• Tidak ada hasil yang ditemukan

Membangun Aplikasi Informasi Investasi Saham Berbasis Android

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Membangun Aplikasi Informasi Investasi Saham Berbasis Android"

Copied!
116
0
0

Teks penuh

(1)

Strata Satu Sistem Informasi

Oleh :

ADITYA ARIEF RACHMAN NIM. 1.05.10.298

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(2)

vi

ABSTRACT... ii

KATA PENGANTAR... iii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR SIMBOL ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang Penelitian... 1

1.2. Identifikasi & Rumusan Masalah ... 3

1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian ... 3

1.4. Kegunaan Penelitian ... 4

1.4.1. Kegunaan Praktis ... 4

1.4.2. Kegunaan Akademis ... 4

1.5. Batasan Masalah ... 4

1.6. Lokasi dan Penelitian ... 5

1.7. Sistematika Penulisan ... 6

BAB II LANDASAN TEORI ... 7

2.1. Aplikasi... 7

2.2. Informasi... 8

(3)

vii

2.4.1. Harga Saham ... 14

2.4.2. Analisa Saham ... 16

2.5. Android ... 18

2.5.1. The Dalvik Virtual Machine (DVM) ... 18

2.5.2. Android SDK (Software Development Kit) ... 19

2.5.3. ADT (Android Development Tools) ... 19

2.5.4. Arsitektur Android ... 19

2.5.5. Fundamental Aplikasi ... 21

2.5.6. Versi Android ... 22

2.6. Tinjauan Perangkat Lunak Pendukung ... 23

2.6.1. Eclipse ... 23

2.6.1.1. Definisi Eclipse ... 23

2.6.1.2. Sejarah Eclipse ... 24

2.6.1.3. Arsitektur Eclipse ... 24

2.6.1.4. Versi Peluncuran Eclipse ... 26

2.6.2. Java ... 26

2.6.2.1. Definisi Java ... 26

2.6.2.2. Sejarah Perkembangan Java ... 27

2.6.2.3. Versi Java ... 29

(4)

viii

2.6.3.2. Pengenalan XML ... 33

2.6.3.3. Tipe XML ... 33

2.6.3.4. Keungulan XML ... 34

2.6.4. Dreamweaver ... 34

2.6.4.1. Definisi Dreamweaver ... 35

2.6.4.2. Versi Dreamweaver ... 36

2.6.5. PHP (Hypertext Proprecessor) ... 36

2.6.6. JSON (Java Script Object Notation) ... 37

2.6.7. Mozzila Firefox ... 38

2.6.8. SQL (Structur Query Language) ... 39

BAB IIIOBJEK DAN METODE PENELITIAN ... 40

3.1. Objek Penelitian ... 40

3.1.1. Sejarah Singkat Perusahaan ... 40

3.1.2. Visi Misi Perusahaan ... 41

3.1.3. Struktur Organisasi ... 41

3.1.4. Deskripsi Tugas ... 43

3.1.5. Logo Perusahaan ... 44

(5)

ix

3.2.2.1. Sumber Data Primer ... 46

3.2.2.2. Sumber Data Sekunder ... 46

3.2.3. Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem ... 46

3.2.3.1. Metode Pendekatan Sistem ... 47

3.2.3.2. Metode Pengembangan Sistem ... 47

3.2.3.3. Alat Bantu Analisis dan Perancangan ... 50

3.2.2. Pengujian Software ... 52

3.3. Analisis Sistem yang Berjalan ... 53

3.3.1. Use Case Diagram ... 53

3.2.2. Activity Diagram ... 55

3.4. Evaluasi Sistem yang Berjalan ... 57

BAB IVANALISIS DAN PERANCANGAN ... 59

4.1. Perancangan Sistem ... 59

4.1.1. Tujuan Perancangan Sistem ... 59

4.1.2. Gambaran Umum Sistem ... 60

4.1.3. Perancangan Prosedur yang Diusulkan ... 61

4.1.3.1. Use Case Diagram ... 62

4.1.3.2. Activity Diagram ... 65

(6)

x

4.2. Perancangan Antar Muka ... 76

4.2.1. Perancangan Antar Muka Menu Saham ... 76

4.2.2. Perancangan Antar Muka Detail Harga Saham ... 77

4.2.3. Perancangan Antar Muka Profile Perusahaan ... 77

4.2.3. Perancangan Antar Muka Chart ... 78

4.2.3. Perancangan Antar Muka Laporan Keuangan ... 79

4.2.3. Perancangan Antar Muka Value ... 79

4.3. Perancangan Arsitektur Jaringan ... 80

4.4. Implementasi ... 80

4.4.1. Batasan Implementasi ... 81

4.4.2. Implementasi Perangkat Lunak ... 81

4.4.3. Implementasi Prangkat Keras ... 82

4.4.4. Implementasi Basis Data (Sintaks SQL) ... 83

4.4.5. Implementasi Antar Muka ... 85

4.4.5.1. Menu Saham ... 85

4.4.5.2. Detail Harga Saham ... 86

4.4.5.3. Menu Profile Perusahaan ... 87

4.4.5.4. Menu Chart ... 88

4.4.5.5. Menu Laporan keuangan ... 89

(7)

xi

4.5.2. Kasus dan Hasil Pengujian ... 95

4.5.3. Kesimpulan Hasil Pengujian ... 96

BAB VKESIMPULAN DAN SARAN ... 97

5.1. Kesimpulan ... 97

5.2. Saran ... 98

(8)

xii

Gambar 2.3. Arsitektur Android ... 22

Gambar 2.4. Logo Eclipse... 24

Gambar 2.5. Logo Java ... 27

Gambar 2.6. XML ... 33

Gambar 2.7. Logo Dreaweaver ... 35

Gambar 2.8. Logo Mozilla Firefox ... 39

Gambar 3.1. Struktur Organisasi Perusahaan ... 43

Gambar 3.2. Logo Capital Wealth Management ... 45

Gambar 3.3. Ilustrasi Model Prototipe ... 49

Gambar 3.4. Use Case Diagram Sistem Informasi yang Berjalan ... 54

Gambar 3.5. Activity Diagram registrasi ... 57

Gambar 3.6. Activity Diagram Data Saham ... 58

Gambar 4.1. Gambaran Umum Sistem ... 61

Gambar 4.2. Use Case Diagram ... 63

Gambar 4.3. Saham Activity Diagram ... 66

Gambar 4.4. Profile Activity Diagram ... 67

Gambar 4.5. Chart Activity Diagram ... 67

Gambar 4.6. Laporan keuangan Activity Diagram ... 68

Gambar 4.7. Value Activity Diagram ... 68

(9)

xiii

Gambar 4.12. Value Sequence Diagram ... 73

Gambar 4.13. Class Diagram ... 74

Gambar 4.14. Component Diagram ... 76

Gambar 4.15. Deployment Diagram ... 76

Gambar 4.16. Perancangan Antar Muka Menu Saham ... 77

Gambar 4.17. Perancangan Antar Muka Detail Harga Saham ... 78

Gambar 4.18. Perancangan Antar Muka Profile Perusahaan ... 79

Gambar 4.19. Perancangan Antar Muka Chart ... 79

Gambar 4.20. Perancangan Antar Muka Laporan Keuangan ... 80

Gambar 4.21. Perancangan Antar Muka Value ... 81

Gambar 4.22. Menu Saham... 86

Gambar 4.23. Detail Saham ... 87

Gambar 4.24. Menu Profile Perusahaan ... 88

Gambar 4.25. Menu Grafik Saham ... 89

Gambar 4.26. Menu Laporan Keuangan ... 90

Gambar 4.27. Menu Value ... 91

Gambar 4.28. Langkah Pertama Instalisasi Program ... 92

Gambar 4.29. Langkah Kedua Instalisasi Program... 93

Gambar 4.30. Langkah Ketiga Instalisasi Program ... 93

(10)

xiv

Tabel 2.1. Versi Dreamweaver ... 36

Tabel 3.1. Sekenario registrasi investor ... 55

Tabel 3.2. Sekenario Data Saham ... 55

Tabel 3.3. Evaluasi Sistem yang sedang Berjalan ... 59

Tabel 4.1. Skenario Saham ... 63

Tabel 4.2. Skenario Profile ... 64

Tabel 4.3. Skenario Chart ... 64

Tabel 4.4. Skenario Laporan Keuangan ... 65

Tabel 4.5. Skenario Value ... 66

Tabel 4.6. Deskripsi Class Diagram ... 74

Tabel 4.7. Tabel Stock ... 84

Tabel 4.8. Tabel Company ... 85

Tabel 4.9. Tabel Laporan Keuangan ... 85

Tabel 4.10. Tabel Rencana Pengujian ... 95

(11)

Sumber buku :

Hadi, Mulya. 2006. Dreamwever 8 Untuk Orang Awam. Maxikom. Palembang.

Hartono, Jogiyanto. 2004. Pengenalan Komputer. ANDI. Yogyakarta.

Huda, Miftakhul & Bunafit Komputer. 2010. Memebuat Aplikasi Data Base Dengan

Java,MY SQL dan NetBeans. PT. Elex Media Komputindo. Jakarta.

Jogiyanto. 2007. Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Yogyakarta: BPFE.

Mohamad Samsul, 2006. Pasar Modal dan Manajemen Portofolio. Jakarta : Erlangga.

R. Agus Sartono, 2001. Manajemen Keuangan dan Teori Aplikasi. Yogyakarta : BPFE.

Rosa A.S. – M.Shalahuddin. 2011. Rekayasa Perangkat Lunak. Modula. Bandung.

Safaat, Nazrudin. 2011. Android : Pemograman Aplikasi Mobile Smartphone Dan Tablet PC

Berbasis Android. Informatika, Bandung,

Suad Husnan, 2005. Dasar-dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas. Yogyakarta :

UMP AMP YKPN.

Tandelilin Eduardus, 2010. Portofolio dan Investasi. Yogyakarta : KANISIUS.

(12)

https://www.eclipse.org/ / Eclipse / 12 Juli 2014

https://www.java.com/ / Java / 12 Juli 2014

https://www.mozilla.org/id/firefox/ / Mozilla firefox / 12 Juli 2014

https://www.apachefriends.org/index.html / XAMPP / 12 juli 2014

(13)

iii

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulilah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

Skripsi yang berjudul “Pembangunan Aplikasi Informasi Investasi Saham Berbasis Android”. Penulisan skripsi ini disusun untuk memenuhi syarat kelulusan pada Program Studi Strata Satu Sistem Informasi di Universias

Komputer Indonesia.

Terimakasih yang sangat besar penulis ucapkan kepada ibu Citra

Noviyasari, S.Si, MT selaku pebimbing yang dengan sabar meluangkan waktunya

untuk memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis dalam

melaksanakan penelitian sehingga selesainya penulisan skripsi ini.

Keberhasilan penulisan skripsi ini tentu tidak terlepas dari do’a yang tulus,

pengertian dan kesabaran dari Mamah (Deuis Karyati), Bapak (Ermawan) dan

kakaku (Mirna Ermawat) yang telah memberikan motivasi , do’a , serta cinta

kasih yang begitu besar kepada penulis sehingga penulisan skripsi ini dapat

(14)

iv

Pada kesempatan ini perkenankan penulis untuk megucapkan terimakasih

kepada :

1. Bapak Dr. Ir. Eddy Suryanto Soegoto, M.Sc selaku Rektor Universitas

Komputer Indonesia.

2. Bapak Prof. Dr. H. Denny Kurniadie, Ir.,M.Sc selaku Dekan Fakultas

Teknik dan Ilmu Komputer

3. Ibu Citra Noviyasari, S.Si, MT selaku Ketua Program Studi Sistem

Informasi.

4. Seluruh Dosen pengajar yang telah memberikan ilmu kepada penulis

mudah-mudahan ilmu yang diajarkan bermanfaat dan menjadi amal

kebaikan.

5. Keluarga besar di Bandung Kakek, Nenek, Om dan Tante. Terimakasih

atas dukungannya.

6. Sahabat Agit, Dwi, Fahri, Satria dan Wadjan.

7. Teman-teman kuliah khususnya Kelas SI-8 yang terus memberi dukungan

terhadap penulis.

Menyadari akan keterbatasan dan kekurangan yang ada pada diri penulis,

maka seua saran, tanggapan dan koreksi yang bersifat membangun sangat penulis

(15)

v

Akhirnya hanya kepada Allah SWT penulis mohon petunjuk dan

perlindungan. Semoga hasil karya Uji Penelitian ini bermanfaat khususnya bagi

penulis sendiri dan umumnya bagi pembaca Skripsi ini, Amin.

Bandung , Januari 2014

(16)

1

1.1 Latar Belakang

Perkembangan ekonomi saat ini membuat sejumlah orang bergerak untuk

mencari keuntungan agar kekayaan yang dimilikinya meningkat dan bertumbuh.

salah satu cara untuk meningkatkan kekayaan atau keuangan yang dimiliki yaitu

dengan berinvestasi, Investasi yang saat ini sedang populer adalah investasi

saham, investasi saham merupakan salah satu bentuk investasi yang membeli

bagian dari perusahaan, jadi dengan melakukan investasi saham seperti memiliki

bagian dari perusahan tersebut, ketika perusahan mendapatkan keuntungan maka

setiap investor mendapatkan keuntungan. Di pasar modal ini banyak perusahaan

besar yang telah bergabung dari berbagai sektor, seperti sektor, pertanian,

keuangan, perbankan dan pertambangan.

Sebagai investor tentunya harus mencari dan menadapatkan infromasi

sebaik dan secepat mungkin untuk informasi saham perusahaan yang terdaftar

pada pasar modal bisa melalui perusahaan sekuritas sebagai media penyambung

dengan pasar modal atau langsung dari BEI (Bursa Efek Indonesia), dengan

begitu investor harus mendatangi perusahaan skruitas yang bersangkutan atau BEI

untuk mendapatkan informasi saham tertentu , hal ini tentu kurang efisiensi dalam

hal waktu, alangkah baiknya bisa di akses melalui jaringan internet sehingga

(17)

Setelah penulis melakukan penelitian yang terjadi maka timbul gagasan

penulis untuk membangun aplikasi android yang berisikan berbagai informasi

tentang saham Indeks LQ 45 serta pergerakan harga saham dan profil perusahaan

saham yang tergabung pada Indeks LQ 45 , selain itu di aplikasi ini juga akan

diberikan konten kode perusahaan saham agar lebih memudahkan para invstor

untuk melakukan pencarian saham yang akan dibelinya dan mempermudah para

calon investor saham untuk melihat perkembangan nilai perusahaan, informasi

perusahan dan informasi laporang keuangan dari semua saham yang tergabung

dalam Indeks LQ 45. dari latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka

(18)

1.2 Identifikasi dan rumusan masalah

Dari latar belakang yang telah di jelasakan pada latar belakang di atas, maka

masalah yang akan di bahas dalam penelitian ini sebagai berikut ;

a. Bagaimana Cara terbaik dan tercepat dalam memberikan informasi

terbaru dari analisa fundamental perusahan yang berisi nilai saham

perusahaan dan laporan keuangan perusahaan serta informasi analisa

teknikal berupa grafik pergerakan harga saham.

b. Bagaimana membuat aplikasi yang mempermudahkan para calon

investor untuk mengatahui informasi dari perusahaan.

c. Bagaimana cara memudahkan admin untuk memberikan informasi

dengan mudah secara online

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Berdasarkan permasalahan diatas maka maksud dari skripsi ini adalah

membangun aplikasi mobile informasi investasi saham berbasis mobile . adapun

tujuan khususnya yaitu ,

a. Membuat aplikasi informasi investasi saham yang memudahkan admin

untuk memberikan informasi data saham yang didalamnya terdapat

kontent infomasi saham perusahaan, kode perusahaan ,laporan

keuangan perusahaan dan pergerakan harga saham.

b. Memberikan manfaat berupa data perusahaan kepada para calon

investor sehingga akan lebih selektif memilih saham perusahaan yang

(19)

1.4 Kegunaan Penelitian

Dalam penelitian ini diharapkan akan memberikan manfaat baik secara

praktis maupun akademis.

1.4.1 Kegunaan Praktis

Memberikan informasi terbaru seputar pergerakan harga saham yang

merupakan investasi yang menarik bagi para calon investor, sekaligus

mempermudah para calon investor untuk mengetahui segala informasi dari saham

yang di inginkannya.

1.4.2 Kegunaan akademis

Melatih penerapan bisnis pada sebuah aplikasi mobile android dengan

menggunakan bahasa pemograman java dan mengasah pengetahuan untuk

mengelola informasi.

1.5 Batasan Masalah

Pada penyusunan penelitian ini penulis memberikan batasan masalah agar

pembahasan tidak menyimpang dan lebih terarah, adapun batasan masalanya

sebagai berikut ;

1. Analisa dan penelitian hanya membahas pada perancangan aplikasi saja.

2. Aplikasi yang di buat hanya memberikan informasi saham yang tergabung

dalam saham Indeks LQ 45 dan terdaftar pada Bursa Efek Indonesia ( BEI ).

3. Data yang di input kedalam data base server hanya berupa sampelbaik data

(20)

1.6 Lokasi dan Waktu Penelitian

Dalam penyusunan usulan penelitian ini, penulis melakukan penelitian pada

Capital Wealth management dan situs Bursa Efek indonesia (BEI) online situs

www.idx.co.id Penelitian ini dilakukan mulai bulan Maret 2014 sampai dengan

bulan Juni 2014.

Tabel 1.1

Waktu Pelaksanaan Kegiatan Penelitian

No Kegiatan

Tahapan Membangun dan

Memperbaiki Mockup

(21)

1.7 Sistematika Penulisan Bab 1 Pendahuluan

Bab ini membahas mengenai latar belakang penelitian, tujuan penelitian,

kegunaan penelitian dan lokasi serta waktu penelitian.

Bab 2 Landasan Teori

Bab ini membahas dasar teori mendukung yang akan digunakan sebagai dasar

penelitian dalam membuat prangkat lunak yang berkaitan dengan penelitian di

Capital Wealth Management.

Bab 3 Objek dan Metode Penelitian

Bab ini akan membahas tentang sejarah perusahaan dan bagaimana penelitian

yang akan dilakukan, serta pendekatan-pendekatan yang akan digunakan dalam

penelitan untuk membuat prototype Software aplikasi.

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Dalam bab ini akan di bahas tahap pembuatan aplikasi, program yang digunakan,

analisa yang akan dilakukan, serta koding dari program yang telah dibuat.

perancangan Antar muka (Interface), perancangan Arsitektur jaringan serta

Implementasi hingga akhir pengujian.

Bab 5 Kesimpulan dan Saran

(22)

7 2.1 Aplikasi

Menurut Jogiyanto (2004:4). “Aplikasi merupakan program yang berisikan

perintah-perintah untuk melaksanakan pengolahan data, Jogiyanto menambahkan

aplikasi secara umum adalah suatu proses dari cara manual yang

ditransformasikan ke komputer dengan membuat sistem atau program agar data

diolah lebih berdaya guna secara optimal”.

Sedangkan menurut Dhanta (2009 : 32), aplikasi (application) adalah

software yang dibuat oleh suatu perusahaan komputer untuk mengerjakan

tugas-tugas tertentu, misalnya Microsoft Word dan Microsfot Excel.

Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa aplikasi merupakan software

yang ditransformasikan ke komputer yang berisikan perintah-perintah yang

berfungsi untuk melakukan berbagai bentuk pekerjaan atau tugas-tugas tertentu

seperti penerapan, penggunaan dan penambahan data. Selain itu aplikasi dapat

(23)

2.2 Informasi

Menurut Jogiyanto dalam bukunya Pengenalan Komputer mendefinisikan

informasi sebagai :

“Hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih

berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event)

yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan.”(2004:692).

2.2.1 Siklus Informasi

Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi, penerima

kemudian menerima informasi tersebut. Membuat suatu keputusan dan melakukan

tindakan, yang berarti menghasilkan suatu tindakan yang lain yang akan membuat

sebuah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai input, diproses

kembali lewat suatu model dan seterusnya membentuk suatu siklus. Siklus ini

oleh John Brrch disebut siklus informasi (information cycle) atau ada yang

(24)

PROSES

Gambar 2.1 Siklus Informasi

(Sumber : Hartono Jogiyanto, Pengenalan Komputer. 2004:695)

2.2.2 Kualitas Informasi

Kualitas dari suatu Informasi tergantung dari tiga hal, yaitu informasi harus

akurat, tepat pada waktunya dan relevan.

(25)

mencerminkan maksudnya Informasi harus akurat karena dari sumber

informasi sampai ke penerima informasi kemungkinan banyak terjadi

gangguan (noise) yang dapat merubah dan merusak informasi tersebut.

2. Tepat pada waktunya, Berarti Informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah using tidak akan mempunyai nilai

lagi. Karena Informasi merupakan landasan didalam pengambilan

keputusan. Bila pengambilan keputusan terlambat, maka dapat berakibat

fatal untuk organisasi.

3. Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda.

2.3 Investasi

Di bidang perekonomian, kata investasi sudah lazim dipergunakan dan

sering diartikan sebagai penanaman uang dengan tujuan mencari untung. Dalam

kamus Bahasa Indonesia Kontemporer, kata investasi diartikan lebih jelas, yaitu

penanaman uang atau modal di suatu proyek atau perusahaan dengan tujuan untuk

mencari keuntungan di masa yang akan datang. Investasi adalah suatu aktiva yang

digunakan perusahaan untuk pertumbuhan kekayaan (accreation of wealth)

melalui distribusi hasil investasi (seperti bunga, royalti, deviden, dan uang

sewa),untuk apresiasi nilai investasi atau untuk manfaat lain bagi perusahaan yang

(26)

Menurut Prof. Dr. Jogiyanto Investasi (2007:5) menyatakan bahwa: Penundaan konsumsi sekarang untuk digunakan di dalam produksi yang efisien

selama periode waktu yang tertentu.

Dilihat dari segi waktu (lamanya), investasi dapat diklasifikasikan menjadi

dua golongan, yaitu:

a. Investasi Lancar

Investasi lancar yaitu investasi yang dapat segera dicairkan dan

dimaksudkan untuk dimiliki selama setahun atau kurang.

b. Investasi Jangka Panjang

Investasi jangka panjang yaitu investasi selain investasi lancar. Perusahaan

melakukan investasi dengan alasan yang berbeda-beda. Bagi beberapa

perusahaan, aktivitas investasi merupakan unsur penting dari operasi perusahaan,

dan penilaian kinerja perusahaan mungkin sebagian besar, atau seluruhnya

bergantung pada hasil yang dilaporkan mengenai aktivitas ini. Beberapa

perusahaan melakukan investasi sebagai cara untuk menempatkan kelebihan dana

dan beberapa perusahaan lain melakukan perdagangan investasi untuk

mempererat hubungan bisnis atau memperoleh suatu keuntungan perdagangan.

Terdapat beberapa jenis investasi yang dapat dibuktikan dengan sertifikat atau

dokumen lain yang serupa. Hakikat suatu investasi dapat berupa hutang, selain

hutang jangka pendek atau hutang dagang, atau instrumen ekuitas.

Pada umumnya investasi memiliki hak finansial, sebagai berwujud seperti

(27)

dipasarkan. Untuk beberapa jenis investasi, terdapat pasar yang aktif yang dapat

membentuk nilai pasar. Untuk jenis investasi tersebut nilai pasar digunakan

sebagai indikator penetapan nilai wajar. Sedangkan untuk investasi yang tidak

memiliki pasar aktif, cara lain digunakan untuk menentukan nilai wajar.

Atas dasar seluruh uraian di atas maka akhirnya dapat disimpulkan bahwa

hakekat investasi jangka panjang adalah:

1. Bagian dari aktiva perusahaan.

2. Ditanamkan dalam bentuk tertentu,

3. Dimaksudkan untuk mencari keuntungan/menambah kekayaan atau untuk

tujuan lainnya.

4. Dalam waktu lebih dari satu tahun.

2.4 Saham

Investasi pada financial assets atau sekuritas untuk saat ini memang

menjadi pilihan para investor, dimana dalam memperoleh bagian dari prospek

atau kekayaan organisasi yang menerbitkan sekuritas tersebut, dan berbagai

kondisi yang memungkinkan pemodal tersebut menjalankan haknya, hal ini bisa

menjadikan instrumen keuangan yang berjangka panjang, maka penerbitannya

dilakukan di bursa, yakni Bursa Efek Indonesia. Salah satu sekuritas yang di

(28)

Mohamad Samsul (2006:45) mengungkapkan :

Saham adalah tanda bukti memiliki perusahaan dimana pemiliknya disebut juga

sebagai saham (shareholder atau stockholder). Bukti bahwa seseorang atau suatu

pihak dapat dianggap sebagai pemegang saham adalah apabila mereka sudah

tercatat sebagai pemegang saham dalam buku yang disebut Daftar Pemegang

Saham (DPS).

Berbeda dengan Suad Husnan (2005:279) yang mengemukakan :

”Saham menunjukan tanda bukti kepemilikan atas suatu perusahaan yang

berbentuk Perseroan Terbatas (PT). Pemilik saham suatu perusahaan disebut

sebagai pemegang saham”.

Jadi saham secara umum yaitu tanda penyertaan modal pada perseroan terbatas

seperti yang telah diketahui bahwa tujuan pemodal membeli saham untuk

memperoleh penghasilan dari saham tersebut. Masyarakat pemodal itu

dikategorikan sebagai investor dan spekulator. Investor disini adalah masyarakat

yang membeli saham untuk memiliki perusahaan dengan harapan mendapatkan

deviden dan capital gain dalam jangka panjang, sedangkan spekulator adalah

masyarakat yang membeli saham untuk segera dijual kembali bila situasi kurs

dianggap paling menguntungkan seperti yang telah diketahui bahwa saham

(29)

2.4.1 Harga Saham

Dalam melakukan investasi pada pasar modal, khususnya saham, perubahan

harga pasar menjadi perhatian penting bagi para investor, selain kondisi emiten

dan keadaan perekonomiannya. Harga saham yang digunakan dalam melakukan

transaksi di pasar modal merupakan harga yang terbentuk dari mekanisme pasar

yaitu permintaan dan penawaran pasar.

Menurut R. Agus Sartono (2001:41) mendefinisikan, ”Harga saham adalah sebesar nilai sekarang atau present value dari aliran kas yang diharapkan

akan diterima”.

Sedangkan Eduardus Tandelilin (2010:32) mengungkapkan, ”Saham sebagai sertifikat yang menunjukan bukti kepemilikan suatu perusahaan”. Saham

biasanya diperdagangkan di lantai bursa dengan harga pasar yang akan

berbeda-beda pada tiap-tiap waktunya, hal ini akan berkaitan dengan nilai dari suatu saham

tersebut.

Terdapat beberapa jenis nilai saham yang dapat mempengaruhi dalam

penetapan harga saham, salah satu diantaranya adalah menurut apa yang

dipaparkan oleh Eduardus Tandelilin (2010:301), jenis nilai saham yaitu : 1. Nilai Nominal

Nilai nominal adalah nilai yang tercantum dalam sertifikat saham dan

pencantumannya berdasarkan keputusan dan dari hasil pemikiran perusahaan yang

mempunyai saham tersebut. Jadi nilai nominal sudah ditentukan pada waktu

(30)

2. Nilai Buku

Nilai buku menunjukan nilai bersih kekayaan perusahaan, artinya nilai buku

merupakan hasil perhitungan dari total aktiva perusahaan yang dikurangkan

dengan hutang serta saham preferen kemudian dibagi dengan jumlah saham yang

beredar. Nilai buku sering kali lebih tinggi daripada nilai nominalnya.

3. Nilai Intrinsik

Nilai Intrinsik merupakan nilai yang mengandung unsur kekayaan

perusahaan pada saat sekarang dan unsur potensi perusahaan untuk menghimpun

laba dimasa yang akan datang.

4. Nilai Pasar

Nilai Pasar adalah harga saham biasa yang terjadi dipasar selembar saham biasa

adalah harga yang dibentuk oleh penjualan dan pembelian ketika mereka

memperdagangkan saham.

Pada surat berharga tercantum antara lain harga saham. Harga ini disebut

harga atau nilai nominal. Harga nominal ini merupakan nilai yang ditetapkan oleh

perusahaan untuk menilai setiap lembar saham yang dikeluarkan. Besarnya

(31)

2.4.2 Analisa Saham

Menurut Suad Husnan (2005:307), terdapat dua pendekatan dasar yang

sering digunakan investor untuk menganalisis dan menilai saham di pasar modal,

yaitu analisis fundamental dan analisis teknikal.

1. Analisis teknikal

adalah analisis yang mencoba memperkirakan harga saham (kondisi pasar)

dengan mengamati perubahan harga saham tersebut, dimana tidak memperhatikan

kebijaksanaan pemerintah, pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan penjualan

perusahaan, pertumbuhan laba, perkembangan tingkat bunga, dan sebagainya

yang mempengaruhi harga saham (kondisi pasar). Data yang digunakan dalam

analisis teknikal biasanya berupa grafik atau program komputer. Dari grafik atau

program komputer dapat diketahui bagaimana kecenderungan pasar, sekuritas atau

future komoditas yang akan dipilih dalam berinvestasi, teknik ini mengabaikan

hal-hal yang berkaitan dengan posisi keuangan perusahaan.

2. Analsis fundamental

adalah analisis yang mencoba memperkirakan harga saham di masa yang

akan datang dengan mengestimasi nilai faktor-faktor fundamental yang

mempengaruhi harga saham di masa yang akan datang dan menerapkan hubungan

variabel - variabel tersebut sehingga diperoleh taksiran harga saham. Analisis

fundamental bermula dari anggapan dasar bahwa setiap investor adalah makhluk

rasional. Keputusan investasi saham dari seorang pemodal yang rasional didahului

(32)

akan mempengaruhi harga suatu efek. Argumentasi dasarnya jelas bahwa nilai

saham mewakili nilai perusahaan, tidak hanya nilai intrinsik pada suatu saat, tetapi

juga dan bahkan lebih penting bagi harapan akan kemampuan perusahaan dalam

meningkatkan nilainya dikemudian hari. Informasi-informasi fundamental

diantaranya :

a. Kemampuan manajemen perusahaan

b. Prospek perusahaan

c. Prospek pemasaran

d. Perkembangan teknologi

e. Kemampuan menghasilkan keuntungan

f. Kemampuan terhadap perekonomian nasional

g. Kebijaksanaan pemerintah

h. Hak-hak yang diterima investor

Analisis teknis sangat cocok digunakan dalam keadaan ekonomi relatif

stabil. Namun ketika kondisi ekonomi sedang bergejolak, analissi teknis rawan

melakukan kesalahan estimasi, karena pergerakan harga tidak dipengaruhi oleh

harga masa lalu, tetapi oleh faktor mikro atau makro yang tidak dapat di prediksi

(unpredictable). Oleh karena itu, dibutuhkan analisis fundamental untuk

(33)

2.5 Android

Gambar 2.2 Logo Android

(http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/d/d7/511px-Android_robot.svg.png)

Android Adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis

linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi. Android

menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi

mereka.

2.5.1 The Dalvik Virtual Machine (DVM)

Salah satu element kunci dari Android adalah Dalvik Virtual Machine

(DVM). Android berjalan di Dalvik Virtual Machine (DVM) bukan di Java

Virtual Machine (JVM), sebenarnya banyak persamaan dengan Java Virtual

Machine (JVM) seperti Java ME (Java Mobile Edition), tetapi Android

menggunakan virtual machine sendiri yang dirancang untuk memastikan beberapa

featur-featur berjalan lebih efisien pada perangkat mobile.

(34)

2.5.2 Android SDK (Software Development Kit)

Android SDK adalah tools API (Application Programing Interface) yang

diperlukan untuk mulai mengembangkan aplikasi pada platform Android

menggunakan bahasa pemrograman Java. Android merupakan subset perangkat

lunak untuk ponsel yang meliputi sistem operasi, middleware dan aplikasi kunci

yang di-release oleh Google. Saat ini disediakan Android SDK (Software

Development Kit) sebagai alat bantu dan API untuk mulai mengembangkan

aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa pemrograman Java. Sebagai

platform aplikasi-netral, Android memberi kesempatan untuk membuat aplikasi

yang dibutuhkan.

(Sumber : Nazruddin Safaat, Android.2011.)

2.5.3 ADT (Android Development Tools)

Android Develpoment Tools adalah plugin yang di desain untuk IDE

Eclipse yang memberikan kemudahan dalam mengembangkan aplikasi android

dengan menggunakan IDE Eclipse.Dengan menggunakan ADT untuk Eclipse

akan memudahkan dalam membuat aplikasi project Android, membuat GUI

aplikasi, dan menambahkan komponen-komponen yang lainnya.

(Sumber : Nazruddin Safaat, Android.2011.)

2.5.4 Arsitektur Android

Secara garis besar Arsitektur Android dapat di jelaskan dan di gambarkan

(35)

1. Application dan Widgets

Application dan Widgets adalah layer dimana user berhubungan dengan

aplikasi saja, dimana biasanya user men-download aplikasi, melakukan

instalasi dan menjalankan aplikasi.

2. Application Frameworks

Android adalah “Open Development Platform” yaitu Android menawarkan

kepada pengembang atau member kemampuan untuk membangun aplikasi

yang inovatif.

3. Libraries

Libraries adalah layer dimana fitur-fitur Android berada, biasanya para

pembuat aplikasi mengakses libraries untuk menjalankan aplikasinya.

4. Android Runtime

Layer yang membuat aplikasi Android dapat djalankan dimana dalam

prosesnya menggunakan Implementasi Linux.

5. Linux Kernel

Linux Kernel adalah layer dimana inti dari operating system dari Android

(36)

Gambar 2.3 Arsitektur Android

(Sumber : Nazruddin Safaat, Android.2011:9)

2.5.5 Fundamental Aplikasi

Aplikasi Android ditulis dalam bahasa pemrograman Java. Kode Java

dikompilasi bersama dengan data file resource yang dibutuhkan oleh aplikasi,

dimana prosesnya di-package oleh tools yang dinamakan “apt tools” ke dalam

paket Android sehingga menghasilkan file dengan ekstensi apk.

(Sumber : Nazruddin Safaat, ANDROID.2011.)

Ada enam jenis komponen pada aplikasi Android yaitu:

1. Activities

Suatu Activity akan menyajikan user interface (UI) kepada pengguna,

(37)

2. Service

Service tidak memiliki Graphic User Interface (GUI), tetapi service berjalan

secara background dan service harus berada dalam kelas induknya.

3. Broadcast Receiver

Broadcast Receiver berfungsi menerima dan bereaksi untuk menyampaikan

notifikasi.

4. Content Provider

Content Provider membuat kumpulan aplikasi data secara spesifik sehingga

bisa digunakan oleh aplikasi lain.

2.5.6 Versi Android

1. Android Versi 1.1

2. Android Versi 1.5 (Cupcake)

3. Android Versi 1.6 (Donut)

4. Android Versi 2.0/2.1 (Éclair)

5. Android Versi 2.2 (Froyo)

6. Android Versi 2.3 (Gingerbread)

7. Android Versi 3.0 (Honeycomb)

8. Android Versi 4.0 (Ice Cream Sandwich)

9. Android Versi 4.1 (Jelly Bean)

(38)

2.6 Tinjauan Perangkat Lunak Pendukung 2.6.1 Eclipse

Gambar 2.4 Logo Eclipse

(http://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/3/34/Eclipse-logo.png)

2.6.1.1Definisi Eclipse

Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk

mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform

(platform-independent). Berikut ini adalah sifat dari Eclipse:

1. Multi-platform: Target sistem operasi Eclipse adalah Microsoft Windows, Linux, Solaris, AIX, HP-UX dan Mac OS X.

2. Mulit-language: Eclipse dikembangkan dengan bahasa pemrograman Java, akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan aplikasi berbasis bahasa

pemrograman lainnya, seperti C/C++, Cobol, Python, Perl, PHP, dan lain

sebagainya.

(39)

seperti dokumentasi, test perangkat lunak, pengembangan web, dan lain

sebagainya.

Eclipse pada saat ini merupakan salah satu IDE favorit dikarenakan gratis

dan open source, yang berarti setiap orang boleh melihat kode pemrograman

perangkat lunak ini. Selain itu, kelebihan dari Eclipse yang membuatnya populer

adalah kemampuannya untuk dapat dikembangkan oleh pengguna dengan

komponen yang dinamakan plug-in.

(Sumber : Wina Noviani Fatimah, Pengenalan Eclipse.2011.)

2.6.1.2Sejarah Eclipse

Eclipse awalnya dikembangkan oleh IBM untuk menggantikan perangkat

lunak IBM Visual Age for Java 4.0. Produk ini diluncurkan oleh IBM pada

tanggal 5 November 2001, yang menginvestasikan sebanyak US$ 40 juta untuk

pengembangannya. Semenjak itu konsursium Eclipse Foundation mengambil alih

untuk pengembangan Eclipse lebih lanjut dan pengaturan organisasinya.

(Sumber : Wina Noviani Fatimah, Pengenalan Eclipse.2011.)

2.6.1.3Arsitektur Eclipse

Sejak versi 3.0, Eclipse pada dasarnya merupakan sebuah kernel, yang

mengangkat plug-in. Apa yang dapat digunakan di dalam Eclipse sebenarnya

adalah fungsi dari plug-in yang sudah diinstal. Ini merupakan basis dari Eclipse

yang dinamakan Rich Client Platform (RCP). Berikut ini adalah komponen yang

(40)

1. Core platform

2. OSGi

3. SWT (Standard Widget Toolkit)

4. JFace

5. Eclipse Workbench

Secara standar Eclipse selalu dilengkapi dengan JDT (Java Development

Tools), plug-in yang membuat Eclipse kompatibel untuk mengembangkan

program Java, dan PDE (Plug-in Development Environment) untuk

mengembangkan plug-in baru. Eclipse beserta plug-in-nya diimplementasikan

dalam bahasa pemrograman Java.

Konsep Eclipse adalah IDE yang terbuka (open), mudah diperluas

(extensible) untuk apa saja, dan tidak untuk sesuatu yang spesifik[2]. Jadi, Eclipse

tidak saja untuk mengembangkan program Java, akan tetapi dapat digunakan

untuk berbagai macam keperluan, cukup dengan menginstal plug-in yang

dibutuhkan. Apabila ingin mengembangkan program C/C++ terdapat plug-in CDT

(C/C++ Development Tools). Selain itu, pengembangan secara visual bukan hal

yang tidak mungkin oleh Eclipse, plug-in UML2 tersedia untuk membuat diagram

UML. Dengan menggunakan PDE setiap orang bisa membuat plug-in sesuai

dengan keinginannya. Salah satu situs yang menawarkan plug-in secara gratis

seperti Eclipse downloads by project.

(41)

2.6.1.4Versi Peluncuran Eclipse

Sejak tahun 2006, Eclipse Foundation mengkoordinasikan peluncuran Eclipse

secara rutin dan simultan yang dikenal dengan nama Simultaneous Release. Setiap

versi peluncuran terdiri dari Eclipse Platform dan juga sejumlah proyek yang

terlibat dalam proyek Eclipse. Tujuan dari sistem ini adalah untuk menyediakan

distribusi Eclipse dengan fitur-fitur dan versi yang terstandarisasi. Hal ini juga

dimaksudkan untuk mempermudah deployment dan maintenance untuk sistem

enterprise, serta untuk kenyamanan.Peluncuran simultan dijadwalkan pada bulan

Juni setiap tahunnya.

(Sumber : Wina Noviani Fatimah, Pengenalan Eclipse.2011.)

2.6.2 Java

Gambar 2.5 Logo Java

(http://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/2/2e/Java_Logo.svg)

2.6.2.1Definisi Java

Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai

(42)

Gosling saat masih bergabung di Sun Microsystems saat ini merupakan bagian

dari Oracle dan dirilis tahun 1995. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang

terdapat pada C dan C++ namun dengan sintaksis model objek yang lebih

sederhana serta dukungan rutin-rutin aras bawah yang minimal. Aplikasi-aplikasi

berbasis java umumnya dikompilasi ke dalam p-code (bytecode) dan dapat

dijalankan pada berbagai Mesin Virtual Java (JVM). Java merupakan bahasa

pemrograman yang bersifat umum/non-spesifik (general purpose), dan secara

khusus didisain untuk memanfaatkan dependensi implementasi seminimal

mungkin. Karena fungsionalitasnya yang memungkinkan aplikasi java mampu

berjalan di beberapa platform sistem operasi yang berbeda, java dikenal pula

dengan slogannya, "Tulis sekali, jalankan di mana pun". Saat ini java merupakan

bahasa pemrograman yang paling populer digunakan, dan secara luas

dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis perangkat lunak aplikasi

ataupun aplikasi berbasis web.

2.6.2.2Sejarah perkembangan Java

Bahasa pemrograman Java terlahir dari The Green Project, yang berjalan

selama 18 bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut

belum menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick

Naughton, Mike Sheridan, James Gosling dan Bill Joy, beserta sembilan

pemrogram lainnya dari Sun Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah

(43)

Pertemuan proyek berlangsung di sebuah gedung perkantoran Sand Hill

Road di Menlo Park. Sekitar musim panas 1992 proyek ini ditutup dengan

menghasilkan sebuah program Java Oak pertama, yang ditujukan sebagai

pengendali sebuah peralatan dengan teknologi layar sentuh (touch screen), seperti

pada PDA sekarang ini. Teknologi baru ini dinamai "*7" (Star Seven).

Setelah era Star Seven selesai, sebuah anak perusahaan Tv kabel tertarik

ditambah beberapa orang dari proyek The Green Project. Mereka memusatkan

kegiatannya pada sebuah ruangan kantor di 100 Hamilton Avenue, Palo Alto.

Perusahaan baru ini bertambah maju: jumlah karyawan meningkat dalam

waktu singkat dari 13 menjadi 70 orang. Pada rentang waktu ini juga ditetapkan

pemakaian Internet sebagai medium yang menjembatani kerja dan ide di antara

mereka. Pada awal tahun 1990-an, Internet masih merupakan rintisan, yang

dipakai hanya di kalangan akademisi dan militer.

Mereka menjadikan perambah (browser) Mosaic sebagai landasan awal

untuk membuat perambah Java pertama yang dinamai Web Runner, terinsipirasi

dari film 1980-an, Blade Runner. Pada perkembangan rilis pertama, Web Runner

berganti nama menjadi Hot Java.

Pada sekitar bulan Maret 1995, untuk pertama kali kode sumber Java versi

1.0a2 dibuka. Kesuksesan mereka diikuti dengan untuk pemberitaan pertama kali

pada surat kabar San Jose Mercury News pada tanggal 23 Mei 1995.

Sayang terjadi perpecahan di antara mereka suatu hari pada pukul 04.00 di

(44)

Schmidt dan George Paolini dari Sun Microsystems bersama Marc Andreessen,

membentuk Netscape.

Nama Oak, diambil dari pohon oak yang tumbuh di depan jendela ruangan

kerja "Bapak Java", James Gosling. Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi

release Java karena sebuah perangkat lunak lain sudah terdaftar dengan merek

dagang tersebut, sehingga diambil nama penggantinya menjadi "Java". Nama ini

diambil dari kopi murni yang digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan

Gosling. Konon kopi ini berasal dari Pulau Jawa. Jadi nama bahasa pemrograman

Java tidak lain berasal dari kata Jawa (bahasa Inggris untuk Jawa adalah Java).

2.6.2.3Versi Java

Versi awal Java ditahun 1996 sudah merupakan versi release sehingga

dinamakan Java Versi 1.0. Java versi ini menyertakan banyak paket standar awal

yang terus dikembangkan pada versi selanjutnya:

1. java.lang: Peruntukan kelas elemen-elemen dasar.

2. java.io: Peruntukan kelas input dan output, termasuk penggunaan berkas.

3. java.util: Peruntukan kelas pelengkap seperti kelas struktur data dan kelas

kelas penanggalan.

4. java.net: Peruntukan kelas TCP/IP, yang memungkinkan berkomunikasi

dengan komputer lain menggunakan jaringan TCP/IP.

5. java.awt: Kelas dasar untuk aplikasi antarmuka dengan pengguna (GUI)

6. java.applet: Kelas dasar aplikasi antar muka untuk diterapkan pada

(45)

2.6.2.4Kelebihan Java

dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini

memungkinkan sebuah program berbasis java dikerjakan diatas operating

system Linux tetapi dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows.

Platform yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux,

Mac OS dan Sun Solaris. Penyebanya adalah setiap sistem operasi

menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs

Java) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut.

2. OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi Objek) 3. Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan

library/perpustakaan (kumpulan program program yang disertakan dalam

pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para

pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini

ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus

membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh

(46)

4. Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman C++ sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna

Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke

Java. Universitas-universitas di Amerika Serikat juga mulai berpindah

dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih

mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang

bukan mengambil jurusan komputer.

5. Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan

memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai

secara luas).

2.6.2.5Kekurangan Java

1. Tulis sekali, jalankan di mana saja - Masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE,

misalnya SWT-AWT bridge yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac

OS X.

2. Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java

merupakan bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi,

seperti nama-nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi

(47)

digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah

dibajak/direverse-engineer.

3. Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi

sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object

Pascal). Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi pihak yang

menggunakan teknologi terbaru (karena trend memori terpasang makin

murah), tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih harus berkutat

dengan mesin komputer berumur lebih dari 4 tahun.

2.6.3 XML

Gambar 2.6 XML

(48)

2.6.3.1Definisi XML

XML (Extensible Markup Language) adalah bahasa markup untuk

keperluan umum yang disarankan oleh W3C untuk membuat dokumen markup

keperluan pertukaran data antar sistem yang beraneka ragam. XML merupakan

kelanjutan dari HTML (HyperText Markup Language) yang merupakan bahasa

standar untuk melacak Internet.

2.6.3.2Pengenalan XML

XML didesain untuk mempu menyimpan data secara ringkas dan mudah

diatur. Kata kunci utama XML adalah data (jamak dari datum) yang jika diolah

bisa memberikan informasi.

XML menyediakan suatu cara terstandarisasi namun bisa dimodifikasi untuk

menggambarkan isi dari dokumen. Dengan sendirinya, XML dapat digunakan

untuk menggambarkan sembarang view database, tetapi dengan suatu cara yang

standar.

2.6.3.3Tipe XML

XML memiliki tiga tipe file :

1. XML, merupakan standar format dari struktur berkas (file).

2. XSL, merupakan standar untuk memodifikasi data yang diimpor atau

diekspor.

3. XSD, merupakan standar yang mendefinisikan struktur database dalam

(49)

2.6.3.4Keunggulan XML

Keunggulan XML bisa diringkas sebagai berikut :

1. Pintar (Intelligence). XML dapat menangani berbagai tingkat (level)

kompleksitas.

2. Dapat beradaptasi. Dapat mengadaptasi untuk membuat bahasa sendiri.

Seperti Microsoft membuat bahasa MSXML atau Macromedia

mengembangkan MXML.

3. Mudah pemeliharaannya.

4. Sederhana. XML lebih sederhana.

5. Mudah dipindah-pindahkan (Portability). XML mempunyai kemudahan

perpindahan (portabilitas) yang lebih bagus.

2.6.4 Dreamweaver

Gambar 2.7 Logo Dreamweaver

(50)

2.6.4.1Definisi Dreamweaver

Dreamweaver merupakan program penyunting halaman web keluaran Adobe Systems yang dulu dikenal sebagai Macromedia Dreamweaver keluaran Macromedia. Program ini banyak digunakan oleh pengembang web karena

fitur-fiturnya yang menarik dan kemudahan penggunaannya. Versi terakhir

Macromedia Dreamweaver sebelum Macromedia dibeli oleh Adobe Systems yaitu

versi 8. Versi terakhir Dreamweaver keluaran Adobe Systems adalah versi 10

yang ada dalam Adobe Creative Suite 4 (sering disingkat Adobe CS4).

(Mulya Hadi, Dreamwever 8 Untuk Orang Awam. 2006.)

2.6.4.2Versi Dreamweaver

Tanggal rilis Keterangan

Macromedia

1.2 Maret 1998 Versi pertama untuk Windows

2.0 2.0

(51)

4.0

Replaced Adobe GoLive in the

Creative Suite series

10.0 CS4

23 September

2008

Warna Arti

Merah Rilis lama; tidak didukung

Kuning Rilis lama; masih didukung

Hijau Rilis terkini

2.6.5 PHP (Hypertext Preprocessor)

PHP adalah sebuah bahasa pemograman yang berjalan dalam sebuah

(52)

bernama Rasmus Lerdoft pada bulan Agustus-September 1994. Pada awalnya,

Rasmus mencoba menciptakan sebuah script dalam wesite pribadinya dengan

tujuan untuk memonitor siapa saja yang pernah mengunjungi website-nya.

2.6.6. JSON (JavaScript Object Notation)

JSON (JavaScript Object Notation) adalah format pertukaran data yang

ringan, mudah dibaca dan ditulis oleh manusia, serta mudah diterjemahkan dan

dibuat (generate) oleh komputer. JSON merupakan format teks yang tidak

bergantung pada bahasa pemprograman apapun karena menggunakan gaya bahasa

yang umum digunakan oleh programmer keluarga C termasuk C, C++, C#, Java,

JavaScript, Perl, Python dll. Oleh karena sifat-sifat tersebut, menjadikan JSON

ideal sebagai bahasa pertukaran-data.

JSON terbuat dari dua struktur:

1. Kumpulan pasangan nama/nilai. Pada beberapa bahasa, hal ini dinyatakan

sebagai objek (object), rekaman (record), struktur (struct), kamus

(dictionary), tabel hash (hash table), daftar berkunci (keyed list), atau

associative array.

2. Daftar nilai terurutkan (an ordered list of values). Pada kebanyakan bahasa,

hal ini dinyatakan sebagai larik (array), vektor (vector), daftar (list), atau

urutan (sequence).

Struktur-struktur data ini disebut sebagai struktur data universal. Pada

(53)

dalam bentuk yang sama maupun berlainan. Hal ini pantas disebut demikian

karena format data mudah dipertukarkan dengan bahasa-bahasa pemprograman

yang juga berdasarkan pada struktur data ini.

2.6.7. Mozilla Firefox

Gambar 2.8 Logo Mozilla Firefox

(http://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/e/e3/Firefox-logo.svg)

Mozilla Firefox (aslinya bernama Phoenix dan kemudian untuk sesaat dikenal sebagai Mozilla Firebird) adalah peramban web lintas platform gratis yang dikembangkan oleh Yayasan Mozilla dan ratusan sukarelawan.

Sebelum rilis versi 1.0-nya pada 9 November 2004, Firefox telah

mendapatkan sambutan yang sangat bagus dari pihak media, termasuk dari Forbes

dan Wall Street Journal. Dengan lebih dari 5 juta download dalam 12 hari

pertama rilisnya dan 6 juta hingga 24 November 2004, Firefox 1.0 adalah salah

satu perangkat lunak gratis, sumber terbuka (open-source) yang paling banyak

digunakan di antara pengguna rumahan.

Melalui Firefox, Yayasan Mozilla betujuan untuk mengembangkan sebuah

peramban web yang kecil, cepat, sederhana, dan sangat bisa dikembangkan

(terpisah dari Mozilla Suite yang lebih besar). Sejak 3 April 2003, Firefox dan

klien surel Thunderbird telah menjadi fokus utama pengembang Yayasan Mozilla

(54)

Di antara fitur populer Firefox adalah pemblokir pop-up yang sudah

terpasang di dalamnya, dan sebuah mekanisme pengembangan (extension) untuk

menambah fungsionalitas tambahan. Meskipun fitur-fitur ini sudah tersedia untuk

beberapa lamanya di peramban-peramban web lainnya seperti Mozilla Suite dan

Opera, Firefox merupakan peramban web pertama yang mendapatkan penerimaan

dalam skala sebesar ini. Firefox ditargetkan untuk mendapat sekitar 10% pangsa

pasar Internet Explorer keluaran Microsoft (peramban web terpopuler dengan

margin yang besar (per 2004) hingga tahun 2005, yang telah disebut oleh banyak

orang sebagai tahun kembalinya perang peramban web.

Firefox dapat dijalankan pada berbagai macam sistem operasi seperti

Microsoft Windows, Linux, Mac OS X, dan FreeBSD.

2.6.8. SQL (Structured Query Language)

SQL (Structured Query Language) adalh bahasa yang digunakan untuk

mengelola data pada RDBMS. SQL, awalnya dikembangkan berdasarkan teori

aljabar relasional dan kalkulus. SQL mulai berkembang pada tahun 1970an. SQL

mulai digunakan sebagai standar yang resmi pada tahun 1986 oleh ANSI

(American National Standars Institute) dan pada tahun 1987 oleh ISO

(55)

40 3.1 Objek Penelitian

Dalam perancangan dan pembangunan aplikasi informasi investasi saham

berbasis android ini dilakukan penelitian pada perusahaan Captial Wealth

Management dan Bursa Efek Indonesia melalui websitenya yaitu www.idx.co.id

3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan

Cikal bakal Capital Wealth Management dirintis oleh Gilang Wardany

pada tahun 2012, setelah beliau menumpuh program studi di beberapa

Universitas swasta dan menyadari bahwa kuliah memerlukan biaya dan waktu

yang tidak sedikit. Beliau mencoba berjualan elektronik dan mainan untuk

mencukupi biaya kuliahnya. Seiring waktu berjalan bisnis beliau makin sukses

tetapi modal yang kurang menjadi kendala. Modal yang serba kekurangan

membuat beliau mengeluarkan sebuah ide bisnis yaitu menghimpun dana dimulai

dari keluarga terdekat.

Pada tahun pertama banyak mengalami kendala dan rintangan dari

berbagai faktor menghimpun dana karena kurang kepercayaan dan tidak adanya

bukti jelas sehingga timbul keraguan di pihak investor. Probabilitas yang beliau

tempuh dalam menjalankan bisnis ini hanya ada dua yaitu gagal total atau berhasil

dengan kesuksesan yang membangun bukan dari satu pihak. Kini Capital Wealth

(56)

yang bergabung sudah mencapai lebih dari 300 orang dan diharapkan menjadi

perusahaan penanaman modal terpercaya.

3.1.2 Visi dan Misi Perusahaan VISI

Visi Capital Wealth Management adalah :

“Menjadi Perusahaan penanaman modal yang Unggul, Terpercaya dan Terdepan

dalam Layanan dan Kinerja”.

MISI

Misi Capital Wealth Management yaitu :

1. Memberikan layanan dan solusi keuangan bagi para investor.

2. Meningkatkan nilai penanaman modal yang unggul bagi investor.

3. Menciptakan rakyat yang sejahtera dan mandiri.

4. Meningkatkan ketertarikan masyarakat akan dunia bisnis.

3.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan

Struktur Organisasi adalah suatu susunan dan hubungan antara tiap bagian

serta posisi yang ada pada suatu organisasi atau perusahaan dalam menjalankan

kegiatan operasional untuk mencapai tujuan. Struktur Organisasi menggambarkan

dengan jelas pemisahan kegiatan pekerjaan antara yang satu dengan yang lain dan

bagaimana hubungan aktivitas dan fungsi dibatasi. Dalam struktur organisasi yang

(57)

Beberapa keuntungan yang dapat diperoleh dari penggunaan bagan organisasi

adalah dapat memperlihatkan karakteristik utama dari suatu perusahaan tersebut,

tentang gambaran pekerjaan dan hubungan-hubungan yang ada didalam

perusahaan serta digunakan untuk merumuskan rencana kerja yang ideal sebagai

pedoman untuk dapat mengetahui siapa bawahan dan atasannya. Struktur

keorganisasian dapat dilihat pada bagan struktur organisasi berikut ini :

Gambar 3.1 Struktur Organisasi Perusahaan

(58)

3.1.4 Deskripsi Tugas

Deskripsi tugas di Capital Wealth Management adalah sebagai berikut:

a. Direktur Utama dipimpin oleh pemilik perusahaan yang bertanggung jawab

penuh pada kegiatan yang terjadi di perusahaan.

b. Keuangan bertugas untuk merencanakan, melaksanakan dan mengendalikan

sumber daya keuangan dalam kegiatan entintas secara efisien dan efektif,

dalam kerjasama secara terpadu dengan fungsi-fungsi lainnya seperti riset

dan penelitian, produksi, pemasaran dan sumberdaya manusia.

c. Manajer Umum memiliki tanggung jawab terhadap seluruh bagian atau

fungsional pada perusahaan. Manajer umum memimpin beberapa unit

bidang fungsi pekerjaan yang mengepalai seluruh manajer fungsional.

d. Manajer IT bertugas mengelola pekerjaan Teknologi Informasi(TI) dalam

operasional sehari-hari dan memberikan solusi teknologi untuk mencapai

tujuan dan strategi bisnis perusahaan.

e. Manajer Operasional bertugas mengelola seluruh kegiatan operasional.

f. Manajer Pengembangan bertugas merencanakan dan mengatur kegiatan

penelitian dan pengembangan perusahaan.

g. Wealth Planner bertugas untuk menawarkan suatu produk dalam suatu

proses penjualan dan memotivasi calon investor untuk bergabung.

(59)

3.1.5 Logo Perusahaan

Gambar 3.2 Logo Capital Wealth Management

(Sumber : Capital Wealth Management)

Logo di atas memiliki arti:

1. Huruf Capital Wealth Management : Nama dari perusahaan tersebut.

2. Garis berpanah : Menandakan bahwa Capital Management meningkat

menjadi perusahaan terpercaya bersama semua anggota dan investor.

3.1.6 Badan Hukum Perusahaan

Capital Wealth Management didirikan setelah mendapatkan izin

operasional dari pemerintah kabupaten Bandung berdasarkan Surat ijin usaha

perdagangan No. 503/0871/BPMP/PK/J/XII/2012.

3.2 Metode Penelitian

Metode penelitian adalah suatu teknis atau cara mencari, memperoleh,

mengumpulkan atau mencatat data, baik yang berupa data primer maupun data

(60)

kemudian menganalisa faktor-faktor yang berhubungan dengan pokok-pokok

permasalahan sehingga akan terdapat suatu kebenaran data-data yang akan

diperoleh.

Dalam melakukan penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian

deskriptif. Metode ini bertujuan untuk membuat deskripsi, gambaran secara

sistematis, faktual dan akurat sehingga dengan metode ini mempermudah

pemecahan masalah yang penulis teliti.

3.2.1 Desain Penelitian

Dalam tahap desain ini, penulis akan membuat gambaran Aplikasi Informasi

Investasi Saham Berbasis Android. Aplikasi ini akan menampilkan pergerakan

harga saham yang tergabung dalam LQ 45 setiap hari mulai dari hari senin

(pembukaan pasar modal) sampai dengan hari jumat (penutupan pasar modal).

Selain itu dalam aplikasi ini juga tersedia informasi saham LQ 45 yaitu profil

perusahaan saham dan laporan keuangan perusahaan saham tersebut. Dari hal

tersebut, penulis mengumpulkan data sebagai bahan laporan dengan

menggunakan metode deskriptif, yaitu suatu metode yang pada tahap pertama

penulis melakukan pengumpulan data dan bahan yang diperlukan, kemudian pada

tahap berikutnya penulis mengolah dan membahas sampai pada suatu kesimpulan

(61)

3.2.2 Jenis dan Metode Pengumpulan Data

Jenis dan metode pengumpulan data yang digunakan dalam pembangunan

dan perancangan Aplikasi Informasi Investasi Saham Berbasis Android yaitu

bersumber dari data primer yaitu wawancara dan observasi, serta sumber data

sekunder yaitu dokumentasi.

3.2.2.1 Sumber Data Primer

1. Observasi

Yaitu teknik pengumpulan data dengan mengamati langsung objek data

yang akan diteliti.

2. Wawancara

Merupakan teknik pengumpulan data untuk mendapatkan informasi

langsung dari sumbernya secara tatap muka dengan objek penelitian

3.2.2.2 Sumber Data Sekunder

Dokumentasi

Merupakan sumber data dengan mengumpulkan bahan tertulis berupa data-data

yang diperoleh untuk dijadikan objek data penelitian.

3.2.3 Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem

Dalam membangun suatu aplikasi diperlukan suatu pendekatan dan

pengembangan sistem yang akan menentukan proses penyelesaian rekayasa

(62)

menggunakan pendekatan berorientasi objek (object oriented) dan pengembangan

sistem dengan menggunakan model Prototype.

3.2.3.1 Metode Pendekatan Sistem

Metode pendekatan sistem yang digunakan dalam perancangan sistem

pada aplikasi yang akan dibuat menggunakan metode pendekatan sistem yang

berorientasi objek (Object Oriented), yang mencakup analisis dan desain yang

disebut OOAD (Object Oriented Analysis and Design). Alat bantu analisis dan

perancangan adalah Unified Modelling Language (UML) yang merupakan sebuah

bahasa standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan

mendokumentasikan sistem piranti lunak. UML menawarkan sebuah standar

untuk merancang model sebuah sistem dengan berfokus pada objek. Dalam UML

terdapat 7 jenis diagram, yaitu ; Diagram Use Case, Diagram Activity, Diagram

Sequence, Diagram Class, Diagram Object, Diagram Component, Deployment

Diagram.

3.2.3.2 Metode Pengembangan Sistem

Metode pengembangan sistem yang penulis gunakan adalah dengan metode

pengembangan sistem prototype. Metode ini memberikan ide bagi analis sistem

atau pemrogram untuk menyajikan gambaran yang lengkap. Dengan demikian

pada metode ini pemesan sistem akan dapat melihat pemodelan dari sistem itu

(63)

prototype dimulai dari mengumpulkan kebutuhan pemesan terhadap perangkat

lunak yang akan dibuat. Lalu dibuatlah program prototype agar pemesan bisa

melihat dan terbayang program yang diingkannya.

Mendengarkan Pelanggan

Membangun Mockup / Memperbaiki

Mockup Menguji

Mockup / Memperlihatkan pada Pelanggan

Gambar 3.3 ilustrasi metode prototype

(Rosa A.S. – M. Shalahuddin, Rekayasa Perangkat Lunak. 2011:30)

Mock-up adalah sesuatu yang digunakan sebagai model desain yang

digunakan untuk mengajar, demonstrasi, evaluasi desain, promosi atau keperluan

lain. Sebuah mock-up disebut sebagai prototipe jiga mampu menyediakan atau

mampu mendemonstrasikan sebagaian besar fungsi sistem perangkat lunak dan

(64)

Proses Prototype :

1. Mendengarkan Pelanggan

pada tahap ini pengembang akan mengumpulkan data-data yang dibutuhkan

untuk membuat konsep aplikasi yang di inginkan pelangan.

2. Membangun mock-up / memperbaiki mock-up

pada tahap ini pengembang membangun dan memperbaiki sistem serta

aplikasi berdasarkan data yang telah dikumpulkan. Kemudian dibuat sesuai

harapan pelanggan

3. Menguji mock-up / memperlihatkan pada pelanggan

pada proses ini pengembang melakukan uji coba terhadap aplikasi dan

memberikannya kepada pelanggan agar mendapatkan tanggapan atas

aplikasi yang telah dibuat.

Ketiga tahap tersebut akan terus dilakukan secara berulang hingga mencapai

hasil yang diharapakan pelanggan dan pelanggan akan mendapatkan kepuasan

dari aplikasi yang telah dibuat.

Kelemahan Model Protoipe :

1. Pelanggan dapat sering mengubah atau menambah-nambah spesifikasi

kebutuhan karena menganggap aplikasi sudah cepat dikembangkan.

2. Pengembangan lebih sering mengambil kompromi dengan pelanggan untuk

(65)

lebih sering menggunakan segala cara guna menghasilkan prototipe untuk

didemonstrasikan.

3.2.3.3 Alat Bantu Analisis dan Perancangan

Alat bantu analisis dan perancangan menggunakan metode pendekatan

sistem yang berorientasi objek, oleh sebab itu akan digambarkan bagaimana

karakteristik sistem tersebut dengan menggunakan permodelan Unifield

Modelling Language (UML). Dalam UML terdapat diagram-diagram yang akan

membantu dalam pembuatan permodelan sistem, yaitu ;

1. Use Case Diagram

Miftakhul Huda (2010:138) menyatakan use case menggambarkan

fungsionalitas dari sebuah sistem (apa fungsinya). Yang mempresentasikan

sebuah interaksi antar aktor dengan sistem (sebuah pekerjaan). Misalnya

menambah data/membuat laporan. Aktor adalah sebuah entitas manusia mesin

yang berinteraksi dengan sistem untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan tertentu.

Sebuah use case dapat meng-include fungsionalitas use case lain.

2. Activity Diagram

Miftakhul Huda (2010:142) diagram ini menggambarkan berbagai

aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, mulai titik awal, melalui kondisi

yang mungkin terjadi, kemudian sampai pada titik akhir. Diagram ini juga mampu

menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.

Gambar

Gambar 2.3  Arsitektur Android
Gambar 2.6  XML
Tabel 2.1 Versi Dreamweaver
Gambar 3.1 Struktur Organisasi Perusahaan
+7

Referensi

Dokumen terkait

Pada uji efektivitas bakterisida nabati, minyak serai wangi konsentrasi 1 - 2% menunjukkan daya hambat yang lebih tinggi dibanding minyak cengkeh dengan konsentrasi yang sama..

―Retribusi daerah adalah pungutan daerah sebagai pembayaran pemakaian atau karena memperoleh jasa pekerjaan, usaha atau milik daerah untuk kepentingan umum, atau

Terdapat pengaruh berat lem kayu terhadap hasil jadi aplikasi kaih goni ditinjau dari aspek kekakuan aplikasi kain goni, bentuk aplikasi kain goni, kerapian aplikasi kain

Tetapi putusan MK mengubah isi pasal termasuk ayat yang ada, sehingga Ayat 3 menjadi, "Para serikat pekerja/serikat buruh membentuk tim perunding yang keanggotaannya

Sedangkan pada unsur aktivitas pengendalian bagian otorisasi sudah jelas dalam pemberian kredit, karena untuk pengajuan pinjaman menggunakan formulir yang harus

Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan hukum ini adalah penelitian deskriptif. Penelitian ini bertujuan agar dapat memberikan gambaran yang jelas dan lengkap

diketahui bahwa corporate governance yang diukur dengan komite audit dan proporsi komisaris independen tidak berpengaruh terhadap hubungan antara kepemilikan keluarga

Komponen-komponen yang membentuk sistem proteksi katodik arus paksa ini terdiri dari 4 komponen utama, dimana komponen tersebut pada dasarnya sama dengan komponen pembentuk