• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENGGUNAAN TEPUNG UBI KAYU (Manihot esculenta) SEBAGAI CAMPURAN KONSENTRAT TERHADAP KONSUMSI PAKAN DAN PERTAMBAHAN BOBOT BADAN KELINCI PERANAKAN NEW ZEALAND WHITE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PENGGUNAAN TEPUNG UBI KAYU (Manihot esculenta) SEBAGAI CAMPURAN KONSENTRAT TERHADAP KONSUMSI PAKAN DAN PERTAMBAHAN BOBOT BADAN KELINCI PERANAKAN NEW ZEALAND WHITE"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PENGGUNAAN TEPUNG UBI KAYU ( Manihot esculenta

)SEBAGAI CAMPURAN KONSENTRAT TERHADAP EFISIENSI

PAKANDAN INCOME OVER FEED COST ( IOFC ) PADA TERNAK

KELINCIPERANAKAN NEW ZEALAND WHITE

Oleh: YULIAN NUR ARIFAH (01910096)

ANIMAL HUSBANDRY

Dibuat: 2007-02-02 , dengan 3 file(s).

Keywords: KELINCI NEW ZEALAND WHITE

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 27 juni sampai dengan 31 juli 2005 yang berlokasi di peternak kelinci milik Bapak Sriwoto yang bertempat di desa Bulukerto Kecamatan Bumiaji Kota Batu.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan penaruh penggunaan ubi kayu ( Manihot esculenta ) sebagai campuran konsentrat dalam ransum terhadap efesiensi pakan kelinci dan untuk mengetahui pengaruh penggunaan penaruh penggunaan ubi kayu ( Manihot esculenta ) sebagai campuran konsentrat dalam ransum terhadap IOFC pada ternak kelinci peranakan New Zealand White.

Materi yang digunakan selama penelitian ini adalah kelinci jantan peranakan New Zealand White umur 7 minggu dengan bobot badan masing- masing sekitar 700 gram lepas sapih sebanyak 25 ekor. Metode penelitian ini adalah metode eksperimen dengan 5 perlakuan dan tiap perlakuan diulang 5 kali, tiap unit percobaan terisi 1 ekor kelinci. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap ( RAL ). Data hasil percobaan dianalisa dengan analisis variansi dan apabila hasil menunjukkan perbedaan nyata atau sangat nyata maka dilakukan Uji Beda Nyata Terkecil ( BNT ).

Hasil perhitungan yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan penggunaan tepung ubi kayu memberikan pengaruh yang tidak nyata terhadap efesiens i pakan. Hal ini berarti imbangan zat nutrisi dalam pakan yaitu protein dan energi mulai dari 0 % sampai dengan 20 % memberikan pengaruh yang sama, sehingga diperoleh perbandingan antara pertambahan bobot badan dan konsumsi pakan yang sama pula.

Hasil perhitungan juga diperoleh bahwa penggunaan tepung ubi kayu memberikan pengaruh yang tidak nyata terhadap IOFC. Hal ini berarti penggunaan tepung ubi kayu sebagai campuran konsentrat sebagai campuran kelinci dari 5 % sampai dengan 20 % memberikan pengaruh yang sama terhadap IOFC. Walaupun demikian peternak akan mendapat keuntungan karena dapat menekan biaya pakan dan dari hasil penjualan daging kelinci yang tinggi.

Kesimpulan dari hasil penelitian diperoleh bahwa penggunaan tepung ubi kayu dalam ransum kelinci sampai level 20 % memberikan pengaruh yang tidak nyata terhadap efesiensi pakan terhadap IOFC. Dan penggunaan tepung ubi kayu dalam ransum kelinsi dapat menekan biaya pakan dan IOFC meningkat.

Referensi

Dokumen terkait

Masterplan Ruang Terbuka Hijau Kota Bogor Tahun 2007 7. Hasil Analisis Bappeda Kota Bogor

Banyak masalah yang terjadi pada proses electroplating tembaga. namun agar peneliti ini lebih terfokus dan tidak melebar

Simpulan: Faktor yang berhubungan dengan pemakaian implan pada wanita kawin usia subur adalah nilai budaya yang mendukung, adanya role model, pengetahuan yang baik

Dengan proses tersebut biji pala yang dihasilkan akan mulus

PENDIDIKAN DIMULAI SEMEJAK ANAK DILAHIRKAN:”TAHUN PERTAMA SANGAT PENTING DAN DISEBUT SEBAGAI TAHUN YANG MENENTUKAN DALAM KEHIDUPANNYA.OLEH KARENA ITU, ORANG TUA HENDAKNYA

Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana mengetahui user experiences terhadap produk iDigital Museum, dengan studi kasus Aplikasi Interaktif dengan tema

Dari hasil pengolahan data tentang posisi Ipomea batatas sebagai makanan keluarga maka sebanyak 22,5 % responden menyatakan tidak perlu menjadikan Ipomea batatas sebagai

Faktor penyebab rendahnya keterpilihan perempuan dalam pemilihan legislatif pada tahun 2014 di Kabupaten Kepulauan Selayar Dapil 2 (Kec. Bontosikuyu) yaitu faktor