• Tidak ada hasil yang ditemukan

TOTAL HUTANG TOTAL EKUITAS

Dalam dokumen Vol.16 No.1 Januari 2015 (Halaman 107-112)

TEUKU ZULKARNAIN

TOTAL HUTANG TOTAL EKUITAS

Sedangkan persamaan untuk menguji hipote- sis secara keseluruhan pada penelitian ini sebagai berikut:

PBV = α + β DER + e ANALISIS DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis trend nilai perusahaan yang diperoleh berdasar- kan data-data dari perusahaan-perusahaan yang diteliti. Hal ini dilakukan untuk mengetahui hubungan variabel X (keputusan pendanaan) dan terhadap variabel Y (nilai perusahaan) dan untuk mengetahui seberapa besar nilai signiikansi dari hubungan variabel X dan variabel Y secara ber- sama-sama dan parsial.Unit analisis penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia berupa data laporan keuan- gan perusahaan periode 2009-2011.

Hasil pemilihan sampel yang menggunakan metode purposive sampling, dari hasil pemilihan sampel diperoleh22 perusahaan yang akan diamati sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan dalam penelitian ini. Perusahaan yang menjadi sampel merupakan perusahaan yang terdaftar yang Bursa Efek Indonesia yang telah go publicserta perusa- haan yang membagikan dividennya setiap tahun selama 3 (tiga) tahun berturut-turut yaitu selama periode tahun 2009-2011. Selama 3 tahun tersebut menunjukkan perusahaan-perusahaan yang mem- bagikan dividennya secara berturut-turut selama- periode 2009-2011. Data perusahaan diperoleh dari situs www.idx.co.id.

Berdasarkan informasi dari perusahaan-peru- sahaan yang menjadi pengamatan, maka selan- jutnya akan diamati besarnya nilai perusahaan pada setiap perusahaan dan persentase dividend payout ratio yang dibagikan kepada para pemeg- ang saham. Nilai perusahaan dinilai dari PBV (Price Book Value) yang diperoleh dari perband- ingan harga saham per lembar saham dengan har- ga buku per lembar saham (nilai buku).

Harga saham dalam penelitian ini merupakan harga saham pada saat penutupan setiap akhir tahun (triwulan ke empat). Nilai buku diperoleh dari laporan keuangan yang dilaporkan oleh pe- rusahaan, akan tetapi tidak semua mencantumkan nilai buku berupa angka namun dapat diperoleh dari perbandingan total aktiva dikurangi hutang dengan jumlah saham yang beredar. Nilai dari PBV ini yang menjadi acuan bagi perusahaan dalam menilai perusahaan mereka apakah setiap tahunnya akan meningkat atau menurun. Jika meningkat maka nilai perusahaan dari perusahaan tersebut akan baik dan akan menguntungkan para pemegang saham. Namun demikian, jika nilai pe- rusahaan tersebut menurun maka akan berdampak juga kepada para pemegang saham dan pihak manajemen perusahaan .

Pada tahun 2009 nilai PBV yang tertinggi diperoleh oleh perusahaan PT. Multi Bintang Indonesia Tbk yaitu sebesar Rp 32,552milliar dan yang terendah adalah perusahaan PT. Kimia Farma (Persero) Tbk yaitu sebesar Rp.166.109. Tahun 2010 nilai PBV yang tertinggi adalah pe- PBV =

rusahaan PT. Multi Bintang Indonesia Tbk yaitu 15,186 milliar, sedangkan perusahaan yang me- miliki nilai PBV yang terendah adalah PT. Kimia Farma (Persero) Tbk yaitu sebesar Rp.223.113. Tahun 2011 perusahaan yang memiliki nilai PBV yang tertinggi adalah PT. Multi Bintang Indone- sia Tbk yaitu sebesar Rp.9,495 milliar, sedang- kan perusahaan yang memiliki nilai PBV yang terendah adalah PT. Kimia Farma (Persero) Tbk yaitu sebesar Rp.411.172. Selama pengamatan 3 (tiga) tahun yaitu tahun 2009-2011, maka terda- pat 6 (enam) perusahaan yang memiliki nilai PBV berluktuatif, yaitu nilai PBV mengalami kenaikan dan penurunan. Terdapat juga 4 (empat) perusa- haan yang mengalami penurunan nilai PBV dan 12 (dua belas) perusahaan yang mengalami kenai- kan nilai PBV.

Menurut data diatas, maka terdapat dua be- las perusahaan yang mengalami kenaikan PBV, hal ini dapat diartikan bahwa perusahaan tersebut juga akan mengalami peningkatan nilai perusa- haan yang tercermin dari kenaikan nilai PBV. Oleh karenanya, dengan meningkatnya nilai peru- sahaan maka akan meningkat juga kesejahteraan para pemegang saham. Namun data tersebut akan diuji kembali dengan menggunakan program SPSS untuk melihat hubungan antara nilai perusa- haan dengan keputusan pendanaan.

Keputusan Pendanaan

Setiap perusahaan memiliki kebijakan masing- masing, terutama dalam hal kebijakan menyang- kut keputusan keuangan yang diambil oleh pihak manajemen. Salah satu kebijakan yang penting dalam menjalani perusahaan yaitu keputusan pen- danaan. Keputusan pendanaan merupakan kepu- tusan yang diambil oleh pihak manajemen yang menyangkut komposisi pendanaan yang dipilih oleh pihak manajemen yaitu dapat berupa hutang jangka pendek atau hutang jangka panjang mau- pun dapat berupa penerbitan saham baru untuk manambah modal bagi perusahaan.

Penelitian ini akan menganalisis seberapa be- sar nilai yang diperoleh oleh perusahaan setiap tahunnya. Nilai dari keputusan pendanaan akan diproksikan melalui DER (Debt to Equity Ratio) yaitu dengan perbandingan antara total hutang dengan total ekuitas.Dalam pelaksanaannya ten-

tu tidak begitu sulit untuk menentukan nilai dari DER karena nilai dari DER ini hampir rata-rata perusahaan mencantumkan dalam laporan tahu- nan mereka.Jika tidak dicantumkan nilai DER, maka dapat dihitung dengan membagikan total hutang dengan total ekuitas. Berdasarkan tabel 4.2 menunjukan bahwa nilai minimum adalah sebesar 0,30 dan maksimal sebesar 843,10. Hal ini berarti bahwa dari 66 pengamatan memiliki nilai DER yang paling rendah adalah 30% dan paling tinggi sebesar 84.310%.

Analisis Deskriptif

Berikut ini akan dipaparkan gambaran umum dari seluruh variabel yang digunakan dalam pe- nelitian ini. Pemaparan tersebut akan didukung dengan tabel agar dapat mempermudah penjelasan dan pemahaman dari setiap variabel tersebut.

Hasil analisis deskriptif yang dilakukan terha- dap variabel dalam penelitian ini dapat dilihat dari tabel berikut ini:

No Variabel Koeisien t-stat sign

1 C -598799,47 -.729 .496 2 DER 30071,101 8.057 .000 n = 22 R2 = 0,712 F-stat = 32,475 F-sign. = 0,000 DW-stat = 2,042 PBV = -598799,47 + 30071,101 DER + e Berdasarkan persamaan diatas, maka dapat diketahui bahwa variabel keputusan pendanaan berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan dengan koeisien sebesar 30.071,101. Artinya apa- bila nilai DER naik sebesar 1%, maka akan men- ingkatkan nilai perusahaan sebesar 30.071,101%.

Hubungan Keputusan Pendanaan terhadap Nilai Perusahaan.

Berdasarkan hasil pengujian statistik menun- jukan bahwa variabel keputusan pendanaan ber- pengaruh terhadap nilai perusahaan. Dengan de- mikian penelitian ini menerima hipotesis kedua (H2). Hal ini berarti bahwa apabila terjadi kenai- kan keputusan pendanaan yaitu nilai DER maka akan terjadi pula kenaikan dari nilai perusahaan yaitu nilai PBV. Keputusan pendanaan berpen-

garuh terhadap nilai perusahaan, hal ini dikare- nakan adanya pajak yang dapat mengakibatkan nilai perusahaan atau nilai saham perusahaan dipengaruhi oleh pendanaan perusahaan. Semakin tinggi hutang maka akan semakin tinggi pula nilai perusahaan, hal ini didukung apabila pendanaan- perusahaan mencapai optimal. Akan tetapi tidak dianjurkan menggunakan hutang yang terlalu tinggi karena akan mengakibatnya besarnya biaya yang akan dikeluarkan oleh perusahaan, hal ini justru tidak baik bagi perusahaan.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesim- pulan sebagai berikut:

1. Keputusan pendanaan mempunyai hubungan dan berpengaruh terhadap nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BursaEfek Indonesia.

2. Keputusan pendanaan berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Keputusan pendanaan meru- pakan kebijakan yang diambil oleh perusa-

haan, dimana keputusan ini akan menentukan langkah perusahaan di masa yang akan datang. Keputusan yang diambil adalah keputusan mengenai dana yang akan digunakan oleh pe- rusahaan untuk melaksanakan operasional pe- rusahaan. Keputusan pendanaan dapat berupa hutang jangka panjang, hutang jangka pendek, saham preferen atau saham biasa.

SARAN

Dari hasil analisis dan pembahasan sebelumn- ya dapat diberikan beberapa saran sebagai berikut: 1. Penelitian selanjutnya diharapkan agar me- nambahkan variabel independen yang dapat mempengaruhi variabel dependen. Hal ini agar dapat dilihat faktor-faktor pendukung lain yang dapat mempengaruhi nilai perusahaan yaitu keputusan investasi, pertumbuhan aset, tingkat inlasi dan lainnya.

2. Penelitian selanjutnya juga dapat memperluas pengamatan dalam hal waktu pengamatan dan jenis perusahaan yang diamati.

REFERENSI

Afzal, A & Rohman, A. 2012. Pengaruh Keputusan Investasi, Keputusan Pendanaan,dan Kebijakan Dividen Terhadap Nilai Perusahaan. Dipenegoro Journal ofAccounting. Vol 1, No.1.

Atmaja, L. Setia. 2008. Teori dan Praktik Manajemen Keuangan. Yogyakarta: Andi Yogyakarta.

Brealey, R. A, Myers, S. C, & Marcus, A. J. 2007. Dasar-dasar Manajemen Keuangan Perusahaan Jilid 1. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Horne, J. C. Van & Wachowicz, J. M. 2005. Fundamentals of Financial Management (Prinsip-prinsip Manajemen Keuangan). Buku 1. Edisi 12. Jakarta: SalembaEmpat

Husnan, Suad. 2000. Manajemen Keuangan, Teori dan Penerapan (Keputusan Jangka Panjang). Buku

1. Edisi 4. Yogyakarta. BPFE

Noerirawan, Moch. Ronni & Muid, Abdul. 2012. Pengaruh Faktor Internal dan Eksternal Perusahaan Terhadap Nilai Perusahaan. Dipenehoro Journal ofAccounting. Vol. 1, No. 2.

Sartono, Agus. 2001. Manajemen Keuangan, Teori dan Aplikasi. Edisi 4.Yogyakarta. BPFE

Sekaran, Uma. 2006. Research Methods For Business (Metodologi Penelitian untuk Bisnis). Buku 2.

1. Naskah dapat ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris dan harus merupakan tu- lisan asli dari hasil penelitian, telaah pustaka, laboratorium, pengalaman lapangan atau ga- gasan yang belum dan tidak akan dipublikasi- kan dalam media cetak lain.

2. Tulisan yang dimuat dalam Jurnal E-Mabis be- rasal dari bidang Ilmu-ilmu Ekonomi Manaje- men dan Bisnis.

3. Naskah diketik dengan perangkat lunak pen- golahan kata Microsolft Word yang dicetak pada satu permukaan (tidak dibolak-balik) ker- tas berukuran A-4 putih 80 gram/m2, dengan jarak 1,5 spasi (kecuali abstrak), dengan tata letak portraif, serta jarak margin kiri dan atas 4 cm, kanan dan bawah 3 cm. Panjang naskah 15-20 halaman, termasuk halaman dan tabel. 4. Naskah yang termasuk katagori penelitian,

disusun dengan urutan sebagai berikut: a. Judul: diusahakan singkat dan mencer-

minkan isi penelitian/karya ilmiah, ditulis dalam Bahasa Indonesia dan Inggris. b. Nama Penulis: ditulis dibawah judul, tanpa

gelar kesarjanaan. Jika penulis lebih dari satu orang hendaknya diurutkan dan diberi angka Arab di akhir nama masing-masing penulis. Angka-angka Arab tersebut diberi keterangan sebagai catatan kaki pada halaman pertama, lengkap dengan alamat lembaga penulis

c. Abstrak: ditulis dalam bahasa Indonesia dan Inggris, diketik satu spasi dan maksi- mum 150 kata. Dibawah abstrak dicantum- kan kata kunci (keywords) antara 3-5 frasa (phrase)

d. Pendahuluan: (tanpa subjudul, berisi : La- tar Belakang, Perumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian dan Tinjauan Pustaka)

e. Metode Penelitian (alat/bahan, cara pe- nelitian, teknik pengambilan data dan teknik analisis)

f. Hasil dan Pembahasan: menguraikan hasil yang diperoleh, disertai pembahsan baik dalam bentuk tabel, graik dan gambar g. Kesimpulan dan Saran

h. Referensi (daftar pustaka)

i. Biodata Penulis (daftar riwayat hidup/cur- riculum vitae)

5. Naskah yang termasuk katagori non penelitian/ konseptual, disusun dengan urutan sebagai berikut:

a. Judul (sama dengan poin 4.a)

b. Nama Penulis (sama dengan poin 4.b) c. Abstrak (sama dengan poin 4.c)

d. Pendahuluan (berisi: Latar Belakang, Pe- rumusan Masalah, Sedikit Tinjauan Pusta- ka. Tidak dipecah menjadi anak sub judul, tetapi dalam bentuk alinea saja)

e. Pembahasan (Isi Informasi/pemikiran il- miah penulis)

f. Kesimpulan dan Saran (saran tidak meru- pakan keharusan)

g. Referensi (daftar pustaka)

h. Biodata Penulis (daftar riwayat hidup/cur- riculum vitae)

6. Naskah tidak diperkenankan memakai lam- piran

7. Daftar pustaka yang ditampilkan hanya yang benar-benar diacu/dikutip saja: penulisan daf- tar pustaka disusun menurut abjad nama pen- garang secara kronologis:

a. Untuk buku: nama pokok dan inisial pen- garang, tahun terbit. Judul Buku jilid, edisi. tempat/kota penerbit: nama penerbit b. Untuk karangan/artikel dalam pertemuan

ilmiah atau seminar nama pokok dan inisial pengarang, tahun “Judul Karangan”. Sing- katan nama pertemuan (penyelenggara). Waktu;tempat/kota pertemuan.

c. Untuk karangan/artikel dalam majalah atau jurnal: nama pokok dan inisial pengarang, tahun. Judul karangang : nama majalah atau jurnal. Jilid (nomor) halaman permu- laan dan akhir.

d. Untuk tulisan dari internet : nama pokok dan inisial pengarang, tahun. Judul tulisan. Nama jurnal atau majalah/sumberlainnya. (online), vol.,no., (alamat sumber rujukan dan tanggal diakses)

8. Naskah yang dikirim ke redaksi rangkap 2 (asli dan foto copynya) dan disertakan disketnya selambat-lambatnya 3(tiga) minggu sebelum penertbitan

9. Dewan redaksi dapat mengubah dan men- goreksi bahasa dan istilah, tanpa merubah isi dan maknanya dengan atau tanpa memberita- hukan penulis.

10. Dewan redaksi dapat menolak naskah yang dianggap tidak memenuhi persyarat.

Alamat Redaksi :

Fakultas Ekonomi Univesitas Malikussaleh. Kampus Bukit Indah

P.O.Box 141 Lhokseumawe.

Tlp. (0645), 40210 Fax. (0645) 44450. Email: emabis@fe-unimal.org

Dalam dokumen Vol.16 No.1 Januari 2015 (Halaman 107-112)