Tangible Aspect
SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Simpulan
Penelitian pengaruh tangible aspect terhadap loyalitas konsumen J.CO Donuts & Coffee Solo Square Surakarta diukur menggunakan empat variabel bebas, yaitu lokasi (X1), desain fasilitas (X2), penampilan karyawan (X3), dan kualitas produk yang dijual (X4). Menggunakan satu variabel terikat yaitu loyalitas konsumen (Y).
Untuk variabel lokasi (X1) diwakili oleh indikator berupa akses, visibility, arus lalu lintas menuju lokasi, dan keadaan lingkungan sekitar tempat lokasi jasa ditawarkan. Untuk variabel desain fasilitas (X2) diwakili oleh indikator berupa perencanaan ruangan (layout), perlengkapan perabotan berupa peralatan makan serta meja kursi yang disediakan bagi konsumen, dan pesan-pesan yang disampaikan secara grafis (pemilihan warna, pencahayaan). Untuk variabel penampilan karyawan (X3) khususnya pramuniaga dwakili oleh indikator berupa kerapihan penampilan, dan sikap badan saat melayani konsumen. Untuk variabel produk yang dijual (X4) diwakili indikator dari kualitas produk berupa kinerja produk (meliputi rasa makanan dan minuman yang disajikan), kesesuaian (harga yang ditawarkan sesuai dengan porsi dan rasa), dan aesthetic yang meliputi beragam varian makanan dan minuman yang disediakan. Untuk variabel loyalitas (Y) digunakan indikator berupa pembelian ulang dan kesediaan merekomendasikan.
Melalui uji hipotesis menggunakan analisis regresi linier berganda dihasilkan bahwa variabel tangible spect yang meliputi lokasi, desain fasilits, penampilan karyawan, dan produk yang dijual memiliki pengaruh secara simultan dan parsial terhadap loyalitas konsumen.
commit to user
79
B. Implikasi
Implikasi yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Pemilihan lokasi toko di dalam gedung Solo Square yang juga berada di samping pintu masuk Solo Square menjadikan akses untuk menuju J.CO Donuts & Coffe menjadi mudah dijangkau oleh konsumen. Pemilihan lokasi di dalam gedung Solo Square tersebut juga menjadikan daya tarik sendiri bagi konsumen, karena konsumen dapat mengunjungi tempat perbelanjaan lainnya disekitar J.CO Donuts & Coffe. Penerapan manajemen dengan menjaga kebersihan area lokasi J.CO Donuts & Coffe menjadikan konsumen senang saat berbelanja di J.CO Donuts & Coffe. Hal-hal pemilihan lokasi tersebut memberikan dampak dalam membentuk loyalitas konsumen J.CO Donuts & Coffe. Maka selayaknya manajemen J.CO Donuts & Coffe mempertahankan lokasi J.CO Donuts & Coffe yang sekarang ini untuk seterusnya supaya loyalitas konsumen tetap terbentuk. Karena pemilihan lokasi J.CO Donuts & Coffe yang berada di dalam gedung Solo Square telah memberikan dampak signifikan dan positif dalam membentuk loyalitas konsumen.
2. Penciptaan desain dan fasilitas toko, yang meliputi pemilihan perabotan (meja dan kursi) yang digunakan, pemilihan jenis penerangan di dalam lokasi toko, dan pemilihan warna coklat sebagai warna dominan di dalam lokasi toko berpengaruh signifikan terhadap pembentukan loyalitas konsumen J.CO Donuts & Coffe. Dapat disimpulkan memberikan efek nyaman dan menarik bagi konsumen yang berbelanja dan menikmati hidangan di J.CO Donuts & Coffe. Maka hendaknya manajemen J.CO Donuts & Coffe harus tetap terus memperhatikan juga bila perlu memperbagus lagi desain dan fasilitas yang ditawarkan bagi konsumennya. Karena hal ini akan memberikan suatu kesan yang positif bagi loyalitas konsumen dalam berbelanja di J.CO Donuts & Coffe.
3. Pengelolaan penampilan karyawan khususnya pramuniaga yang meliputi penampilan seragam yang bersih dan rapi serta penerapan sikap pada karyawan yang harus senantiasa semangat dalam memberikan pelayanan pada
commit to user
konsumen. Hal-hal tersebut telah memberikan dampak positif bagi pembentukan loyalitas konsumen J.CO Donuts & Coffe. Dapat disimpulkan konsumen senang saat berbelanja oleh karena sikap dan penampilan karyawan yang berinteraksi dengan mereka. Manajemen J.CO Donuts & Coffe hendaknya terus mengelola dan mengarahkan karyawannya, karena karyawan merupakan orang yang senantiasa selalu berinteraksi langsung dengan konsumen. Sehingga loyalitas konsumen yang telah terbentuk dapat dipertahankan dan ditingkatkan.
4. Kualitas produk roti dan minuman yang ditawarkan J.CO Donuts & Coffe yang meliputi, rasa, bentuk, porsi dan penetapan harga yang sesuai telah memberi dampak positif bagi pembentukan loyalitas konsumen J.CO Donuts & Coffe. Rasa roti dan minuman yang beraneka ragam memberikan pilihan varian rasa sesuai selera konsumen telah membentuk loyalitas konsumen J.CO Donuts & Coffe. Manajemen hendaknya terus menjaga kualitas produk roti dan minuman yang ditawarkan, sehingga loyalitas konsumen J.CO Donuts & Coffe tetap terjaga.
C. Saran
Setelah menyimpulkan hasil penelitian, peneliti mengajukan saran-saran kepada J.CO Donuts & Coffe Solo Square sebagai berikut:
1. Ada pengaruh antara variabel lokasi, desain fasilitas, penampilan karyawan, dan produk yang dijual. Dari hasil ini dapat diketahui bahwa usaha yang dilakukan melalui tangible aspect yang diciptakan manajemen dapat menciptakan loyalitas konsumen yang berbelanja di J.CO Donuts & Coffe Solo Square. Lokasi toko harus dipertahankan karena lokasi tempat berdirinya J.CO Donuts & Coffe telah menciptakan loyalitas konsumennya. Desain dan fasilitas yang disediakan J.CO Donuts & Coffe Solo Square harus terus dijaga dan bila perlu lebih diperbagus lagi untuk terus menciptakan loyalitas konsumennya. Pelayanan, pramuniaga harus lebih ramah, menunjukkan semangat dan komunikatif dengan pelanggan sehingga tercipta hubungan yang harmonis antara J.CO Donuts & Coffe Solo Square dengan
commit to user
81
para konsumennya. Kualitas produk roti dan minuman harus tetap dijaga dan ditingkatkan lagi kualitasnya, sehingga loyalitas konsumen dapat terus dipertahankan terus.
2. Dari hasil angket yang dibagikan kepada responden diketahui bahwa sigma skor untuk instrumen penempatan perabotan (seperti meja dan kursi) menunjukkan nilai yang paling rendah dibandingkan dengan instrumen lainnya. Berdasarkan hal tersebut, maka manajeman J.CO Donuts & Coffe Solo Square hendaknya lebih memperhatikan penempatan perabotan pendukung tersebut. Manajemen hendaknya melakukan beberapa pembenahan seperti mengubah layout toko dalam jangka waktu tertentu misalnya sebulan satu kali layout toko dirubah, sehingga suasana yang dirasakan oleh para konsumen yang sering berbelanja di J.CO Donuts & Coffe Solo Square saat menyantap hidangan merasakan suasana yang berbeda dan konsumen tersebut tidak merasa bosan dengan suasana di J.CO Donuts & Coffe Solo Square.