HANJAR 03 ARAH POKOK, DEKLINASI DAN AZIMUTH
7. Sudut Peta Magnet
8. penegrtian azimuth.
9. cara menghitung azimuth pata (AZP) dan azimuth magnet(AZM).
Metode Pembelajaran
1. Metode Ceramah
Metode ini digunakan untuk menjelaskan Macam-macam arah pokok, Pengertian Deklinasi Peta (DP), Pengertian Deklinasi Magnet (DM), Pengertian Variasi Magnet (VM), Pengertian Sudut Peta Magnet ( SPM) dan Pengertian azimuth.
2. Metode Tanya Jawab
Metode ini digunakan untuk menjelaskan Macam-macam arah pokok, Menghitung Deklinasi, Menghitung variasi magnet, Menghitung sudut peta magnet dan Macam-macam azimuth.
3. Metode Drill/Praktek
Metode ini digunakan untuk Macam-macam arah pokok, Menghitung Deklinasi, Menghitung variasi magnet, Menghitung sudut peta magnet dan Macam-macam azimuth.
Alat/Media, Bahan Dan Sumber
1. Alat /Media a. White Board b. Laptop c. LCD
d. Layar /LCD e. Proyektor/ LCD f. Papan Flip Chart g. Peta
2. Bahan
a. Kertas Flipchart b. Kertas HVS c. Alat tulis
3. Sumber Belajar
a. Hanjar Navrad Pusdik Brimob
b. Peta Topo Grafi Wilayah Kabupaten MojoKerto
Kegiatan Pembelajaran
1. Tahap awal : 10 menit
Pendidik melaksanakan apersepsi dengan kegiatan :
a. Pendidik melaksanakan refleksi yang ditugaskan oleh pendidik.
b. Pendidik mengaitkan materi yang sudah disampaikan dengan materi yang akan disampaikan.
c. Menyampaikan tujuan pembelajaran pada Hanjar ini.
NAVIGASI DARAT 27 PENDIDIKAN PEMBENTUKAN TAMTAMA BRIMOB POLRI
pengertian Deklinasi ,macam-macam Deklinasi (DM), Variasi Magnet (VM), Sudut Peta Magnet ( SPM), pengertian Azimuth, macam-macam Azimuth dan cara menghitung Azimuth pata dan azimuth magnet
b. Peserta didik memperhatikan, mendengarkan dan mencatat hal yang diperlukan.
c. Pendidik mengeksplore secara bergantian tentang materi macam arah pokok, utara peta, utara magnet, pengertian Deklinasi ,macam-macam Deklinasi (DM), Variasi Magnet (VM), Sudut Peta Magnet ( SPM), pengertian Azimuth, macam-macam Azimuth dan cara menghitung Azimuth pata dan azimuth magnet
kepada peserta didik.
d. Peserta didik mendiskusikan dan mempraktekkan penghitungan azimuth didalam medan dengan kompas yang diberikan oleh pendidik.
e. Pendidik memberikan pengutan materi kepada peserta didik
3. Tahap akhir : 20 menit a. Cek penguatan materi.
Pendidik memberikan ulasan dan penguatan materi secara umum.
b. Cek penguasaan materi.
Pendidik mengecek penguasaan materi yang telah disampaikan.
c. Keterkaitan mata pelajaran dengan pelaksanaan tugas.
Pendidik menggali manfaat yang bisa diambil dari materi yang telah disampaikan.
Tagihan / Tugas
Peserta didik mengumpulkan hasil praktik cara menghitung azimuth pata (AZP) dan azimuth magnet(AZM).
Lembar Kegiatan
Peserta didik mempraktikkan cara menghitung azimuth pata (AZP) dan azimuth magnet(AZM).
Bahan Bacaan
ARAH POKOK,
DEKLINASI DAN AZIMUTH
1. Utara Sebenarnya (US)
Adalah arah utara yang sesuai dengan / dan kedudukan kita ke kutub utara bumi. Arah ini adalah sesuai pula dengan arah Garis Meridian Utara - Selatan pada peta. Utara ini adalah utara yang tetap.
Kharakteristik Utara Sebenarnya (US) : a. Garis lurus bertanda bintang / true north.
b. Arah menuju ke kutub utara.
c. Merupakan arah utara tetap.
2. Utara Peta (UP)
Adalah arah yang sesuai dengan arah koordinat vertikal pada peta.
NAVIGASI DARAT 29 PENDIDIKAN PEMBENTUKAN TAMTAMA BRIMOB POLRI
3. Utara Magnet (UM)
Adalah arah yang sesuai dengan arah jarum jam magnet kompas yang menuju ke kutub magnet bumi yang berada di Bothia Felix di sebelah utara Kanada.
Utara Magnet (UM) :
a. Garis lurus bertanda "anak panah" (Magnetic North).
b. Jarum magnet kompas adalah arah utara magnet.
4. Pengertian Deklinasi
Adalah perbedaan sudut-sudut antara arah / garis US, UP dan UM apabila dilihat dari suatu titik.
Besarnya deklinasi selalu diukur dari US, karena US adalah utara yang tetap dan pasti.
5. Macam-macam Deklinasi a. Deklinasi Peta (DP)
Adalah suatu perbedaan sudut antara US dan UP yang diukur dari US dengan dinyatakan disebelah barat / kiri timur/kanan atau dari US.
b. Deklinasi Magnet (DM)
Adalah perbedaan sudut antara US dan UM yang diukur dari US DP = 10° barat/kiri DP = 10° timur/kanan
GN GN
dengan dinyatakan di sebelah barat/kiri atau timur/kanan dari US.
6. Variasi Magnet
Adalah perubahan posisi magnet bumi yang tidak tetap setiap tahunnya yang berakibat terjadinya deklinasi magnet.
Macam-macam variasi magnet : a. Increase
Apabila perubahan posisi magnet tiap-tiap tahun bertambah.
b. Decrease
Apabila perubahan posisi magnet tiap-tiap tahun berkurang.
Variasi magnet di dalam peta dinyatakan dengan keterangan dibawah Declination Diagram bersama-sama dengan Tahun Deklinasi yang dinyatakan oleh Declination Diagram tersebut.
GN
Aproximate Mean Declination Tahun 1943 for Center of Sheet Annual Magnetic Change 31 Increase
Artinya :
DM = 10° barat/kiri DM = 10° timur/kanan
NAVIGASI DARAT 31 PENDIDIKAN PEMBENTUKAN TAMTAMA BRIMOB POLRI
7. Sudut Peta Magnet (SPM)
Adalah perbedaan sudut antara UP dan UM dengan dinyatakan di sebelah barat/kiri atau timur/kanan dari UP.
Sudut Peta Magnet sebagaimana halnya Deklinasi Magnet, juga tidak tetap akan tetapi berubah tiap tahun karena kedudukan magnet bumi berpindah-pindah sedikit demi sedikit tiap tahun.
Contoh :
SPM tahun 2009 adalah 1o 34’
VM decrease tiap tahun adalah 5’
SPMth2013 = SPMth2009- (VM x selisih tahun)
= 1o 34’–(5’ x (2013-2009)) = 1o 34’–(5’ x 5)
= 1o 34’–25’
= 1o 9’
8. Azimuth
a. Pengertian Azimuth Adalah suatu sudut yang diukur searah jarum jam dari US, UP, dan UM ke suatu titik/koordinat di peta dengan memakai busur derajat atau di medan dengan memakai kompas.
Arah utara (US,UP,UM) ke suatu titik/koordinat maupun di medan dapat dihitung dengan ukuran derajat.
b. Macam-macam Azimuth : 1) Berdasarkah pengukuran :
a) Azimuth Sebenarnya (AZS).
Suatu azimuth yang pengu-kurannya dari US ke suatu titik.
B
A G
b) Azimuth Peta (AZP)
Suatu Azimuth yang penguku-rannya dari UP ke suatu titik.
c) Azimuth Magnet (AZM)
Suatu Azimuth yang pengu-kurannya dari UM ke suatu titik.
2) Berdasarkan arah :
a) Azimuth Muka (AZM)
Suatu Azimuth yang diukur dari titik awal pemberangkatan ke titik tujuan/sasaran.
B
A GN
B
A GN
NAVIGASI DARAT 33 PENDIDIKAN PEMBENTUKAN TAMTAMA BRIMOB POLRI
Pengukuran Azimuth di medan dengan Kompas
Keterangan :
A = Kedudukan kita B = Kedudukan sasaran
b) Azimuth Belakang (AZB)
Suatu Azimuth yang diukur dari sasaran / suatu tempat ke titik awal pemberangkatan guna mengetahui benar tidaknya arah perjalanan (AZM).
Pengukuran azimuth belakang pada peta : B
A GN
B
A GN
GN 180o
0o
70o 270
B
A
AZP A-B = 70°
AZS A-B = 65°
AZM A-B = 60°
Pengukuran azimuth belakang di medan dengan kompas :
Rumus untuk mencari Azimuth Belakang : a) Apabila Azimuth Muka lebih kecil dari 180 :
AZB = AZM + 180°.
b) Apabila Azimuth Muka lebih besar dari 180 : AZB = AZM – 180°.
9. Cara Menghitung Azimuth Peta (AZP) dan Azimuth Magnet (AZM)
a. Apabila UM di sebelah timur/kanan dari UP.
b. Apabila UM berada di sebelah barat / kiri dari UP.
0o B
180
70o 270
180 250
A
B
A G AZP = AZM + SPM
AZB AB = AZM BA AZM AB = 70 °.
AZB AB = 250°.
G
NAVIGASI DARAT 35 PENDIDIKAN PEMBENTUKAN TAMTAMA BRIMOB POLRI
Contoh soal :
SPM tahun 2010 = 1°31’
VM per tahun 5’ Increase AZP = 40°
Ditanyakan :
a. SPM tahun sekarang.
b. AZM
Jawaban :
SPMth2013 = SPMth2010- ( VM x selisih tahun )
= 1o 31’+( 5’ x ( 2013-2010 )) = 1o 34’+( 5’ x 3 )
= 1o 34’+15’
= 1o 49’
AZM = AZP - SPM = 40° - 1°49’
= 38° 11’
Catatan :
1. Tiap 1° = 60’
2. Increase dan Decrease hanya digunakan untuk menghitung SPM ( Sudut Peta Magnet )
B
A G
Rangkuman
1. Sudut Peta Magnet (SPM)
Adalah perbedaan sudut antara UP dan UM dengan dinyatakan di sebelah barat/kiri atau timur/kanan dari UP.
Sudut Peta Magnet sebagaimana halnya Deklinasi Magnet, juga tidak tetap akan tetapi berubah tiap tahun karena kedudukan magnet bumi berpindah-pindah sedikit demi sedikit tiap tahun.
Contoh :
SPM tahun 2009 adalah 1o 34’
VM decrease tiap tahun adalah 5’
SPMth2013 = SPMth2009- (VM x selisih tahun)
= 1o 34’–(5’ x (2013-2009)) = 1o 34’–(5’ x 5)
= 1o 34’–25’
= 1o 9’
2. Rumus untuk mencari Azimuth Belakang :
a. Apabila Azimuth Muka lebih kecil dari 180 : AZB = AZM + 180°.
b. Apabila Azimuth Muka lebih besar dari 180 : AZB = AZM – 180°
3. Cara Menghitung Azimuth Peta (AZP) dan Azimuth Magnet (AZM) a. Apabila UM di sebelah timur/kanan dari UP.
AZP = AZM + SPM AZM = AZP - SPM
b. Apabila UM di sebelah barat/kiri dari UP.
NAVIGASI DARAT 37 PENDIDIKAN PEMBENTUKAN TAMTAMA BRIMOB POLRI
LATIHAN
1. Jelaskan arah utara sebenarnya!
2. Jelaskan utara peta!
3. Jelaskan utara magnet!
4. Jelaskan pengertian deklinasi!
5. Jelaskan macam-macam deklinasi (DM)!
6. Jelaskan variasi magnet (VM)!
7. Jelaskan sudut peta magnet ( SPM)!
8. Jelaskan penegrtian azimuth!
HANJAR 04
PENGGUNAAN KOMPAS DALAM PENJELAJAHAN MEDAN
8 JP (360 menit)
PENGANTAR
Dalam modul ini membahas materi Penggunaan kompas dalam penjelajahan medan yang meliputi materi berjalan menggunakan kompas, panduan menggunakan kompas, hal-hal yang mempengaruhi kompas, penghindaraan rintangan.penjelajahan medan dengan kompas, pemeriksaan arah perjalanan dan tempat tujuan, pemeriksaan di tempat tujuan, dan mempraktekkan penggunaan kompas dalam penjelajahan medan.
Tujuannya agar peserta didik dapat memahami tentang penguasaan medan secara tepat dan benar.
Kompetensi Dasar
Mampu menerapkan penggunaan kompas dalam penjelajahan medan.
Indikator Hasil Belajar
1. Mempraktikkan berjalan menggunakan kompas.
2. Mempraktikkan panduan menggunakan kompas.
3. Mempraktikkan cara menghindari rintangan.
4. Mempraktikkan penjelajahan medan dengan kompas.
5. Mempraktikkan pemeriksaan arah perjalanan dan tempat tujuan.
6. Mempraktikkan pemeriksaan di tempat tujuan.
NAVIGASI DARAT 39 PENDIDIKAN PEMBENTUKAN TAMTAMA BRIMOB POLRI Pokok Bahasan
Penggunaan kompas dalam penjelajahan medan Sub Pokok Bahasan
1. Berjalan menggunakan kompas, 2. Panduan menggunakan kompas, 3. Hal-hal yang mempengaruhi kompas, 4. Penghindaraan rintangan.
5. Penjelajahan medan dengan kompas,
6. Pemeriksaan arah perjalanan dan tempat tujuan, 7. Pemeriksaan di tempat tujuan,
Metode Pembelajaran
1. Metode ceramah
Materi ini digunakan pada saat pendidik menjelaskan pengertian yang berkaitan dengan Penggunaan kompas dalam penjelajahan medan yang meliputi materi berjalan menggunakan kompas, panduan menggunakan kompas, hal-hal yang mempengaruhi kompas, penghindaraan rintangan.penjelajahan medan dengan kompas, pemeriksaan arah perjalanan dan tempat tujuan, pemeriksaan di tempat tujuan, dan mempraktekkan penggunaan kompas dalam penjelajahan medan.
2. Metode Brain Storming/Curah Pendapat
Metode ini digunakan pada saat menggali pendapat peserta tentang materi,menyandingkan hasil diskusi kelompok.
3. Metode tanya jawab
Metode ini digunakan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta didik terhadap materi yang diberikan.
4. Metode praktek/ Drill
Di gunakan untuk mempraktekkan penggunaan kompas dalam penjelajahan medan
Alat/Media, Bahan Dan Sumber
1. Alat /Media a. White Board b. Laptop c. LCD
d. Layar /LCD e. Proyektor/ LCD f. Papan Flip Chart g. Peta
2. Bahan
a. Kertas Flipchart b. Kertas HVS c. Alat tulis 3. Sumber Belajar
a. Modul Navrad Pusdik Brimob
b. Peta Topo Grafi Wilayah Kabupaten MojoKerto
KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Tahap awal : 10 menit
Pendidik melaksanakan apersepsi dengan kegiatan :
a. Pendidik melaksanakan refleksi yang ditugaskan oleh pendidik.
b. Pendidik mengaitkan materi yang sudah disampaikan dengan materi yang akan disampaikan.
c. Menyampaikan tujuan pembelajaran pada modul ini.
2. Tahap inti : 330 menit
NAVIGASI DARAT 41 PENDIDIKAN PEMBENTUKAN TAMTAMA BRIMOB POLRI
b. Peserta didik memperhatikan, mendengarkan dan mencatat hal yang diperlukan.
c. Pendidik mengeksplore secara bergantian tentang materi berjalan menggunakan kompas, panduan menggunakan kompas, hal-hal yang mempengaruhi kompas, penghindaraan rintangan.penjelajahan medan dengan kompas, pemeriksaan arah perjalanan dan tempat tujuan, dan pemeriksaan di tempat tujuan kepada peserta didik.
d. Peserta didik mendiskusikan dan mempraktekkan penggunaan kompas dalam penjelajahan medan.
e. Pendidik memberikan pengutan materi kepada peserta didik.
3. Tahap akhir : 20 menit a. Cek penguatan materi.
Pendidik memberikan ulasan dan penguatan materi secara umum.
b. Cek penguasaan materi.
Pendidik mengecek penguasaan materi yang telah disampaikan.
c. Keterkaitan mata pelajaran dengan pelaksanaan tugas.
Pendidik menggali manfaat yang bisa diambil dari materi yang telah disampaikan.
d. Pendidik menugaskan peserta didik untuk meresume materi yang telah diberikan.
tagihan / tugas
Peserta didik menyelesaikan persoalan dipeta untuk persiapan dalam menjelajah medan dan menyerahkan hasil resume
Lembar Kegiatan
Peserta didik praktek menggunakan kompas pada saat melalui rintangan dengan bebrerapa cara pada saat menjelajah medan.
Bahan Bacaan
PENGGUNAAN KOMPAS DALAM PENJELAJAHAN MEDAN
1. Berjalan Menggunakan Kompas
Kita berjalan dari kedudukan kita ke tempat lain dengan berpandu kepada arah Kompas yang dilengkapi dengan Peta untuk dapat melaksanakan itu.
Langkah-langkah berjalan menggunakan kompas adalah sebagai berikut :
a. Buat garis antara titik pangkal dan titik tujuan.
b. Hitunglah AZP dengan menggunakan Busur Derajad.
c. Merubah AZP menjadi AZM.
d. Berjalan dengan AZM, yang dihadapi :
e. Carilah suatu benda tetap / tidak bergerak sebagat titik bidik sesuai arah Kompas / AZM.
f. Berjalan ke benda tersebut.
g. Selanjutnya dari benda tersebut ke benda lain yang searah dengan AZM.
h. Demikian cara ini kita ulangi dari suatu benda ke benda lain, sehingga sampai ke titik yang dikehendaki (titik tujuan).
2. Panduan Menggunakan Kompas a. Siang hari :
3) Selanjutnya berjalan menurut arah garis radium dengan
NAVIGASI DARAT 43 PENDIDIKAN PEMBENTUKAN TAMTAMA BRIMOB POLRI
Apabila pada waktu berjalan menjumpai rintangan, misalnya danau, jurang yang terjal yang sulit dilewati, maka harus dihindari dengan cara-cara, sebagai berikut :
a. Menggunakan titik tanda di seberang
1) Kita mencari suatu benda yang ada di seberang dengan AZM yang digunakan sebagai titik tanda.
2) Kemudian berjalan ke benda tersebut dengan menghindari rintangan itu.
3) Apabila tidak ada benda di seberang rintangan, kita dapat menempatkan orang di seberang dengan AZM yang telah di tentukan.
b. Menggunakan Azimuth Belakang
Setelah menghindari rintangan dan berada di seberang, maka kita melihat kembali dengan AZB (Azimuth Belakang) ke arah titik / benda yang baru ditinggalkan, misalnya :
1) Berjalan dengan menggunaka AZM 60°.
2) Setelah sampai di seberang membidik ke arah tempat yang ditinggalkan dengan Azimuth Belakang (AZB), yaitu 60° + 180° = 240°.
c. Menggunakan Sistem Sudut 90°
1) Bidik AZM + 90° kemudian hitung jarak anda berjalan sampai melewati lebar rintangan.
2) Bidik AZM kemudian berjalan sampai melewati rintangan.
3) Bidik AZM - 90° kemudian jarak anda berjalan harus sama dengan pada saat melewati lebar rintangan (AZM+90°)
4) Bidik kembali AZM untuk melanjutkan perjalanan
4. Menjelajah medan dengan kompas
a. Persiapan sebelum berangkat :
Menyelesaikan persoalan peta dengan urut-urutan, sebagai berikut :
1) Mengorienter peta.
2) Pasang kertas oleat.
3) Tentukan / cari koordinat titik pangkal.
4) Tentukan / cari koordinat tujuan.
5) Hubungkan dengan garis lurus titik koordinat-koordinat tersebut.
6) Tentukan Azimuth Peta (AZP) dengan busur derajat.
7) Hitunglah Sudut Peta Magnet (SPM) tahun sekarang dengan melihat Declination Diagram.
8) Tentukan Azimuth Magnet (AZM).
9) Hitung jaraknya.
b. Buat sket perjalanan.
c. Berjalan dengan AZM yang didapat.
5. Pemeriksaan arah perjalanan dan tempat tujuan
a. Back check (pemeriksaan kembali ke belakang)
Apabila ragu-ragu akan arah yang kita lalui, maka kita mengadakan pemeriksaan kembali, yaitu dengan melihat Azimuth Belakang dan AZM dengan Kompas ke arah letak
NAVIGASI DARAT 45 PENDIDIKAN PEMBENTUKAN TAMTAMA BRIMOB POLRI
kuburan Islam . kemudian 200 m lagi ada sungai yang dilintasi oleh garis AZP tersebut, maka hal ini di jumpai pula didalam Medan dengan jarak dan urutan-urutan yang sama didalam Peta.
6. Pemeriksaan di tempat tujuan
Setelah sampai di titik tujuan, kita harus memeriksa apakah kita benar-benar sampai di tempat yang kita maksudkan. Hal ini dapat dilakukan dengan cara membandingkan/mencocokkan keadaan medan di sekeliling titik tujuan dengan keadaan di peta atau dengan cara-cara, sebagai berikut :
a. Resection.
b. Modefied Resection.
Rangkuman
1. Hal-hal yang mempengaruhi Kompas
a. Kawat listrik tegangan tinggi dan senjata berat = 60 m.
b. Kawat Telegraph dan senjata sedang = 40 m.
c. Pagar kawat berduri = 10 m.
d. Topi baja dan senjata ringan = 3 m.
2. Penghindaran Rintangan
a. Menggunakan titik tanda di seberang.
b. Menggunakan Azimuth Belakang.
c. Menggunakan Sistem Sudut 90°
3. Pemeriksaan arah perjalanan dan tempat tujuan a. Back check
b. Melihat keadaan medan
Latihan
1. Jelaskan langkah-langkah berjalan dengan menggunakan kompas!
2. Jelaskan cara-cara menghindari rintangan pada saat berjalan dengan menggunakan kompas!
3. Jelaskan dan praktekkan panduan menggunakan kompas pada siang hari dan malam hari!
NAVIGASI DARAT 46 PENDIDIKAN PEMBENTUKAN TAMTAMA BRIMOB POLRI
HANJAR
05
GLOBAL POSITIONING SYSTEM (GPS)
12 JP (540 menit)
PENGANTAR
Dalam modul ini dibahas tentang bagaimana cara melakukan penjelajahan dengan menggunakan / memanfaatkan teknologi Global Positioning System (GPS), apabila kompas yang kita miliki tidak bisa dipergunakan karena mengalami gangguan.
Tujuannya agar peserta didik memiliki kemampuan dan keterampilan mengoperasionalkan GPS.
KOMPETENSI DASAR
Memahami dan mampu mengoperasikan GPS (global positioning system)
Indikator Hasil Belajar
1. menjelaskan fungsi dan tombol GPS;
2. menjelaskan cara operasional penggunaan halaman GPS 12 XL;
3. mempraktekkan cara mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman posisi;
4. mempraktekkan cara mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman peta;
5. mempraktekkan cara mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman navigasi.
MATERI PELAJARAN
Pokok Bahasan
Menggunakan cara pengoperasian GPS dalam penjelajahan medan.
Sub Pokok Bahasan
1. fungsi dan tombol GPS;
2. halaman GPS 12 XL;
3. cara mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman posisi;
4. cara mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman peta;
5. cara mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman navigasi;
METODE PEMBELAJARAN
1. Metode ceramah
Materi ini digunakan pada saat pendidik menjelaskan pengertian yang berkaitan dengan fungsi-fungsi tombol yang ada pada GPS dan halaman GPS 12 XL.
2. Metode Brain Storming/Curah Pendapat
Metode ini digunakan pada saat menggali pendapat peserta tentang materi,menyandingkan hasil diskusi kelompok.
3. Metode tanya jawab
Metode ini digunakan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta didik terhadap materi yang diberikan.
4. Metode praktek/ Drill
Di gunakan untuk mempraktekkan cara mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman posisi, cara mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman peta, cara mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman navigasi dan cara mengoperasionalkan komponen yang ada
NAVIGASI DARAT 48
a. Modul Navrad Pusdik Brimob
b. Peta Topo Grafi Wilayah Kabupaten MojoKerto
KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Tahap awal : 10 menit
Pendidik melaksanakan apersepsi dengan kegiatan :
a. Peserta didik melaksanakan refleksi yang ditugaskan oleh pendidik;
b. Pendidik mengaitkan materi yang sudah disampaikan dengan materi yang akan disampaikan;
c. Menyampaikan tujuan pembelajaran pada modul ini.
2. Tahap inti : 420 menit
a. Pendidik menjelaskan fungsi-fungsi tombol yang ada pada GPS.
b. Peserta didik mengamati dan bertanya apa bila ada materi myang belum dipahami.
c. Pendidik menjelaskan langkah-langkah yang harus dilaksanakan dalam pengoperasian GPS dan Peserta didik mengamati
d. Peserta didik menyebutkan nama-nama tampilan halaman yang ada pada GPS.
e. Pendidik menjelaskan dan mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman satelit peserta didik mengamati.
f. Pendidik menjelaskan dan mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman posisi peserta didik mengamati g. Pendidik menjelaskan dan mengoperasionalkan komponen
yang ada pada halaman peta peserta didik mengamati dan mempraktekkan
h. Pendidik menjelaskan dan mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman navigasi peserta didik mengamati dan mempraktekkan
i. Pendidik menjelaskan cara mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman Setup menu peserta didik mengamati dan mempraktekkan
j. Peserta didik mempraktekkan cara mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman posisi, cara mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman peta, cara mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman navigasi dan cara mengoperasionalkan komponen yang ada pada halaman setup menu.
3. Tahap akhir : 20 menit a. Cek penguatan materi
Pendidik memberikan ulasan dan penguatan materi secara umum.
b. Cek penguasaan materi
Pendidik mengecek penguasaan materi yang telah disampaikan.
c. Keterkaitan mata pelajaran dengan pelaksanaan tugas
Pendidik menggali manfaat yang bisa diambil dari materi yang telah disampaikan.
4. Tahap ujian (Test sumatif : 90 menit)
Pelaksanaan ujian disesuaikan dengan jadwal mata pelajaran.
TAGIHAN / TUGAS
NAVIGASI DARAT 50 PENDIDIKAN PEMBENTUKAN TAMTAMA BRIMOB POLRI
Peserta didik praktek menggunakan GPS sesuai koordinat yang telah ditentukan dan melakukan penjelajahan medan hanya dengan menggunakan GPS sebagai alat navigasi.
BAHAN BACAAN
GLOBAL POSITIONING SYSTEM
1. Fungsi dan Tombol GPS
a. = berfungsi sebagai saklar on/off menyalakan dan mematikan GPS juga untuk menyalakan lampu blacklighting jika digunakan pada keadaan gelap.
b. Page = berfungsi untuk menggulung layar/halaman ke atas c. Quit = berfungsi untuk menggulung layar/halaman ke atas d. Mark = berfungsi untuk menandai posisi atas
e. Go To = berfungsi untuk memulai melakukan pencaharian posisi
f. Enter = berfungsi untuk memasukkan suatu perintah untuk dilaksanakan
g. = berfungsi untuk memindahkan kursor ke atas dan ke bawah
h. ⊳ = berfungsi untuk memindahkan kursor ke kiri dan ke kanan
2. Halaman GPS 12 XL
Halaman GPS XL dibagi menjadi 5 bagian yaitu : a. Halaman Satelit
Halaman saatelit membantu kita membedakan satelit yang akan dilihat dan yang mana yang akan ditutupi dari sinyal penerima satelit
Keterangan :
1. Akurasi horizontal 2. Arah utara
3. D Nav = Navigasi Dimensi 4. Indikator Battery
5. Indikator kekuatan satelit.
6. Tampilan langit :
Lingkaran luar mewakili Kaki langit/cakrawala
Lingkaran dalam diatas kaki langit
Lingkaran tengah berada diatas sbg pusat
NAVIGASI DARAT 52 PENDIDIKAN PEMBENTUKAN TAMTAMA BRIMOB POLRI
b. Tekan tombol panah kiri atau kanan untuk mengatur level kontras dan tekan enter.
Untuk mengaktifkan bola lampu Backlighting dengan menekan tombol On/Off setelah GPS aktif maka bola lampu akan nampak di layar halaman satelit.
Searching adalah mencari satelit yang tersedia Autolocate adalah mengumpulkan data yang baru Untuk menganalisa Penerima :
1. Dari halaman satelit tekan enter, sorot country, tekan enter
2. Gunakan tombol panah atas atau panah untuk memilih negara, daerahm, kota yang akan digunakan
3. Jika negara, daerah, kota anda belum tercatat pilih negara lain yang berada dalam jarak 500 mil dari posisi anda sekarang
4. Tekan enter untuk mengakhirinya.
b. Halaman Posisi
1. TRACK adalah Jalur atau lintasan
2. SPEED adalah kecepatan 3. TRIP (Trip Odometer) adalah
total jarak perjalanan
Untuk mereset waktu, kecepatan, odometer
1. Dari halaman posisi sorot field pilihan dan tekan enter 2. Akan muncul tulisan “Reset?”
3. Tekan enter untuk konfirmasi atau Quit untuk keluar
Untuk mereset kecepatan maksimum :
1. Dari halaman posisi, sorot field “MAZSPD” dan tekan enter
2. Tekan enter untuk kofirmasi prompt Reset
Untuk mereset Attitude
1. Dari halaman posisi, sorot “ALT” dan tekan enter 2. Masukkan nilai dan tekan enter
Sudut
Untuk menandai posisi terkini : 1. Tekan Mark
2. Sorot 001 dengan menekan tombol panah atas atau panah bawah, tekan enter
3. Tuliskan nama yang dikehendaki dengan menggunakan panah atas, bawah, tekan enter
4. tekan enter, pilih gambar simbol yang dikehendaki, tekan enter 5. Sorot kata done, tekan enter
4. tekan enter, pilih gambar simbol yang dikehendaki, tekan enter 5. Sorot kata done, tekan enter