• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA Analisis Ketimpangan Regional Dan Identifikasi Sektor Basis Antar Kecamatan Di Kabupaten Blora Tahun 2011-2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DAFTAR PUSTAKA Analisis Ketimpangan Regional Dan Identifikasi Sektor Basis Antar Kecamatan Di Kabupaten Blora Tahun 2011-2015."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Alfarabi, M Andri dkk. (2014). Perubahan Struktur Ekonomi dan Dampaknya terhadap Kemiskinan di Provinsi Jambi. Jurnal Perpektif Pembiayaan dan pembangunan Daerah Vol. 1 No. 3, Januari-Maret 2014. Faultas Ekonomi. Universitas Jambi.

Alhowaish, A.K., (2105). “Location Quotient Tecnique and Economy Analysis of Regions: Tabuk Province of Saudi Arabia as a Case Study” . International Journal of Science and Research (IJSR). Issue.12, Vol.4

Amalia, Fitri., (2012). “Penentuan Sektor Unggulan Perekonomian Wilayah Kabupaten Bone Bolango”. Jurnal Ekonomi: Ikatan Sarjana Ekonomi Insonesia.

Arsyad, Licolin. 2010. Ekonomi Pembangunan. Edisi ke-5. UPP STIM YKPN. Yogyakarta.

Badan Pusat Statistik Jawa Tengah, (2016) “Produk Domestik Bruto Nasional 2016”. Semarang: Badan Pusat Statistik.

_______: Kabupaten Blora Dalam Angka 2011. Blora: Badan Pusat Statistik Kabupaten Blora..

_______: Kabupaten Blora Dalam Angka 2012. Blora: Badan Pusat Statistik Kabupaten Blora..

_______: Kabupaten Blora Dalam Angka 2013. Blora: Badan Pusat Statistik Kabupaten Blora..

_______: Kabupaten Blora Dalam Angka 2014. Blora: Badan Pusat Statistik Kabupaten Blora..

_______: Kabupaten Blora Dalam Angka 2015, Blora: Badan Pusat Statistik Kabupaten Blora..

_______: Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Blora 2014. Blora: Badan Pusat Statistik Kabupaten Blora.

_______: Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Blora 2015. lora: Badan Pusat Statistik Kabupaten Blora.

(2)

_______: Produk Domestik Regional BrutoKecamatan Se-Kabupaten Blora 2015. Blora: Badan Pusat Statistik Kabupaten Blora.

Barika. (2012). Analisis ketimpangan pembangunan wilayah kabupaten/ kota di provinsi Bengkulu tahun 2005-2009. Jurnal Ekonomi Perencanaan Pembangunan. Vol 04. No, 03 Jan-Juni. ISSN:1979-7338.

Caska dan RM. Riadi. (2008). Pertumbuhan dan Ketimpangan Pembangunan Ekonomi antar daerah di Provinsi Riau. Jurnal Industri dan perkotaan Volume XII Nomor 21/ Februari 2008.

Chan, Ms.Kit ying Sharson. (1993). A Test of the Kuznets Inverted U Hypothesis: Income inequality behind the Rapid Economis growth in China. Jurnal of Development Economics.

Hajdu, Tamas dan Gabar Hajdu. (2014). Reduction of Income Inequality and Subjective Well-Being in Europe. E-Jurnal Economics Vol. 8, Nomor. 35/ 29 Oktober 2014.

Herzer Dierk dan Peter Nunnenkamp. (2015). Income Inequality and Health: Evidence from developed and developing Countries. E-Jurnal Economis Vol. 9 No. 4/ 4 Februari 2015.

Kuncoro, Mudrajat. (2001). Metode Kuantitatif : Teori dan aplikasi untuk bisnis dan Ekonomi. Edisi 1. Yogyakarta: UPP STIM YKPN

Kuncoro, Mudrajad. (2010). Dasar-dasar Ekonomi Pembangunan. Edisi 5. UPP STIM YKPN. Yogyakarta

Lai, Chung-hui dan Vey Wang. (2015). Effects of Intellectual Property Rights Protection and Integration on Economic Growth and Welfare. E-Jurnal Economis No. 1/ 05 Januari 2015.

Mahardiki, Doni dab Rokhedi Priyo Santiso. (2013). Analisis Perubahan Ketimpangan Pendapatan dan Pertumbuhan Ekonomi antar Provinsi di Indonesia 2006-2011. Jejak 6 (2) : (2013) : 103-213. Yogyakarta. Universitas Islam Indonesia.

Mopangga, Herwin. (2011). Analisis Ketimpangan pembangunan dan Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Gorontalo. Vol 10 No. 1, Juni 2011, Hal 40-51. Gorontalo. Universitas Negeri Gorontalo.

(3)

Mim, Sami ben dan Mohamed sami ben Ali. (2012). Trough which Channels Can Remittances spur Economic Growth in MENA Contries?. E-Jurnal Economics Vol. 6 No. 33/ 27 Agustus 2012.

Nurhada, Rama dkk. 2013. Analisis Ketimbangan Pembangunan : Studi di Provinsi Jawa Timur 2005-2011. Jurnal Administrasi Publik, vol 1 Nomor 4, hal 110-119. Universitas Brawijaya, Malang.

Raswita, Ngakan Putu Mahesa Eka. (2013). Analisis Pertumbuhan Ekonomi dan Ketimpangan Pendapatan antar Kecamatan di Kabupaten Gianyar. E-Jurnal EP Unud, 2 (3): 119-128. Ekonomi Universitas Udayana.

Safrida, Umi Mona. (2016). Analisis Pertumbuhan Ekonomi, Pola Perubahan Struktural dan Ketimpangan Regional Kabupaten Sukoharjo Tahun 2006-2013. UNS. Surakarta.

Sari, Puput dkk. (2013). Pertumbuhan Ekonomi dan Ketimpangan antar Kecamatan di Kabupaten Buleleng. E-jurnal EP Unud, 2 (3) : 164-172. Fakulta Ekonomi. Universitas Uduyana.

Sjafrizal, (1997). Pertumbuhan Ekonomi dan Ketimpangan Regional Wilayah Indonesia Bagian Barat, Jakarta, Jurnal Buletin Pisma.

Sjafrizal, (2008). “ Ekonomi Regional, Teori dan Aplikasi” Cetakan pertama, Padang: Baduose Media.

Solichin, Muhammad Anwar. (2015) Analisis Pertumbuhan Ekonomi, Ketimpangan Regional, dan Konvergensi antar Kecamatan di kabupaten Banjarnegara 2002-2011. 2015. Eko-Regional, Vol.10, No. 1, Maret 2015. Banjarnegara.

Tambunan, Tulus. (2014). Perekonomian Indonesia kajian teoritis dan analisa Empiris. Ghalia. Indonesia

Tarigan, Robinson. (2006). Ekonomi Regional teori dan Aplikasinya. Cetakan ketiga, Jakarta: Bumi Aksara.

Todaro, Michael P. 2006. Pembangunan ekonomi Edisi Sembilan. Jilid 1. Erlangga. Yogyakarta IKAPI.

Todaro, Michael P dan Stephen C. Smith., (2010). “Pembangunan Ekonomi” Jakarta: Erlangga.

(4)

Referensi

Dokumen terkait

[r]

[r]

Sering melakukan bantuan beras kepada masyarakat kurang mampu setiap kecamatan dan PP juga sering diajak oleh partai-partai untuk masuk dalam satu partai atau disebut dengan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa e-lifestyle memiliki pengaruh positif pada kepuasan pengguna internet generasi Y, serta kepuasan tersebut memiliki pengaruh

Jelaskan yang dimaksud dengan TTKI dan sebutkan aspek apa saja yang.. dibahas dalam kegiatan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) perbedaan hasil belajar antara kelompok mahasiswa yang diterima dari pola seleksi PMBT, UMPN dan

Variabel penelitian: layanan bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama (variabel bebas) dan empati dengan teman sebaya (variabel terikat). Metode pengumpulan data

bagi kalangan remaja merupakan suatu cerminan gaya hidup modern pada saat ini. Media sosial dianggap sebagai sarana untuk menyalurkan keeksistensian.. dirinya sebagai seorang