• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINGKAT KEPERCAYAAN TERHADAP PARTISIPASI PESERTA PROGRAM POSDAYA GEULIS BAGEUR

Tingkat kepercayaan dalam penelitian ini merupakan tinggi rendahnya kepercayaan yang terjalin antara peserta program posdaya dan pengurus program posdaya. Perolehan tingkat kepercayaan dalam penelitian ini hanya diambil dari sisi peserta program saja. Tingkat kepercayaan diukur menggunakan kuesioner dengan pertanyaan yang berhubungan dengan tanggung jawab, keadilan dalam pengambilan keputusan, keyakinan terhadap sesama peserta, pelaksana program, serta kerjasama. Pertanyaan yang diajukan diberikan pilihan jawaban dengan skala ordinal dengan jawaban “tidak setuju”, “setuju”, dan “sangat setuju”. Setiap jawaban memiliki bobot nilai yang berbeda sehingga dapat dikategorikan rendah, sedang, dan tinggi. Tingkat kepercayaan responden peserta program Posdaya Geulis Bageur dapat dilihat dalam Tabel 14.

Tabel 14 Jumlah dan Persentase Tingkat Kepercayaan Peserta Program Posdaya Geulis Bageur

Tingkat Kepercayaan Jumlah (n) Persentase (%)

Rendah 3 8,57

Sedang 11 31,43

Tinggi 21 60,00

Total 35 100,00

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 3 atau 8,57 persen responden memiliki tingkat kepercayaan rendah, sebanyak 11 atau 31,43 persen responden memiliki tingkat kepercayaan sedang, dan sebanyak 21 atau 60,00 persen responden memiliki tingkat kepercayaan tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar peserta program Posdaya Geulis Bageur memiliki tingkat kepercayaan yang tinggi terhadap pengurus posdaya. Tingkat kepercayaan yang tinggi dapat menjadi modal yang baik bagi keberlangsungan Posdaya Geulis Bageur.

Hasil tabel menunjukkan tingkat kepercayaan yang tinggi diketahui karena pihak pelaksana program adalah orang-orang yang dapat dipercaya dan menjadi panutan atau dihormati di daerahnya. Peserta program percaya kepada pihak pelaksana program karena selain menjadi panutan dalam program posdaya, juga dalam kehidupan sehari-hari orang-orang yang menjadi pihak pelaksana memiliki tabiat yang baik, sehingga peserta dapat memiliki kepercayaan yang tinggi terhadap pelaksana program. Berikut penuturan dari salah satu peserta program yang menjadi responden:

“Saya percaya sama orang-orang dari pelaksana program, toh saya kenal juga gimana orangnya, terutama memang orang- orang yang jadi pelaksana itu ya memang sudah menjadi panutan disini.”

Tingkat Kepercayaan dan Partisipasi dalam Perencanaan

Hubungan yang akan diuji pada bagian ini adalah pengaruh kepercayaan terhadap partisipasi peserta program Posdaya Geulis Bageur. Partisipasi pada bagian ini adalah partisipasi dalam perencanaan. Uji pengaruh dilakukan dengan mengolah data kuantitatif dari hasil jawaban responden melalui kuesioner. Pengolahan data ini menggunakan program komputer SPSS 19.0 for Windows dan

Microsoft Excel 2010 untuk mempermudah dalam proses pengolahan data. Pengolahan data kuantitatif dilakukan dengan menggunakan tabulasi silang dan uji korelasi Rank Spearman untuk melihat hubungan antara variabel yang berbentuk data ordinal. Hasil dari uji korelasi Rank Spearman tersebut akan menghasilkan angka koefisien korelasi spearman pada taraf nyata (α) = 0.05 dan taraf sangat nyata (α) = 0.01. Tanda bintang (*) yang terdapat pada nilai koefisien korelasi juga menunjukkan signifikansi atau adanya hubungan antar variabel (contoh pengolahan data dapat dilihat pada lampiran 6). Berikut ini adalah tabel yang menunjukkan hubungan antara tingkat kepercayaan dan partisipasi dalam perencanaan.

Hasil uji korelasi menunjukkan bahwa tingkat kepercayaan dan tingkat partisipasi dalam perencanaan memiliki hubungan yang nyata nilai koefisien 0,448 dengan klasifikasi keeratan hubungan yang sedang atau cukup berarti. Berikut tabulasi silang antara tingkat kepercayaan terhadap tingkat partisipasi pada tahap perencanaan.

Tabel 15 Jumlah dan Persentase Responden Berdasarkan Tingkat Kepercayaan dan Tingkat Partisipasi pada Perencanaan

Tingkat Kepercayaan

Perencanaan

Total Rendah Sedang Tinggi

f % f % f % f %

Rendah 2 66,67 1 33,33 0 0,00 3 100 Sedang 1 9,09 6 54,55 4 36,36 11 100 Tinggi 1 4,76 6 28,57 14 66,67 21 100

Tabel di atas menunjukkan banyaknya jumlah peserta yang memiliki tingkat kepercayaan dihubungkan dengan tingkat partisipasi dalam perencanaan. Hasil dari penelitian adalah mayoritas sebanyak 66,67 persen responden yang memiliki tingkat kepercayaan rendah, memiliki tingkat partisipasi dalam perencanaan yang rendah. Mayoritas sebanyak 54,55 persen responden pada tingkat kepercayaan sedang memiliki tingkat partisipasi dalam perencanaan yang sedang. Pada tingkat kepercayaan yang tinggi, mayoritas sebanyak 66,67 persen responden memiliki tingkat partisipasi dalam perencanaan yang tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa semakin peserta program memiliki tingkat kepercayaan yang tinggi terhadap pelaksana program, semakin ingin pula berpartisipasi dalam program tersebut.

Pada tabel terdapat responden dengan tingkat kepercayaan yang rendah namun ia memiliki tingkat partisipasi yang sedang. Hal ini dikarenakan responden yang walaupun kurang percaya terhadap pelaksana, namun masih ingin

mengetahui mengenai program yang akan dijalankan. Terdapat pula responden dengan tingkat kepercayaan yang tinggi, namun memiliki tingkat partisipasi dalam perncanaan yang rendah. Hal ini dikarenakan pada saat perencanaan ia tidak dapat menghadiri dan mempercayakan hal tersebut kepada pelaksana program itu sendiri.

Tingkat Kepercayaan dan Partisipasi dalam Pelaksanaan

Hasil uji korelasi menunjukkan bahwa tingkat kepercayaan dan tingkat partisipasi dalam pelaksanaan memiliki hubungan yang nyata nilai koefisien 0,479 dengan klasifikasi keeratan hubungan yang sedang atau cukup berarti (0,401- 0,700). Berikut tabulasi silang antara tingkat kepercayaan terhadap tingkat partisipasi pada tahap pelaksanaan.

Tabel 16 Jumlah dan Persentase Responden Berdasarkan Tingkat Kepercayaan dan Tingkat Partisipasi pada Pelaksanaan

Tingkat Kepercayaan

Pelaksanaan

Total Rendah Sedang Tinggi

f % f % f % f %

Rendah 1 33,33 2 66,67 0 0,00 3 100 Sedang 0 0,00 10 90,91 1 9,09 11 100 Tinggi 0 0,00 11 52,38 10 47,62 21 100

Tabel di atas menunjukkan banyaknya jumlah peserta yang memiliki tingkat kepercayaan dihubungkan dengan tingkat partisipasi dalam pelaksanaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tingkat kepercayaan yang rendah mayoritas sebanyak 66,67 persen responden memiliki tingkat partisipasi dalam pelaksanaan yang sedang. Pada tingkat kepercayaan yang sedang mayoritas sebanyak 90,91 persen responden dengan tingkat partisipasi dalam pelaksanaan yang sedang. Pada tingkat kepercayaan yang tinggi mayoritas sebanyak 52,38 persen responden dengan tingkat partisipasi dalam pelaksanaan sedang.

Hal ini menunjukkan semakin tinggi kepercayaan peserta program terhadap pelaksana program, semakin tinggi pula peserta yang mau ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan program. Namun dalam tabel menunjukkan bahwa pada tingkat kepercayaan sedang, responden berbeda tipis lebih banyak yang tingkat partisipasinya sedang dibandingkan yang tinggi. Hal ini dikarenakan pada saat pelaksanaan peserta program masih banyak yang harus membagi waktunya untuk pekerjaan yang lain. Waktu pelaksanaan program terkadang tidak pas dengan waktu luang peserta.

Tingkat Kepercayaan dan Partisipasi dalam Pemanfaatan Hasil

Hasil uji korelasi menunjukkan bahwa tingkat kepercayaan dan tingkat partisipasi dalam pemanfaatan hasil memiliki hubungan yang nyata nilai koefisien 0,482 dengan klasifikasi keeratan hubungan yang sedang atau cukup berarti (0,401-0,700). Berikut tabulasi silang antara tingkat kepercayaan terhadap tingkat partisipasi pada tahap pemanfaatan hasil.

Tabel 17 Jumlah dan Persentase Responden Berdasarkan Tingkat Kepercayaan dan Tingkat Partisipasi pada Pemanfaatan Hasil

Tingkat Kepercayaan

Pemanfaatan Hasil

Total Rendah Sedang Tinggi

f % f % f % f %

Rendah 0 0,00 3 100,00 0 0,00 3 100 Sedang 1 9,09 9 81,82 1 9,09 11 100

Tinggi 0 0,00 10 47,62 11 52,38 21 100 Tabel di atas menunjukkan banyaknya jumlah peserta yang memiliki tingkat kepercayaan tertentu dihubungkan dengan tingkat partisipasi dalam pemanfaatan hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tingkat kepercayaan yang rendah terdapat sebanyak 100 persen responden memiliki tingkat partisipasi dalam pemanfaatan hasil yang sedang. Pada tingkat kepercayaan yang sedang mayoritas sebanyak 81,82 persen responden dengan tingkat partisipasi dalam pemanfaatan hasil yang sedang. Pada tingkat kepercayaan yang tinggi mayoritas sebanyak 52,38 persen responden dengan tingkat partisipasi dalam pemanfaatan hasil yang tinggi.

Hal ini disebabkan karena semakin tingginya tingkat kepercayaan peserta program memungkinkan peserta program semakin mengikuti partisipasi sehingga kemungkinan untuk pemanfaatan hasil atau memiliki hasil dari program juga tinggi. Maka dapat dikatakan semakin tinggi tingkat kepercayaan, maka semakin tinggi pula partisipasi dalam pemanfaatan hasil.

Tingkat Kepercayaan dan Partisipasi dalam Evaluasi

Hasil uji korelasi menunjukkan bahwa tingkat kepercayaan dan tingkat partisipasi dalam evaluasi memiliki hubungan yang nyata nilai koefisien 0,472 dengan klasifikasi keeratan hubungan yang sedang atau cukup berarti (0,401- 0,700). Berikut tabulasi silang antara tingkat kepercayaan terhadap tingkat partisipasi pada tahap evaluasi.

Tabel 18 Jumlah dan Persentase Responden Berdasarkan Tingkat Kepercayaan dan Tingkat Partisipasi pada Evaluasi

Tingkat Kepercayaan

Evaluasi

Total Rendah Sedang Tinggi

f % f % f % f % Rendah 3 100 0 0,00 0 0,00 3 100

Sedang 0 0,00 7 63,64 4 36,36 11 100 Tinggi 0 0,00 8 38,10 13 61,90 21 100

Tabel di atas menunjukkan banyaknya jumlah peserta yang memiliki tingkat kepercayaan tertentu dihubungkan dengan tingkat partisipasi dalam evaluasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tingkat kepercayaan yang

rendah terdapat sebanyak 100 persen responden memiliki tingkat partisipasi dalam evaluasi yang rendah. Pada tingkat kepercayaan yang sedang mayoritas sebanyak 63,64 persen responden dengan tingkat partisipasi dalam evaluasi yang sedang. Pada tingkat kepercayaan yang tinggi mayoritas sebanyak 61,90 persen responden dengan tingkat partisipasi dalam evaluasi yang tinggi.

Hasil tabel di atas menunjukkan semakin tinggi tingkat kepercayaan maka semakin tinggi pula partisipasi dalam evaluasi. Hal ini disebabkan karena peserta yang memiliki tingkat kepercayaan yang tinggi memiliki kemungkinan yang besar untuk mau mengikuti program selanjutnya sehingga keinginan untuk mengikuti evaluasi pun tinggi.

TINGKAT NORMA TERHADAP PARTISIPASI PESERTA