Pengaruh Pelaksanaan Self Assessment System dan Pengetahuan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survey Pada Wajib Pajak Orang Pribadi di KPP Pratama Bandung Karees)
Teks penuh
Gambar
![Tabel 2.1 Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP)](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/1315259.792901/34.595.142.480.415.558/tabel-penghasilan-kena-pajak-ptkp.webp)
![Gambar 2.1 Paradigma Penelitian](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/1315259.792901/40.595.89.540.415.721/gambar-paradigma-penelitian.webp)
![Tabel 3.2 Operasionalisasi Variabel](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/1315259.792901/54.595.67.546.126.724/tabel-operasionalisasi-variabel.webp)
![Tabel 4.26](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/1315259.792901/55.595.81.515.145.249/tabel.webp)
Dokumen terkait
Sistem perpajakan di Indonesia adalah Self Assessment System yaitu wajib pajak diberi kepercayaan untuk menghitung, membayar dan melaporkan sendiri pajak terutangnya sesuai
a. Penerapan Self Assesment System masih banyak masalahan yang di keluhkan masyarakat yang menjadi alasan untuk tidak patuh pajak. Self Assessment System
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat moral pajak dan penerapan Self Assessment System terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak dalam memenuhi
Penelitian yang dilakukan oleh Teguh Nugroho Hermawan menyimpulkan bahwa pelaksanaan self assessment system berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat
Untuk mempersempit masalah maka penulis membatasi ruang lingkup masalah mengenai pemahaman wajib pajak dan penerapan Sistem Self Assessment terhadap tingkat
Pengaruh Pemahaman Wajib Pajak dan Penerapan Sistem Self Assessment Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Pribadi.. pada KPP
“ Kinerja pelayanan yang baik harus tetap diperhatikan oleh DJP untuk dimungkinkannya diperoleh manfaat ganda apabila dikombinasikan dengan unsur self assessment system
pada jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Sriwijaya yang berjudul “ Pengaruh Pemahaman dan Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Terhadap Penerapan Self Assessment