• Tidak ada hasil yang ditemukan

KESIMPULAN DAN SARAN CONSTRUCTION WASTE MATERIAL PEKERJAAN FINISHING PADA PROYEK KONSTRUKSI DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KESIMPULAN DAN SARAN CONSTRUCTION WASTE MATERIAL PEKERJAAN FINISHING PADA PROYEK KONSTRUKSI DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

52

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan yang sesuai dengan tujuan penelitian ini, yaitu :

1. Prosentase waste atau sisa material pekerjaan dinding, lantai, dan plafon sebagian besar di bawah 5%, hanya beberapa responden/proyek yang memiliki prosentase waste atau sisa material di atas 5%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pekerjaan dinding tidak banyak menimbulkan waste atau sisa pada proyek konstruksi.

2. Faktor yang sangat mempengaruhi waste atau sisa material dalam proyek konstruksi untuk faktor sumber daya manusia adalah faktor kurangnya skill tenaga kerja dengan rata-rata 2,38, untuk faktor manajemen adalah faktor pengambilan keputusan yang lambat dengan rata-rata 2,29, untuk faktor desain dan dokumentasi adalah faktor perubahan desain dengan rata-rata 3,12, untuk faktor material adalah faktor keterlambatan pengiriman material di lokasi dengan rata-rata 2,71, untuk faktor pelaksanaan adalah faktor layout lokasi proyek yang buruk dengan rata-rata 2,03, dan untuk faktor eksternal adalah faktor cuaca yang tidak mendukung dengan rata-rata 2,38. Namun, secara kelompok besar, faktor yang paling mempengaruhi waste

52

5.1. Kesimppuulan

B

Berdasarkan haasisll ana alisis dan pembahasaann yayang telelah dilakkuku an, maka da

dapat ditaririk kkekesisimpululanan yang sesuai dengan tujuanpenenelitian inini,i,yyaiatu :

1. PrProosentatase waste atau sisa material pekerjaan dinding, lantat i,i, ddan plafofon sebaagian besar di bawah 5%, hanya beberapa respondenen/pror yeyek k yangg m

memiliki prosentase waste atau sisa material di atas 5%. Seehihnggaga ddapata

d

disimpulkan bahwa pekerjaan dinding tidak banyak menimbuulkan waastee a

atau sisa pada proyek konstruksi.

2. Faktor yyanangg sasangngatat mmemempepengngaruhi wawaststee aatatauu sisisasa mmataterial dalam proyoyekek konstruksi untuk faktor sumber ddaya manusia adalah faktor kurangnynya a skskiill te

tenan gag kkerjja ddengagann raratata-r-ratata 2,38, ununtutuk k fafaktktor manajemen aj adadalalah h fafakktor pe

(2)

atau sisa material di proyek konstruksi adalah faktor desain dan dokumentasi.

3. Mean tertinggi dengan angka 3,28 tentang bentuk pengelolaan sisa material “pemilahan terhadap sisa material” yang berarti bentuk pengelolaan yang

paling sering diterapkan pada proyek konstruksi, dan nilai mean terendah dengan angka 2,36 yaitu bentuk pengelolaan “langsung membuang sisa material yang berbahaya”, walaupun dalam parameter pengukuran, nilai

tersebut termasuk dalam kondisi “setuju”, namun bentuk pengelolaan ini kurang diterapkan di proyek konstruksi mengingat jika membuang dengan sembarangan, maka dapat membahayakan orang lain atau bahkan masyarakat secara luas.

5.2. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka peneliti memiliki beberapa saran yang bermanfaat dalam meningkatkan produktivitas pekerja konstruksi di wilayah Yogyakarta yaitu sebagai berikut.

1. Bagi pelaku konstruksi, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna, dengan mengetahui prosentase waste/sisa material pada pekerjaan finishing yang terjadi di proyek konstruksi dan berbagai faktor yang dapat menimbulkan waste atau sisa material, sebaiknya terlebih dahulu mengidentifikasi dan merencanakan upaya agar sisa material tersebut dapat dikurangi. Meskipun waste/sisa material tidak dapat sepenuhnya dihindari dalam proyek konstruksi, namun sisa material yang 3. Mean tertinggi dengan anangkgka 3,28 tentatangng bentuk pengelolaan sisa material

“pemilahan tererhhadap sisa material” yang berartiti bbentuk pengelolaan yang palingg ssering diterapkan ppadda a prroyoyekek kononstruksi, dan nnililai mean terendah de

dengan angka 22,3,36 yaitu bentuk pengelololalaanan ““langsung memembuang sisa mateeririalal yyaang beerbrbahaya”, walaupun dalamm pparameteterer ppeengukuraan,n nilai

te

tersrsebebut tterermasuk dalam kondisi “setuju”, namun bebentnukk ppenengegelol laann ini k

kurangng diterapkan di proyek konstruksi mengingat jika memembuauangng dengaan n semmbarangan, maka dapat membahayakan orang lain atauu bbahahkan m

masyarakat secara luas.

5.2. SSaran

Berdasarkan kesimpulan di attasas, maka peneliti memiliki beberapa a sasararan ya

yangng berrmamanfnfaaaatt dadalalamm memeniningngkatkan produktktivivititasasppekekererjajakkononststrurukksi didi wwililayayah Yo

Yogygyakakarta yaitutussebebagagaiaibbererikikut.

(3)

54

ada dapat ditangani dan dikelola dengan baik. Dengan pengelolaan terhadap

sisa material menciptakan lingkungan kerja yang kondusif, sehingga tidak

menghambat para pekerja, proyek dapat terselesaikan tepat waktu dan dapat

menekan biaya yang dikeluarkan proyek.

2. Penyusun menyadari bahwa penelitian mengenai construction waste

material pekerjaan finishing pada proyek konstruksi di Daerah Istimewa

Yogyakarta ini masih terdapat kekurangan. Oleh sebab itu untuk penelitian

lebih lanjut, diharapkan dapat menambah responden sehingga data yang

diperoleh semakin akurat.

menghambat para pekerjrjaa, proyek dapapatt tet rselesaikan tepat waktu dan dapat

menekan biayyaa yang dikeluarkan proyek.

2. Penyususuun menyadari baha wawa penpenelelitiiaan n mengenai coconstruction waste

m

material pekerrjajaanan ffinishing pada proyekek kkononststrruksi di Daerarah Istimewa

Yogyyakakarartata ini mmasasihih terdapat kekurangan. OlOlehe sebabab iitutu uuntuk penenelitian

le

lebibih h lanjnjuut, diharapkan dapat menambah responden n sehihingnggaga ddata yayang

di

(4)

Daftar Pustaka

Al-Moghany, S. S., 2006, Managing and Minimizing Construction Waste In Gaza

Strip, A Thesis Submited in Partial Fulfillment of the Requirement, The Islamic University of Gaza, Palestina.

Alwi, S., Hampson, K.., & Mohamed, S. (2002). Non Value-Adding Activities: A

Comparative Study of Indonesian and Australian Construction Projects”

Proceedings of the 10th annual conference of the IGLC, Gramado, Brazil.

Environmental Protection Act 1990, 1991, Waste Management, the Duty of Care-a Code of PrCare-actice, HMSO, London.

Farmoso, C.T.,et al., 2002. Material waste in building industry : main causes and prevention. Journal of Construction Engineering and Management. Vol 128, No. 4 pp 316-325

Ferguson, J.,et al., 1995, Managing and Minimizing Construction Waste A

Practical Guide, Thomas Telford, London.

Assosiates, F., and Praire Village, 1998, Characterization of Building related

Construction an Demolition Debris in USA. Enviromental Protections Agency (EPA). USA.

Gavilan, R. M., dan Bernold, L. E. 1994. Source Evaluation Of Solid Waste In

Building Construction. Journal of Construction Engineering and Management. Vol 120, No. 3, pp 536-552.

Ling, F.Y.Y. dan Nguyen D.S.A. (2013). Strategies for Construction Waste

Management in Ho Chi Minh City, Vietnam. Emerald Group Publishing Limited, Vol.3 No.1.

Putra, A. G., 2014. Faktor-faktor Waste Kerja dan Pengaruhnya terhadap Biaya

Konstruksi.Tugas Akhir FT UAJY. Yogyakarta.

Ratnasari,Tri, 2014. Studi Mengenai Construction Waste Pada Proyek Konstruksi

di Surakarta.Tugas Akhir FT UAJY. Yogyakarta.

Susanta, G., dan Kusjuliadi, D., 2012, Cara Praktis Menghitung Kebutuhan

Material Rumah, Penebar Swadaya, Jakarta.

55

Al-Moghany, S. S., 2006, MaMananaging and Minimimizi ing Construction Waste In Gaza

Strip, A Thesis SuSubmited in Partial Fulfillmenntt of the Requirement, The Islamic Unniviversity of Gazaa, Palestina.

Alwi, S., HaHampson, K.., & &Mohahamem d,d,SS. (2(200002)2). NoNon Value-Addiingng Activities: A Co

Comparative Sttududy y ofof Indonesian and Auststraralilian Constructioon n Projects”

Proceedidingngssof the 10t0thh annual conference ofofttheh IGLC,,GGraramam do, BrBraza il. Prractical Guide, Thomas Telford, London.

Assososisiates, F., and Prairree ViVllage, 1998, Chararacacteterization of Buildidingng relatateded Constructiion an DDemolilititionon Debriris s inin UUSASA. EEnviromental Protecti tioionsns Agency (EPA). USA.

Ga

Ling, F.YY.YY. dan Nguyen D.S.AA. (201313). Strategies for CConstruction Waste Management in Ho Chi MMinh City, Vietnam. Emerald Group Publishing Limited, Vol.3 No.1.

Putra, A. G., 2014. Faktor-faktor WaW ste KKerja dan Pengaruhnya terhadap Biaya Konstruksi.Tugas Akhir FT UAJAJY.. Yogyakarta.

(5)

56

Tam, V.W.Y., Shen, L.Y., and Tam, C.M. (2007). Assessing the Level of Material

Wastage Affected by Sub-Contracting Relationships and Projects Types with

Their Correlations. Building and Environment, Vol. 42 No.3.

Untari, I. A. S. L., 2014. Kajian Terhadap Hubungan Antara Pengelolaan Jasa

Material dengan Biaya dan Waktu Penyelesaian Proyek Konstruksi. Tugas

Akhir FT UAJY. Yogyakarta.

Wastage Affected by Sub-CoContntrracttiningg ReR lationships and Projects Types with

Their Correlations..BuBuilding and Environmentt, VoV l. 42 No.3.

Untari, I. A. S. LL., 2014. Kajian Terhadap Hubungan AAntntara Pengelolaan Jasa

Materialal dengan Biaya daann WaWakttuu PePenynyelelesaian Proyek k KoK nstruksi. Tugas

(6)

Construction Waste Material Pekerjaan Finishing Pada Proyek

Konstruksi di Daerah Istimewa Yogyakarta

Pengantar

Kuesioner ini dibuat untuk kepentingan penyelesaian Tugas Akhir di

Fakultas Teknik, Program Studi Teknik Sipil Universitas Atmajaya Yogyakarta.

Dalam kuesioner ini terdapat beberapa pertanyaan menyangkut sisa material pada

proyek konstruksi.

Penelitian ini sangat penting bagi peneliti, maka peneliti sangat

mengharapkan Bapak/ Ibu dapat mengisi kuesioner ini dengan sebenar-benarnya.

Atas perhatian dan kesediaan Bapak/ Ibu, peneliti menyampaikan ucapan terima

kasih.

Kuesioner Bagian A

Informasi tentang Responden

Isilah menggunakan tanda (x) pada pilihan jawaban yang sesuai:

1. Jenis Kelamin:

a. Laki-laki

b. Perempuan

2. Jabatan dalam pekerjaan:

a. Project Manager

b.Site Manager

c. Site Engineer

d.Supervisor

e. Pelaksana Lapangan

f. Pengawas lapangan

g. Lainnya………

Pengantar

Kuesioner r iini dibuat untuk kepentingan penyelelesas ian Tugas Akhir di

Fakultas Tekknnik, Program Studidi TTekkniik k SiSipipl UnU iversitas Atmamajaj ya Yogyakarta.

Dalam kukuesioner ini i teterdrdapapat bebebererapapa pepertrtananyayaana mmenenyay ngkut sisaa mmaterial pada

proyyeek konstruuksksi.

Pe

Peneneliititian inini sangat penting bagi penellititi,i, makka a pepeneliti sangat

mengghahararapkpkan BBapak/ Ibu dapat mengisi kuesioner ini denggana sebebenenarar-b-benarrnyn a.

Atasas ppere hatiiaan dan kesediaan Bapak/ Ibu, peneliti menyampaikikan uucacapapan n terimma

ka kasisihh.

Kuesiooner Bagian A

Informmasi tentang Responden Is

Isiliahmmenggunakan tanda (x) pada pilihan jawaban yang sesuai:

1. Jenisi Kelaminn::

a. Laki-laki

b. Perempuan

2.

2. JJababataan dalammppekekeerjajaanan::

a. Projojecectt MManagerr

b.Site Manager

c. Site Engineerr

d.Supervisor

e. Pelaksana Lapangan

(7)

Lampiran 1

3. Pendidikan Terakhir:

a.SLTA/STM kejuruan

b. D3/ D2/ D1

c. S1

d. S2

e. S3

5. Pengalaman bekerja Bapak/ Ibu dalam perusahaan jasa konstruksi proyek

selama kurun waktu:

a. < 5 Tahun

b. 5-10 Tahun

c. > 10 Tahun

Kuesioner Bagian B Data Umum Proyek 1. Nama Proyek :

2. Jumlah Lantai Proyek :

3. Durasi Total Proyek :

58

c. S1

d. S2

e. S3

5. Penngalaman n beb kerjja a Bapak/ Ibu dalam pBa perusahaan njajasa konnstruksi prroyo ek

selama kkururununwaktu::

a

a. < 5 TaTahun

b

b. 55-10 Tahun

c.. > 10 Tahun

Kuesiooner Bagian B Data UUmum Proyek 1.NNamama Proyek :

2. Jumlah LanttaiaiPProroyeyekk ::

3.

(8)

Kuesioner Bagian C

Prosentase Kuantitas Sisa Material Pada Proyek Konstruksi

Tujuan dari kuisioner ini adalah untuk mengetahui besarnya kuantitas

prosentase sisa material pada proyek konstruksi bangunan yang dijabarkan dalam

range tertentu untuk masing-masing pekerjaan dan jenis material,dari prosentase

yang ada sehingga diperoleh sisa material yang paling dominan.

Silahkan beri tanda Check ( √ ) pada kolom prosentase pada tabel kuisioner

sesuai jenis material berikut ini berdeasar perhitungan dan estimasi (yang pernah) atau Anda dilakukan di lapangan.

No. Pekerjaan Material Sisa (%)

0-<5 5-<10 10-<15 >15

1. Dinding Batu

bata/Batako Semen Keramik

2. Lantai Semen

Keramik Marmer Tegel

3. Plafon Gypsum

Triplek Asbes

j g y

prosentase sisa material ppadadaa proyek konstruksk ii babangunan yang dijabarkan dalam

range tertentu untukuk masing-masing pekerjaan dan jennisis material,dari prosentase

yang ada sehinnggga diperoleh sisasa material yanggppaling dominaan.n

Silahkann bberi tanddaaChCheeck ( √√ ) papadaakkololomom pproroseentn ase padattaba el kuisioner

sesuaiai jenis mmata eriaal l beb rikut ini berdeasar perhhititunu gann dan estiimmasi (yang peerrnah) atatauauAAnnda diilalakkukan di lapangan.

No

No. Pekerjaan Material SiSisa (%)%)

0-<5 5-<10 1010-<1<155 >

1

1. Dinding Batu

bata/Batako Semen Keramik

2. Lantai Semen

Keramik Marmer

Te T geell

3. Plafon Gypspsum

(9)

Lampiran 1

Kuesioner Bagian D

Faktor-faktor terjadinya sisa material pada pekerjaan finishing Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan cara dicentang (√).

1 = Tidak Pernah

2 = Jarang

3 = Kadang-kadang

4 = Sering

5 = Selalu

No. Faktor Terjadinya Waste 1 2 3 4 5

A. Sumber Daya Manusia 1 Kurangnya skilltenaga kerja

2 Ketidaksengajaan tenaga kerja membuat kesalahan

3 Pengawasan yang terlambat 4 Kurangnya mandor

5 Kemampuan subkontraktor yang rendah 6 Pengawas yang belum berpengalaman B Manajemen

1 Perencanaan dan penjadwalan yang buruk

2 Informasi yang kurang jelas mengenai ketentuan dan persyaratan

3 Koordinasi yang buruk di antara pihak-pihak yang terlibat di dalam proyek 4 Pengambilan keputusan yang lambaat C Desain dan Dokumentasi

1 Spesifikasi yang tidak jelas

2 Informasi gambar kerja yang tidak jelas 3 Revisi dan distribusi gambar yang lambat 4 Perubahan desain

5 Pendetailan gambar yang rumit 6 Ketidaklengkapan dokumen kontrak

60

1 Kurrangnya skilltenaga kerja

2

2 KeKetidaksengajaan tenaga kerja membuat k

kesalahan

3 Pengawasan yang terlambat 4 Kurangnya mandor

5 Kemampuan subkontraktor yang rendah 6

6 Pengawas yang belum berpengalaman

B Manajeememenn

1 Perencanaan dan penjadwalalan n yaangng buruk

2

2 Informasi yang kurang jelas mengenai ke

C Desain dan Dokumentasi

1 Spesifikasi yang tidak jelaas

2 Informasi gambar kerja yanang tidak jeellas 3 Revisi dan distribusi gambaar yang laambat 4 Perubahan desain

(10)

No. Faktor Terjadinya Waste 1 2 3 4 5 D Material

1

Kelebihan permintaan atau kekurangan permintaan material karena kesalahan rencana kuantitas

2 Kerusakan material akibat penimbunan dan penanganan

3 Terlalu banyak lokasi pekerjaan dalam satu paket

4 Keterlambatan pengiriman material di lokasi

5

Kurangnya koordinasi antara staf teknik di lapangan/pengawas dengan staf bagian logistic

6 Bercampurnya material di lokasi

7 Pemesanan jenis dan dimensi material tidak sesuai dengan dimensi/spesifikasi desain

8 Penyalahgunaan material/penyesuaian bahan

9 Pengiriman material tidak mengikuti scheduleyang telah direncanakan E Pelaksanaan

1 Waktu lembur berlebihan

2 Metode konstruksi yang tidak tepat/tidak sesuai

3 Kekurangan alat

4 Pemilihan peralatan yang buruk/tidak efektif 5 Peralatan yang kuno/ketinggalan jaman 6 Layout lokasi proyek yang buruk

7 Pengukuran di lapangan tidak akurat sehingga terjadi kelebihan volume F Eksternal

1 Kondisi lokasi

2 Cuaca yang tidak mendukung

3 Kerusakan/kehilangan oleh pihak lain

4 Hal-hal yang tidak terduga terjadi selama masa konstruksi (bencana alam, politik, dll) 5 Perubahan kondisi perekonomian

6 Tingkat persaingan yang tinggi 1 permintaan material karennaa kekesalalahahann

rencana kuantitas

2 Kerusakan mamatterial akibat penimbunan dan penangannaan

3 Terlalalu banyak lokasi pekek rjrjaaan dadalalamm sasatuu pa

pakket

4 Keterlammbatan pepengiriman material di lokasi

5

Kurarangngnynyaa koordiinanasisi antara staf teknik didi laapapangnganan/penngagawas dengan staf bagian loogigistsic

6 BeBercammpurnya material di lokasi

7

7 PPememesanan jenis dan dimensi material tidak sesusuai dengan dimensi/spesifikasi desain

8

8 PePenyalahgunaan material/penyesuaian b

bahan

9 Pengiriman material tidak mengikuti

scheduleyang telah direncanakan E Pelaksanaan

4 PePemilihan peralatan yang buruk/tidak efektif 5

5 PePeraralalatatann yayangngkuno/k o/keketitingnggagalal n jajamamann 6

6 Layout lokokasasi ipproyoyekekyyana g bubururukk

7 PeP ngukurank anddii lapangan tididak akurat t sehingga terjadi kelebihan vvolume

F Eksternal

1 Kondisi lokasi

2 Cuaca yang tidak mendukuungn

3 Kerusakan/kehilangan oleh ppihak lalain

(11)

Lampiran 1

Kuesioner bagian E

Pengelolaan Sisa Material Konstruksi

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan sebenar-benarnya dengan cara di

centang (√).

1. = Sangat Tidak Setuju

2. = Tidak Setuju

3. = Setuju

4. = Sangat Setuju

No Variabel 1 2 3 4

1 Pemilahan terhadap sisa material

2 Langsung membuang sisa material yang berbahaya

3 Mendaur ulang sisa material

4 Penggunaan ulang terhadap sisa material

5 Sisa material disimpan/dimasukkan dalam tempat khusus

6 Menjual sisa material yang masih bagus

7 Mengubah penggunaan sisa material untuk manfaat lainnya

8 Penggunaan ulang sisa material dari proyek lama ke proyek baru

9

Kontraktor selalu berinisiatif untuk

mengelola sisa material yang ada di proyek

kosntruksi

10

Sisa material yang sudah digunakan ulang

di proyek tersebut selanjutnya di jual ke

penampung bahan sisa

4 Penggunaan ulang terhadap sisa material

5 Sisa material disimpan/dimasukkan dalam tempat khusus

6 Menjual sisa materiallyayangng mmasasihihbbagus

7

7 Mengubah penggunaan sisa material untuk maanfnfaaaatt lalaiinnyya

8

8 Penggugunanaanan ulaangng sisa mamateteririalal dari prproyoyekek l

lama kkee proyek baru

9

Kontraktor selalu berinnisiatif untutuk

mengelola sisa materiaal yang adaa di proyek

kosntruksi

10

Sisa material yang sudahh digununakan ulang

(12)

1 Ambarukmo Plaza L Project Manager S1 >10 7 18

2 Ambarukmo Plaza L Pengawas Lapangan S1 5-10 7 18

3 Ambarukmo Plaza P Admin Project S1 5-10 7 18

4 UGM Biologi L Site Engineer S1 <5 7 12

5 UGM Biologi L Drafter SLTA/STM Kejuruan <5 7 12

6 UGM Biologi P Drafter SLTA/STM Kejuruan <5 7 12

7 Kampus 3 Univ. Mercu

Buana L Site Engineer S1 <5 4 9

8 Kampus 3 Univ. Mercu

Buana L Project Manager S1 >10 4 9

9 Kampus 3 Univ. Mercu

Buana L Pelaksana Lapangan S1 5-10 4 9

10 RTC (Audit. USD) L Site Manager S1 >10 4 12

11 RTC (Hotel Riss Horison) L Site Manager S2 >10 6 15

12 RTC (UMP) L Supervisor S1 >10 3 12

13 Hotel Pesona Ngupasan L Pelaksana Lapangan S1 >10 9 12

14 Hotel Pesona Ngupasan L Pelaksana Lapangan S1 5-10 9 12

15 Hotel Pesona Ngupasan L Supervisor S1 5-10 9 12

16 Hotel Royal Darmo L Supervisor S1 5-10 8 23

17 Hotel Royal Darmo L Pelaksana Lapangan SLTA/STM Kejuruan >10 8 23

18 Hotel Royal Darmo L Pengawas Lapangan S1 5-10 8 23

Plaza LL Projojecectt Manager S1 >1>10

Plaza LL PPengawas Lapangan S1S1 5-100

Plaza P Admin Project S1 55-10

i L Site Engineer S1 <5<

i L Drafter SLTA/STM Kejuruan <5<5

i P Drafter SLTA/STM Kejuruan <55

niiv. Merercucu

L Site Engineer S1 <5<5

niivv. MMercu

L Project Manager S1 >10

niivv. Merrcuc

L Pelaksana Lapangan S1 5-1010

US

USD)D) L SSite Managerer S1S1 >10 Risss sHoHorison) L Site Manager S2 >10

L Supervisor S1 >100

Nguupapasaann L Pelaksana Lapangan S1 >>100 Ngupapasasann LL PePelalaksksananaa LaLapapangan S1S1 55-1010

Ngupasaann L SSupepervrvisisoror S1S1 55-1010

Darmo LL Supervisor S1 5-10

Darmo L Pelaksana Laapangan SLTA/STM Kejuruan >10

(13)

No. Tempat Jenis

19 Hotel Grand Orchid L Pelaksana Lapangan S1 5-10 11 24

20 Hotel Grand Orchid L Supervisor S1 >10 11 24

21 Hotel Grand Orchid L Site Engineer D3/D2/D1 >10 11 24

22 Condotel Grand Indoland P Site Manager S1 <5 9 24

23 Condotel Grand Indoland L Pelaksana Lapangan SLTA/STM Kejuruan <5 9 24 24 Condotel Grand Indoland L Pengawas Lapangan S1 5-10 9 24

25 PT. Bhinneka Cipta Perkasa L Site Engineer S1 5-10 4 6

26 PT. Bhinneka Cipta Perkasa L Site Manager S1 5-10 3 7

27 Hotel Platinum L Supervisor D3/D2/D1 <5 8 8

28 Hotel Platinum L Supervisor S1 5-10 8 8

29 Hotel Platinum P Project Control &

Planning Implementation S1 5-10 8 8

30 Hotel Cordela L Supervisor S1 >10 10 12

31 Hotel Cordela L Pelaksana Lapangan SLTA/STM Kejuruan >10 10 12

32 Hotel Cordela L Site Manager S1 5-10 10 12

33 Grand Aston L Supervisor S1 5-10 9 12

34 Whitz Hotel L Pelaksana Lapangan S1 <5 9 18

35 Whitz Hotel L Pengawas Lapangan D3/D2/D1 >10 9 18

36 Whitz Hotel L Site Manager S1 >10 9 18

mpat Jeenins Ke

Kelalamimn JaJababattan Pendidikann

Pengngalaman (Tahahun)

Orchidd L Pelaksana Lapangan S1 5-100

Orchhidid LL Supervisor S1 >10 Orchchid L Site Engineer D3/D2/D1 >1> 0

nd

nd Indollanandd P Site Manager S1 <5<5

nd

nd Inddololanand L Pelaksana Lapangan SLTA/STM Kejuruan <5< nd

nd IIndoland L Pengawas Lapangan S1 5-10

aCCiptata Perkasaa L Site Engineer S1 5-10

Planning Implemenntatatition S1 5-100

a L Supervisor S1 >1>100

a LL PePelalaksksananaa Lapangan SLSLTATA/S/STMTMKKejejururuauann >1>100 a LL SiSiteteManagM gerer S1S1 55-1010

n LL SuSupepervisisoror S1S1 55-110

L

L Pelaksana LaLapap ngan S1 <5

L Pengawas LLaapangan D3/D2/D1 >10

(14)
(15)

Lampiran 3

PROSENTASE WASTE ATAU SISA MATERIAL

No. Pekerjaan Material Sisa (%) Jumlah Presentase (%)

1 Dinding Batu-bata/Batako 0-<5 32 88,89 5-<10 4 11,11 10-<15 0 0,00

>15 0 0,00 Jumlah 36 100,00

Semen 0-<5 32 88,89

5-<10 4 11,11 10-<15 0 0,00

>15 0 0,00 Jumlah 36 100,00 Keramik 0-<5 29 80,56

5-<10 5 13,89 10-<15 1 2,78

>15 1 2,78 Jumlah 36 100,00

65

No. Pekerjaan Materirialal SiSisasa((%) Jumlah Presentase (%)

1 Dinding BaBattu-bata/Batako 0-<5 32 88,89 5-<10 44 11,11 10-<1< 5 0 0,00

>1

>155 0 0,00

Jumllahah 36 1000,000 Sememenn 00--<5<5 322 88,899

5-<10 44 11,11 10-<15 00 0,0,000

>15 0 0,0,0000 Jumlah 36 1000,0,0000 Keramik 0-<5 29 800,556

5-<10 5 131 ,899 10-<15 1 22,78

>15 1 2,,78

(16)

No. Pekerjaan Material Sisa (%) Jumlah Presentase (%)

2 Lantai Semen 0-<5 33 91,67

5-<10 3 8,33 10-<15 0 0,00 >15 0 0,00 Jumlah 36 100,00 Keramik 0-<5 26 72,22

5-<10 7 19,44 10-<15 3 8,33

>15 0 0,00 Jumlah 36 100,00 Marmer 0-<5 30 83,33

5-<10 5 13,89 10-<15 1 2,78

>15 0 0,00 Jumlah 36 100,00

Tegel 0-<5 30 85,71

5-<10 5 14,29 10-<15 0 0,00

>15 0 0,00 Jumlah 35 100,00

No. Pekerjaan Material Sisa (%) Jumlah Presentase (%)

3 Plafon Gypsum 0-<5 33 91,67

5-<10 3 8,33 10-<15 0 0,00 >15 0 0,00 Jumlah 36 100,00 Triplek 0-<5 30 83,33

5-<10 6 16,67 10-<15 0 0,00

>15 0 0,00 Jumlah 36 100,00

Asbes 0-<5 25 78,13

5-<10 6 18,75 Jumlah 3636 100,00 Keramikk 0-<5< 26 72,22 Marmer 0-<5 3030 8383,333

5-<10 5 133,8,899 10-<15 1 2,2,7878

>15 0 0,000 Jumlah 36 1100,0000

Tegel 0-<5 30 855,71

5-<10 5 144,29 10-<15 0 0,000

>15 0 0,000

Jumlah 35 1000,0000

N

No. Pekerjaan Material Sisa (%) Jumlah Presentase (%))

Triplek 0-<5 30 83,33

5-<10 6 16,67

10-<15 0 0,00

>15 0 0,00

Jumlah 36 100,00

(17)

Lampiran 4

FAKTOR-FAKTOR YANG MENIMBULKAN WASTE/SISA MATERIAL

No. A1 A2 A3 A4 A5 A6 B1 B2 B3 B4 C1 C2 C3 C4 C5 C6

Mean 2,39 2,31 2,17 1,92 2,11 1,75 1,97 2,00 2,00 2,31 2,50 2,47 2,36 3,11 2,42 2,06

Standar

Deviasi 0,80 0,95 0,61 0,77 0,78 0,60 0,77 0,63 0,59 0,71 0,81 0,91 0,80 0,78 0,69 0,83

(18)

1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

Mean 2,28 2,36 2,19 2,69 2,19 2,28 1,92 1,81 2,58 1,94 1,89 2,00 2,00 1,83 2,03 1,97

Standar

Deviasi 0,66 0,64 0,92 0,67 0,71 0,74 0,65 0,67 0,77 0,71 0,71 0,76 0,83 0,88 0,84 0,94

(19)

Lampiran 4

Mean 2,19 2,36 2,31 1,94 2,08 2,25

Standar

Deviasi 0,89 0,76 0,98 0,63 0,60 0,73

(20)
(21)

Lampiran 5

BENTUK PENGELOLAAN WASTE/SISA MATERIAL

No. Responden No. Pertanyaan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

(22)

Referensi

Dokumen terkait

Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa nilai panen cempe Kambing Kacang di Kabupaten Konawe Utara adalah 167,71% dengan interval beranak ( kidding

1) Perbaikan hasil sidang tesis dilakukan berdasarkan masukan selama sidang tesis. 2) Pertemuan dengan penguji tesis untuk konsultasi minimal 1 (satu) kali tatap muka dan

pesan oleh transmetter yang berasal dari sumber informasi menjadi sinyal yang.. sesuai dengan saluran yang

The application of CLIS model (Children learning in Science) can improve students’ learning activity in class XI Science 1 SMAN 1 Tebing Tinggi at 2011/2012 in Biology with

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar akuntansi dengan menerapkan model pembelajaran Think Pair and Share dengan

Analisis unsur runut pada rambut banyak menyimpan informasi tentang kesehatan dan status unsur runut dari tubuh manusia, karena unsur runut yang terakumulasi di rambut pada

Alhamdulillaahirobbil’aalamin, segala puja dan puji penulis haturkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan kenikmatan dan kemudahan kepada penulis sehingga penulis

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikankepada Universitas Muhammadiyah Surakarta Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non-exclusive Royalti-Free Righl