PENGGUNAAN PARTIKEL
啊
a dan
吧
ba
PADA KALIMAT BAHASA MANDARIN
汉语语气助词“啊”和“吧”的使用分析
SKRIPSI
Oleh:
VIVI ADRYANI NASUTION
080710032
PROGRAM STUDI SASTRA CINA
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
PENGGUNAAN PARTIKEL
啊
a DAN
吧
ba
PADA KALIMAT BAHASA MANDARIN
汉语语气助词
“
啊
”
和
“
吧
”
的使用分析
SKRIPSI
Skripsi ini diajukan kepada Panitia Ujian Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan untuk melengkapi salah satu syarat ujian sarjana dalam Bidang Ilmu Sastra Cina
Oleh:
VIVI ADRYANI NASUTION
080710032
Pembimbing I
Pembimbing II
Dr. T. Thyrhaya Zein, M.A
PROGRAM STUDI SASTRA CINA
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Chen Shu Shu, MTCSOL
NIP. 19650514 1988 03 2 001
2012
Disetujui oleh :
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan
Program Studi S- 1 Sastra Cina Ketua
PENGESAHAN Diterima Oleh:
Panitia Ujian Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan untuk melengkapi salah satu syarat ujian sarjana dalam Bidang Ilmu Sastra Cina
Pada Hari : Kamis Tanggal : 12 Juli 2012 Pukul : 13.30 – 14.00 Fakulatas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Dekan,
1. Dr. T. Thyrhaya Zein, M.A ( ) Dr. Syahron Lubis, M.A
NIP. 195110103 197603 1 00 1 Panitia Ujian
No. Nama Tanda Tangan
2. Dra. Nur Cahaya Bangun, Msi ( )
3. Julina, MTCSOL ( )
5. Yu Xue Ling, M.A ( )
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang
pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan pada suatu perguruan tinggi
dan sepanjang sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkn orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam
naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Apabila pernyataan yang saya
buat ini tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi berupa pembatalan
gelar kesarjanaan yang saya peroleh.
Medan, 12 Juli 2012
Vivi Adryani Nasution
ABSTRACT
The thesis analyzes “Penggunaan Partikel 啊a dan 吧ba dalam Kalimat
Bahasa Mandarin. This analysis aimed to gain description of the use of modal
particles 啊aand 吧ba and find out the similaritis and difference between them
in Chinese sentences. The methodology in the thesis is descriptive method. Based
on the research result modal particles 啊aand 吧ba commonly used in
descriptive, imperative and interogative sentences but 啊a can be used in
exclamative sentence. This paper is also trying to provide some good learning for
Indonesian students to study modal particles 啊 a and 吧ba.
KATA PENGANTAR
Rasa syukur yang tak terhingga saya ucapkan kepada Allah SWT karena
berkat rahmat-Nya skripsi ini dapat diselesaikan. Menulis skripsi bukanlah hal
yang mudah bagi saya. Berbagai halangan dan rintangan yang saya hadapi sempat
menyurutkan niat saya untuk menyelesaikan skripsi ini. Namun dukungan dari
berbagai pihak mendorong saya kembali hinggas skripsi ini dapat saya selesaikan.
Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada baginda Nabi
Besar Muhammad SAW beserta seluruh keluarga dan sahabatnya
Skripsi ini disusun sebagai persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Ilmu
Budaya, Program Studi Sastra Cina, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatera
Utara. Dalam menyusunan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak
yang telah memberikan dukungan, semangat, waktu, bimbingan dan doa kepada
penulis. Oleh karena itu saya ingin menyampaikan terima kasih yang
sedalam-dalamnya kepada:
1. Bapak Dr. Syahron Lubis, M.A, selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya,
Universitas Sumatera Utara.
2. Ibu Dr. T. Thyrhaya Zein, M.A, selaku Ketua Program Studi Sastra Cina,
saya dan telah banyak mengorbankan waktu dan tenaga dalam perbaikan dan
penyempurnaan skripsi ini.
3. Ibu Dra. Nur Cahaya Bangun, M.Si, selaku Sekretaris Program Studi Sastra
Cina, Universitas Sumatera Utara.
4. Selaku dosen pembimbing II Chen Shu Shu, MTCSOL, yang telah banyak
meluangkan waktu, memberikan banyak masukan, kritikan, dan semangat
kepada saya selama menulis skripsi ini. “谢谢您,老师辛苦了!”
5. Seluruh dosen Jinan University yang mengajar di Program Studi Sastra
China dari semester satu sampai semester semester delapan ini, 你们不仅教
我怎么样学好汉语,而且教我很多事。你们也不仅是我的老师,而且
是我的好朋友。
6. Seluruh dosen dan staf pengajar di Fakultas Ilmu Budaya khususnya
Program Studi Sastra Cina, Universitas Sumatera Utara yang telah mendidik
dan memberikan ilmu kepada penulis selama di perkuliahan.
7. Kedua orang tua tercinta Ayahanda Bilhadi Nasution dan Ibunda Samilah
Waty yang telah memberikan doa, nasehat, semangat dan pengorbanan baik
moril dan materil, serta abangnda Redian Romel Nasution dan Faras Barita
Nasution yang selalu memberikan saya semangat dan doanya dalam
8. Teman-teman saya yang ada disaat suka maupun duka, yang telah banyak
membantu dalam memberikan semangat, saran, kritik, dan canda tawa yang
menghibur dikala hati gundah. Mereka adalah :Caca, Mira ,Feby, Meri,
Ami, Sucita, Naya, Wulan, Budi, Edi. Juga teman-teman angkatan 2008
yang sama-sama berjuang dalam menulis skripsi ini. 这四年中是我最难忘
的记忆
9. Semua pihak yang tidak saya sebutkan satu persatu. Terimakasih atas doa
dan dukungannya.
Dengan segala kerendahan hati penulis menyadari bahwa skripsi yang saya
sajikan ini sangat jauh dari sempurna karena masih terdapat banyak kekurangan
dalam penulisan, oleh sebab itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran
yang membangun skripsi ini.
Akhir kata, sekali lagi saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh
pihak yang telah membantu. Demikianlah ucapan terima kasih ini saya sampaikan,
semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan rahmat-Nya kepada kita semua.
Dan penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua.
Penulis
Vivi Adryani Nasution
NIM. 080710032
DAFTAR ISI
ABSTRAK...i
KATA PENGANTAR...ii
DAFTAR ISI...v
BAB I PENDAHULUAN...1
1.1Latar Belakang Penelitian...1
1.2 Rumusan Masalah...8
1.3 Tujuan Penelitian...8
1.4 Batasan Masalah...8
1.5 Manfaat Penelitian...9
BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP, LANDASAN TEORI...10
2.1 Tinjauan Pustaka...10
2.2 Konsep...12
2.2.1 Kata...12
2.2.2 Kata Bantu...14
2.2.3.1Penggunaan Partikel 啊a pada KalimatBahasa
Mandarin...16
2.2.3.2Penggunaan Partikel 啊a pada KalimatBahasa Mandarin... 20
2.3 Landasan Teori...23
BAB III METODE PENELITIAN...28
3.1 Metode Penelitian...28
3.2 Data dan Sumber Data...29
3.3 Teknik Pengumpulan Data...30
3.4 Teknik Analisis Data...30
BAB IV PENGGUNAAN PARTIKEL啊a dan 吧ba PADA KALIMAT BAHASA MANDARIN...32
4.1 Penggunaan Partikel 啊a pada KalimatBahasa Mandarin...33
4.3Penggunaan partikel吧ba pada KalimatBahasa Mandarin...40
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Penelitian
Bahasa merupakan sistem komunikasi yang berfungsi sebagai pengantar
pesan yang ingin disampaikan pembicara kepada pendengar atau orang yang
di tujukan. Bahasa merupakan alat penghubung bagi masyarakat yang
membantu terbentuknya interaksi. Karena dengan adanya bahasa interaksi
dengan orang lain dapat berjalan dengan lancar, karena bahasa dan masyarakat
merupakan dua unsur yang tidak dapat dipisahkan. Menurut Ridwan (1995: 1)
“Bahasa adalah alat komunikasi yang digunakan dan diperlukan manusia”.
Hal ini senada juga dikatakan Walija (1996: 4) Bahasa ialah “Komunikasi
yang paling lengkap dan efektif untuk menyampaikan ide, pesan, maksud,
(2008: 1) yang menyatakan “Language is a unique human inheritance that
plays very important role in human’s life such as in thinking, communicating
ideas, and negotiating with the others”
Salah satu bahasa yang mulai menunjukan keberadaan dan peranannya di
dunia adalah bahasa Mandarin. Bahasa Mandarin merupakan bahasa dengan
penutur terbanyak di dunia. Beberapa tahun ini pengaruh dan perkembangan
bahasa Mandarin di dunia khususnya di Indonesia sangat besar. Pengaruh ini
membuat masyarakat Indonesia banyak yang mulai mempelajari bahasa
Mandarin.
Bahasa Mandarin sudah menjadi kebutuhan bagi masyarakat Indonesia.
Masyarakat tidak hanya mempelajari bahasa Mandarin untuk kepentingan
perdagangan, pendidikan atau hal lainnya tetapi juga digunakan dalam
komunikasi sehari-hari. Masyarakat Indonesia telah memasuki era
multilingual dimana disamping mampu berbahasa Indonesia, berbahasa daerah
dan masyarakat Indonesia juga harus mampu berbahasa asing dalam hal ini
bahasa Mandarin. Karena pada zaman modern ini bahasa asing menjadi
bahasa yang penting.
Disamping mampu berbahasa Mandarin secara lisan maupun tulisan,
mempelajari bahasa Mandarin juga perlu mengetahui tata bahasa. Karena
setiap bahasa pasti memiliki tata bahasa.
Tata bahasa adalah kaidah atau aturan-aturan penyusunan kata, gabungan
kata dan kalimat (Suparto, 2005: 3). Bagian dari tata bahasa adalah kata,
suatu bahasa maka kita harus memahami bagian-bagian dari tata bahasa
tersebut.
Tata bahasa merupakan unsur yang penting dalam mempelajari bahasa
asing agar dapat berbicara dengan baik dan benar. Tata bahasa memiliki
pengaruh besar dalam mempelajari suatu bahasa. Secara sadar atau tidak sadar
dalam kehidupan sehari-hari kita juga sering menggunakan tata bahasa dalam
berkomunikasi. Karena dengan mengunakan tata bahasa yang baik dan benar,
maka dapat menyampaikan makna dengan baik.
Kata adalah unsur bahasa yang diucapkan atau dituliskan yang merupakan
perwujudan kesatuan perasaan dan pikiran yang dapat digunakan dalam
berbahasa. Kata adalah bagian terkecil bahasa yang mempunyai arti dan dapat
berdiri sendiri (Suparto, 2003: 21). Kata adalah dasar yang digunakan untuk
membentuk kalimat, suatu kata yang bergabung dengan kata yang lainnya lah
yang menjadi gabungan kata sehingga membentuk kalimat dan memiliki arti.
Kata dalam bahasa Mandarin ada beberapa jenis. Pembagian jenis kata
dalam bahasa Mandarin dibagi menjadi dua bagian yaitu kata konkrit dan kata
abstrak. Konkrit berarti jelas, nyata, mempunyai arti dan dapat berdiri sendiri,
sedangkan kata abstrak tidak memliki arti yang jelas dan tidak dapat berdiri
sendiri (Suparto 2003: 21).
Yang termasuk dalam kata konkrit yaitu (1) kata benda, (2) kata kerja, (3)
kata kerja bantu, (4) kata sifat, (5) kata bilangan, (6) kata bantu bilangan dan
(7) kata ganti. Yang termasuk dalam kata abstrak yaitu (1) kata keterangan, (2)
bunyi. Dari keenam kata abstrak yang terdapat di dalam bahasa Mandarin
peneliti tertarik untuk meneliti partikel, khususnya partikel啊 a dan吧 ba.
Karena partikel 啊 a dan 吧 ba adalah kata abstrak yang paling sering
digunakan di dalam komunikasi lisan sehari-hari.
Sebagaimana kita ketahui bahwa dalam komunikasi lisan sehari-hari
penggunan bahasa lebih didominasi dengan bahasa nonformal. Dan dalam
komunikasi nonformal atau komunikasi sehari-hari, bahasa Mandarin
merupakan bahasa yang sering menggunakan partikel. Partikel atau kata tugas
adalah kata yang hanya memilki arti gramatikal dan tidak mempunyai arti
secara leksikal. Dalam bahasa Mandarin partikel memiliki kedudukan dan
kegunaan yang penting. Partikel berfungsi menyampaikan maksud atau nada
pembicara dan membantu percakapan tidak monoton. Penggunan partikel juga
berfungsi untuk memberikan makna lebih dari apa yang ingin disampaikan
pembicara. Dalam kalimat yang sama namun dengan menggunakan partikel
yang berbeda akan memiliki arti yang berbeda pula. Dengan adanya pertikel
komunikasi dalam bahasa Mandarin lebih berwarna.
Walaupun partikel hanya berfungsi sebagai makna tambahan dan tidak
dapat digunakan sendiri namun partikel dalam bahasa Mandarin merupakan
kata bantu yang dapat membantu menyatakan makna apa yang terkandung
dari kalimat yang di ucapkan pembicara, apakah kalimat yang diucapkan
pembicara bermakna desakan, dugaan, meyakinkan, meragukan, kaget,
Ada banyak partikel dalam bahasa Mandarin namun partikel-partikel yang
sering digunakan diantaranya 的de,了le,吗ma,呢ne,吧ba,dan 啊a.
Penggunaan antara satu partikel dengan partikel yang lain memiliki beberapaa
kesamaan penggunaan begitu juga dengan maknanya. Berikut adalah contoh
penggunaan partikel.
1. 你认识我说的地方吧.?
nǐ rènshì wǒ shuō de dìfāng b.a?
Kamu mengenal tempat yang ku maksud kan?
Penggunaan partikel 吧 ba pada kalimat introgatif tersebut bermakna
meyakinkan apa yang ditanyakan si penanya.
Selain itu sebagai contoh perbandingan kalimat yang menggunakan
partikel dengan kalimat yang tidak menggunakan partikel:
2. 你去。
nǐ qù
Kamu pergi tidak menggunakan partikel 3. 你去吧.。
nǐ qù b.a.
Pada contoh kalimat kedua tidak menggunakan partikel 吧 ba. Pada
kalimat tersebut tidak memiliki makna khusus hanya sekedar kalimat
deklaratif. Sedangkan pada contoh kalimat ketiga dengan menggunakan jenis
kalimat yang sama yaitu kalimat deklaratif namun ditambah dengan
menggunakan partikel 吧 ba bermakna saran dan partikel 吧 ba berfungsi
menekankan permintaan pembicara.
Seperti yang telah disebutkan di atas bahwa komunikasi lisan sehari-hari
lebih didominasi dengan bahasa nonformal. Begitu pula dengan penggunaan
partikel 啊 a dan 吧 ba. Dalam bahasa Mandarin partikel 啊 a dan 吧 ba
merupakan dua partikel dasar yang paling sering dan umum digunakan dalam
bahasa lisan maupun tulisan Mandarin. Dalam berbahasa Mandarin kita tidak
hanya perlu dapat berkomunikasi dengan baik dan benar, tetapi kita juga perlu
mengetahui bahasa yang biasa digunakan sehari-hari agar bahasa Mandarin
menjadi lebih berwarna. Dalam percakapan Mandarin penggunaan partikel 啊
a dan 吧 ba memiliki beberapa kesamaan penggunaan. Sebagai contoh
kesamaan panggunaan啊a dan 吧ba yaitu bisa diletakan di belakang kalimat.
4. 啊 a
wǒmén zénme qǜ a.?
Bagaimana (kah) kita pergi?
Pada contoh 4 diketahui bahwa dengan menggunakan partikel啊a kalimat
tersebut bermakna keraguan, namun jika 啊 a tidak digunakan kalimat
tersebut hanya merupakan kalimat introgatif yang berfungsi menanyakan
sesuatu dan tidak memiliki makna khusus.
5. 吧ba
你能帮他吧.?
Nǐ néng bāng tā b.a?
Kamu bisa membantu dia kan?
Pada contoh 5 penggunaan kata bantu 吧 ba dalam kalimat tersebut
menunjukan ketidakpastian si penanya kepada orang yang dituju.
6. 啊a dan 吧ba
太累了,咱们在这儿做一会儿啊. / 吧.?
Tài lèi le, zánmen zài zhèer zuò yī huì er a. / b.a?
Pada contoh 6 dengan jenis kalimat yang introgatif yang sama yaitu 太累
了 tài lèi le, 咱们在这儿坐一会儿 zánmen zài zhèer zuò yī huì er namun
mengunakan partikel yang berbeda yaitu 啊a dan 吧 ba mengandung makna
yang berbeda pula. Pada kalimat yang menggunakan kata bantu partikel 啊a
bermakna rekomendasi/ saran 侧重建议 cè zhòng jiàn yì dan pada kalimat
yang menggunakan kata bantu partikel 吧ba bermakna permintaan 侧重请求
cè zhòng qǐngqiú . Dalam bahasa Indonesia 吧 ba dapat diartikan seperti
partikel –lah. Namun 啊 a dalam bahasa Indonesia tidak memiliki arti.
Dapat kita ketahui penggunaan partikel menunjukan bahwa partikel
memiliki fungsi dan peran yang penting dalam percakapan bahasa Mandarin.
Dengan adanya partikel percakapan dalam bahasa Mandarin lebih berwarna
dan bermakna. Dalam hal ini, karakteristik penggunaan partikel 啊a dan 吧
ba yang paling sering dan umum digunakan dalam komunikasi sehari-hari
bahasa Mandarinlah yang menjadi latar belakang peneliti tertarik untuk
meneliti partikel啊a dan 吧ba.
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan dan
diuraikan pada pendahuluan di atas, maka rumusan masalah penelitian
adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana penggunaan partikel啊a dan 吧ba dalam kalimat bahasa
Mandarin?
2. Bagaimana persamaan dan perbedaan penggunaan partikel啊a dan 吧
ba dalam kalimat bahasa Mandarin?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Menjelaskan penggunaan partikel啊a dan 吧ba dalam kalimat bahasa
Mandarin.
2. Menjelaskan persamaan dan perbedaan penggunaan partikel啊a dan 吧
ba dalam kalimat bahasa Mandarin.
1.4 Batasan Masalah
Partikel dalam bahasa Mandarin sangat banyak diantaranya yang
paling sering digunakan yaitu的 de,了le,吗ma,呢ne,吧ba,dan
啊 a. Pada penelitian ini penulis hanya membatasi dan memfokuskan
dua partikel karena partikel 啊 a dan 吧 ba dalam kalimat bahasa
Mandarin memiliki banyak makna dan memiliki beberapa kesamaan
penggunaan yang terkadang membingungkan bagi kita yang mempelajari
untuk memilih partikel mana yang digunakan.
1.5 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian yang dapat diambil dari hasil penelitian
adalah sebagai berikut:
1. Secara akademis penelitian ini diharapkan dapat memperkaya khasanah
penelitian di Fakultas Ilmu Budaya khususnya Program Studi Sastra Cina
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.
2. Secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai
referensi lanjutan dan sebagai acuan bagi pembelajar bahasa Mandarin.
Juga membantu pembaca mengenal dan memahami penggunaan partikel
啊 a吧ba serta dapat membedakan persamaan dan perbedaan partikel 啊
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP DAN LANDASAN TEORI
Pada sub bab ini dipaparkan mengenai penelitian peneliti sebelumnya,
konsep dan teori yang digunakan berkenaan dengan partikel. Dan sebagai
landasan bagi peneliti untuk meneliti.
2.1Tinjauan Pustaka
Penelitian tentang partikel dalam bahasa Mandarin sudah banyak dilakukan
baik di Cina maupun di Indonesia. Berikut ini akan diuraikan hasil-hasil penelitian
peneliti-peneliti sebelumnya mengenai partikel.
Septhany Jayanti (2010) dalam penelitiannnya yang berjudul “ Parikel Fatis
Bahasa Mandarin Dalam Acara Temu Wicara Televisi 娱乐百分百 ‘Seratus
Persen Hiburan”. Jayanti meneliti tentang frekuensi penggunaan partikel patis
digunakan dalam acara temu wicara (talkshow) televisi 娱 乐 百 分 百 Yule
Baifenbai yang diadakan di salah satu stasiun televisi di Taiwan. Ia meneliti
episode yang ditayangkan pada tanggal 10 Januari 2009 dan menemukan 186
tersebut ditemukan hanya 10 jenis partikel patis yang paling sering digunakan
dalam acara temu wicara televisi tersebut yaitu 啊ba, 呢ne, 嘛ma, 耶ye, 吧ba,
啦 la, 呐nei, 咧 lie, 咯lo, dan 呕 ou. Ia menemukan partikel yang paling sering
digunakan yaitu partikel 啊a dengan frekuensi kemunculan 65 kali, dan partikel
yang paling sedikit digunakan yaitu partikel 咯 lo dan 咧 lie dengan frekuensi
kemunculan masing-masing satu kali. Hasil penelitiannya menunjukan bahwa
partikel patis tidak berfungsi untuk mengungkapkan perasaan, melainkan untuk
memulai, mempertahankan, mengganti topik, dan mengakhiri pembicaraan dan
menekankan ungkapan perasaan itu sendiri. Penelitian ini bermanfaat bagi penulis
untuk melihat makna dari partikel 啊 a dan 吧 ba. Peneliti sendiri meneliti
penggunaan啊a dan 吧ba serta persamaan dan perbedaan penggunaannya.
Di Cina terdapat penelitian yang memfokuskan pada partikel yaitu Wang Wen
Fang (2009). Dalam penelitiannya yang berjudul “现代汉语语气词“吧”研究综
述” (Xiandai hanyu yuqici “ba” yanjiu zongshu) Wen Fang menganalisis asal
mula partikel 吧ba , nada semantik, distribusi sintaksis dan fungsi pragmatisnya.
Penelitian ini bermanfaat bagi penulis untuk melihat makna dari partikel 吧 ba
dapat menghubungkan dengan penggunaan partikel 啊a dan 吧ba dan persamaan
dan perbedaannnya.
Yao Xiao Hong (2007) dalam penelitiannya yang berjudul ““啊”“吧”等常用
语气词所表示的感情色彩及意义“ (“a “ ”ba“ deng chang yong yuqici suo
biaoshi de ganqing secai ji yiyi) tidak hanya menjelaskan partikel “a” dan “ba”
tetapi juga menjelaskan partikel-partikel yang lainnya seperti: de, le, ma. Beliau
menjelaskan fungsi dan makna pada partikel-partikel tersebut secara rinci dan
fungsinya pada kalimat. Penelitian ini sangat bermanfaat bagi penulis untuk dapat
melihat makna dari partikel “啊” a dan “吧” ba. Dan mengkaitkannya dengan
pengunaan”啊” a dan “吧” ba, membandingkannya untuk melihat persamaan dan
perbedaaannya.
2.2 Konsep
“Konsep adalah kumpulan fakta-fakta yang memilki korelasi kuat satu
sama lain sehingga membentuk suatu pengertian yang utuh” (Djahiri, 1978).
Konsep adalah abstraksi yang dibentuk dengan menggeneralisasi hal-hal khusus
(Kerlinger, 1971: 28). Dalam konsep penulis terlebih dahulu memaparkan tentang
kata, kata bantu kemudian partikel.
Kata adalah unsur bahasa yang diucapkan atau dituliskan yang merupakan
perwujudan kesatuan perasaan dan pikiran yang dapat digunakan dalam berbahasa.
Kata adalah bagian terkecil bahasa yang mempunyai arti dan dapat berdiri sendiri
(Suparto, 2003: 21). Kata merupakan unsur yang paling penting di dalam bahasa
(Chaer, 2006: 81). Dapat disimpulkan bahwa kata adalah dasar yang digunakan
untuk membentuk kalimat, suatu kata yang bergabung dengan kata yang lainnya
lah yang menjadi gabungan kata sehingga membentuk kalimat dan memiliki arti.
Menurut arti dan tata bahasanya, jenis kata dalam bahasa Mandarin dibagi
menjadi dua bagian, yaitu kata konkrit 实词shící dan kata abstrak虚词xūcí. Kata
konkrit adalah kata yang mempunyai arti yang konkrit / leksikal dan dapat berdiri
sendiri menjadi bagian dari kalimat. Kata abstrak adalah kata yang memiliki arti
gramatikal dan tidak dapat berdiri sendiri.
词类名称cílèi míngchéng / Jenis-jenis kata
量词 lìangcí Kata bantu bilangan 象声词 xiàngshēngcí Kata tiruan bunyi
代词 dàicí Kata ganti
c. 附类 fù lèi / imbuhan
词头cítóu Awalan
词尾cíwěi Akhiran
2.2.2 Kata Bantu
Kata bantu dalam bahasa Mandarin adalah助词zhùcí. “Kata bantu adalah
kata yang ditambahkan pada bagian belakang kata, gabungan kata, atau kalimat
yang berfungsi sebagai tambahan untuk menambah arti” (Suparto, 2003: 181).
Berikut adalah kata bantu yang sering digunakan dalam kalimat bahasa
Mandarin:
Tabel: Kata Bantu yang sering digunakan dalam bahasa Mandarin
2.2.3 Partikel
Partikel atau kata tugas adalah kata yang hanya memilki arti
gramatikal dan tidak mempunyai arti secara leksikal. Partikel berfungsi
sebagai makna tambahan dan tidak dapat digunakan sendiri. Partikel dalam
bahasa Mandarin biasa diucapkan tanpa nada atau di baca ringan. Partikel
partikel tidak dapat berdiri sendiri, namun memiliki fungsi di dalam suatu
kalimat.
Kata tugas dalam bahasa Indonesia dikelompokan menjadi lima, yaitu:
1. Preposisi (kata depan) adalah kata yang biasa terdapat di depan nomina.
Yaitu: dari, dengan, di, ke
2. Konjungsi (kata sambung) adalah kata yang menghubungkan dua satuan
bahasa yang sederajat (antarkata, antarfrasa, antarklausa, antarkalimat).
Yaitu: dan, atau, serta
3. Interjeksi (kata seru) adalah kata yang mengungkapkan seruan perasaan.
Yaitu: ah, aduh
4. Artikel (kata sandang) adalah kata yang tidak memiliki arti tetapi
menjelaskan nimina.
Yaitu: si, sang, kaum
5. Penenegas
Yaitu: -kah, -lah, -tah, -pun
Di dalam bahasa Indonesia partikel 啊a dan 吧ba masuk dalam jenis
kata tugas penegas.
Contoh kata tugas penegas:
你这一路上走累了吧.? Nǐ zhè yī lù shàng zǒu lèi le b.a?
Partikel 语 气 助 词 yuqi zhuci dalam bahasa Mandarin biasanya
ditambahkan pada akhir kalimat, menyatakan:
1. Pertanyaan (introgatif)
2. Perintah (imperatif)
3. Seruan (ekslamatif)
4. Pernyataan ( deklaratif)
Ciri-ciri partikel dalam bahasa Mandarin adalah:
1. Tidak mempunyai arti konkrit.
2. Tidak dapat berdiri sendiri.
3. Dibaca dengan nada ringan.
4. Terkadang diletakan dipemberhentian pada tengah kalimat.
5. Sering digunakan di akhir kalimat
Ada beberapa partikel dalam bahasa Mandarin yang sering digunakan
diantaranya 的 de,了le,吗ma,呢ne,吧ba,dan 啊a. Namun
peneliti hanya menfokuskan pada dua partikel yaitu partikel啊a dan
吧ba.
2.2.3.1Penggunaan Partikel 啊a pada KalimatBahasa Mandarin
a. Partikel 啊 a digunakan diakhir kalimat deklaratif untuk menjelaskan
我知道这样不太好,可就是改不了啊.(解释)
Wǒ zhīdào zhè yàng bù tài hǎo, kě jiùshì gǎi bù liǎo a.! (Jiěshì)
Saya tau ini tidak terlalu bagus, tetapi sudah tidak bisa diubah lagi.
(menjelaskan)
(2)
过马路时要注意安全啊.。(提醒)
Guò mǎlù shí yào zhùyì ānquán a.! (Tíxǐng)
Hati-hati ya waktu menyebarang jalan. (mengingatkan)
b. Partikel “啊” a digunakan pada kalimat interogatif menyatakan permintaan,
desakan, perintah, larangan, peringatan dan saran.
(3)
可不能拿孩子当出气筒啊.!(请求)
Kě bù néng ná háizi dāng chūqìtǒng a.! (Qǐngqiú)
Tetapi kamu juga tidak boleh menjadikan anak bahan pelampiasan
kemarahanmu dong! (permintaan)
(4)
已经很晚了,好像也要下大雨,你快一点来啊.!(催促)
Yǐjīng hěn wǎn le, hǎoxiàng yě yào xià dà yǔ, nǐ kuài yī diǎn lái a.!
(Cuīcù)
Sudah larut malam, sepertinya mau hujan, kamu segera kemari ya!
你不要再哭了啊.!(命令)
Nǐ bù yào zài kū le a.! (Mìnglìng)
Kamu jangan menangis lagilah! (perintah)
(6)
这是公共场所,不许抽烟啊.!(禁止)
Zhè shì gōnggòngchǎngsuǒ, bù xǔ chōuyān a.! (Jìnzhǐ)
Dilarang merokok di tempat umum! (larangan)
(7)
这儿什么人都有,小心,可别上当啊.!(警告)
Zhè er shénme rén dōu yǒu, xiǎoxīn, kě bié shàngdàng a.! (Jǐnggào)
Disini semua orang ada, hati-hati, jangan sampai tertipu ya!
(peringatan)
(8)
我告诉你,这件事儿得让他办才会成功啊.!(建议)
Wǒ gàosu nǐ, zhè jiàn shì er de ràng tā bàn cái huì chénggōng a.!
(Jiànyì)
Saya beri tahu kamu, masalah ini hanya dia yang bisa selesaikan!
(saran)
c. Partikel “啊” a digunakan diakhir kalimat ekslamatif menyatakan memuji,
你做的菜多么好吃啊.!(赞美)
Nǐ zuò de cài duōme hǎochī a.! (Zànměi)
Masakan kamu enak sekali! (memuji)
(10)
刚才在商场我看的衣服真的好看啊.。(赞美)
Gāngcái zài shāngchǎng wǒ kàn de yīfú zhēn de hǎokàn a.. (Zànměi)
Baju yang saya lihat tadi di mal sangat bagus lo. (memuji)
(11)
他要陪我去,多好啊.!(兴奋)
Tā yào péi wǒ qù, duō hǎo a.! (Xīngfèn)
Dia mau mengantar ku pergi, bagus sekali! (gembira)
(12)
出去穿老衣服,多没面子啊.!可怕别人笑话。(遗憾)
Chūqù chuān lǎo yīfú, duō méi miànzi a.! Kě pà biérén xiàohuà (yíhàn)
Pergi keluar mengenakan pakaian lama, malu sekali! Takut orang
mengejek saya. (menyesal)
(13)
奇怪!我放在这里的书怎么突然不见了啊.!(惊奇)
Qíguài! Wǒ fàng zài zhèlǐ de shū zěnme túrán bù jiàn lea.! (Jīngqí)
d. Partikel “啊” a dapat digunakan pada kalimat introgatif.
(14)
像你这样大手大脚了,将来成家了怎么办?还不得喝西北风啊.?
(惊奇)
Xiàng nǐ zhèyàng dàshǒudàjiǎole, jiānglái chéngjiā le zěnmebàn? Hái
bùdé hē xīběi fēng a.?(Jīngqí)
Seperti kamu yang suka hidup boros, berkeluarga nanti bagaimana?
Mau makan angin?
e. Partikel “啊”digunakan di tengah pemberhentian kalimat menyatakan
proses yang panjang dan menyatakan contoh.
(15)
我一直想啊.想啊.,可最后也没有想出办法。(过程长)
Wǒ yīzhí xiǎng a. xiǎng a., kě zuìhòu yě méiyǒu xiǎng chū bànfǎ.
(Guòchéng zhǎng)
Saya terus berpikir dan berpikir, tetapi masih belum juga mendapat
cara.
(16)
这里有很美的风景:有山啊.、有水啊.、有树啊.、有鸟啊.,让我们
Zhèlǐ yǒu hěn měi de fēngjǐng: Yǒu shān a., yǒu shuǐ a., yǒu shù a., yǒu
niǎo a., ràng wǒmen gǎnjué hěn ānjìng.
Pemandangan disini sangat indah ada pegunungan, air, pohon, burung
membuat hati kita terasa tenang.
2.2.3.2Penggunaan Partikel吧ba pada KalimatBahasa Mandarin
a. Partikel “吧” ba digunakan dalam kalimat deklaratif menyatakan dugaan.
(17)
妈,我买了件新大衣,你瞧瞧怎么样?不错吧.。
Mā, wǒ mǎi le jiàn xīn dàyī, nǐ qiáo qiáo zěnmeyàng? Bù cuò b.a?
Ma, saya baru membeli mantel baru coba mama lihat, bagaimana?
Baguskan? (dugaan)
b. Partikel “吧”ba digunakan di akhir kalimat introgatif menyatakan perintah,
desakan, permintaan, saran dan mengingatkan.
(18)
得了,你快消消气吧.!(命令)
Dé liǎo, nǐ kuài xiāo xiāoqì b.a! (Mìnglìng)
Ya ampun, cepat redakan amarahmulah! (perintah)
(19)
有专门的老师教,你也来吧!..(催促)
Ada guru khusus yang mengajar kok, kamu juga datanglah! (desakan)
(20)
小春,快来帮我一把吧!(请求)
Xiǎo Chūn, kuài lái bāng wǒ yī bǎ b.a! (Qǐngqiú)
Xiao Chun, cepat bantu saya dong! (permintaan)
(21)
咱们俩是谁跟谁呀?有什么就说吧.!(建议)
Zánmen liǎ shì shuí gēn shuí ya? Yǒu shé me jiù shuō b.a. (Jiànyì)
Kita berdua sudah dekatkan? Ada sesuatu katakan sajalah. (saran)
(22)
你总不能天天煮方便面吃吧.!
Nǐ zǒng bùnéng tiāntiān zhǔ fāngbiàn miànchī b.a.
Kamu jangan setiap hari selalu makan mi instan ya!(mengingatkan)
c. Digunakan di akhir kalimat introgatif merupakan perkiraan 揣测Chuǎicè.
(23)
饭还没做好呢吧?
Fàn hái méi zuò hǎo ne b.a?
Masakan pasti belum siap kan?
d. Digunakan di akhir kata “ 好hao, 行xing, 可以keyi menyatakan setuju.
我正在忙的很,你自己去吃好吗?--- 好吧.。
Wǒ zhèngzài máng de hěn, nǐ zìjǐ qù chī hǎo ma? --- Hǎo b.a
Saya sedang sangat sibuk sekali sekarang ini, kamu pergi makan
sendiri saja ya?--- yasudahlah.
e. Partikel “吧” ba digunakan pada jeda kalimat menyatakan contoh dan
sebagai anggapan atau bermakna keraguan.
(25)
别开导我了,说说你吧.,你的汉语成绩跟我的的差不多了吧.?
(举例)
Bié kāidǎo wǒ le, shuō shuō nǐ b.a, nǐ de hànyǔchéngjī gēn wǒde
chàbùduō le b.a? (Jǔlì)
Jangan menceramahiku deh, contohnya saja kamu, hasil ujian
Mandarin kamu dengan saya kurang lebih sama kan? (menyatakan
contoh)
(26)
吃吧.,恐怕变胖,不吃吧.,一直想要吃东西。
Chī b.a, kǒngpà biàn pàng, bù chī b.a, yīzhí xiǎng yào chī.
Makan, tapi takut gemuk, tidak makan, tetapi terus kepikiran ingin
f. Digunakan dengan menggunakan struktur kalimat “动词 + 就 +动词 ”
dòngcí + jiù +dòngcí(kata kerja+jiu+kata kerja) kalimat ini bermakna
“tidak masalah”, “jangan khawatir”.
(27)
他去就去了吧.,我才不往心里去了。
Tā qù jiù qù le b.a, wǒ cái bù wǎng xīnlǐ qù le.
Dia pergi ya sudah, saya sudah tidak perduli lagi.
2.3 Landasan Teori
Teori yang digunakan untuk menganalisis partikel 啊a dan 吧 ba adalah
tata bahasa Mandarin. Tata bahasa adalah kaidah atau aturan-aturan penyusunan
kata, gabungan kata dan kalimat (Suparto, 2005: 3). Bagian dari tata bahasa
adalah kata, morfem, gabungan kata dan kalimat. Menurut Chomsky (Chaer: 2007)
salah satu tujuan penelitian bahasa adalah untuk menyusun tata bahasa dari bahasa
tersebut. Setiap tata bahasa dari suatu bahasa adalah teori dari bahasa itu sendiri
dan tata bahasa itu harus memenuhi dua syarat, yaitu:
Teori lain yang digunakan untuk mendukung penelitian ini adalah
beberapa pendapat dari beberapa pakar linguistik seperti Lu Shu Xiang dalam
buku 现代汉语八百词Xiandai Hanyu Ba Bai Ci dan Wu Zhen Qiang.
Wu Zhen Qiang (2003: 190) mengatakan 语气助词又叫作语气词。语气
助词用在句末或句子停顿处表示种种语气的词。按照语气词所表示的语气,
大致可以分为四类,陈述语气、疑问语气、祈使语气、和感叹语气。
Terjemahan:
Partikel digunakan di akhir kalimat atau di bagian tanda baca koma untuk
menyatakan berbagai jenis modus (nada pembicaraan). Jenis-jenis kata bantu
modus yaitu modus deklaratif, modus interogatif, modus imperatif, dan modus
ekslamatif.
Lu Shu Xiang dalam buku 现代汉语八百词 Xiandai Hanyu Ba Bai Ci
menjelaskan penggunaan partikel 啊a dan 吧 ba. Lu Shu Xiang (1999: 46-47)
menjelaskan penggunaan partikel 啊a pada enam tipe yaitu:
1. “啊”用在陈述句末尾表示解释和提醒对方。
“A” yòng zài chénshùjù mòwěi biǎoshì jiěshì hé tíxǐng duìfāng.
2. 用在祈使句末尾表示请求、催促、命令、警告等。
Yòng zài qíshǐjù mòwěi biǎoshì qǐngqiú, cuīcù, mìnglìng, jǐnggào děng.
Partikel 啊 a dapat digunakan diakhir kalimat imperatif menyatakan
permintaan, desakan, perintah, peringatan dan lain-lain.
3. 用在感叹句或者打招呼话里。
Yòng zài gǎntàn jù huòzhě dǎzhāohū huà li
Digunakan pada kalimat ekslamatif atau dalam kalimat sapaan.
4. 用在疑问句末尾
Yòng zài yíwènjù mòwěi
a. 在疑问指代词的问句和选择问句里,用不用“啊”都可以,用
“啊”语气和缓些。Zài yíwèn zhǐ dàicí de wènjù hé xuǎnzé wènjù lǐ,
yòng bù yòng “a” dōu kěyǐ, yòng “a” yǔqì héhuǎn xiē.
b. 在陈述句形式的问句,提问的目的是要求得到证实,句末一般
用“啊”。Zài chénshùjù xíngshì de wènjù, tíwèn de mùdì shì yāoqiú
dédào zhèngshí, jùmò yībān yòng “a”
c. 在反问句里, “啊”比不用“啊”语气和缓些。Zài fǎnwènjù lǐ, “a”
Partikel 啊 a dapat digunakan diakhir kalimat imperatif dan dapat
digunakan pada jenis kalimat tertentu yaitu kalimat tanya alternatif,
kalimat tanya dengan bentuk kalimat deskriptif dan kalimat tanya
retorik.
5. 用在停顿处。
Yòng zài tíngdùn chù.
a. 表示说话人的犹豫,或为引起对方注意 Biǎoshì shuōhuà rén de
yóuyù, huò wèi yǐnqǐ duìfāng zhùyì
b. 表示例举Biǎo shìlì jǔ
c. 用在假设小句或条件小句末尾 Yòng zài jiǎshè xiǎo jù huò
tiáojiàn xiǎo jù mòwěi
Partikel “啊” a digunakan di tengah pemberhentian kalimat atau jeda
kalimat memiliki beberapa jenis kondisi yaitu: a. partikel “啊” a
digunakan untuk menyatakan kebimbangan seseorang atau meminta
perhatian; b. menyatakan contoh dan; c. digunakan di akhir kalimat
menyatakan spekulasi.
6. 用在重复后面,表示过程长
Digunakan diakhir kalimat pengulangan menyatakan proses yang
panjang.
Lu Shu Xiang (1999: 56-57) menjelaskan lima jenis penggunaan
partikel 吧ba yaitu:
1. 用在祈使句末尾表示命令、请求、催促、建议等
Yòng zài qíshǐjù mòwěi biǎoshì mìnglìng, qǐngqiú, cuīcù, jiànyì děng
Partikel 吧 ba digunakan di akhir kalimat imperatif menyatakan
perintah, permintaan, desakan, saran dan lain-lain.
2. 用在问句末尾
Yòng zài wèn jù mòwěi
Digunakan diakhir kalimat tanya.
3. 用在‘好、行、可以’等后面,表示同意,是一种答应语
Yòng zài 'hǎo, xíng, kěyǐ' děng hòumiàn, biǎoshì tóngyì, shì yī zhǒng
dāyìng yǔ
Digunakan diakhir kata ‘好hǎo、行xíng、可以kěyǐ ’menyatakan
persetujuan.
4. 用在句中停顿处表示用于举例、用于让步小句、用于交替假设,
Yòng zài jù zhōng tíngdùn chù biǎoshì yòng yú jǔlì, yòng yú ràngbù
xiǎo jù, yòng yú jiāotì jiǎshè, yǒu zuǒ yòu wéinán, yóu yù bù jué de yìsi
Digunakan di tengah kalimat menyatakan contoh, menyatakan
kompromi, dan kebimbangan.
5. 用在“动词+就+动词”的句子末尾,这种句子表示“没关系”、“不要
紧”
Yòng zài “dòngcí +jiù +dòngcí” de jùzi mòwěi, zhè zhǒng jù zǐ biǎoshì
“méiguānxì”,“bùyàojǐn”
Partikel 吧ba digunakan dengan menggunakan struktur “动词 + 就 +
动词 ” dòngcí ” dòngcí + jiù +dòngcí(kata kerja+jiu+kata kerja)
kalimat ini menyatakan “tidak masalah”, “jangan khawatir”.
BAB III
3.1 Metode Penelitian
Metode penelitian merupakan panduan bagi peneliti tentang urutan-urutan
bagaimana penelitian dilakukan (Nazir, 2006: 44). Pendekatan dan metode yang
digunakan merupakan kumpulan cara-cara penyelesaian secara teknis untuk
mendapatkan keterangan dari data-data yang diperlukan guna mendukung
rancangan sistem yang penulis laksanakan. Metode penulisan yang penulis
gunakan adalah metode deskriptif.
Metode deskriptif adalah “pencarian fakta dengan interpretasi yang tepat”
( Whitney, 1960: 160). Metode deskriptif disebut juga dengan survei normatif
( normative survey ) karena adakalanya peneliti mengadakan klasifikasi, serta
penelitian terhadap fenomena-fenomena dengan menetapkan suatu standar atau
suatu norma tertentu (Nazir, 2006: 55). Tujuan penelitian deskriptif menurut
Suryabrta (2009: 75) adalah untuk membuat pencandraan secara sistematis,
faktual dan akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat populasi atau daerah
tertentu. Selain itu penulis juga menggunakan metode kepustakaan dengan
penggunaan buku referensi, artikel, jurnal ilmiah dan sumber lain. Untuk
membantu dalam memahami dan menterjemahkan, penulis menggunakan Kamus
Besar Tionghoa Indonesia.
3.2 Data dan Sumber Data
segala sesuatu yang dilihat, diamati, memiliki keterangan yang benar dan nyata
juga dapat dijadikan sebagai bahan dasar kajian atau bahan dasar penyusunan
informasi. Yang menjadi data dalam penelitian partikel adalah 啊a dan吧ba.
Partikel dalam bahasa Mandarin lebih sering digunakan dalam percakapan
lisan sehari-hari. Tetapi partikel juga digunakan dalam bentuk tulisan yang
menceritakan tetang percakapan atau dalam bentuk dialog. Oleh karena itu penulis
menggunakan beberapa sumber data tertulis sebagai bahan acuan. Sumber data
penelitian ini diperoleh dari buku yaitu Hanyu Kouyu Xiguan Yongyu Jiaocheng.
Berikut adalah perincian buku tersebut:
Judul buku : 汉语口语习惯用语教程Hanyu Kouyu Xiguan Yongyu Jiaocheng
Pengarang : Shen Jian Hua
Penerbit : Beijing Yuyan Daxue Chubanshe
Tahun terbit : 2003 cetakan pertama
Tebal buku : 207 halaman
Data primer diperoleh dari kalimat-kalimat yang mengandung partikel 啊
a dan 吧ba yang terdapat pada sumber data. Data sekunder diperoleh dari
buku-buku dan jurnal yang berkaitan dan mendukung partikel seperti Intisari Tata
Bahasa Mandarin, Tata Bahasa Mandarin Itu Mudah, Xiandai Hanyu Ba Bai Ci
3.3 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah
Library Research (studi kepustakan) dan penelusuran media internet. Studi
kepustakaan merupakan kegiatan penting yang harus dilakukan peneliti dalam
penelitian untuk menghimpun informasi yang berhubungan dengan topik
permasalahan yang di teliti. Langkah-langkah yang dilakukan adalah:
1. Pengumpulan Data
Mengumpulkan kemudian membaca data dari buku dan jurnal yang
mengandung partikel dalam bahasa Mandarin.
2. Klasifikasi Data
Data yang telah di dapat kemudian diseleksi dan diklasifikasikan.
Penyeleksian data dimulai dari jenis-jenis kata bantu dan fokus kepada dua
partikel 啊a dan吧ba.
3. Setelah data-data mengenai partikel 啊a dan吧 ba klasifikasi dilanjutkan
dengan proses penyaringan. Proses penyaringan bertujuan untuk
memisahkan data yang mengandung dua partikel 啊a dan吧ba
3.4 Teknik Analisis Data
Analisis data menurut Nazir (2003: 346) adalah bagian yang amat penting
dalam metode ilmiah. Menganalisis data merupakan suatu langkah yang kritis
diklasifikasi atas dasar reabilitas dan validitasnya kemudian data-data tersebut
dianalisis. Dalam penelitian ini penulis mengunakan langkah-langkah:
1. Analisis partikel 啊a terlebih dahulu dengan kaidah tata bahasa Mandarin.
2. Analisis partikel 吧ba berdasarkan kaidah tata bahasa Mandarin.
3. Mencari persamaan dan perbedaan penggunaan partikel啊a dan吧ba.
BAB IV
PENGGUNAAN PARTIKEL “啊”a dan “吧”ba
PADA KALIMAT BAHASA MANDARIN
Dalam bab empat ini berisi pemaparan mengenai hasil dan pembahasan
pengunaan partikel 啊a dan 吧ba serta persamaam dan perbedaannya dalam
kalimat bahasa Mandarin. Dari sumber data diperoleh 125 buah partikel, terdapat
58 buah partikel啊a dan 67 buah partikel 吧ba. Dari jumlah masing-masing
partikel dapat diketahui bahwa partikel 吧ba paling banyak digunakan. Namun
frekuensi kemunculannya tidak terlalu berbeda dengan frekuensi kemunculan
partikel “啊”a. Sebagian besar data diambil dari sumber data primer dan sebagian
kecil data didukung dari data-data sekunder.
Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa partikel “啊” a dan “吧” ba
sering digunakan di tengah dan di akhir kalimat. Dalam persamaan dan perbedaan
penggunaan partikel “啊” a dan “吧” ba, partikel “啊” a dan “吧” ba lebih
memiliki banyak kesamaan daripada perbedaaannya begitu juga maknanya.
persamaan dan perbedaan peggunaan partikel 啊a dan 吧ba dalam kalimat
bahasa Mandarin.
4.1Penggunaan Partikel 啊a pada KalimatBahasa Mandarin
Pada bab sebelumnya dapat diketahui bahwa penggunaan partikel dapat
digunakan pada kalimat deklaratif, interogatif, ekslamatif dan imperatif.
Begitu juga dengan penggunaan partikel 啊a dalam kalimatbahasa
Mandarin, partikel啊a juga dapat digunakan pada empat jenis kalimat
tersebut. Berikut adalah pembahasan mengenai penggunaan partikel啊a
pada empat jenis kalimat tersebut.
4.1.1 Partikel 啊a digunakan di akhir kalimat deklaratif.
Partikel 啊a digunakan di akhir kalimat deklaratif untuk menyatakan,
menjelaskan suatu keadaan dan untuk mengingatkan seseorang.
Berikut adalah pembahasannya.
(1)
Kě tāmen yī zhāng kǒu jiù yào jǐ wàn jǐ wàn de, wǒ nǎ' er yǒu a..
(jiěshì)
Mereka itu mau kantongnya berisi uang banyak, saya mana ada
uang. (penjelasan)
Dari data di atas dapat diketahui bahwa penggunaan partikel 啊a
menyatakan penjelaskan keadaan seseorang kepada orang lain
yang meminta sesuatu kepadanya namun ia tidak memilikinya. Hal
ini juga dapat diketahui dengan kata哪nǎ yang berati ‘mana’
semakin menegaskan keadaaannya.
(2)
再怎么生气,也不能拿工作当儿戏啊.。(提醒)
Zài zěnmeshēngqì, yě bù néng ná gōngzuò dāng er xì a.. (tíxǐng)
Tidak peduli bagaimanapun kamu marah, jangan jadikan pekerjaan
mainanlah. (mengingatkan)
Dari data di atas dapat diketahui bahwa penggunaan partikel 啊a
menyatakan mengingatkan seseorang agar tidak menjadikan
pekerjaan mainan.
Partikel “啊” a di akhir kalimat imperatif menyatakan beberapa
kondisi yaitu permintaan, desakan, perintah, larangan, peringatan dan
saran. Berikut adalah pembahasannya.
(3)
帮我拿这些书啊.!(请求)
Bāng wǒ ná zhèxiē shū a.! (Qǐngqiú)
Bantu saya membawa buku-buku ini dong!
Dari data di atas dapat diketahui bahwa penggunaan partikel 啊a
menyatakan permintaan seseorang untuk membantunya.
(4)
快准备好啦,就轮到你表演了啊.。(催促)
Kuài zhǔnbèi hǎo la,jiù lún dào nǐ biǎoyǎn le a.. (Cuīcù)
Cepat bersiap la, giliranmu akan segera tiba. (desakan)
Dari data di atas dapat diketahui bahwa penggunaan partikel 啊a
menyatakan desakan kepada seseorang. Hal ini juga dapat
diketahui dengan kata 快 kuài yang berarti ‘cepat’ semakin
menandakan desakannnya.
(5)
Nǐ míngtiān shàng wǒjiā lái a.! (Mìnglìng)
Kamu besok datang kerumah saya ya! (perintah)
Dari data di atas dapat diketahui bahwa penggunaan partikel 啊a
menyatakan perintah seseorang agar seseorang datang kerumahnya.
(6)
你没看呀?不许坐在花圃上啊!(禁止)
Nǐ méi kàn ya? Bù xǔ zuò zài huāpǔ shàng a.! (Jìnzhǐ)
Kamu tidak lihat ya? Dilarang duduk di taman bunga ini! (larangan)
Dari data di atas dapat diketahui bahwa penggunaan partikel 啊a
menyatakan larangan kepada seseorang agar tidak duduk di taman
bunga tersebut. Hal ini juga dapat diketahui dengan kata 不许bù
xǔ yang berarti ‘dilarang’ semakin menandakan larangannya.
(7)
你的心脏不好,酒还是少喝点儿啊.!(警告)
Nǐ de xīnzàng bù hǎo, jiǔ háishì shǎo hē diǎn er a.! (Jǐnggào)
Jantung kamu kurang baik, minum araknya sedikit sajalah!
(peringatan)
Dari data di atas dapat diketahui bahwa penggunaan partikel 啊a
menyatakan peringatan kepada seseorang yang kurang baik
(8)
先别想那么多了,咱们走一步说一步啊.!(建议)
Xiān bié xiǎng nàme duō le, zánmen zǒu yī bù shuō yī bù a..
(Jiànyì)
Sudah jangan terlalu dipikirkan, kita ambil inisiatif sendiri saja.
Dari data di atas dapat diketahui bahwa penggunaan partikel 啊a
menyatakan saran.
4.1.3 Partikel “啊” a digunakan diakhir kalimat ekslamatif.
Partikel “啊” a digunakan diakhir kalimat ekslamatif dengan
menggunakan beberapa kata keterangan derajat seperti “多”duo、“多
么”duome、dan “真”zhen menyatakan memuji, gembira, menyesal
dan terkejut. Berikut adalah pembahasannya.
(9)
他的想法多么好啊.!(赞美)
Tā de xiǎngfǎ duōme hǎo a.. (Zànměi)
Idenya sangat bagus lo. (memuji)
(10)
我真羡慕你啊.。(赞美)
Saya sungguh mengagumimu lo. (memuji)
(11)
他要陪我去,多好啊.!(兴奋)
Tā yào péi wǒ qù, duō hǎo a.! (Xīngfèn)
Dia mau mengantar ku pergi, bagus sekali! (gembira)
Dari data di atas (9), (10) dan (11) dapat diketahui bahwa
penggunaan partikel 啊a menyatakan memuji dan gembira hal ini
semakin diperkuat dengan kata keterangan derajat “多”duo、“多
么”duome、dan “真”zhen. Jika tidak menggunakan kata
keterangan “多”duo、“多么”duome、dan “真”zhen penggunaan
partikel 啊a tidak lagi menyatakan memuji ataupun gembira.
Melainkan menyatakan penjelasan.
(12)
坐了半天,可今天的工作不顺,真可惜啊.!(遗憾)
Zuòle bàntiān, kě jīntiān de gōngzuò bù shùn, zhēn kěxí a.! (Yíhàn)
Sudah mengerjakan seharian, tetapi pekerjaan hari ini tidak lancar,
sungguh disayangkan! (menyesal)
Dari data di atas dapat diketahui bahwa penggunaan partikel 啊a
dengan lancar. Hal ini ditandai dengan kata 可惜kěxí yang berarti
‘disayangkan’ dan diperkuat dengan kata 真zhēn yang berarti
‘sungguh’.
(13)
奇怪!我放在这里的书怎么突然不见啊.!(惊奇)
Qíguài! Wǒ fàng zài zhèlǐ de shū zěnme túrán bù jiàn a.! (Jīngqí)
Aneh! Buku yang saya letakan di sini bagaimana tiba-tiba tidak
terlihat. (kaget)
Berdasarkan data di atas dapat diketahui bahwa penggunaan
partikel 啊a menyatakan terkejutan seseorang. Hal ini juga
ditandai dengan ekspresi kekagetan奇怪qíguài.
4.1.4 Partikel “啊” a digunakan pada kalimat introgatif.
Partikel “啊” a dapat digunakan pada jenis kalimat tertentu yaitu
kalimat tanya alternatif, kalimat tanya dengan bentuk kalimat
deskriptif dan kalimat tanya retorik.
1. Partikel “啊” a digunakan pada kalimat tanya alternatif menggunakan
menggunakan partikel “啊” a menjadi kalimat yang memiliki makna
yang lembut.
(14)
我们怎么去啊?
Wǒmen zěnme qù a.?
Bagaimana kita pergi nih?
2. Pada kalimat introgatif yang berbentuk kalimat deklaratif tujuan
pengajuan pertanyaan adalah untuk mendapatkan konfirmasi.
(15)
我看你这几天干什么都没情绪,为什么啊.?
Wǒ kàn nǐ zhè jǐ tiān gān shén me dōu méi qíngxù, wèishéme a.?
Saya perhatikan beberapa hari ini mengerjakan apapun tidak
semangat, kenapa begitu ya?
3. Penggunaan partikel “啊” a pada kalimat retorik akan menjadikan
kalimat yang diucapkan memiliki makna yang lembut.
你哪有什么本事啊.?Nǐ nǎ yǒu shé me běnshì a.?
Keahlianmu apa?
你哪有什么本事?Nǐ nǎ yǒu shé me běnshì?
Berdasarkan data di atas dapat diketahui bahwa kalima yang
menggunakan partikel 啊a memiliki makna yang lembut
dibandingkan dengan kalimat yang tidak menggunakan partikel 啊
a . Dan pada kalimat retorik terseebut tidak membutuhkan jawaban
dari apa yang ditanyakan.
4.1.5 Partikel “啊” a digunakan di tengah pemberhentian kalimat.
Partikel “啊” a digunakan di tengah pemberhentian kalimat atau jeda
kalimat memiliki beberapa jenis kondisi. Berikut adalah
pembahasannya.
1. Partikel “啊” a digunakan dalam kata kerja ulang, menyatakan proses
yang panjang.
(16)
我一直找啊.找啊.,可没有什么结果。
Wǒ yīzhí zhǎo a. zhǎo a., kě méiyǒu shénme jiéguǒ.
Saya terus mencari dan mencari, tetapi tidak ada hasil apapun.
2. Partikel “啊” a digunakan di tengah kalimat dalam satu struktur
menyatakan contoh.
我们也知道中国啊.、印度啊.、印尼啊.。这三个国家在世界上人
口最多的。
Wǒmen yě zhīdào zhōngguó a., yìndù a., yìnní a.. Zhè sān gè guójiā
zài shìjiè shàng rénkǒu zuìduō de.
Kita juga tahu Cina, India, Indonesia tiga negara ini merupakan
negara dengan penduduk terbanyak di dunia.
4.2Penggunaan partikel吧ba pada KalimatBahasa Mandarin
Seperti pada pembahasan bab sebelumnya bahwa partikel dapat digunakan
pada kalimat deklaratif, intrerogatif, ekslamatif dan imperatif. Namun
pada partikel 吧ba hanya dapat digunkan pada tiga jenis kalimat. Yaitu
kalimat deklaratif, imperatif dan interogatif. Berikut adalah
pembahasannya.
4.2.1 Partikel “吧” ba digunakan dalam kalimat deklaratif.
Partikel “吧” ba digunakan dalam kalimat deklaratif menyatakan
dugaan dan penjelasan.
(18)
等孩子大点儿再说吧.。(解释)
Děng háizi dà diǎn er zàishuō b.a. (Jiěshì)
Berdasarkan data di atas dapat diketahui bahwa penggunaan
partikel吧ba pada kalimat deklaratif tersebut menjelaskan kondisi
yang ada.
(19)
明天考试准备得差不多了吧.。(估计)
Míngtiān kǎoshì zhǔnbèi de chàbùduō le b.a. (Gūjì)
Persiapan ujian besok sudah hampir siap kan. (dugaan)
Berdasarkan data di atas dapat diketahui bahwa penggunaan
partikel吧ba pada kalimat deklaratif tersebut menyatakan dugaan
yang ditujukan kepada seseorang.
4.2.2 Partikel “吧”ba digunakan di akhir kalimat imperatif.
Partikel “吧”ba digunakan di akhir kalimat imperatif menyatakan
perintah, desakan, permintaan, saran dan mengingatkan.
(20)
快来帮我想办法吧.!(命令)
Kuài lái bāng wǒ xiǎng bànfǎ b.a! (Mìnglìng)
Cepat bantu saya cari cara dong!
Berdasarkan data di atas dapat diketahui bahwa penggunaan
perintah. Hal ini juga diperjelas dengan kata 快kuai yang artinya
‘cepat’.
(21)
他的肚子有问题,快送他去医院吧.!(催促)
Tā de dùzi yǒu wèntí, kuài bǎ tā qù yīyuàn b.a! (Cuīcù)
Perutnya bermasalah, cepat bawa dia ke rumah sakit!
Berdasarkan data di atas dapat diketahui bahwa penggunaan
partikel吧ba pada kalimat interogatif tersebut menyatakan
desakan. Hal ini juga diperjelas dengan kata 快kuai yang artinya
‘cepat’.
(22)
我不想吃,你自己去吃吧!(请求)
Wǒ bù xiǎng chī, nǐ zìjǐ qù chī b.a! (Qǐngqiú)
Saya tidak selera makan, kamu makan sendiri saja lah!
(23)
他们说什么就让他们说去吧.!(建议)
Tāmen shuō shénme jiù ràng tāmen shuō qù b.a! (Jiànyì)
Mereka mau ngomong apa biarkan sajalah! (saran)
(24)
Nǐ jiù yī bǎi gè fàngxīn b.a! (Tíxǐng)
Pokoknya kamu tenang sajalah!
4.2.3 Dalam kalimat imperatif dengan menggunakan kata-kata tertentu yang
menyatakan tiga makna yang berbeda yaitu menyatakan sesuatu
dilakukan sebagaimana mestinya atau keharusan, menyatakan
kepastian dan menyatakan pencegahan partikel “吧”ba tidak perlu lagi
digunakan. Berikut adalah pembahasannya.
1. Dengan menggunakan kata “要” yao、“应该” yinggai、“该” gai、
“应当” yingdang menyatakan sesuatu dilakukan sebagaimana
mestinya / menyatakan keharusan. Dan partikel “吧” ba tidak perlu
lagi digunakan. Berikut adalah pembahasan dengan menggunakan
salah satu kata diatas yaitu kata 应该yinggai.
(25)
你应该努力学习!(表示理应如此)Nǐ yīnggāi nǔlì xuéxí!
(Biǎoshì lǐyīng rúcǐ) benar
你应该努力学习吧.! Nǐ yīnggāi nǔlì xuéxí b.a! salah Kamu harus rajin belajar! (menyatakan keharusan)
Dari data di atas dapat diketahui bahwa kalimat imperatif yang
menggunakan partikel “吧”ba. Karena kata 应该yinggai yang
memiliki arti ‘harus’ sudah menyatakan keharusan. Begitu juga
dengan menggunakan kata “一定” yiding、“必须” bixu yang
menyatakan kepastian dan dengan menggunakan kata “别” bie、
“不要” bu yao、“不准” bu zhun、“不许” bu xu、“禁止”jinzhi
yang menyatakan mencegah penggunaan partikel 吧ba tidak perlu
lagi digunakan.
4.2.4 Partikel 吧ba digunakan di akhir kalimat interogatif.
Partikel 吧ba digunakan di akhir kalimat interogatif menyatakan dua
makna yang berbeda yaitu menyatakan perkiraan dan setuju. Berikut
adalah pembahasannya.
1. Partikel 吧ba digunakan di akhir kalimat interogatif menyatakan
perkiraan 揣测chuǎicèdan bukan merupakan pertanyaan biasa 单纯
提问dānchún tíwèn.
(26)
这是你的吗?(单纯提问)Zhè shì nǐ de ma? (Dānchún tíwèn)
这是你的吧.?(揣测)Zhè shì nǐ de b.a? (Chuǎicè)
Ini punyamu kan? (perkiraan)
Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa dengan
menggunakan jenis kalimat yang sama namun menggunakan
partikel yang berbeda yaitu partikel 吗ma dan 吧ba menyatakan
makna yang berbeda pula. Partikel吗ma pada data tersebut
membutuhkan jawaban dari apa yang ditanyakan. Sedangkan
partikel 吧ba hanyamenyatakan perkiraan dan tidak
membutuhkan jawaban dari apa yang ditanyakan.
2. Partikel 吧ba digunakan di akhir kata “ 好hao, 行xing, 可以keyi
menyatakan setuju.
(27)
好吧.,我们就按照这个地图走啦。
Hǎo b.a, wǒmen jiù ànzhào zhè ge dìtú zǒu la.
Baiklah, kita berjalan berdasarkan peta ini saja.
(28)
行吧.,你什么时候可以来到我的家玩儿。
Xíng b.a, nǐ shénme shíhou kěyǐ lái dào wǒ de jiā wán er.
Bisa dong, kamu kapanpun bisa datang berkunjung kerumahku.
你看他的新房子还可以吧.。Nǐ kàn tā de xīn fángzǐ hái kěyǐ b.a
Kamu lihat rumah barunya lumayankan.
4.2.5 Partikel “吧” ba digunakan pada jeda kalimat.
Partikel “吧” ba digunakan pada jeda kalimat menyatakan dua kondisi
yaitu untuk menyatakan contoh dan digunakan sebagai anggapan yang
bermakna keraguan. Berikut adalah pembahasannya.
1. Menyatakan contoh
(30)
就拿你自己来说吧.,以前一个秒也你不离开妈妈呀。
Jiù ná nǐ zìjǐ lái shuō b.a, yǐqián yīgè miǎo yě nǐ bù líkāi māmā ya。
Sebagai contoh kamu sendiri lah, dulu kamu sedetik saja tidak bisa
lepas dari ibumu.
Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa seseorang
menganggap orang yang dituju sebagai contoh.
2.Digunakan sebagai anggapan yang bermakna keraguan.
(31)
我对他有问题, 说吧.,有点儿说不出口, 不说吧.,心里不舒服。
Wǒ duì tā yǒu wèntí, shuō b.a, yǒu diǎn er shuō bu chū kǒu, bù
Saya ada masalah dengannya, dikatakan tidak bisa keluar, tidak
dikatakan hati tidak tenang.
Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa seseorang sedang
berspekulasi dan ragu akan kondisinya.
4.2.6 Partikel 吧ba digunakan dengan menggunakan struktur “动词 + 就 +
动词
Partikel 吧ba dengan menggunakan struktur “动词 + 就 +动词 ”
dòngcí ” dòngcí + jiù +dòngcí(kata kerja+jiu+kata kerja) kalimat
ini menyatakan “tidak masalah”, “jangan khawatir”.
(32)
你爱他就爱吧.,可你也要好好想一想,他是不是好的男人。
Nǐ ài tā jiù ài b.a, kě nǐ yě yào hǎo hǎo xiǎng yī xiǎng, tā shì bù shì
hǎo de nánrén
Kamu cinta dia ya sudah, tetapi kamu juga harus berpikir baik-baik,
apakah dia pria yang baik.
4.3Persamaan Penggunaan Partikel 啊 a dan 吧 ba pada Kalimat
Bahasa Mandarin
Partikel啊 a dan 吧 ba memiliki beberapa kesamaan baik dari
pembahasan mengenai persamaan partikel啊a dan 吧 ba dari segi jenis
kalimat yang digunakan dan segi maknanya.
4.3.1 Partikel “啊” a dan “吧” ba dapat digunakan di akhir kalimat
deklaratif
Partikel “啊” a dan “吧” ba dapat digunakan di akhir kalimat
deklaratif menyatakan penjelasan suatu keadaan.
(33)
你也应该先跟家里商量商量啊.。
Nǐ yě yīnggāi xiān gēn jiālǐ shāngliáng shāngliáng a..
Kamu juga harus diskusi terlebih dahulu dengan keluarga.
(34)
家人是研究生,我至少也是个研究生吧.。
Rénjiā shì yánjiūshēng, wǒ zhìshǎo yě shì gè yánjiūshēng b.a.
Keluargaku semua sarjana, setidaknya saya juga harus sarjana
dong.
Berdasarkan data di atas dapat diketahui kesamaan antara
partikel啊a dan 吧ba adalah partikel 啊a dan 吧ba sama-sama
dapat digunakan pada kalimat deklaratif dan menyatakan