• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II LANDASAN TEORI

2. Tinjauan Tentang Kesadaran Politik a.Pengertian Kesadaran Politik

Kesadaran adalah suatu kondisi psikologis yang tanggap terhadap sesuatu hal, sedangkan politik adalah segala hal ikhwal tentang negara. Jadi kesadaran politik berarti suatu kondisi psikologis yang tanggap terhadap segala hal ikhwal negara (Ramdlon Naning, 1982:64). Jika kesadaran politik itu berarti tanggap terhadap segala hal ikhwal kenegaraan, maka apabila kesadaran politik itu harus ditingkatkan berarti harus lebih tanggap terhadap hal ikhwal kenegaraan.

Definisi kesadaran politik menurut Petter dalam 8VWPDQ $EGXO 0X¶LV Ruslan (2000:94) adalah:

´%HUEDJDLEHQWXNSHQJHWDKXDQRULHQWDVLGDQQLODL-nilai yang membentuk wawasan politik individu, ditinjau dari keterkaitannya dengan kekuasaan SROLWLN´

Manusia yang sadar menurut S\DUL¶DWL DGDODK PDQXVLa yang memiliki pandangan ideologi yang kritis, rasa keterikatan dengan masyarakat tertentu dan

commit to user

16

mengenal kondisi komunitas tersebut. Manusia yang memiliki rasa tanggungjawab individu dalam menghadapi problematikanya, di format karakternya oleh perasaan kolektif dan paartisipasif dalam perjalanan dan pekerjaan masyarakatnya. Dengan kesadaran itu ia benar-benar mengerti dan mampu menangkap situasi dan kondisi zaman dan masyarakat setempat (Ustman $EGXO0X¶LV5XVODQ, 2000:95)

Dekat dengan definisi ini adalah analisis Paulo farayeri dalam Ustman $EGXO0X¶LV5XVODQ (2000:95) :

Kasadaran adalah pengetahuan yang kritis, pandangan yang benar terhadap realitas dan pemahaman yang baik terhadap dunia dimana manusia itu hidup, kemudian berusaha mengubahnya. Kesadaran adalah instrumen kritis yang digunakan oleh orang-orang tertindas untuk menyingkap hakekat diri dan mereka yang menindasnya. Ketika mereka menyadari hakekat penindasan dan mengerti bahwa ia hanyalah sekedar sandungan yang bisa dilewati, saat itulah awal usaha mereka menuju pembebasan. Mengerti saja tidak cukup untuk merealisasikan kebebasan. Karenanya, ia harus benar-benar menjadi kekuatan riil yang dapat menggerakan aksi perjuangan.

Kesadaran politik, sesuai dengan definisi diatas mencakup : a. pandangan yang komperehensi,

b. wawasan yang kritis, c. rasa tanggung jawab dan

d. keinginan untuk mengubah, dalam rangka mewujudkan kebebasan atau menghadapi berbagai problematika sosial.

Sedang dari konsepsi politik menurut 8VWPDQ $EGXO 0X¶LV 5XVODQ (2000:96), kesadaran politik adalah :

Pandangan universal yang mencakup wawasan politik, nilai-nilai dan orientasi politik, yang memungkinkan seseorang untuk mengerti situasi, kondisi problematika masyarakatnya, memecahkannya, memberikan keputusan dan menentukan pendirian terhadapnya, yang mendorongnya untuk bergerak dalam rangka merubah atau mengembangkannya.

Berdasarkan uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa kesadaran politik merupakan suatu kondisi seseorang yang tanggap terhadap suatu pandangan universal yang mencakup wawasan politik, nilai-nilai dan orientasi

commit to user

politik, yang memungkinkan seseorang untuk mengerti situasi, kondisi problematika masyarakat, dan dapat memecahkannya.

b. Unsur-unsur Kesadaran Politik

Di dalam kesadaran politik mencakup unsur-unsur yang meliputi diantaranya yaitu :

1) Kesadaran islam yaitu tentang konsepsi secara benar dan menyeluruh yang dengannya seorang individu mampu menyikapi realita yang terjadi dengan segala aspek-aspeknya sesuai pandangan intelektual yang telah terbentuk pada dirinya. Dalam hal ini kesadaran didasarkan pada pandangan hidup seseorang dengan kata lain sesuai dengan keyakinan setiap orang. Jadi pada dasarnya kesadaran islam dalam pengertian ini yaitu kesadaran dalam konsep islam, namun demikian bukan berarti seseorang yang selain agama islam tidak berarti tidak memiliki kesadaran politik, karena hal tersebut didasarkan pada keyakinan/pandangan hidup masing-masing.

2) Kesadaran gerakan yaitu kesadaran untuk membentuk organisasi atau gerakan yang bekerja guna mewujudkan cita-cita bersama, tergabung dan terlibat disana dengan berupaya memberikan kontribusi maksimal bagi perkembangan organisasi atau gerakan tersebut.

3) Kesadaran akan problematika politik yang terjadi dimasyarakatnya, meliputi kesadaran akan masalah hukum islam, kebebasan dan keterjajahan, kebebasan politik , masalah persatuan dan sebagainya.

4) Kesadaran akan hakikat sikap politik yaitu kesadaran akan substansi sekitar sikap politik dimana individu menjadi sadar dan mampu memahami peristiwa politik serta sadar akan peristiwa atau masalah politik itu sendiri. Termasuk diantaranya adalah mempelajari masalah-masalah politik umum, mempelajari arus politik dan peristiwa-peristiwa politik yang terjadi dan menentukan sikap terhadapnya, dan memonitor peristiwa-peristiwa politik yang sedang berkembang (8VWPDQ$EGXO0X¶LV5XVODQ, 2000: 417).

commit to user

18

c. Cara-cara untuk mencapai kesadaran politik

Ada beberapa cara dalam mencapai kesadaran politik yang melalui beberapa hal yaitu :

1) Arahan politik secara langsung, baik melalui jalur formal maupun non formal, melalui penjelasan-penjelasan politik, usaha-usaha bimbingan, dan pengajaran pendidikan politik langsung, yang dilakukan oleh para pemikir dan pemimpin politik.

2) Pengalaman politik yang didapatkan dari partisipasi politik.

3) Kesadaran yang muncul dari belajar secara mandiri. Misalnya membaca koran dan buku-buku tentang politik, serta mengikuti berbagai peristiwa. 4) Kesadaran yang lahir melalui dialog-dialog kritis.

5) Ditambah dengan kesadaran politik yang merupakan hasil dari dua metode, yaitu apprenticeship dan generalisasi. Maka seluruh metode ini akan mengantarkan seseorang untuk mendapatkan kesadaran politik.

(8VWPDQ$EGXO0X¶LV5XVODn, 2000:96)

d. Faktor-faktor yang mempengaruhi kesadaran politik

Kesadaran politik dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, dalam Ustman $EGXO 0X¶LV 5XVODn (2000:97-98) faktor yang mempengaruhi kesadaran politik yang terpenting diantaranya adalah :

1) Jenis kultur politik di mana individu itu tumbuh darinya atau dengan kata lain, tabiat kepribadian politik yang terbentuk darinya.

2) Berbagai revolusi dan perubahan budaya yang terjadi dimasyarakat.

3) Berbagai kemampuan dan kecakapan khusus yang dimiliki individu, juga tingkat pendidikannya.

4) Adanya pemimpin politik/sejumlah tokoh politik yang genius yang mampu memberikan arahan politik kepada masyarakat luas.

e. Definisi Konseptual Kesadaran Politik

Kesadaran politik adalah suatu kondisi yang tanggap mengerti tentang hal yang mencakup wawasan/pengetahuan politik, nilai-nilai dan orientasi politik, yang memungkinkan seseorang untuk mengerti situasi, kondisi problematika

commit to user

masyarakatnya, memecahkannya, memberikan keputusan dan menentukan pendirian terhadapnya, yang mendorongnya untuk bergerak dalam rangka merubah atau mengembangkannya.

f. Definisi Operasional Kesadaran Politik

Kesadaran politik pada siswa dapat dilihat melalui beberapa indikator yang meliputi :

1. Kesadaran dalam menyikapi realita yang terjadi dengan sesuai pandangan yang terbentuk pada dirinya.

2. Kesadaran untuk membentuk organisasi/gerakan dalam mewujudkan cita-cita bersama.

3. Kesadaran untuk mengerti akan problematika politik yang terjadi di masyarakatnya.

4. Kesadaran akan hakikat sikap politik dimana individu menjadi sadar dan mampu memahami peristiwa politik serta sadar akan peristiwa atau masalah politik.

Dokumen terkait