• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

IV.2. Analisis Deskriptif

IV.2.1. Variabel Bauran Pemasaran

Gambaran karakteristik distribusi skor dari masing-masing variabel bauran pemasaran akan diterangkan pada bagian ini. Berdasarkan hasil analisis statistik dasar, diperoleh gambaran sebagaimana terlihat pada tabel berikut.

Tabel IV.1. Hasil Perhitungan Statistik Variabel Bauran Pemasaran Keputusan

Konsumen Produk Harga Tempat Promosi Personil Proses

Layanan Pelanggan N Valid 99 99 99 99 99 99 99 99 Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 Mean 3.6500 3.5500 3.6500 3.7500 3.6525 3.7500 3.9250 3.6250 Median 3.5000 3.5000 3.5000 3.5000 3.5000 3.5000 3.5000 3.5000 Mode 3.00 3.00 4.00 4.00 3.00 3.00 3.00 3.00 Std. Deviation .70950 .59925 .59125 .62150 .55200 .60675 .83510 .61685 Variance .503 .359 .350 .386 .305 .368 .697 .380 Skewness -.071 -.446 -.459 -.277 -.439 -.408 -.245 -.380 Std. Error of Skewness .243 .243 .243 .243 .243 .243 .243 .243 Kurtosis -.468 .250 .265 .235 -.682 .230 -.828 -.267 Std. Error of Kurtosis .481 .481 .481 .481 .481 .481 .481 .481 Range 3.00 3.00 3.00 3.00 3.00 3.00 3.00 3.00 Minimum 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 2.00 Maximum 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00 5.00

Sumber: Hasil Penelitian, 2011 (Data Diolah)

Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa N atau jumlah data yang valid (sah untuk diproses) adalah 99 buah, sedangkan data yang hilang (missing) adalah nol. Di sini berarti bahwa semua data diproses.

1. Variabel Produk

Berdasarkan data yang diperoleh dari 2 butir pertanyaan, distribusi skor untuk variabel produk dengan indikator keragaman dan jaminan; menyebar antara skor terendah 2,00 sampai dengan skor tertinggi 5,00. Perhitungan distribusi skor menghasilkan rata-rata (mean) sebesar 3,5500. Nilai titik tengah (median) sebesar

3,5000. Simpangan baku (standard deviation) sebesar 0,59925 dengan varians (variance) yang merupakan kelipatan standard deviasi adalah sebesar 0,359. Skor pertanyaan yang paling banyak diperoleh (mode) sebesar 3,00. Ukuran skewness sebesar -0,446 dengan standard errornya 0,243 sementara ukuran kurtosis sebesar 0,250 dengan standar errornya 0,481. Untuk penilaian, nilai skewness diubah ke angka rasio dengan cara dibandingkan dengan standard errornya demikian juga ukuran kurtosis dengan standard errornya, sehingga diperoleh angka rasio yang berada di antara -2 sampai dengan +2, maka skor variabel produk membentuk distribusi data normal. Selisih skor (range) sebesar 3,00 diperoleh dari nilai maksimum dikurangi nilai minimum. Berdasarkan nilai varians dan selisih skor yang diperoleh menerangkan angka yang jauh berbeda. Perbedaan ini menunjukkan bahwa keragaman dan jaminan produk yang ditawarkan oleh PT. Pos Indonesia (Persero) Cabang Pematangsiantar cukup jauh berbeda dibandingkan dengan produk pesaing.

2. Variabel Harga

Berdasarkan data yang diperoleh dari 2 butir pertanyaan, distribusi skor untuk variabel harga dengan indikator harga terjangkau dan kesesuaian harga dengan jaminan; menyebar antara skor terendah 2,00 sampai dengan skor tertinggi 5,00. Perhitungan distribusi skor menghasilkan rata-rata (mean) sebesar 3,6500. Nilai titik tengah (median) sebesar 3,5000. Simpangan baku (standard deviation) sebesar 0,59125 dengan varians (variance) yang merupakan kelipatan standard deviasi adalah sebesar 0,350. Skor pertanyaan yang paling banyak diperoleh (mode)

sebesar 4,00. Ukuran skewness sebesar -0,459 dengan standard errornya 0,243 sementara ukuran kurtosis sebesar 0,265 dengan standar errornya 0,481. Untuk penilaian, nilai skewness diubah ke angka rasio dengan cara dibandingkan dengan standard errornya demikian juga ukuran kurtosis dengan standard errornya, sehingga diperoleh angka rasio yang berada di antara -2 sampai dengan +2, maka skor variabel harga membentuk distribusi data normal. Selisih skor (range) sebesar 3,00 diperoleh dari nilai maksimum dikurangi nilai minimum. Berdasarkan nilai varians dan selisih skor yang diperoleh menerangkan angka yang jauh berbeda. Perbedaan ini menunjukkan bahwa harga yang terjangkau dan kesesuaian harga dengan jaminan produk yang ditawarkan oleh PT. Pos Indonesia (Persero) Cabang Pematangsiantar cukup jauh berbeda dibandingkan dengan harga produk pesaing. 3. Variabel Tempat

Berdasarkan data yang diperoleh dari 2 butir pertanyaan, distribusi skor untuk variabel tempat dengan indikator jarak tempuh dan sarana pengangkutan; menyebar antara skor terendah 2,00 sampai dengan skor tertinggi 5,00. Perhitungan distribusi skor menghasilkan rata-rata (mean) sebesar 3,7500. Nilai titik tengah (median) sebesar 3,5000. Simpangan baku (standard deviation) sebesar 0,62150 dengan varians (variance) yang merupakan kelipatan standard deviasi adalah sebesar 0,386. Skor pertanyaan yang paling banyak diperoleh (mode) sebesar 4,00. Ukuran skewness sebesar -0,277 dengan standard errornya 0,243 sementara ukuran kurtosis sebesar 0,235 dengan standar errornya 0,481. Untuk penilaian, nilai skewness diubah ke angka rasio dengan cara dibandingkan dengan standard errornya

demikian juga ukuran kurtosis dengan standard errornya, sehingga diperoleh angka rasio yang berada di antara -2 sampai dengan +2, maka skor variabel tempat membentuk distribusi data normal. Selisih skor (range) sebesar 3,00 diperoleh dari nilai maksimum dikurangi nilai minimum. Berdasarkan nilai varians dan selisih skor yang diperoleh menerangkan angka yang jauh berbeda. Perbedaan ini menunjukkan bahwa jarak tempuh dan sarana pengangkutan menuju PT. Pos Indonesia (Persero) Cabang Pematangsiantar cukup jauh berbeda dibandingkan dengan tempat/lokasi pesaing.

4. Variabel Promosi

Berdasarkan data yang diperoleh dari 3 butir pertanyaan, distribusi skor untuk variabel promosi dengan indikator pemahaman petugas atas produk jasa pos, penampilan petugas dalam meyakinkan konsumen dan keramahan petugas dalam pemberian informasi; menyebar antara skor terendah 2,00 sampai dengan skor tertinggi 5,00. Perhitungan distribusi skor menghasilkan rata-rata (mean) sebesar 3,6525. Nilai titik tengah (median) sebesar 3,5000. Simpangan baku (standard deviation) sebesar 0,55200 dengan varians (variance) yang merupakan kelipatan standard deviasi adalah sebesar 0,305. Skor pertanyaan yang paling banyak diperoleh (mode) sebesar 3,00. Ukuran skewness sebesar -0,439 dengan standard errornya 0,243 sementara ukuran kurtosis sebesar -0,682 dengan standar errornya 0,481. Untuk penilaian, nilai skewness diubah ke angka rasio dengan cara dibandingkan dengan standard errornya demikian juga ukuran kurtosis dengan standard errornya, sehingga diperoleh angka rasio yang berada di antara -2 sampai

dengan +2, maka skor variabel promosi membentuk distribusi data normal. Selisih skor (range) sebesar 3,00 diperoleh dari nilai maksimum dikurangi nilai minimum. Berdasarkan nilai varians dan selisih skor yang diperoleh menerangkan angka yang jauh berbeda. Perbedaan ini menunjukkan bahwa pemahaman petugas atas produk jasa pos, penampilan petugas dalam meyakinkan konsumen dan keramahan petugas dalam pemberian informasi yang diberikan oleh PT. Pos Indonesia (Persero) Cabang Pematangsiantar cukup jauh berbeda dibandingkan dengan pesaing.

5. Variabel Personil

Berdasarkan data yang diperoleh dari 3 butir pertanyaan, distribusi skor untuk variabel personil dengan indikator kompetensi, disiplin dan kepedulian petugas; menyebar antara skor terendah 2,00 sampai dengan skor tertinggi 5,00. Perhitungan distribusi skor menghasilkan rata-rata (mean) sebesar 3,7500. Nilai titik tengah (median) sebesar 3,5000. Simpangan baku (standard deviation) sebesar 0,60675 dengan varians (variance) yang merupakan kelipatan standard deviasi adalah sebesar 0,368. Skor pertanyaan yang paling banyak diperoleh (mode) sebesar 3,00. Ukuran skewness sebesar -0,408 dengan standard errornya 0,243 sementara ukuran kurtosis sebesar 0,230 dengan standar errornya 0,481. Untuk penilaian, nilai skewness diubah ke angka rasio dengan cara dibandingkan dengan standard errornya demikian juga ukuran kurtosis dengan standard errornya, sehingga diperoleh angka rasio yang berada di antara -2 sampai dengan +2, maka skor variabel personil membentuk distribusi data normal. Selisih skor (range) sebesar 3,00 diperoleh dari nilai maksimum dikurangi nilai minimum. Berdasarkan nilai

varians dan selisih skor yang diperoleh menerangkan angka yang jauh berbeda. Perbedaan ini menunjukkan bahwa kompetensi, disiplin dan kepedulian petugas di PT. Pos Indonesia (Persero) Cabang Pematangsiantar cukup jauh berbeda dibandingkan dengan pesaing.

6. Variabel Proses

Berdasarkan data yang diperoleh dari 3 butir pertanyaan, distribusi skor untuk variabel proses dengan indikator fleksibilitas prosedur, kelengkapan fasilitas dan ketelitian pencatatan; menyebar antara skor terendah 2,00 sampai dengan skor tertinggi 5,00. Perhitungan distribusi skor menghasilkan rata-rata (mean) sebesar 3,9250. Nilai titik tengah (median) sebesar 3,5000. Simpangan baku (standard deviation) sebesar 0,83510 dengan varians (variance) yang merupakan kelipatan standard deviasi adalah sebesar 0,697. Skor pertanyaan yang paling banyak diperoleh (mode) sebesar 3,00. Ukuran skewness sebesar -0,245 dengan standard errornya 0,243 sementara ukuran kurtosis sebesar -0,828 dengan standar errornya 0,481. Untuk penilaian, nilai skewness diubah ke angka rasio dengan cara dibandingkan dengan standard errornya demikian juga ukuran kurtosis dengan standard errornya, sehingga diperoleh angka rasio yang berada di antara -2 sampai dengan +2, maka skor variabel proses membentuk distribusi data normal. Selisih skor (range) sebesar 3,00 diperoleh dari nilai maksimum dikurangi nilai minimum. Berdasarkan nilai varians dan selisih skor yang diperoleh menerangkan angka yang jauh berbeda. Perbedaan ini menunjukkan bahwa fleksibilitas prosedur, kelengkapan fasilitas dan ketelitian pencatatan yang diberikan oleh PT. Pos

Indonesia (Persero) Cabang Pematangsiantar cukup jauh berbeda dibandingkan dengan pesaing.

7. Variabel Layanan Pelanggan

Berdasarkan data yang diperoleh dari 3 butir pertanyaan, distribusi skor untuk variabel layanan pelanggan dengan indikator jangkauan layanan, fasilitas (toilet, gedung, kenyamanan dan kebersihan, area parkir), dan pelayanan petugas; menyebar antara skor terendah 2,00 sampai dengan skor tertinggi 5,00. Perhitungan distribusi skor menghasilkan rata-rata (mean) sebesar 3,6250. Nilai titik tengah (median) sebesar 3,5000. Simpangan baku (standard deviation) sebesar 0,61685 dengan varians (variance) yang merupakan kelipatan standard deviasi adalah sebesar 0,380. Skor pertanyaan yang paling banyak diperoleh (mode) sebesar 3,00. Ukuran skewness sebesar -0,380 dengan standard errornya 0,243 sementara ukuran kurtosis sebesar -0,267 dengan standar errornya 0,481. Untuk penilaian, nilai skewness diubah ke angka rasio dengan cara dibandingkan dengan standard errornya demikian juga ukuran kurtosis dengan standard errornya, sehingga diperoleh angka rasio yang berada di antara -2 sampai dengan +2, maka skor variabel layanan pelanggan membentuk distribusi data normal. Selisih skor (range) sebesar 3,00 diperoleh dari nilai maksimum dikurangi nilai minimum. Berdasarkan nilai varians dan selisih skor yang diperoleh menerangkan angka yang jauh berbeda. Perbedaan ini menunjukkan bahwa jangkauan layanan, fasilitas (toilet, gedung, kenyamanan dan kebersihan, area parkir) yang diberikan oleh PT. Pos

Indonesia (Persero) Cabang Pematangsiantar cukup jauh berbeda dibandingkan dengan pesaing.

8. Variabel Keputusan Konsumen

Berdasarkan data yang diperoleh dari 4 butir pertanyaan, distribusi skor untuk variabel keputusan konsumen dengan indikator kesadaran terhadap pemenuhan kebutuhan atas produk pos, lebih memilih produk pos daripada produk pesaing, ketepatan dalam memutuskan, dan pilihan alternatif produk pos; menyebar antara skor terendah 2,00 sampai dengan skor tertinggi 5,00. Perhitungan distribusi skor menghasilkan rata-rata (mean) sebesar 3,6540. Nilai titik tengah (median) sebesar 3,5000. Simpangan baku (standard deviation) sebesar 0,70954 dengan varians (variance) yang merupakan kelipatan standard deviasi adalah sebesar 0,503. Skor pertanyaan yang paling banyak diperoleh (mode) sebesar 3,00. Ukuran skewness sebesar 0,071 dengan standard errornya 0,243 sementara ukuran kurtosis sebesar -0,468 dengan standar errornya 0,481. Untuk penilaian, nilai skewness diubah ke angka rasio dengan cara dibandingkan dengan standard errornya demikian juga ukuran kurtosis dengan standard errornya, sehingga diperoleh angka rasio yang berada di antara -2 sampai dengan +2, maka skor variabel keputusan konsumen membentuk distribusi data normal. Selisih skor (range) sebesar 3,00 diperoleh dari nilai maksimum dikurangi nilai minimum. Berdasarkan nilai varians dan selisih skor yang diperoleh menerangkan angka yang jauh berbeda. Perbedaan ini menunjukkan bahwa kesadaran terhadap pemenuhan kebutuhan atas produk pos, lebih memilih produk pos daripada produk pesaing, ketepatan dalam memutuskan,

dan pilihan alternatif produk pos yang diberikan oleh konsumen berbeda-beda (tidak sama).