G/
b4
Aj
k+
2.00
0
0[9%
PENGARUH CENDAWAN
Tricl~orler1nn
virifle
PADA BERBAGAS
MEDIA TUMBUH TEREIADAP PERTUMBUHAN
SEMAS
G~nelint~
nrboren
Linn.
Oleh
:Desy Andini
E01.195061
JURUSAN PL-iNAJEMEN HUTAN
FAKULT-AS KEHUTANAN
WSTITUT PERTANIAN BOGOR
DESY ANDNI
(E01495061).
Pengaruh Ceudawan
Trichoderma viridePada Berbagai
Media Tumbuh Terhadap Pertumbuhan Semai
Gmelina arboreaLinn. Dibawab
bimbingan Ir. Edje Djamhuri dan Ir. Andi Sukendro.
Kebutuhan kayu untuk bahan industri t e r n meningkat, sedangkan hutan alam sudah tidak
mampu lagi memenuhinya. Salah satu upaya mengatasinya melalui pembangunan Hutan Tanaman
Indushi (HTI) yang dipnoritaskan pada lahan yang tidak produktif dan sebagian besar dilakukan diluar
Pulau Jawa dengan jenis tanah Podsoli Merah Kuning yang reaksinya (pH) asam, kesuburan tanah
rendah, dan kandungan bahan organik rendah (Fakuara dan Djamhuri, 1999). Pengadaan bibit dalam
jumlah besar dan bermutu tinggi sangat diperlukan untuk menunjang keberhasilan pembangunan HTI.
Untuk itu diperlukan pemilihan jenis pohon yang sesuai dan media tumbuh yang menguntungkan bagi
pertumbuhan bibit.
Gmelina arborea
L i
mempakan salah satu jenis pohon yang m e m i l i laju p e m b u h a ncukup tinggi dan mampu tumbub pada tanah yang h a n g subur walaupun produksinya lebih rendah
dibandingkan pada tanah yang subur. Kayunya dapat digunakan sebagai bahan baku pulp dan kertas,
kayu lapis serta kayu pertukangan (Kasmudjo, 1990).
Penanaman jenis cepat tumbuh dan monokultur dengan daur pendek pada lahan yang
kesuburannya rendah mempengaruhi produksi kayu. Untuk mengatasi ha1 ini dilakukan pemupukan.
Pupuk buatan akan mencemari air dan berbahaya bagi manusia dan hewan karena mengandung logam
berat sehingga digunakan pupuk organik bempa pemanfaatan serbuk gergaji, serasah, dan kotoran
cacing.
Bahan organik ini digunakan sebagai media semai yang dicampurkan dengan tanah. Media
semai yang baik bagi pemunbuhan bibit jika komposisinya seragam, ringan, aerasi baik dan
mempunyai kemampuan mengikat air serta nilai tukar kation yang tinggi (Hogdson, 1981). Serbuk
gergaji mempakan limbah indushi kayu yang mengandung unsur nitrogen, phospor dan kalium yang
-- - .~
d i p e r l i i k i Y t a ~ a C U n t u k p e ~ b u h a n n y a (D-%%sman,'-'983). Serasah kiiususiiya dafi jenis k a p y u ~ '
~. ~ ~ ~ ,
keras mempunyai kandungan hara-hara mineral yang l e b i tinggi dibandingkan dengan serasah jenis
konifer (Soekotjo, 1976). Penggunaan bahan organik ini dengan memanfaatkan cendawan
Tricnoderma viride sebagai perombak dapat mempercepat proses dekomposisi sehingga unsur bara
yang dibutuhkan cepat tersedia. Penggunaan kotoran cacing pada media semai juga meningkatkan
kesuburan tanah dengan menyediakan nutrisi bagi pertumbuban tanaman, memperbaiki struktur tanah
dan menetralkan pH (Mustafa, 1996).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian T. viride pada media tanah
gergaji, serasah gmelina, dan kotoran cacing serta ~nengetahui media yang memberikan pertumbuhan
terbaik terhadap pertumbuhan semai G. arborea.
Penelitian ini dilaksanakan di Persemaian Laboratorinm Silvikultur Fakultas Kehutanan IPB
Darmaga Bogor selama lilna bulan dari bulan Febmari sampai dengan bulan JuN 2000. Tahapan
kegiatan ini dimnlai dari penyediaan biakan
T.
viride, pembuatan media, perkecambahan, penyapihandan pemeliharaan, serta pengalnatan semai. Penbah yang diamati dan diukur adalah pertumbuhan
tinggi, dianieter. berdt kering total, Nsbah pucuk akar, indeks mutu bibit, analisa media dan jaringan.
Pengolahan data nntuk peubali-peubah tersebut menggunakan program SAS
Ralicangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Percobaan faktorid 6x2
dalam pola acak lengkap dengan lima ulangan. Perlakuan yang diberikan yaitu faktor A (media
tumbuh) terdiri daxi enam tamf yaitu tanall PMK 100% PMK 30%
+
serbuk gergaji 70%, PMK 20%+
serbuk gergaji 70%+
kotoran cacing 10%: PMK 30%+
serbuk gergaji 50%+
serasah gnelina 20%,PMK 20%
+
serbuk gergaji 50%+
serasah glnelina 20%+
kotoran cacing lo%, tanah latosol loo%,dan faktor B (dekomposer) terdiri dari dud tar& yaitu tanpa dekomposer dan dengan dekomposer.
Hasil penelitian lnenunjukkan baliwa faktor tunggal media tumbuh memberikan pengaruh
yang sangat nyata terhadap seliiua peubal~ kecuali ni~ball pucuk
akar.
Faktor tunggal dekomposermemberikan pengaruh yang sangat nvata terbadap pertambahan tinggi, diameter, berat kering total,
indeks lnutu bibit
dan
rnemberikan pengaruh yang nyata terlladap nisbah pucuk a k a . Interaksi antaramedia tumbuli dengan dekomposer memberikan pengamh yang sangat nyata terhadap semua peubah
kecuali nisbah pucuk akar. Media tumbuli & (PMK 20% : serbuk gergaji 50% : serasah 20% : kotoran
cacing 10%) yang diberi
T.
viride (BI) me~nberikan hasil terbaik terhadap pertambahan tinggi,diameter, berat kering total,
dan
indeks mutu bibit dibandingkan tanah PMK 100% (Ao) tanpa T. viride(Bo). Dilihat dari sifat fisiknya, media &B1 memiliki aerasi yang baik sehingga akar dapat berkembang dengan baik. Penambahan ballan organik pada media ini berupa serbuk gergaji, serasah, dan kotoran cacing dapat mena~nbali jumlah uusur ham tersedia bagi tanaman sehingga peltambahan
tinggi bibit G. arborea lebih cepat. Penggunaan serbuk gergaji yang telah dikomposkan dengan T.
~ ~ ~- ~ ~- . ~ . . .~~~~ . . ~ ~ ... - ~. .. . ~. ~ . ~ .~ ~~~ . viriilele dibandingkan serbuk gergaji dalaln keadaan segar memberih keuntungan terhadap
pertumbuhan tanaman karena lnerniliki kemampuan menahan air tinggi, aerasi b a y s , ringan,
dan
kandungan hara tinggi. Hasil a~alisa kandungan hard menunjukkan media A4Bl ~nelniliki unsur
nitrogen yang tinggi dibandingkm perlakum laimya. Kandungan nitrogen yang cukup tinggi akan
lnenghasilkan lebih banyak protein dan daun tumbuh lebil~ lebar sehingga proses fotosintesis lebih
banyak dan karbol~idrat gang dihasilkan cukup tinggi akibatnya dapat meningkatkan proses
pembelahan Inaupun perpanjangan sel pada fase vegetatif. Serbuk gergaji yang diynakan dalam
keadaan segar akan menghambat pertumbuh;u~ bibit. Keadaan ini diduga karma karbohidrdt yang dibutuhkan untuk pertulnbullan dapat lanlt ~nenyebabkan perkembangan jasad renik meningkat dengan
pertumbuhillmya @avey dan Krause, 1980 dalanr Hendromono, 1987) sehingga tanaman kekurangan
unsur hara nitrogen. Penggunaan sensah dapat meningkatkan kesuburan tanah dan berfungsi
lneligurangi kelelnahan serbuk gergaji karena sensah lebih cepat terdekomposisi dan menyediakan
unsur-unsur dekomposan yang dibutuhkan untuk pertumbuban tanaman. Dilihat dari sifat fisikwa,
serasah gmelina lebih mudah diuraikan oleh lnikroorganis~ne tanah dibandimgkan serbuk gergaji
kilrena terdiri d u i jaringan yang lunak &an berdaging. Dilihat dari sifat kimniqa, serasah gmelina
teniiasuk jellis daun lebar lnengandung senyawa yang mudall lapuk seperti gula. zat pati, dan protein
sederhana dilnana ~iiekanislne kerja mikroorganislne tanah terlebih dallulu menguni senyawa yang
mudah lapnk kemudian mengwai lignin, resin, dan terpen sehingga proses dekolnposisi pa& serasill
daun lebar lebil~ cepat. Penambahan kotoran cacing tanall (kasting) dapat meningkatkan kesuburan
tandi karena lnengandung lebih banyak mikroba perombak selulosa yang dapat mempercepat
pero~iibakan ballan organik. menyebabkan tanah gembur, dan kaya akan unsur llara bempa nitrogen,
pliospor. kalium, dan kalsium yang tersedia bagi tanaman. Kasting mempunyai pH yang newal. Pada
tanah asam Inaka pH kasting lebill tinggi dari pH tanah sehingga menunjang pertulnbuhan tanaman karena unsur llan dapat diserap dengan baik. Pertambahilll tinggi
dan
diameter terbaik jugamengl~asilkan berat kering total yang tinggi.
Penggunaiul T. viricle lenemiliki nilai NPA terbaik yaitu mendekati satu (1.20) berarti
pengguliaai
T
~ainrle mengliasilkan semai yang lnemiliki kema~npuan hidup di lapangan tinggi karenaunsur llara yang tersedia dapat diserap dengan baik oleh akar tanaman dan hasilnya diguuakan secara
optimal untuk memacu perturnbullan di bagian pucuk tanaman. Nilai indeks mutu bibit yang semakin
tinggi menandakan bahwa semai lnempunyai mutu yang selnakin tinggi pula dan apabika ditmilln di
lapangan &an ~nenumnkan tingkat kematiannya.
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa peng-waan media tumbull
dengiu~ komposisi 20% PMK. 50% serbuk gergaji, 20% serasah gmelina dan 10% kotoran a c i n g yang
PENGARUH CENDAWAN
Trichoderma v i d e
PADA BERBAGAI
MEDIA TUMBUH TERHADAP PERTUMBUHAN
SEMAI
Gnzelina arboren
Linn.
Karya Ilmiah
Sebagai Salah Satu Syarat
Untuk Memperoleh Gelar Sajana Kehutanan
Pada Fakultas Kehutanan
Institut Pertanian Bogor
Oleh :
Desy Andini
E01495061
JURUSAN MANAJEMEN HUTAN
FAKULTAS KEHUTANAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Judul Penelitian : PENGARUH CENDAWAN TriclrorlPm~u virirle PADA BERBAGAI MEDIA TUMBUH TERHADAP PERTUMBUHAN SEMAI Gnrelinrr urboreu Linn.
Nama Mahasiswa : DESY ANDINI Nomor Induli : E01495061
Dosen Pembimbing I
Ir. Edje Diamhuri NIP. 130 516 493
Ir. Antli Sukendro NIP. 131 671 607
Disyahlian 01th
Penulis dilahirkan di Jakana pada tanggal 4 Desember 1977 sebagai anak ketiga dari empat bersaudam Keluarga Bapak Syamsudin dan Ibu Zaida.
Penulis menyelesaikan pendidikan dasar di Sekolah Dasar 07 Jakarta pada tallun 1989, kemudian
melanjutkan pendidikan ke Sekolah Ivlenengah Pertama Negeri 2 Ciputat - Tangerang llingga tahun 1992.
Pada tal~un 1995 P e n ~ ~ l i s menyelesaikan p e n d i d i h ~ di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Ciputat
-
Tangemg. Pada tahun yang sama Penulis diterilna di Iristitut Pertanian Bogor pada Fakultas Kehutii~an
melalui jalur Undmgan Seleksi Masuk IPB (USMI) dan memilih Jumsan Mmajernen Hutan.
Selama masa perkuliahan Pfnulis melaksanaltan kegiatan praktek diantaranya Praktek Umum
Kehutanan (PUK) pada tallun ajanui 199611997 di Suaka Margasatwa Cikepul~ dm Cagar Alam
Selabintana. Pada tahun ajaran 199711998 Penulis melakt~kan kegiatan Praktek Umum Pengeloliaan Hutan
(PUPH)
di KPH Punvodadi Pemm Perhutani Unit I Jan% Tengah dan tahun ajaran 199811999 rnengikutiPraktek Kerja Lapangan (PKL) di HPH PT. Mandau Abadi Propinsi Riau.
Sebagai salah satu syarat untnk memperoleh gelar Sajana Kehutanan pada Fakultas Kehutanan
Institnt Pertanian Bogor. Penulis melaksanakan kegiata~ penelitian dengan judul " Pengamh Cendalvan
Trichodermtr viride Pada Berbagai Media Tumbuh Terhadap Pertumhuhnn Semai Gntelinu orburro
KATA
PENGANTAR
S y k u r All~mdulillah Penulis panjatkail keliadirat Allah SWT yang telal~ inemberikru~ taufik
dan Iudayah-Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan Karya Ilmiah dengan judul "Pengaruh
Cendawan Tricf~oriernra viride Pada Berbagai Media Tumbuh Terhadag Pertumbuhan Semai
Gntrlinn arhorrlr Linn".
Pa& keseinpatarl ini Penulis menyampaikan ucapan terima kasih yalig sebesar-besamya
kepada :
I. Ir. Edje Djand~~ui sebagai Dosen Pembimbing Pertama d;ln Ir. Andi Snkendro sebagai Dosen
Pembimbing Kedua yang telah memberikan bimbingan, arahan dan masnkan selama Penulis
melakukm penelitian.
2. Ir. Tjetjep Uknlan K., MM sebegai Dosen Penguji wakil Jumsan Teknologi Hasil Hutan &an
Ir. Tutut Sunanninto, M.Si sebagai Dosen Penguji wakil Juiusan Konservasi Sumberdaya Hutan
3. Bapak dan Maua tercinta; Zulmaida; Hermen. SE; dan Rosa atas curalr&~ cinta, kasili sayang,
materi serta dolulya yang selalu ~nenyertai setiap langkah Penulis.
4. 'Ompreik gill* (Klins11~11ya Ati. Iin, Irma, Evi, Asih, M7Nik, Ira, Joe, din-din, Erlin, Defi. Astrie. Ndank. \L1ida. Ulis, Puatin. M'Ade), Diana, Mega, Ocim, Rodang, Hem. Dadang. Ical, Josni,
Thole. marga Asmat. Rahmat. Ro~nos dan Fang Dedi atas banhran dan kebersamaanriya sela~na
Penulis inelakukan penelitian.
5. Warga "Jasmine" (M'Asil~ M'Wulan, Ria, Widi, Dewi, Eli, Ina, RohmahWini, Heni, Titin, dan
adik-adikku) yang selalu mene~uani baik dalam suka maupun duka.
6. Prima Data Crew p i a n , Wawan, Oppie, Mas Aji, Pak Solah, Rudi, dan Mas Hadi) atas
bantua~u~ya d m selalu rnenghibur Penulis d a l m penwsunan Karya Ilmial~ ini.
7. Selumh Keluarga besar Fallutan IPB khususnya MNH 32 atas duknngan d m kekeluarzaannya.
S; Te iriail. iek. -~ .~ .- ~
an.
sahabat dansem~ia pihak gangtidak dapat~disebutkan Satii persatu atas biuituan . . ~ --yang tel;h diberikan pada Penulis.
Aklhlkalilln Penillis menyadari bahwa Karya Ilmiah ini lnasih jauh dari kata sempunla
karena kerer~arasan Ilmu d m Pengetahuan, namun Penulis telah beiusaha se~llaksimai mmigkin agar
Karya 111nid1 ini dapat bermadzat bagi Ilm11 Silvikultur pada khususnya dan bidang kehutm~ui pada
umulmlya.
Halamnn
DAFTAR IS1 ...
.
.
.
... iDAFTAR T.ABE 111 . . .
DAFTAR GAMBAR iv
DAFTAR L.AIvPIRAN 7'
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakaig 1
B. TtGuan Penelitiai 2
C. Hipotesis
-
711. TINJAUAN
A. Tinjauan Umum G~nelina arborea Li 3
1. Sifat Botanis
dan
Pertumbuhan 32. Penyebaran dm Tempat Tumbuh 3
3. Manfaat dan Keguna 4
B. Tiiijauan Uinun Trichoder~?m viride 4
C. Media Sem 4
4
5
3. Serasah Gmelina ... 6
1. Kotoran Cacing ... 6
. .
D. Dekomposisi ...
E. Hasil-Hasil Penelitian Media Tumbuh dm 'Penggunam Deko~nposer
Trichoderma 11iricle S
111. METODE PENELITIAN
~~ . ~ ~~~ ~ . ~ ~ .
A . Tempat d m kV& P e ~ l i i t i a l 10
B. Ballan
dan
Alat ... : ... 10. .
C. Metode Penelinan ... 10
1. Persiapal ... ... ... ... .. ... . . . . . ... ... . . 10
a. Penyediaan Biakan Trichodernra viride ... 10
b. Pembuatan Media ... I I
a. Pengecambahai ... I I
b. Penyapillan d a ~ peineliliaraan ... I I