• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV : ANALISIS DATA

METODE PENELITIAN

3. Pertemuan Kelompok

4.3. Efektivitas Program Keluarga Harapan (PKH) Kementerian Sosial

4.3.3. Tercapainya Tujuan Program

Tabel 20. Pendidikan Dasar Anak Terpenuhi

No Tahun Jumlah Persentase

1 Sangat Setuju 58 22,40

2 Setuju 201 77,60

3 Ragu-Ragu 0 0

4 Tidak Setuju 0 0

5 Sangat Tidak Setuju 0 0

Total 259 100

Sumber: Kuesioner 2019

Tabel 20 menjelaskan bahwa ada sebanyak 201 KPM yang setuju bahwa PKH memenuhi pendidikan dasar anak. Dan ada sebanyak 58 KPM sangat setuju akan hal tersebut. Dan memang benar adanya karena PKH memberi bantuan kepada KPM yang memiliki anak dengan kategori pendidikan yaitu anak dari usia SD sampai SMA. Dengan harapan dengan mengeyam pendidikan, anak KPM nantinya bisa melamar pekerjaan dan kehidupan ekonomi mereka bisa menjadi lebih baik dan semoga bisa keluar dari lingkaran kemiskinan.

Tabel 21. Kesadaran akan pentingnya kesehatan menyadari bahwa betapa pentingnya kesehatan. Selama ini ibu hamil jarang memeriksakan kandungannya bahkan sampai sudah memiliki anak lebih dari 3.

Begitupula dengan balita mereka, tidak sepenuhnya diberikan ASI. Namun setelah mendengarkan sosialisasi dan menjadi peserta PKH, KPM menjadi lebih mengutamakan kesehatan mereka.

Tabel 22. Pemenuhan gizi Ibu hamil dan balita

No Tahun Jumlah Persentase

Berdasarkan tabel 22 ada sebanyak 199 KPM yang setuju dan ada sebanyak 60 yang sangat setuju bahwa kebutuhan gizi bagi ibu hamil dan anak balita sangat penting. Berbagai kondisi kesehatan bisa saja terjadi selama dan setelah hamil. Itu sebabnya ibu hamil sering cemas. Memang masalah kesehatan belum tentu terjadi, namun tak ada salahnya untuk diwaspadai. Cukupi kebutuhan gizi ibu hamil agar pertumbuhan janin tidak mengalami hambatan. Dengan kondisi kesehatan yang baik, sistem reproduksi normal, tidak menderita sakit dan tidak ada gangguan gizi pada masa pra hamil maupun saat hamil, ibu akan melahirkan bayi lebih besar dan lebih sehat daripada ibu dengan kondisi kehamilan yang sebaliknya. Pada masa kehamilan, pemenuhan asupan makanan yang bergizi sangatlah penting. Ibu hamil yang mendapatkan gizi seimbang dan baik diharapkan dapat terhindari dari risiko kesehatan baik bagi janin dan ibu sendiri.

Gizi merupakan salah satu penentu kwalitas sumber daya manusia. Akibat kekurangan gizi akan menyebabkan beberapa efek serius seperti kegagalan pertumbuhan fisik serta tidak optimalnya perkembangan dan kecerdasan. Akibat lain adalah terjadinya penurunan produktifitas, menurunnya daya tahan tubuh terhadap penyakit yang akan meningkatkan resiko kesakitan dan kematian.

Gizi yang baik sangat diperlukan untuk proses tumbuh kembang bagi anak-anak yang normal ditinjau dari segi umur, anak balita yaitu anak yang berumur di bawah lima tahun, merupakan anak yang sedang dalam masa tumbuh kembang adalah merupakan golongan yang paling rawan terhadap kekurangan kalori protein.

Tabel 23. Penerapan Kelima Modul FDS

No Tahun Jumlah Persentase

1 Sangat Baik 56 21,62

2 Baik 120 46,33

3 Ragu-Ragu 0 0

4 Tidak Baik 83 32,05

5 Sangat Tidak Baik 0 0

Total 259 100

Sumber: Kuesioner 2019

Ada 5 modul FDS yang dijelaskan oleh pendamping, yaitu: pola pengasuhan anak, pengembahan usaha dan keuangan, perlindungan anak dari kekerasan, kesehatan dan gizi, serta lansia dan disabilitas berat. Tabel 23 menjelaskan bahwa 120 KPM sudah menerapkan ke-5 modul FDS dengan baik dan 56 KPM menerapkan dengan baik. Mereka mulai terbiasa untuk tidak lagi melakukan kekerasan kepada anak ketika sang anak melakukan kesalahan.

Mereka memilih untuk menenangkan pikiran terlebih dahulu lalu membicarakannya dengan sang anak. KPM tersebut juga mulai untuk membuka usaha kecil-kecilan hasil keterampilan mereka ataupun membuka warung kecil untuk menambah penghasilan. Para KPM juga berusaha untuk memunuhi gizi mereka dengan memakan makanan sehat. Walaupun tidak mampu memakan makanan sehat, setidaknya mereka harus memakan akanan bergizi. Begitu juga KPM yang memiliki anggota keluarga kateogori lansia maupun disabilitas berat.

Mereka sudah mengimplementasikan semua arahan sesuai modul.

Tabel 24. Kemudahan akses ke fasilitas kesehatan jika sakit

No Tahun Jumlah Persentase

1 Sangat Baik 116 44,79

2 Baik 143 55,21

3 Ragu-Ragu 0 0

4 Tidak Baik 0 0

5 Sangat Tidak Baik 0 0

Total 259 100

Sumber: Kuesioner 2019

Bagi peserta PKH diberikan KIS/ BPJS yang berasal dari Pemerintah dengan cuma-cuma, tidak dipungut biaya. Sehingga peserta PKH yang sakit tidak lagi perlu takut untuk memeriksakan kesehatannya ataupun harus dirawat di rumah sakit. Namun alangkah lebih baiknya KPM menjaga pola makan dan kesehatan mereka sekalipun memiliki KIS/ BPJS gratis.

Tabel 25. Rasa Percaya Diri/ Tidak Minder

No Tahun Jumlah Persentase

1 Sangat Baik 90 34,75

2 Baik 169 65,25

3 Ragu-Ragu 0 0

4 Tidak Baik 0 0

Sangat Tidak Baik 0 0

Total 259 100

Sumber: Kuesioner 2019

Banyak KPM yang sebelum menjadi peserta PKH tidak pernah ke bank, bahkan tidak terpikirkan untuk memiliki urusan ke bank. Namun sejak menjadi peserta PKH dan harus memiliki buku rekening dan KKS. Mereka harus belajar dan memberanikan diri ke bank. Mereka juga diberi pengetahuan cara menggunakan ATM dengan benar. Bukan hanya itu, mereka juga bisa berkomunikasi langsung dengan pihak bank jika ada yang ingin mereka tanyakan.

Mengubah pola pikir/ mindset KPMlah yang sesungguhnya ingin dilakukan Pemerintah dengan memberi bantuan PKH ini.

Tabel 26. Tahu cara menggunakan ATM

No Tahun Jumlah Persentase

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, pendamping memberi penjelasan cara menggunakan ATM/ KKS. Mereka harus memegang ATM mereka sendiri dan tidak memperbolehkan siapapun memegangnya. Ketika penyaluran bantuan tiba, mereka bisa mengambil uang dimana saja sesuai keberadaan ATM ataupun bank di tempat tinggal mereka. Pada umumnya PIN KPM sama semua, namun bagi yang sudah terbiasa menggunakan ATM, bisa mengganti PINnya namun jangan dilupakan. KPM harus belajar menggunakan ATM, bukan hanya untuk mengambil uang, tapi juga mengirim atau keperluan lainnya melalui ATM.

Dengan menggunakan skala likert maka didapat hasil seperti ini mengenai:

Dokumen terkait