• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Waktu Penyiangan dan Tingkat Populasi Jajagoan (Echinochloa crus-galli) Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Padi Sawah (Oryza sativa L.) di Kabupaten Aceh Tenggara.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Pengaruh Waktu Penyiangan dan Tingkat Populasi Jajagoan (Echinochloa crus-galli) Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Padi Sawah (Oryza sativa L.) di Kabupaten Aceh Tenggara."

Copied!
200
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar a. Gabah padi varietas Ciherang
Gambar 3. Morfologi jajagoan
Tabel 2.   Pengaruh waktu penyiangan dan populasi jajagoan dengan jarak tanam jajagoan yang berbeda serta kombinasi waktu penyiangan dan populasi jajagoan dengan jarak tanam jajagoan yang berbeda terhadap tinggi tanaman padi umur 3, 6, 9 dan 12 MST
Tabel 3.  Pengaruh waktu penyiangan dan populasi jajagoan dengan jarak tanam   jajagoan yang berbeda terhadap luas daun tanaman padi umur 3, 6, 9 dan 12 MST
+7

Referensi

Dokumen terkait

Diagram batang jumlah anakan per plot (batang) pada setiap perlakuan jarak tanam dan sistem tanam pada umur pengamatan minggu setelah tanam.. Dari diagram batang yang ada pada

Hasil penelitian menunjukkan bahwa jarak tanam 30 x 22 cm dan dosis pupuk majemuk 600 kg ha-1 adalah yang terbaik yang dapat meningkatkan pertumbuhan anatara lain jumlah anakan,

Berdasarkan hasil uji beda rataan penerapan beberapa jarak tanam dan sistem tanam berpengaruh nyata terhadap jumlah biji hampa per plot tanaman padi, dimana jumlah biji

Demikian juga pada tanah yang kurang subur cukup digunakan jarak tanam 20 cm, sedangkan pada tanah yang lebih subur perlu diberi jarak tanam yang lebih lebar misalnya 22,5 cm

Hal ini diduga karena pola jajar legowo 2:1 penggunaan jarak tanam 20 cm x 20 cm populasi tanamannya lebih banyak sehingga memicu terjadinya kompetisi antar tanaman

Sistem tanam jajar legowo dengan populasi 114 rumpun per petak d.. Sistem tanam jajar legowo dengan populasi 154 rumpun per petak

Hasil penelitian menunjukkan bahwa jarak tanam 30 cm x 30 cm, umur bibit 8 hari setelah semai dan jumlah bibit satu batang per rumpun dapat memberikan hasil yang terbaik

Hasil penelitian menunjukkan bahwa jarak tanam 30 cm x 30 cm, umur bibit 8 hari setelah semai dan jumlah bibit satu batang per rumpun dapat memberikan hasil yang terbaik