IKLIM dan PENGARUHNYA TERHADAP BANGUNAN
FisBang-genap 2015/2016-Mufidah, ST.MT 1
Manusia
Bangunan
Lingkungan --- iklim
KINERJA BANGUNAN
UNSUR
LINGKUNGAN :
-matahari
-angin
-hujan
UNSUR IKLIM :
-temperatur (oC)
-radiasi mthr (MRT, oC)
-kec & arah angin (m/dtk)
-Kelembaban (RH, %)
-curah hujan (mm/th)
IKLIM
•
IKLIM VS CUACA :
•
perbedaan waktu & area pengamatan
•
contoh iklim tropis lembab, iklim tropis kering
•
contoh cuaca hari ini, cuaca di kota Surabaya
•
Pengaruh lokasi thd iklim :
•
lintang
: iklim tropis kering, iklim tropis lembab
•
topografi
: daerah perairan, kepulauan, daratan besar
•
ketinggian dr muka laut
: pegunungan, dataran rendah
•
Peredaran matahari (bumi berputar & bergerak)
•
putaran bumi
: siang dan malam
•
pergerakan bumi
: perbedaan karakter bulan dalam 1 tahun
•
Aliran udara :
FisBang-genap 2015/2016-Mufidah, ST.MT 3
PEMBAGIAN IKLIM
Iklim Matahari
didasarkan pada banyak
sedikitnya sinar matahari yang
diterima oleh permukaan bumi.
Iklim Fisis
, dipengaruhi
lingkungan alam yang terdapat di
wilayah tersebut. Misalnya,
pengaruh lautan, daratan yang
luas, relief muka bumi, angin, dan
curah hujan.
Iklim Laut
Iklim Darat
Iklim Dataran Tinggi
Iklim Gunung
Pengaruh Iklim Tropis Lembab
& KARAKTER ARSITEKTUR
Ciri-ciri
iklim
tropis lembab
1. Curah hujan tinggi
2. Kelembaban tinggi
3. Temperatur udara panas sampai nikmat
4. Angin (aliran udara) sedikit
5. Radiasi matahari sedang sampai kuat
6. Pertukaran panas kecil karena kelembaban tinggi (udara sudah jenuh oleh uap air), sehingga air tidak mudah menguap.
Permasalahannya
adalah bagaimana udara tetap mengalir sehingga penguapan bisa terus
berlangsung.
Strategi untuk
bangunan
:•Menghalangi radiasi matahari langsung
•Isolasi radiasi panas dengan ruang udara
(pada atap dan pemakaian bahan-bahan bersel dan berpori atau berongga)
•Jarak bangunan dengan bangunan lain jauh untuk memperlancar aliran udara
•Kenyamanan Thermis dicapai dengan aliran
udara yang mengenai tubuh manusia.
•Bahan yg dipakai sebaiknya mempunyai BJ kecil (ringan), time lag rendah, kapasitas & konduktivitas panas kecil, dimensi kecil.
•Menghentikan/isolasi radiasi dengan reflektor kurang sesuai karena akan menambah panas lingkungan dan mengurangi penguapan.
•Kelembaban tinggi, maka penggunaan dinding porous pada bangunan agar dapat ikut
menyerap uap air dari dalam ruangan.
•Udara & tanah lembab, maka dengan
mengangkat lantai bangunan untuk memberi kesempatan udara mengalir di kolong
FisBang-genap 2015/2016-Mufidah, ST.MT 5
DISK
USI
•
Sebutkan perbedaan karakter
iklim dari iklim tropis lembab,
tropis kering, moderat dan iklim
dingin!
•
Bagaimanakah dengan karakter
Arsitektur di setiap daerah iklim
tersebut?
•
Bagaimanakah dengan Arsitektur
Tradisional Kita?
•
Mampukah karya arsitektur
tersebut beradaptasi dengan iklim
setempat?
•
Mungkinkah prinsip tersebut
digunakan pada setting tempat &
waktu saat ini?
Untuk mengerjakan, ambil 1 studi
thd bangunan arsitektur tradisional
di Indonesia
DISK