• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tanggal : 04 Oktober 2018 Pukul 11.15 WIB Durasi : 18 Menit, 19 detik

Lokasi : Rumah Pribadi Direktur RSUD Porsea

Wawancara dilakukan antara peneliti dan Bapak T.H (54 Tahun) Alamat Jalan Pardede Onan Kecamatan Balige Kecamatan Balige

Deskripsi Partisipan :

Informan (1) adalah Bapak T.H yang berusia 54 Tahun, kulit putih, rambut ikal dan beruban dan beberapa rambutnya masih berwarna hitam. Mengenakan baju dinas PNS berwarna coklat, tampak bersih dan rapi. Wawancara dilakukan di rumah informan karena sudah satu minggu peneliti ke Rumah Sakit Umum Daerah tetapi karena informan tersebut sedang sibuk dalam rangka persiapan penilaian akreditasi Rumah Sakit, dan atas persetujuan informan maka wawancara dilakukan di rumah informan.

dr. Tihar Hasibuan ,MARS 54 Tahun (S2), .

Sudah bekerja di RSUD Porsea mulai tahun 2016 , T.H merupakan Direktur RSUD Porsea, dan sebelum menjabat sebagai Direktur RSUD Porsea sebelumnya menjabat sebagai Kepala Puskesmas Tandang Buhit, Balige. Pernah Menjabat sebagai Direktur RS HKBP Balige selama 6 tahun mulai tahun 2010 sampai dengan 2016.

Pertanyaan :

Sesuai dengan lampiran kuisioner P : Peneliti I: Informan

00:00 P Oke lah pak ..kita mulai wawancara kita ya pak...perkenalan nama saya Martinus pak ..saya dariii mahasisswa dari FKM USU, jadi saya akan melakukan wawancara terkait dengan data

untuk penelitian saya..dengan Direktur Rumah Sakit Umum Porsea...Tolong Bapak sebutkan nama Bapak, pendidikan terakhir dan

00.31 I Oohh ini ya ..Nama Tihar Hasibuan, umur 54 tahun pendidikan terakhir S2 Rumah Sakit

00:48 P Kita masuk ke topiknya ya pak..e sebarapa ..bagimana bapak tentang kejadian kenaikan kasus HIV dari tahun ke tahun di kabupaten Toba Samosir ini pak?

01:02 I Ia..e.. kenaikan itu memang karena satu komite yang aktif untuk mencari..,mencari penderita juga dengan program baru dari pemerintah bahwa semua penderita TB dan ibu hamil diperiksa statusnya jadi..kasusnya jadi kelihatan ..muncul 01.33 P Pada hal kasus yang saat ini bisa jadi contohnya itu hanya

puncaknya...dibawah masih banyak berbagaik kasus lagi yang lain ya pak...

01:40 I Ia..

01:45 P Fungsi Rumah Sakit pada penanggulangan ini sudah sejauh mana pak

01:48 I Kalau Rumah Sakit Porsea e.. hanya dalam hal berpartisipasi dalam menemukan saja..menemukan penderita..kalau ada penderita di rujuk ke Rumah Sakit HKBP karena Rumah Sakit HKBP sebagai Rumah Sakit rujukan..jadi biasa nya pasien yang mau dioperasi biasa nya diperiksa status HIV nya

02:18 P Status Rumah Sakit Umum Daerah Porsea dalam organisasi KPAD dibagian mananya pak, ada kah dibentuk pokja atau fungsi-fungsi tertentu, sesuai dengan spesifikasi tertentu mungkin pak..? di KPAD

02:31 I Di KPAD..dilibatkan aja mungkin disalah satu pokja..ia. tapi tidak terlalu aktif

02:41 P tidak terlalu aktif ya pak...Bagaimana komunikasi bapak dengan stakeholder yang lain yang ada di pokja dan dengan komite sendiri pak?

02:55 I Maksudnya KPAD..?

03:01 P Maksudnya Bapak..Rumah Sakit dengan KPAD atau dengan komite..

03:02 I Maksudnya sebagai apa ini sekarang..kalau KPAD itu sebenarnya karena tugas tambahan..nggak berapa aktif dia..karena hanya sebagai tugas tambahan semuanya kan..kalau komite AIDS HKBP Balige karena dia memang lembaga swadaya masyarakat yang kerjanya fokus di situ ya..mereka

yang akif

03:27 P Jika Rumah Sakit menemukan kasus contohnya gitu, bagiamana usaha sosialisasi penjangkauan pengobatan kepada penderitanya itu

03:37 I Kalau ada kasus di Rumah Sakit Porsea..kita langsung menghubungi Komite AIDS HKBP..biasanya langsung di repairnya itu ..di pindahkan..ia.. karena rumah sakit rujukannya rumah sakit HKBP..kalau sampai saat ini kita hanya sebagi penemu aja..ditemukan dirujuk ke apa..ke rumah sakit HKBP dan ke komite sebagai pendampingan

04:08 P Menurut bapak selain Komite, Rumah Sakit ...pihak-pihak mana yang terkait dalam hal koordinasi dalam penanggulangan HIV-AIDS ini pak..? sektor mana lagi gitu pak yang terlibat 04:23 I Yang terkait itu Dinas Kesehatan, Rumah Sakit sama Komite

AIDS,

04:33 P Apakah walaupun tidak, contohnya kasus nya jarang ditemukan seperti yang dibilang oleh kepala bidang layanan medis oleh pak Jonter..beliau bilang bahwasanya tidak pernah ditemukan kasus di RS, beliau berkata contohnya karena nggak ada kasus yang datang kemari ..gitu pak..saya berfikir karena tidak kasus..atau memang orang-orang tidak tahu..bagaimana koordinasi yang terbentuk di antar stakeholder di Kabupaten Toba Samosir khususnya untuk penanggulangan ini?

05:08 I Koordinasi melalui KPAD itupun gak berapa aktif dia..itupun seperti yang saya bilang tadi semua itu rata-rata sebagai tugas tambahan..jadi tidak ada fokus di kegiatan itu.. jadi kalau rumah sakit gak bisa dibilang gak ada kasus..kasus dietmukan secara kebetulan..begitu ada kasus langsung dirujuk..mungkin gak tau dia si Jonter gak ada yang dirujuk..begitu ada kasus yang positif langsung dirujuk ke Rumah Sakit HKBP sebagai rumah sakit rujukan kebetulan satu kantor dengan Komite AIDS HKBP Balige ..jadi kalau sudah..sudah tersosialisasi kalau komite AIDS HKBP ada di RS HKBP, dari puskesmas biasanya langsung aja ke rumah sakit HKBP..gak melalui RS Porsea lagi

06:17 P KPAD apakah pernah melakukan pertemuan secara rutin tentang kasus-kasus yang ada di Kabupaten kita ini pak..pakah disana juga dibicarakan keterbatasan Rumah Sakit dengan , supaya itu menjadi bahan pertimbangan untuk perencanaan selanjutnya

06:35 I KPAD maksudmu..

06:36 P Dalam pertemuan formal maksudnya pak, apakah contohnya mungin itu karena pembiayaan , sumber daya dan yang lain itu dibicarakan juga kah di..

06:50 I KPAD ini kan aktifitasnya hanya di akhir tahun biasanya terkait dengan hari AIDS sedunia, gak berapa aktif karena semua sibuk dipekerjaan masing-masing..ia memang kalau pemda Toba Samosir mau KPADnya aktif memang harus dicari dia yang sekretariat yang total di kegiatan itu, jadi KPAD beruntung ada komite AIDS yang fokus disitu, jadi kelihatan semua nya ada data yang bagus

07:27 P Dua hari yang lalu saya juga komunikasi dengan penagggung jawab HIV-AIDS di dinask kita pak..beliau ada saran seperti ini...sebenarnya juga kantor sekretariat juga merupakan sebagai salah satu kelemahan tenetang penaggulangan ini..gitu pak,,menurut bapak itu ada pengaruhnya gak..

07:48 I Maksudnya kantor sekretariat...

07:53 P kantor sekretariat gak gitu lo pak..hanya sebagai kantor semu gitu pak

07:57 I Dari dulu itu kan di Kessos nya, jadi sekarang aktifitasnya sudah dipindah ke Dinas Kesehatan..tapi memindahkan itu tidak mudah..harus ganti NPWP, ganti KOP surat,

ganti...banyak yang harus diganti, jadi smenetara ini di tunda dulu dia gak diganti-ganti. Karena banyak terkait terkait nanti..ia siapa yang mengursi orang gak ada kok sekretariat yang itu aja kerjanya..semua punya kesibukan masing-masing 08:31 P Seperti yang bapak bilang tadi Rumah Sakit berpartisipasi

juga..apakah ii juga pernah juga dilingkungan rumah sakit sendiri, supaya itu semakin dibentuk dan semakin

digiatkan..menurut Pak Jonter semalam itu kan pak ..ini saya cross cek juga pernyataan..karena terlalu seringnya pergantian pimpinan itu juga merupkan salah satu kelemahan karena diberitahukan kepada pimpinan terdahulu dari yanag sekarang tidak terlalu..menurut bapak terdahulu pimpinan sebelumnya tidak terlalu care debgan HIV karena itu sudah dilakukan oleh komite gitu pak..

09.12 I Sebenarnya bukan pergantian..itu karena tidak pernahnya akreditasi Rumah Sakit itu ,,karena diponit kareditasi kan ada satu yang menangani program nasional..disitu ada

HIV..mungkin dia gak ngerti..di akreditasi itu ada satu pokok

disitu mengenai HIV..Cuma karena kita masih ikuti akreditasi program khusus dia belum kewajiban itu...

09:37 P Tapi pernah juga dibicarakan dalam koordinasi internal ya pak?

09:43 I Belum ...karena tidak yang secara khusus..karena ini belum ikut di program itu dia tapi nanti ke tahap berikutnya harus ikut dia ..karena akreditasi di program nasionalnya ada HIV,TB ada lagi mungkin..tapi TB dan HIV itu wajib dia,,,

10:03 P Utnuk mengatasi masalah masalah semua nya itu pak ..tahu tahun kedepan nya perencanaan perencanaan apa saja yang akan kita lakukan untuk penanggulangan HIV-AIDS ini pak?

Perencanaan apa saja..?

10:16 I Belum ada perencanaan tapi dengan ikut akreditasi sudah berencanalah namanya itu harus melibatkan itu kan..karena ini akreditasi bertahap dia harus tambah pokja sekarang kan masih enam...nanti akan semakin bertambah lagi dia menjadi enam belas pokja harus di ikuti

10:42 P Coba ceritakan tentang penggaran RS apakah sama dengan Dinas Kesehatan pak..? seperti di dinas di bilang penganggran untuk penyakit menular misalnya contohnya 200 juta gitu itu ada lagi unsurnya,,untuk perencanaan di RS bagaimana pak?

Bagaimana tentang itu pak perencanaan itu..? perencanaan anggaran kegiatan nya pak

10:58 I Beda karena kalau dinas kan dia kan anggrannya ke masyarakat kita kan dalam pagar rumah sakitnya, jadi dia ke alat kesehatan ..makanan pasien..gitu..gitu gak penyakit gitu..kita lebih kepada sarana dan prasarana, ke makanan pasien ..gak ada yang khusus seperti ini nggak..itu kan urusan Dinas Kesehatan

11:31 P Seharusnya kalaupun RS aktif kian..di pengobatan kali ya pak, rawat inap

11:38 I Iaa..nggak ada kepencegahan-pencegahan gitu..gak ada kek gitu ..kita lebih banyak di kuratif nya..ini mungkin di penemuan kasus ini lah kita terlibat dan pengobatan kalau sudah menjadi rujukan..kita kan gak rujukan jadi kita..gak dapat obat untuk ini yang dapat obat itu rumah sakit rujukan..ini di operkan...

12:05 P Apakah RS juga tidak dapat rapid test nya pak?

Dapatkan..kalau di minta apakah RS pernah minta 12:11 I Itu kan penemuan bukan pengobatan..nggak kita adakan

sendirinya itu 12:20 P Ohh..ia ya pak

operasi semua harus diperiksa 12:31 P Udah dilaksanakan pak...?

12:32 I Ohh itu wajib itu dari dulu..

P Wajib ya pak..

12:35 I Iaa..mana mau dokter bedah dan dokter kebidanan mengoperasi kalau gak diperiksa HIV ya..jadi kita bukan dari segi penemuan secara langsung ..nggak..ditemukan secara kebetulan sewaktu di cek untyuk persiapan operasi..kalau ada tanda- tanda mengarah kesitu..jadi kala RS bedanya...jadi kita tidak ada mengobati HIV karena yang diberikan ARV itu RS

rujukan..mau dari tarutung...untuk daerah sini kek nya hanya RS HKBP yang mendapat obat ARV, karena itu gratiskan..

13:22 P Kira-kira ada lagi yang mau bapak sampaikan sekaitan dengan penelitian saya ini, atau ada mau bapak ceritakan tentang penanggulangan HIV secara umum di Kabupaten Toba Samosir kita ini pak

13:31 I Oh...kalau bicara penanggulangan sebenarnya lebih ke urusan Dinas Kesehatan kan...?! kalau kita kan urusan ..karena kita kan belum diberi kesempatan untuk mengobati itu..ya memang gak ada sama kita itu di opname..ia nggak ada..kalau di positif..

13:54 P Kalaupun ada dugaan langsung di rujuk kali ya..

13:55 I Kalau ada dugaan kita periksa statusnya ya...baru dikirim dan mungkin pak jonter gak berapa mengerti tentang itu..kemudian kan dia gak berapa aktif

14:08 I KPAD ia...sekali ajanya akhir tahun..ini pun gak waktuku mengerjakan..aku sekretaris kan disitu..sebenarnya saya sudah di suruh- suruh ...mengerjakan..aduhh udah kena marah lagi nanti ini

14:19 P Tahun berapa kita gak ada kegiatan pak..2016 ya..?!

14:22 I Iaa,,,,kembali uangnya..gak sempat mengerjakan..inipun siapa nya teman mu..siapa..si pardede..si Mangapul..dia pun sibuk akupun sibuk... sebenarnya dia sibuk tapi kan disini kan..harus dia sebenarnya yang aktif.aku sibuk di Porsea.. kalau apa harus ngurus kesini

14:45 P Semalam itu kami sempat ngobrol-ngobrol tentang itu..supaya penanggulangan HIV ini lebih aktif ada juga pernah saya baca SK KPAD dari daerah lain di situ dibunyikan contohnya fungsi dinas masing-masing ada..contoh fungsi Dinas kesehatan melakukan ini..ini..ini..melakukan ini..fungsi BKKBN hanya untuk promosi ..gitu..jadi kegiatan perdinas itu tidak over

lapping...tidak ada contohnya..Komite udah melakukan

penyuluhan, BKKBN juga melakukan penyuluhan..jadi banyak-banyak orang melakukan penyuluhan, pencarian kasus kurang ada gitu...ada beberapa kabupaten dibagi-bagi seperti

itu..berdasarkan pokja-pokja

15:23 I Kita kalau pencarian sudah gak kurang lagi..karena ada komite,cuman yang lain gak berfungsi ia..sama aja ..di Humbang pun gak berfungsi, di Tarutung gak adanya berfungsi..di Samosir pun sama aja..kita karena komite ini nyaa..

15:37 P Jadi bereslah laporan kita ya..

15:40 I Itu pun kadang waktu si Lambok..cemburu aja dia sama komite 15:48 P Gara-gara kalian tertutupi profil kami dinas kesehatan

15:50 I Ia..tapikan yang gak kerjanya dinas kesehatan..mau rupanya dinas kesehatan turun ke lokasi-lokasi ..kan nggak, komite yang turun kemana,,ke penjara

16:09 P kata mereka sih beberapa bulan belakangan ini pencarian kasus sudah baik..tapi kan tetap aja contohnya Dinas Kesehatan itu mengadakan itu semua tetap aja masih bergantung dengan Komite itu kan..seperti yang kita tau yang di apalah itu lah pak..contohnya kalau tahun depan gaka ada..kolaps jugalah kita pak Toba Samosir ini..

16:29 I Iaa...ohh sebenarnya komite bukan fokus hanya Toba Samosir ia yang lain jugalah..malah lebih banyak keluar..karen

dipanggilnya dikerjakan disitu kalau fokusnya Humbang, Taput, Samosir itu nya..gak pala lah bergerak di sini sehingga penemuan belakangan ini dari Sibolga, dari Sidempuan, Humbang gitu nya pasien-pasiennya... kalau Samosir ,Toba Samosir udah datang sendirinya gak pala di ini

17:06 P Dari data mereka ini HIV disini mencapai 100 ya pak khusus Toba Samosir ini

17:15 I 200 an

17:18 P Khusus Toba Samosir...?!

17:25 I Sampai januari september kan udah 6 nya..positif baru..ia 64..baru lagi kemaren orang Sakkar ni Huta, jadi sebenarnya kerjanya di Pangururan..

17:47 P Ia..yang bayinya saya mandikan..

17:52 I Mereka gak mau..orang Kak ammi gak mau mandikan..orang kak sitipun gak mau..trus kan bayinya harus

dimandikan..sini-susahnya mandikan bayi..yang penting pusat nya kita jaga bersih..itu ajanya itu...hati-hati. Itu aja..trus kan mereka gak percaya saya bisa mandikan..ya saya mandikan selesai juga..gak ada masalah..

TRANSKRIP WAWANCARA PENELITIAN

Informan (2) adalah Bapak J.S yang berusia 52 Tahun, kulit hitam, rambut hitam dan lurus. Mengenakan baju dinas PNS berwarna coklat, tampak bersih dan rapi.

Wawancara dilakukan kantin RSUD Porsea.

Jonter Saragih ,SKM 52 Tahun (S1).

Sudah bekerja di RSUD Porsea mulai tahun 1996 , J.S merupakan Kepala Bidang Pelayanan Medik pada RSUD Porsea,

Pertanyaan :

Sesuai dengan lampiran kuisioner P : Peneliti I: Informan

00:00 P Saat ini saya wawanvara dengan Kepala Bidang Pelayanan Medis Rumah Sakit Umum daerah Porsea bapak Jonter Saragih SKM terkait dengan dengan bagaimana dengan pencehagan dan penanggulangan HIV-AIDS yang pernah dilakukan Rumah Sakit Umum Daerah ini..perekenal kan pak nama saya Martinus S Tambunan , hari ini saya akaan mewawancara bapak

sehubungan denga kelengkapan tesis saya...seperti yang kita ketahui kan pak..kondisi kenaikan kasus HIVAIDS khususnuya di daerah Toba Samosir ini termasuk dalam kategori yang cukup mengalami peningkatan tajam..bagaimana Ru,ah Sakit menyingkapi itu pak

00:50 I Menurut saya.. yang kami sudah laksanakan, kami sudah buat apa... VCT disini. Tetapi.. lantaran belum ada kasus kami temui, jadi belum terlaksanalah begitu. Tetapi petugas-petugasnya sudah kami hunjuk, di antaranya saya juga....

timnya untuk promosi dan tim ....apa namanya yahh...cara bagaimana penanggulanganya dan cara bagaimana nanti tindak lanjutnya untuk nantinya untuk dirujuk kalau ada kasus tersebut

di RSU Porsea..

01:32 P Apakah karena memang karena kasusnya tidak ada, atau memang bagaimana keinginan RS sendiri untuk mewujudkan itu? Contohnya, apakah memang pernah dianggarkan program untuk itu gitu lo pak?

01:48 I Belum ada dianggarkan. Tetapi ada saran dari RS HKBP Balige, dengan penuntun dari RS HKBP Balige kami membuat tim di RS ini. Tetapi kami sudah sosialisasikan kepada dokter penyakit dalam dan dokter... paru yang ada di RS ini.

Jadi..mereka itu, kalau ada kita temukan, baru ada kita buatkan satu...penanggulangan bagaimana caranya...gitu Jadi ada kerjasama antara dokter spesialis penyakit dalam dan dokter penyakit paru.

02:27 P Menurut bapak...bagaimana komunikasi yang terjalin di internal RS ini tentang pembentukan itu, baik gak pak?

Contohnya Bapak menganggarkan, tidak meng-ok-kan, rupanya pimpinan tidak mengiyakan tidak menganggarkan kegiatan. Karena kalau membentuk VCT kan harus banyak langkah-langkahnya, harus latihan dulu dan membentuk volunteer dulu dan apanya gimana?

02:47 I Betul...betul Tetapi berhubung..terkendalanya inilah, karena pergantian-pergantian pimpinan ini, iya birokrasinya, jadi kembali ke awal. Jadi lupa jadinya.

03:04 P Tapi komunikasinya internal di RS ini sudah pernah juga..

03:06 I Sudah.. Sudah.. disosialisasikan

03:12 P Apakah kesulitan contohnya menyampaikan itu kepada pihak terkait contohnya kepda direktur apakah itu dianggap sebagai isu yang trend atau bagaimana pak? Apakah bapak contohnya pada saat direktur yang lama itu sebagai suatu masalah atau itu dikesampingkan

03:33 I Kalau menurut penilaian saya, Direktur yang lama itu ngga pala,.. itu dikesampingkan lantaran di Toba Samosir ini sudah ada tim penanggulangan HIV-AIDS di RS HKBP Balige.

Sudah ada timnya yang sudah terlaksana. Jadi dikesampingkan untuk RS Porsea. Tetapi apabila ada terjadi nanti pasien atau kasus-kasus HIV-AIDS di RS, kami akan merujuk langsung ke RS Balige. Kami berikan apa....promosi dulu bagaimana seharusnya penanggulangannya, itupun masih diam-diam gitu..

04:18 P Trus kita bukan hanya penanganan setelah penderita terna gitu loh pak ada di UU tahun No. 74 Tahun 2014 disebutkan bahwa

setiap pasien yang dalam dalam konsultasi KIA KB, hepatitis, TB paru, dan pra operasi itu wajib di tes. Apakah di RS pernah dilakukan? Itu wajib baik di Rumah Sakit rujukan baik di Sakit Non Rujukan

04:53 I Belum pernah dilaksanakan... Belum pernah 04:54 P o..belum pernah sama sekali dilaksnakan..

I Ia..belum pernah Informan batuk—batuk.

04.55 P Apa..terkait karna.... terkait karna... regennya yang tidak ada..pertugasnya yang tidak ada jadi apa pak i?

I Alat periksanya belum ada. Deteksi dini untuk penyakit HIV-AIDS yang ada di RS belum ada..Cuma nya itu lah kira-kira...itulah...belum ada

05:21 P Belum ada ya..pak I Belum ada...

05:26 P Pernah nggak RS diundang untuk membericarakan HIV-AIDS ini secara..secar bersam-sama denga stakeholder lain contog nya entah otu BKKBN, RS HKBP, Dinas Keseharatan..pernah ada pertemuan secara khusus?

05:46 I Pernah, di Dinas Kesehatan, RS HKBP Balige dan pesertanya juga saya. Makanya saya dipilih disini sebagai tim pelaporan saja... tim pelaporan saja.. Apabila ditemukan dua dokter tadi, dokter spesialis penyakit dalam dan dokter penyakit.. paru, saya melaporkan ke RS Balige dan saya mengarahkan pasien

tersebut untuk diperiksa dan bagaimana tindak lanjut pemeriksaan tersebut.

06:16 P Apa...di dalam KPAD semua sektor terkait distiu sebagai panitianya pak, RS sebagai seksi apa gitu..? kan adakan pak SK KPAD..ada kan pak...?!

06:31 I Ada Kabid Yanmed yang terlibat... Kabid Yanmed yang terlibat..itu di bawah penagwasan kabid Yanmed..terkait pelayanan semua Kabid Yanmed yang terlibat di dalamnya, makanya Kabid Yanmed membuat SK Tim..sebagai

penanggung jawab adalah Direktur..ketua saya dan punya sekretaris juga dan punya tim penyuluh..jadi tim penyuluh ini saya bekali ilmu.. saya bekali ilmu untuk memberikan

penyuluhan..kepada pasiesn..apabila ada ditemukan...tapi belakangan ni..belum ada di temukan kasus-kasus tersebut 07:14 P Ohhh..ia ya pak..

07:16 P Jadi contohnya kalau ada pasien langsung aja dirujuk le RS HKBP aja ya pak

07:21 I Kalau ada...belum pernah ada..belum pernah ada.. melaporpun belum pernah ada..

07:23 P Belum pernah ada yang kemari ya pak...ia ..belum ada.. belum pernah ya pak

Apakah dalam pertemuan-pertemuan itu contohnya ada disebutkan contohnya fungsi RS disini begini..fungsi ini begini .. fungsi ini begini ..dijelaskan kan nggak secara terperinci?

07:36 I Dijelaskan....diijelaskan.. dijelaskan ...terperinci apa tugas RS...ada dan juga punya tim, ada timnya itu. Di Dinas Kesehatan juga ada timnya

07:54 P Ada nggak contohnya sanksi untuk stakeholder untuk innstansi terkait yang melakukan dan tidak melakukan, tidak

melaksanakan penanggulangan HIV-AIDS ini gutu loh?, dalam penanganan AIDS ini? Ada terkait sanksi atau pengghargaan bagi yang melaksankannya dengan baik atau tidak

08:09 Sanksi sih belum ada sanksi, tapi ya ....istilahnya diberikan himbauan lah... himbauan lah

08:19 P Jadi untuk tahun depan, apakah ada perencanaan untuk

membentuk....upaya penanggulangan HIV-IDS khusus untuk di RS kita ini pak..? untuk tahun depan atau untuk tahun ini dianggarkan kedepannnya gitu..

08:34 I Iaa....itu ..kebijakan pimpinanlah..

08:34 I Iaa....itu ..kebijakan pimpinanlah..

Dokumen terkait