Keabsahan data dalam penelitian bertujuan agar data dan informasi yang diperoleh dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Penulis menggunakan Teknik triangulasi data dan membercheck.
1. Triangulasi
Menurut Wiliam, 1986 dalam (Sugiyono, 2015) Triangulasi adalah validasi silang kualitatif. Trianmenilai kecukupan data sesuai dengan konvergensi beberapa sumber data atau beberapa prosedur pengumpulan data.
Triangulasi dalam pengujian keabsahan data dapat disimpulkan untuk memastikan data yang didapat sebelumnya.
a. Triangulasi sumber. Digunakan dalam menguji kredibilitas melalui data yang diperoleh berbagai sumber. Dalam penelitian ini, penulis meneliti aliran komunikasi dalam organisasi kemahasiswaan BEM FKB Universitas Telkom, sehingga pengumpulan data diperoleh melalui beberapa jabatan yang terdapat di organisasi, seperti ketua organisasi, kepala departemen, dan staff.
b. Triangulasi Teknik digunakan melalui pencocokan data oleh berbagai sumber data seperti wawancara, observasi, dan dokumentasi sehingga apabila terdapat informasi yang berbeda, penulis akan menanyakan lebih lanjut sampai data dapat dikatakan valid atau sesuai dengan fakta.
c. Triangulasi waktu digunakan untuk mengecek apakah data yang diperoleh dari narasumber benar-benar kredibel, dilihat dari pengulangan pertanyaan yang diajukan di waktu yang berbeda. Bila hasil wawancara menghasilkan data yang tidak konsisten, maka diperlukan wawancara kembali sampai mencapai kecocokan dan kredibel.
2. Membercheck
Merupakan proses verifikasi data yang sudah di olah penulis kepada pemberi data yang bertujuan untuk memastikan hasil tafsiran peneliti sesuai
dan disepakati oleh pemberi data (Sugiyono, 2015).Apabila hasil temuan dan penelitia tidak disepakati pemberi data atau terdapat banyak perbedaan, maka peneliti harus melakukan diskusi dengan pemberi data bahkan melakukan perbaikan terhadap temuannya.
DAFTAR PUSTAKA
Alwasilah, A. C. (2002). Pokoknya Kualitatif. Dasar-dasar Merancang dan Melakukan Penelitian Kualitatif. PT Dunia Pustaka Jawa.
Amilia Lestaria BR Karo. (2018). PERANAN KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM MENINGKATKAN EFEKTIVITAS KERJA PERUSAHAAN PADA PT. BANK XXXX DI. https://www.usu.ac.id/id/fakultas.html
Asni, D., & Irmayana. (2018). Pola Komunikasi Organisasi : Studi Kasus di PT Harian Amanah Al Haram. Al-Khitabah, 5(2), 49–63.
http://103.55.216.56/index.php/Al-Khitabah/article/viewFile/6841/5483 Azzahro, F. Z. A. (2019). Pola Komunikasi Organisasi dalam Pengaderan Pada
Anggota UKM UKI Ulin Nuha. Αγαη, 8(5), 55.
Blazenaite, A. (2012). Effective Organizational Communication: in Search of a System. Social Sciences, 74(4). https://doi.org/10.5755/j01.ss.74.4.1038 Brahmana, D. A. B., & Sitepu, E. (2020). Pola Komunikasi Organisasi Dalam
Peningkatan Kinerja Pegawai Di Kantor Lurah Gung Leto Kecamatan Kabanjahe. Sosial Opinion: Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi , 5(2), 96–104.
http://jurnal.darmaagung.ac.id/index.php/socialopinion/article/view/771/678 Dickson, O. H. D. (2018). Journal of Communication Management Are important
corporate policies understood by employees?: A tracking study of organizational information flow. The Eletronic Library, 34(1), 1–5.
Hidayah, I. N. (2020). PENERAPAN DIGITAL MARKETING SEBAGAI STRATEGI PEMASARAN PADA USAHA CV. RATATIA INDONESIA RUMBAI DITINJAU MENURUT EKONOMI ISLAM. Journal of Chemical Information and Modeling, 43(1), 7728. https://online210.psych.wisc.edu/wp-
content/uploads/PSY-210_Unit_Materials/PSY-210_Unit01_Materials/Frost_Blog_2020.pdf%0Ahttps://www.economist.com/s pecial-report/2020/02/06/china-is-making-substantial-investment-in-ports-and-pipelines-worldwide%0Ahttp://
HIdayat. (2019). Pola Komunikasi Organisasi Antara Pimpinan dan Karyawan melalui Media WhatsApp.
Indriyanti. (2020). Skripsi Pola Komunikasi Organisasi di Kantor Kecamatan Tallo Kota Makassar. Skripsi. https://www.mendeley.com/catalogue/4b166f46-02bb-
32a7-b2fa-ed351336d3d1/?utm_source=desktop&utm_medium=1.19.8&utm_campaign=o
pen_catalog&userDocumentId=%7Bb310755f-2abb-472e-96bd-7065fb4ff1fb%7D
Junaidin. (2013). Peranan Komunikasi Organisasi Dalam Meningkatkan Motivasi Kerja Pegawai di Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Makassar.
SSRN Electronic Journal, 1(2), 117-99ص; 8ه رﺎﻤﺷ.
http://www.eldis.org/vfile/upload/1/document/0708/DOC23587.pdf%0Ahttp://s ocserv2.socsci.mcmaster.ca/~econ/ugcm/3ll3/michels/polipart.pdf%0Ahttps://w
ww.theatlantic.com/magazine/archive/1994/02/the-coming-anarchy/304670/%0Ahttps://scholar.google.it/scholar?
Kamal, A. (2014). Pola Komunikasi Organisasi Forum Komunikasi Pemuda Indonesia. 1–83.
Kusdinar, Y. I., & Widiastuti, N. (2020). Pola Komunikasi Organisasi Karyawan Start Up PT. Exaditama Teknologi Kreativa Melalui Media Teknologi
Komunikasi “ Slack “. Jurnal Teknologi Informasi Dan Komunikasi, 11(2), 1–
13. http://ejurnal.provisi.ac.id/index.php/JTIKP/article/view/209
Laili, N. (2019). Pola Komunikasi Organisasi antara Atasan dan Bawahan di PT.
Dwikarya Prasetya Nusantara Surabaya. Αγαη, 8(5), 55.
Mendrofa, A. J., & Syafii, M. (2019). Eksistensi Komunitas Marga Parna di Kota Batam (Studi Kasus Komunitas Marga Parna Di Batu Aji Kota Batam).
SCIENTIA JOURNAL: Jurnal Ilmiah Mahasiswa, 1(1), 3.
Mubarok, A. I. (2016). PELAKSANAAN KOMUNIKASI ORGANISASI DI
DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN KLATEN. Bulletin of the Seismological Society of America, 106(1), 6465–6489.
http://www.bssaonline.org/content/95/6/2373%5Cnhttp://www.bssaonline.org/c ontent/95/6/2373.short%0Ahttp://www.bssaonline.org/cgi/doi/10.1785/0120110 286%0Ahttp://gji.oxfordjournals.org/cgi/doi/10.1093/gji/ggv142%0Ahttp://link.
springer.com/10.1007/s00024-013-0646
Mulyana, D. (2017). Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar (Muchlis (ed.)). PT Remaja Rosdakarya.
Nuzulian, U. (2008). Kebijakan Pemerintah Turki Terhadap Etnis Kurdi: Studi Kasus Setelah Perjanjian Sevres Tahun 1920. 1–13.
Pace, R. W., & Faules, F, D. (2013). Komunikasi Organisasi. Strategi Meningkatkan Kinerja Perusahaan (D. Mulyana (ed.)). PT Remaja Rosdakarya.
Prasanti, D. (2017). Pola Komunikasi Organisasi dalam Mempertahankan Loyalitas Anggota.
http://jurnal.darmaagung.ac.id/index.php/socialopinion/article/view/771/678 Sugiyono. (2015a). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif fan R&D ( cv Alfabeta
(ed.)).
Sugiyono, P. D. (2015b). Metode Penelitian Kuantitaitf Kualitatif dan R&D.
Alfabeta, cv.
ter Hoeven, C. L., & Verhoeven, J. W. M. (2013). “Sharing is caring”: Corporate social responsibility awareness explaining the relationship of information flow with affective commitment. Corporate Communications, 18(2), 264–279.
https://doi.org/10.1108/13563281311319526
Tourish, P. J. . R. D. (2016). Corporate Communications : An International Journal.
Managing internal communication: an organizational case study.
https://doi.org/10.1108/CCIJ-02-2015-0009
Verma, P. (2013). Relationship between Organisational Communication Flow and Communication Climate. International Journal of Pharmaceutical Sciences and Business Management, 1(1), 63–71. www.ijpsbm.com
Wahyuni , H, R. (2014). Pimpinan Dan Karyawan Dalam Membangun Kepuasan Kerja Di Pt . Semen Tonasa Kabupaten Pangkep.
Widyaningtyas, M. (2019). Strategi Komunikasi Pemasaran 372 Kopi Bandung (Studi Deskriptif mengenai Strategi Komunikasi Pemasaran 372 Kopi Melalui Media Sosial dalam Menarik Minat Followers untuk Menjadi Konsumennya). 3, 103–111.
LAMPIRAN
Lampiran 1. Pedoman Observasi
Dalam penelitian dan observasi yang dilakukan oleh peneliti terhadap organisasi kemahasiswaan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis Universitas Telkom adalah untuk mengamati implementasi aliran komunikasi terhadap tingkat kepuasan komunikasi organisasi. Adapun tujuan dan aspek yang diamati:
a. Tujuan:
Untuk mengumpulkan data dan informasi mengenai aliran komunikasi yang terjadi pada Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis meliputi komunikasi Anda (ke atas dan ke bawah), komunikasi horizontal, dan komunikasi diagonal serta mengaitkannya ke tingkat kepuasan komunikasi organisasi Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis.
b. Aspek yang diamati:
1. Aliran komunikasi dalam organisasi
2. Proses komunikasi dalam birokrasi organisasi 3. Hambatan dalam aliran komunikasi organisasi
Lampiran 2. Pertanyaan Informan
No. Pertanyaan untuk Sumber Informasi 1 1. Dipersilakan untuk perkenalan diri (Nama, umur, domisili)
2. Sebutkan jabatan di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis Universitas Telkom
3. Sudah berapa lama menjabat sebagai Gubernur di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis?
4. Apakah terdapat tahapan alur birokrasi untuk setiap unit di organisasi ini berkomunikasi? Jika iya, tolong jelaskan
5. Bagaimana Anda memberi tugas atau pekerjaan kepada bawahan Anda di organisasi ini? Tertulis atau disampaikan langsung?
6. Apakah pandemi COVID-19 memengaruhi keefektivitasan aliran
komunikasi di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis
?
7. Bagaimana penlilaian Anda terhadap aliran komunikasi dari bawahan ke atasan di organisasi ini? Apakah sudah baik atau masih ada yang tidak sesuai? jelaskan
8. Kebijakan seperti apa yang wajib diberitakan kepada seluruh anggota organisasi?
9. Bagaimana proses penyampaian peraturan atau kebijakan organisasi?
10. Bagaimana sanksi yang didapatkan anggota organisasi yang tidak patuh pada kebijakan?
11 Jelaskan contoh prestasi anggota yang berhak untuk di apresiasi!
12. Bagaimana cara Anda mengapresiasi atau memberi pujian atas prestasi anggota organisasi?
13. Apakah pemberian pujian tersebut dinyatakan secara terbuka atau hanya kepada anggota bersangkutan?
14. Seperti apa bentuk kelalaian anggota sehingga Anda memberi teguran? Dan bagaimana cara Anda menegurnya?
14. Bagaimana strategi supaya anggota tersebut/anggota lain tidak melakukan kesalahan serupa?
15. Bagaimana sanksi yang didapatkan anggota organisasi yang tidak patuh pada kebijakan?
16. Apakah terdapat masalah dalam aliran komunikasi di organisasi ini?
17. Bagaimana strategi penyelesaian masalah dalam organisasi?
No. Pertanyaan untuk Sumber Informasi 2 & 3 1. Dipersilakan untuk perkenalan diri (Nama, umur, domisili)
2. Sebutkan jabatan di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis Universitas Telkom
3. Sudah berapa lama menjabat sebagai Kepala Departemen di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis?
4. Apakah terdapat tahapan birokrasi untuk setiap unit di organisasi ini berkomunikasi? Jika iya, tolong jelaskan
5. Bagaimana alur Anda memberitahu progress pekerjaan Anda ke atasan?
6. Apakah setiap yang Anda lakukan dalam organisasi termasuk progress yang harus disampaikan?
7. Apa media yang digunakan untuk berkomunikasi ke atasan?
8. Apa kendala untuk berkomunikasi ke atasan?
9. Bagaimana cara Anda mengatasi kendala tersebut?
10. Jika terdapat masalah dalam organisasi, bagaimana anda menyampaikan kepada atasan?
11 Seperti apa feedback yang diberikan atasan setelah Anda menyampaikan kendala organisasi?
12. Apa permasalahan yang umum terjadi di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis?
13. Adakah keterbatasan/ keraguan untuk menyampaikan kendala ke atasan?
14. Apakah sebagai anggota di organisasi ini Anda mempunyai hak untuk memberi saran maupun masukan? Jika iya, bagaimana alur
menyampaikannya?
15. Apakah ada batasan jika ingin berpendapat atau memberi masukan?
16. Bagaimana Anda memberitahu atasan tentang prestasi atau kemajuan yang dimiliki?
17. Bagaimana feedback atasan Anda tentang prestasi yang Anda dapat?
18. Apakah Anda merasa termotivasi untuk selalu berkembang di organisasi ini?
19. Adakah kendala atau batasan untuk menunjukkan kemajuan pada atasan di organisasi ini?
No. Pertanyaan untuk Sumber Informasi 4 1. Dipersilakan untuk perkenalan diri (Nama, umur, domisili)
2. Sebutkan jabatan di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis Universitas Telkom
3. Sudah berapa lama menjabat sebagai Staff di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis?
4. Apakah terdapat tahapan birokrasi untuk setiap unit di organisasi ini berkomunikasi? Jika iya, tolong jelaskan
5. Bagaimana Anda dan rekan kerja sesama jabatan mengkoordinasi pekerjaan?
6. Bentuk pekerjaan seperti apa yang biasanya Anda bagi bersama rekan kerja?
7. Menggunakan media apa Anda berbagi tugas?
8. Jelaskan kendala dalam proses komunikasi dengan rekan organisasi 9. Jelaskan proses pemecahan masalah dengan rekan organisasi Anda
10. Apakah pemecahan masalah dengan sesama anggota lebih efektif daripada dengan atasan? jelaskan
11 Komunikasi seperti apa yang Anda bangun dengan sesama anggota organisasi?
12. Untuk kedekatan antarpersona anggota, upaya apaya apa yang dilakukan?
13. Jelaskan contoh situasi saling mendukung antar anggota organisasi
No. Pertanyaan untuk Sumber Informasi 5 1. Dipersilakan untuk perkenalan diri (Nama, umur, domisili)
2. Sebutkan jabatan di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis Universitas Telkom
3. Sudah berapa lama menjabat sebagai Staff di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis?
4. Apakah terdapat tahapan birokrasi untuk setiap unit di organisasi ini berkomunikasi? Jika iya, tolong jelaskan
5. Jika Anda pernah terlibat komunikasi lintas departemen di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis, apa saja bentuk komunikasi yang disampaikan?
6. Apakah terdapat keterbatasan untuk menjalin komunikasi lintas departemen?
7. Bagaimana arus informasi yang didapat dari lintas departemen?
8. Apakah terdapat keterbatasan untuk menjalin komunikasi lintas departemen?
9. Bagaimana arus informasi yang didapat dari lintas departemen?
10. Saat berkomunikasi lintas departemen, mungkinkah Anda memberi saran atau nasihat?
11 Jika iya, apakah saran Anda diterima / diimplementasikan?
12. Apakah informasi mengenai organisasi cukup jelas tersampaikan?
13. Apakah menurut Anda metode penyampaian informasi di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Bisnis sudah cukup baik? Jelaskan 14. Apakah Anda dapat dengan baik menerima arahan tentang pekerjaan di
organisasi?
15. Pernahkah Anda tertinggal informasi mengenai organisasi?
16. Apa yang Anda lakukan jika informasi mengenai penugasan dirasa kurang?
17. Apakah komunikasi Anda di organisasi hanya sebatas membahas program kerja?
18. Adakah batasan atau kendala untuk memberi gagasan pada organisasi secara umum?
19. Bagaimana feedback organisasi terhadap saran yang pernah Anda usung?