiatan pembelajaran IPA dengan pendekatan
kontekstual pada siklus ini diperoleh hambatan, diantaranya:
1. Ada salah satu siswa yang ribut sehingga membuat siswa yang
2. Siswa masih kurang percaya diri dengan jawabannya sendiri
terlihat ketika ditunjuk menjawab oleh guru masih malu-malu.
Setelah peneliti melakukan penelitian pada siklus II
permasalahan yang berkaitan dengan minat siswa dan prestasi
belajarsiswa hasilnya sudah memuaskan terbukti dengan nilai minat
siswa dan prestasi belajar siswa yang selalu meningkat dari siklus I
sampai siklus II.Maka tidak perlu dilanjutkan dengan siklus
selanjutnya.