• Tidak ada hasil yang ditemukan

Program aplikasi absensi member AJS Gym : laporan kerja praktek

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Program aplikasi absensi member AJS Gym : laporan kerja praktek"

Copied!
56
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

PROGRAM APLIKASI ABSENSI MEMBER AJS GYM

Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kerja Praktek

Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Universitas Komputer Indonesia

GEORGE RONNY SALASA

10108260

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(4)

iii

DAFTAR LAMPIRAN ... vi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1Latar Belakang Masalah ... 1

1.2Perumusan Masalah ... 2

1.3Maksud dan Tujuan ... 2

1.4Batasan Masalah... 2

1.5 Metode Penelitian... 3

1.6 Sistematika Penilisan ... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7

2.1Profil Tempat Kerja Praktek ... 7

2.1.1Sejarah Instansi ... 7

2.1.2Sruktur organisasi dan Job Description... 8

2.1.2.1 Sruktur Organisasi ... 8

2.1.2.2 Job Description... 8

2.2Landasan Teori ... 9

2.2.1 Data... ... 9

2.2.1.1 Pengertian Data ... 9

2.2.1.2 Jenis Data ... 9

2.2.2 Sistem informasi... 10

2.2.2.1 Pengertian Sistem Informasi ... 10

2.2.2.2 Fungsi Sistem Informasi ... 10

2.2.2.1 Pengertian Sistem Informasi ... 10

2.2.2.2 Fungsi Sistem Informasi ... 10

2.2.3 DBMS (Database Management System) ... 11

2.2.4 Adobe Photosop ... 11

2.2.5 Delphi... ... 12

2.2.6 Pemodelan Data Terstruktur ... 12

2.2.7 Pengertian WAMP ... 14

BAB III PEMBAHASAN ... 16

3.1Jadwal Kerja Praktek... 16

3.2Cara dan Teknik Kerja Praktek ... 16

3.3Data Hasil Kerja Praktek ... 17

3.3.1Analisis Sistem ... 17

3.3.2Analisi Masalah ... 17

(5)

iv

3.3.2.2Analisis Sistem yang sedang berjalan ... 18

3.3.2.3Prosedur Sistem yang Berjalan ... 18

3.3.2.3.1 Prosedur Pendaftaran Member ... 18

3.3.2.3.2 Prosedur Pembayaran Iyuran ... 19

3.3.2.3.3 Prosedur Absensi ... 20

3.3.2.4 Analisis Kebutuhan non Fungsional ... 21

3.3.2.5 Analisis kebutuhan Perangkat Keras ... 22

3.3.2.6 Perangkat lunak Pendukung ... 22

3.3.2.7 Analisi Basis Data ... 22

3.3.2.7.1 Entity Relationship Diagram (ERD) ... 23

3.3.3 Analis Kebutuhan Fungsional ... 23

3.3.3.1 Diagram Konteks ... 24

3.3.3.2 Data Flow Diagram ... 24

3.3.3.3 DFD level 0 ... 25

3.3.3.4 DFD level 1 ... 26

3.3.3.5 DFD level 2 ... 27

3.3.3.6 Kamus Data ... 28

3.3.4 Perancangan ... 31

3.3.4.1 Perancangan Data ... 31

3.3.4.2 Perancangan Struktur Menu ... 32

3.3.4.3 Perancangan Antamuka ... 34

3.3.4.3.1 Perancangan Menu Utama ... 34

3.3.4.3.2 Perancangan Menu Admin ... 35

3.3.4.4 Implementasi ... 35

3.3.4.4.1 Tampilan Menu Utama ... 35

3.3.4.4.2 Tampilan Sesudah Login... 36

3.3.4.4.3 Tampilan Data Member ... 36

3.3.4.3.4 Tampilan Input Data Member ... 37

3.3.4.3.5 Tampilan Data Keuangan ... 38

3.3.4.3.6 Tampilan Laporan ... 38

3.3.4.3.7 TampilanAbsensi... 40

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ... 43

4.1 Kesimpulan ... 43

4.2 Saran ... 43

DAFTAR PUSTAKA ... 42

DAFTAR LAMPIRAN

(6)

Daftar Pustaka

(7)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena melalui karunia-Nya

penulis dapat menyelesaikan laporan dengan Judul “Program Aplikasi Absensi

Member AJS Gym”.

Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Kerja

Praktek. Selama proses pengerjaan laporan ini tidak sedikit kendala yang penulis

hadapi akan tetapi penulis selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik. Tak lupa

penulis mengucapkan Terima kasih kepada Ibu Rani Susanto, S.Kom selaku

Pembimbing Jurusan dan Bapak Ary Jusuf Senewe selaku Pembimbing Lapangan

serta semua pihak yang telah membantu terselesaikannya laporan ini. Akhir kata

semoga Laporan ini bermanfaat bagi kita semua dan semoga Tuhan Yang Maha Esa

membalas semua kebaikan yang telah diberikan kepada penulis.

Bandung, 28 Januari 2012

(8)

ii DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN

KATA PENGANTAR ... i

2.1.2 Logo PT.Telkom Indonesia... 10

2.1.3 Badan Hukum Instansi ... 12

2.1.4 Struktur Organisasi Dan Job Description ... 12

2.2 Landasan Teori ... 13

2.2.1 Pengertian Aplikasi ... 13

2.2.2 Pengertian Data ... 14

2.2.3 Pengertian Sistem ... 15

2.2.4 Pengertian Sistem Informasi ... 17

(9)

iii

2.2.6 Pengertian Basis Data ... 18

2.2.7 Pemodelan Data ... 20

2.2.7.1 ERD (Entity Relationship Diagram) ... 20

2.2.7.2 Kamus Data ... 21

2.2.8 Alat Pemodelan Sistem ... 21

2.2.8.1 Baga Alir Dokumen (Document Flomap)... 21

2.2.8.2 Diagram Konteks ... 21

2.2.8.3 Diagram Aliran Data (Data Flow Diagram/DFD) ... 22

2.2.9 Perangkat Lunak Penunjang ... 24

2.2.9.1 Borland Delphi Studio 7 ... 24

2.2.9.2 Microsoft Access ... 27

2.2.9.2.1 Penggunaan Microsoft Access ... 28

2.2.9.2.2 Fitur Microsoft Access ... 29

2.2.9.2.3 Pengembangan Dengan Access ... 31

2.2.9.3 SUI Pack ... 32

BAB III PEMBAHASAN ... 33

3.1 Jadwal Kerja Peraktek ... 33

3.2 Data Hasil Kerja Praktek ... 33

3.2.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan ... 33

3.2.2 Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan ... 33

3.2.2.1 Prosedur Perpindahan Data ... 34

3.2.2.2 Prosedur Pengolahan Data ... 34

3.2.3 Analisis Basis Data ... 35

3.2.3.1 Entity Relationship Diagram (ERD) ... 35

3.2.4 Analisis Kebutuhan Non Fungsional ... 36

3.2.4.1 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras... 36

3.2.4.2 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak ... 37

3.2.4.3 Analisis Brainware (Pengguna) ... 37

3.2.5 Analisis Kebutuhan Fungsional ... 37

3.2.5.1 Diagram Konteks ... 38

(10)

iv

3.2.6.2 Perancangan Struktur Menu ... 45

3.2.6.3 Perancangan Antar Muka ... 47

3.3 Implementasi Sistem ... 50

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN... 54

4.1 Kesimpulan ... 54

4.2 Saran ... 55

DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1 Pemodelan Waterfall ... 6

Gambar 2.1 Logo PT.Telkom ... 11

Gambar 2.2 Struktur Organisasi Dan Job Description ... 13

Gambar 2.3 Entitas Luar ... 23

Gambar 2.4 Gambar Arus Data ... 23

Gambar 2.5 Gambar Proses... 24

Gambar 2.6 Gambar Simpanan Data ... 24

Gambar 3.1 Flow Prosedur Perpindahan Data Dari Sistem Informasi Kastamer ... 34

Gambar 3.2 Gambar Entity Relationship Diagram (ERD) ... 35

Gambar 3.3 Diagram Konteks... 38

Gambar 3.4 DFD Level 1 Sistem Informasi Data Jaringan Pelanggan ... 39

Gambar 3.5 DFD Level 2 Tambah Data ... 40

Gambar 3.6 DFD Level 2 Edit Data... 41

Gambar 3.7 Perancangan Struktur Menu ... 46

Gambar 3.8 Perancangan Menu Utama ... 47

Gambar 3.9 Perancangan Menu Tambah Data ... 48

Gambar 3.10 Perancangan Menu Edit Data ... 49

Gambar 3.11 Perancangan Menu Cari Data ... 50

Gambar 3.12 Implementasi Menu Utama ... 50

Gambar 3.13 Implementasi Menu Tambah Data ... 51

Gambar 3.14 Implementasi Menu Edit Data... 52

Gambar 3.15 Implementasi Menu Cari Data ... 53

(11)

v

(12)

vi

(13)

vii

(14)

viii

(15)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Ajs Gym merupakan sebuah Fitnes center di kota bandung yang berdiri pada

tanggal 5 mei 2009, yang dipimpin oleh bapak ary yang merupakan pemiliknya.

Seiring berjalanya waktu, dan semakin berkembangnya AJS gym maka semakin

banyak yang mandaftar sebagai anggota atau member, sehingga mulai muncul

berbagai masa di bagian administrasi.

Selama ini AJS Gym khususnya bagian administrasi dan absensi mendapatkan

banyak kesulitan dalam hal absensi member. Dimana peraturan AJS Gym yang

mengharuskan setiap member yang datang untuk melakukan latihan diwajibkan

mengisi absen.

Absensi yang masih digunakan selama ini masih bersifat manual, karena

setiap member harus menuliskan absensinya, bahkan sering juga terdapat member

yang yang tidak mengisi absen, sehingga pihak AJS gym mendapatkan kesulitan

dalam pemantauan dan pengontrolan member.

Absensi ini akan berhubungan dengan masalah administrasi, dimana jika

member belum membayar iuran tidak diperbolehkan mengisi absen dan melakukan

latihan, tapi karena absensi yang ada sekarang masih manual, memungkinkan

terjadinya kecurangan member, member bias melakukan absensi dan latihan

meskipun belum membayar iuran.

Berdasarkan latar belakang yang mengacu pada permasalahan diatas,maka perlu dibuat “Program Aplikasi Absensi Member AJS Gym

(16)

Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah yang dibahas, dapat

disimpulkan bagaimana cara membangun Program Aplikasi Absensi Member AJS

Gym?

1.3 Maksud dan Tujuan

1.3.1 Maksud

Maksud yang ingin dicapai berdasarkan identifikasi dari permasalahan ini

adalah untuk membangun Program Aplikasi absensi member di Ajs Gym

1.3.2 Tujuan

Tujuan yang ingin dicapai dari pembangunan aplikasi Absensi Ajs Gym

adalah sebagai berikut:

1. Mempermudah administrasi di AJS Gym.

2. Membuat pemilik lebih mudah menyusun dan mengevaluasi daftar hadir.

3. Menghindari kecurangan member dalam pembayaran iuaran bulanan.

4. Memantau perkembangan member di AJS Gym.

1.4 Batasan Masalah

Aplikasi ini memiliki cakupan yang sangat luas, sementara waktu diberikan

sangat terbatas. Karena perlu dibuat pembatasan dalam hal-hal sebagai berikut :

1. Data yang di peroleh adalah data member dan data keuangan member di AJS

Gym

2. Data yang diolah adalah data Keuangan dan Data member AJS Gym

3. Informasi yang dihasilkan adalah Absensi member harian, Iuaran member

perbulan, dan total member di AJS Gym

4. Aplikasi yang dibangun berbasis Desktop

5. Pemodelan data yang digunakan adalah pemodelan data terstruktur

6. Pengolahan data

(17)

7. Aplikasi ini dibangun menggunakan Delphi 7 dan Databasenya yaitu MySql serta

Servernya yaitu Wamp.

8. Sistem Operasi yang mendukung sistem yang akan dibangun ini adalah Microsoft

windows XP, Vista & 7.

1.5 Metodologi Penelitian

Metode Penelitian yang akan digunakan dalam Praktek Kerja Lapangan ini

adalah :

1. Pengumpulan data yang terdiri dari :

a. Metode Observasi

Merupakan teknik pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan

atau penelitian langsung dari objek penelitian.

b. Metode Wawancara

Merupakan teknik pengumpulan data dengan mengadakan wawancara

langsung berupa tanya jawab kepada pihak yang berperan dalam penggunaan

aplikasi ini untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat.

c. Metode Studi Pustaka

Merupakan teknik pengumpulan data dengan mempelajari buku –

buku, karya ilmiah, dan koleksi perpustakaan yang berkaitan dengan materi

yang dibahas.

2. Pengembangan Perangkat Lunak

Model perancangan perangkat lunak yang digunakan adalah model Waterfall,

(18)

Gambar 1.1 Pemodelan waterfall

Penjelasan:

a. System Enggineering : tahapan ini untuk mendefinisikan sistem, batasan-batasan, maksud dan tujuan, dan kebutuhan pembangun sistem

menyangkut sumber daya perangkat keras, manusia, biaya dan jadwal.

b. System Analysis : dalam tahap ini yang terkumpul dilihat sejauh mana kegunaan data tersebut nantinya dalam aplikasi yang akan dibangun.

Dalam tahap ini pula ditentukan kebutuhan dari aplikasi yang akan

dibangun.

c. System Design : dalam tahap ini dari data yang telah dianalisis sebelumnya dapat ditentukan bentuk rancangan antarmuka aplikasi yang sesuai dengan

aplikasi yang akan dibangun.

System Enggineering

Analisys

Design

Coding

Testing

(19)

d. System Coding : setelah selesai tahap analisis dan desain maka tahap

coding dimana tahapan ini adalah penterjemah hasil perancangan ke dalam bentuk mesin yang bisa dibaca yaitu membuat program dengan

menggunakan bahasa pemograman.

e. System Testing : setelah tahap coding selesai maka tahap testing atau percobaan aplikasi dapat dilakukan yang difokuskan pada kebenaran

logika perangkat lunak dan fungsional sistem serta interaksi antara sistem

dan pemakai. Karena setiap program yang dibuat harus diuji.

f. System Maintenance : dalam tahap ini dilakukan pemeliharaan aplikasi yang telah diimplementasikan sebelumnya untuk melakukan pengecekan

kesalahan atau perubahan-perubahan atau penambahan yang sesuai

dengan permintaan user.

1.6 Sistematika Penulisan

Adapun sistematika penulisan tugas kerja praktek adalah sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini membahas dan menerangkan perihal yang menjadi latar belakang

masalah, perumusan masalah, maksud dan tujuan, batasan masalah, metodologi

penelitian, serta sistematika penulisan.

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA

Bab membahas tentang Sejarah perusahaan dan Landasan teori yang

digunakan serta penjelasan tentang Program aplikasi yang digunakan untuk

(20)

BAB III : PEMBAHASAN

Bab ini menampilkan pembahasan dari Program Aplikasi Absensni di AJS

Gym serta berisi langkah – langkah yang dilakukan untuk menerapkan sistem yang

telah dirancang dan analisa dari hasil pengujian yang dilakukan terhadap sistem yang

akan di implementasikan.

BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini menjelaskan kesimpulan dari aplikasi yang dibuat oleh penulis serta

saran yang diberikan oleh pihak dari AJS GYM setelah penulis melakukan

(21)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Profil Tempat Kerja Praktek

2.1.1 Sejarah Instansi

Secara Historis Ajs gym merupakan sebuah sarana olahraga dalam

membentuk fisik yang sehat dan kuat.

Beranjak dari historis di atas, Pemilik memiliki sebuah inisiatif

yang positif dalam mengembangkan dan berbagi pengetahuan mengenai

apa, mengapa, dan bagaimana pola makan dan tekhnik latihan yang baik

dan benar dalam membentuk fisik yang sehat dan kuat kepada orang yang

mempunyai hobi di bidang angkat beban atau yang biasa di kenal sebagai

(Fitnes).

Maka pada tanggal 5 mei 2009, pemilik mendirikan sebuah sarana

olahraga yang bukan hanya sekedar hobi semata, melainkan sudah menjadi

gaya hidup sebagian orang pada umumnya, AJS gym yang merupakan

Usaha perorangan, yang bertempat di Jalan bangbayang selatan no 35/157

ini sudah jauh lebih berkembang dengan seiring waktu berjalan.

Kemudian AJS gym ini dibangun dengan tujuan untuk membagi

pengetahuan tentang Weight Lifter mengenai nutrisi dan teknik latihan

yang benar serta Fitnes center yang membangun kekeluargaan antara

member dan pemilik, di samping itu AJS Gym ini juga dapat menambah

penghasilan pemilik.

Fitnes center yang di pimpin oleh bapak Ary, sudah memliki total

(22)

2.1.2 Struktur Organisasi dan Job Description

2.1.2.1 Struktur Organisasi

Gambar 2.1 Struktur Organisasi

2.1.2.2 Job Description

· Ketua : memimpin penyelenggaraan, pembangunan fitness,

pembinaan terhadap bawahan, dan pelayanan teknis administrasi

umum.

· Bendahara : penanggung jawab masalah keuangan, membuat laporan

tentang keuangan.

· Instruktur : mengajari dan membimbing member

· Front office : Menangani member secara langsung, dan pusat informasi

buat buat member fitness

2.2Landasan Teori

Ketua

Bendahara

(23)

2.2.1 Data

2.2.1.1 Pengertian Data

Data adalah sumber informasi yang bentuknya masih mentah.

Menurut Jogianto (1990), data adalah kenyataan yang menggambarkan

suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata dan diperoleh dalam bentuk

simbol-simbol karakter huruf, angka, gambar, suara, sinyal, dan lain

sebagainya.

2.2.1.2 Jenis Data

Adapun jenis data dapat dibedakan menjadi beberapa kategori

a. Berdasarkan sumber data

· Data primer

Data primer adalah secara langsung diambil dari objek / obyek

penelitian oleh peneliti perorangan maupun organisasi

· Data sekunder

Data sekunder adalah data yang didapat tidak secara langsung

dari objek penelitian.

b. Berdasarkan tampilan data

· Data Kuantitatif

Data kuantitatif adalah data yang dipaparkan dalam bentuk

angka-angka.

· Data Kualitatif

Data kualitatif adalah data yang disajikan dalam bentuk

kata-kata yang mengandung makna.

2.2.2 Sistem Informasi

2.2.2.1 Pengertian Sistem Informasi

Ruang lingkup sistem informasi sebenarnya tertuang pada dua kata pembentuknya, yaitu “sistem” dan “informasi”

1. Sistem merupakan kumpulan elemen yang saling berhubungan

(24)

satu tujuan. Di dalam perusahaan, yang dimaksud sistem adalah

departemen internal, seperti persediaan barang mentah, produksi,

persediaan barang jadi, promosi, penjualan, keuangan, personalia, serta

pihak internal dan eksternal seperti supplier dan konsumen yang saling

terkait satu sama lain dan membentuk kesatuan usaha.

2. Informasi adalah hasil pemrosesan data yang diperoleh dari

elemen sistem tersebut jadi bentuk yang mudah dipahami dan

pengetahuan yang relevan yang dibutuhkan untuk menambah

pemahaman mengenai fakta-fakta yang ada. Informasi bagi setiap

elemen akan berbeda satu sama lain sesuai kebutuhan masing-masing.

2.2.2.2 Fungsi Sistem Informasi

Adapun beberapa kemampuan sistem informasi adalah sebagai berikut:

1. Komputasi numerik,bervolume besar,dengan kecepatan tinggi.

2. Menyediakan komunikasi dalam organisasi atau antar organisasi

yang murah akurat dan cepat.

3. Menyimpan informasi dalam jumlah yang sangat besar dalam ruang

yang kecil tetapi mudah diakses

4. Memungkinkan pengaksesan informasi yang sangat banyak di

seluruh dunia dengan cepat dan murah

5. Menyajikan informasi dengan jelas yang menggugah pikiran

manusia

6. Mengotomasikan proses-proses bisnis yang semiotomatis dan

tugas-tugas yang dikerjakan secara manual.

(25)

Database (basis data) dapat diartikan sebagai kumpulan data. Secara manual dapat berupa lemari arsip, sedangkan secara komputerisasi,

basis data merupakan file archive.

Secara umum basis data berkaitan dengan pengarsipan data secara

komputerisasi sehingga memudahkan dalam pengaksesan data pada suatu

waktu dengan cepat.

Pengelolaan basis data secara fisik tidak dilakukan oleh pemakai

secara langsung, tetapi ditangani oleh sebuah perangkat lunak yang

khusus. Perangkat lunak inilah disebut DBMS yang akan menentukan

bagaimana data diorganisasi, disimpan, diubah dan diambil kembali.

DBMS juga menerapkan mekanisme pengamanan data, pemakaian data

secara bersama, pemaksaan keakuratan atau konsistensi data, dan

sebagainya.

Perangkat lunak yang termasuk DBMS seperti dBase III+, dBase

IV, FoxBase, Rbase, MS-Access dan Borland-Paradox (untuk kelas

sederhana) atau Borland-Interbase, MS-SQLServer, CA-Open Ingres,

Oracle, Informix dan Sybase (untuk kelas kompleks/berat).

2.2.4 Adobe Photoshop

Adobe Photoshop adalah perangkat lunak editor citra buatan Adobe

Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan

efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan

perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai pemimpin pasar (market

leader) untuk perangkat lunak pengolah gambar/foto, dan, bersama Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah diproduksi oleh

Adobe Systems. Versi kedelapan aplikasi ini disebut dengan nama

Photoshop CS (Creative Suite), versi sembilan disebut Adobe Photoshop

CS2, versi sepuluh disebut Adobe Photoshop CS3 , versi kesebelas adalah

(26)

Photoshop CS5. Photoshop tersedia untuk Microsoft Windows, Mac OS X,

dan Mac OS; versi 9 ke atas juga dapat digunakan oleh sistem operasi lain

seperti Linux dengan bantuan perangkat lunak tertentu seperti CrossOver.

2.2.5 Delphi 7

Delphi 7 merupakan Suatu bahasa pemrograman (development

language) yang digunakan untuk membuat aplikasi windows, program

aplikasi yang dirancang di Delphi berbasis jaringan (client/server), Delphi

digunakan juga untuk merancang program berbasis internet(.NET)

Keunggulan Delphi di banding bahasa pemograman yang lain

adalah Lingkungan perkembangan aplikasi sendiri atau biasa disebut

IDE(Intregated Development Environment) yang didalamnya terdapat

menu-menu yang memudahkan kita untuk membuat suatu program,

Source kode yang merupakan turunan dari pascal sehingga tidak

diperlukan suatu penyesuaian lagi. Proses kompilasi cepat,pada saat

aplikasi yang kita buat dijalankan pada Delphi,maka secara otomatis akan

dibaca sebagai sebuah program,tanpa dijalankan terpisah

2.2.6 Pemodelan Data Terstruktur

Pemodelan data Terstruktur atau Model Relasional adalah

pemodelan dimana seluruh data terstruktur secara logika di dalam sebuah

relasi (tabel). Setiap relasi mempunyai nama dan terdiri dari atribut-atribut

bernama (kolom). Setiap tuple (baris) berisikan satu nilai per atribut.

Kekuatan yang besar dari model data relasional adalah struktur logikal

yang sederhana.

Model Data Entity-Relationship (E-R) memungkinkan kita

menggambarkan konteks objek dan hubungannya, dan digunakan secara

luas untuk mengembangkan desain database awal.Model Data tersebut

(27)

Komponen Model E-R diantara sebagai berikut

Entitas Orang, tempat, objek, event, konsep.

Tipe Entitas Kategori / kelas untuk instan entitas sejenis. Biasanya

dipresentasikan sebagai suatu Tabel.

Instan Entitas Individu anggota suatu entitas, misalnya Andi, Rudy

(orang), Jakarta, Surabaya (Kota), dsbnya. Biasanya direpresentasikan

sebagai baris data dalam suatu tabel (Record).

Atribut Ciri dan Karakteristik suatu tipe entitas. Biasanya

direpresentasikan sebagai kolom data dalam suatu tabel (Field).

Instan Hubungan Hubungan antar entitas. Biasanya direpresentasikan

dengan nilai atribut (key) yang sama dalam tabel - tabel yang

merepresentasikan entitas.

Tipe Hubungan Kategori hubungan antar entitas (satu,

satu-ke-banyak, banyak-ke-banyak).

Notasi Dasar ERD

2.2.7 Pengertian WAMP

WAMP adalah perangkat lunak bebas, merupakan kompilasi dari beberapa

(28)

terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah

bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP. Nama WAMP merupakan

singkatan dari Windows, Apache, MySQL, dan PHP. Program ini tersedia dalam

GNU General Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah

digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis.

WAMP adalah singkatan yang masing-masing hurufnya adalah :

W : Program ini dijalankan di sistem operasi Windows

A : Apache, merupakan aplikasi web server. Tugas utama Apache adalah

menghasilkan halaman web yang benar kepada user berdasarkan kode PHP yang

dituliskan oleh pembuat halaman web. jika diperlukan juga berdasarkan kode PHP

yang dituliskan,maka dapat saja suatu database diakses terlebih dahulu (misalnya

dalam MySQL) untuk mendukung halaman web yang dihasilkan.

M : MySQL, merupakan aplikasi database server. Perkembangannya disebut SQL

yang merupakan kepanjangan dari Structured Query Language. SQL merupakan

bahasa terstruktur yang digunakan untuk mengolah database. MySQL dapat

digunakan untuk membuat dan mengelola database beserta isinya. Kita dapat

memanfaatkan MySQL untuk menambahkan, mengubah, dan menghapus data

yang berada dalam database.

Bagian WAMP yang biasa digunakan pada umumnya:

· phpMyAdmin merupakan bagian untuk mengelola basis data MySQL yang ada dikomputer. Untuk membukanya, buka browser lalu ketikkan

alamat http://localhost/phpMyAdmin, maka akan muncul halaman

phpMyAdmin.

· Kontrol Panel yang berfungsi untuk mengelola layanan (service)

(29)
(30)

BAB III

PEMBAHASAN

3.1Jadwal Kerja Praktek

Pelaksanaan kerja praktek dilakukan di AJS Gym yang beralamat di Jalan

Bangbayang selatan no.35/157 Bandung. Adapun waktu pelaksanaan kerja

praktek dimulai bulan Juni 2011 sampai dengan Juli 2011 dan jadwal kehadiran

kerja praktek pukul 12.00 sampai dengan 15:00 WIB.

3.2Cara dan Teknik Kerja Praktek

Dalam pelaksanaan kerja praktek ini dibagi kedalam beberapa tahapan

kegiatan, yang antara lain :

1. Pembuatan surat Permohonan Kerja Praktek.

2. AJS Gym yang beralamat di Jalan Bangbayang selatan no.35/157

Bandung.

3. Pelaksanaan Kerja Praktek.

Untuk mengetahui permasalahan yang ada di dalam pelaksanaan kegiatan

harian Di AJS Gym topik dalam kegiatan kerja praktek ini. Maka dilakukan

beberapa tahapan, yaitu :

a. Pengumpulan data yang dibagi kedalam 2 tahapan, yaitu :

1. Wawancara, dilakukan kepada pemilik AJS Gym. Yang selanjutnya

menjadi pembimbing Kerja Praktek (KP).

2. Observasi, dilakukan dengan cara terjun langsung Memantau kegiatan

Di AJS Gym yang sebelumnya telah mendapatkan izin dari

pembimbing Kerja Praktek (KP).

b. Tahap analisis sistem

Setelah mendapatkan data yang cukup, langkah selanjutnya adalah

kegiatan analisis, kegiatan analisis terdiri dari: analisis perangkat keras,

analisis perangkat lunak pembangun sistem, analisis user dan analisis

(31)

3.3Data Hasil Kerja Praktek

3.3.1 Analisis Sistem

Dalam analisis sistem dilakukan penguraian dari suatu aplikasi yang utuh

kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan

dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan sehingga ditemukan

kelemahan-kelemahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan

kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya.

3.3.2 Analisis Masalah

Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan pihak AJS Gym

Bandung, Sistem aplikasiManual yang diterapkan oleh AJS Gym Bandung

dianggap kurang efektif. Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan, Maka

perlu dibuat aplikasi yang dapat memudahkan absensi member dan pengolahan

data administrasi di AJS Gym

3.3.2.1Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan

Analisis ini berguna untuk merancang sistem baru dan mengadakan

perubahan-perubahan pada pengolahan data, dimana pengolahan data secara

terdahulu dirubah menjadi pengolahan data secara lebih baik dalam penyajiannya.

Dengan mempergunakan pengolahan dan penyajian data yang baru maka

pekerjaan yang dilakukan akan lebih cepat dan tepat, sehingga informasi yang

diperoleh serta perhitungan yang dilakukan tepat dan teliti. Langkah-langkah yang

dilakukan dalam merancang sistem baru yang terkomputerisasi dalam

mempelajari sistem manual yang sedang berjalan untuk mengetahui sejauh mana

cara kerja sistem yang lama, sehingga dapat diketahui langkah - langkah

perancangan sistem baru yang lebih baik dari sebelumnya.

3.3.2.2 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan

(32)

berjalan saat ini. Pemahaman terhadap sistem dilakukan dengan mempelajari bagaimana sistem tersebut berjalan.

3.3.2.3 Prosedur Sistem Yang Berjalan

Adapun prosedur sistem yang sedang berjalan diAJS Gym adalah sebagai berikut:

1. Prosedur Pendaftaran Member. 2. Prosedur Pembayaran Iuran. 3. Prosedur Absensi.

3.3.2.3.1 Prosedur pendaftaran Member

1. Front Office memberikan Form pendaftaran yang masih kosong kepada calaon member.

2. Calon member mengisi data di Form pendaftaran

3. Jika sudah terisi Form pendaftaran dikembalikan ke front Office. 4. Front Office menuliskan data pendaftaran ke buku member

(33)

Gambar 3.1 Flowmap prosedur pendaftaran member

Ket

A1: Arsip buku member.

A2: Arsip form pendaftaran member. A3: Arsip kartu member.

Flowmap Pendaftaran Member

Calon Member Front Office

Form pendaftaran yang masih kosong

Form pendaftaran yang masih kosong

Mengisi Form

Form pendaftaran yang sudah terisi

Form pendaftaran yang sudah terisi

Mencatat di Buku member

1.Buku Member 2.Form pendaftaran yang sudah terisi

(34)

3.3.2.3.2 Prosedur Pembayaran Iuran

1. Member membayar Iuran bulanan sesuai tanggal ke bagian administrasi 2. Bagian administrasi menuliskan data pembayaran ke buku iuran

Flowmap Prosedur Pembayaran Iuran

Administrasi Member

Uang Uang

Menulis

Buku Member

Gambar 3.2 Flowmap pembayaran Iuran

Ket

A1: Arsip buku member. A2: Arsip berupa uang

3.3.2.3.3 Prosedur Absensi

1. Member mengisi Absensi yang masih kosong yang diberikan oleh front office A

(35)

Flowmap Prosedur Absensi

Gambar 3.3 Flowmap Prosedur Absensi

Ket

A1: Form absensi yang sudah terisi

3.3.2.4 Analisis Kebutuhan Non Fungsional

Analisis non-fungsional merupakan analisis yang dibutuhkan untuk

menentukan spesifikasi kebutuhan sistem. Spesifikasi ini juga meliputi elemen

atau komponen-komponen apa saja yang dibutuhkan untuk sistem yang akan

dibangun sampai dengan sistem tersebut diimplementasikan. Analisis kebutuhan

ini juga menentukan spesifikasi masukan yang diperlukan sistem, keluaran yang

akan dihasilkan sistem dan proses yang dibutuhkan untuk mengolah masukan

sehingga menghasilkan suatu keluaran yang diinginkan.

Pada analisis kebutuhan sistem non fungsional ini dijelaskan analisis

mengenai analisis masukan, analisis keluaran, perangkat keras (hardware),

perangkat lunak (software), dan pengguna (user) sebagai bahan analisis

(36)

kekurangan dan kebutuhan yang harus dipenuhi dalam perancangan sistem yang

akan diterapkan.

3.3.2.5 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras

Agar aplikasi dapat berjalan dengan baik, maka dibutuhkan perangkat

keras yang sesuai dengan kebutuhan sistem. Kebutuhan minimal perangkat keras

(hardware) yang diperlukan untuk mengimplementasikan aplikasi ini adalah sebagai berikut. Semakin tinggi spesifikasi komputer semakin baik untuk

menjalankan aplikasi ini.

1. Processor Pentium IV.

2. RAM sebesar 128 MB.

3. Hard disk space minimum 1GB.

4. Monitor SVGA

3.3.2.6 Perangkat Lunak Pendukung

Perangkat lunak yang digunakan pada sistem untuk membangun Program

Aplikasi Absensi Member AJS Gym ini adalah sebagai berikut:

1. Sistem Operasi Microsoft Windows XP

2. WAMPP atau XAMPP sebagai tools sarana pembangunan Aplikasi.

3. MySQL sebagai database

3.3.2.7 Analisis Basis Data

Basis data adalah kumpulan data yang dapat digambarkan sebagai aktifitas

dari satu atau lebih organisasi yang berelasi. Tahap ini digunakan untuk

menganalisis data apa saja yang berelasi dan terlibat dalam pembuatan sistem

(37)

MEMBER

No Nama Masuk Keluar Status

No Waktu

3.3.3Analisis Kebutuhan Fungsional

Analisis kebutuhan fungsional ini diperlukan untuk menentukan masukan

yang diperlukan sistem, keluaran yang akan dihasilkan sistem dan lingkup proses

(38)

3.3.3.1 Diagram Konteks

Admin Aplikasi AJS

Gym Data Laporan Member Bulanan

Data Laporan Member Harian

Info Login Info Laporan Member Bulanan

Info Laporan Member Harian

Gambar 3.5 Diagram Kontek

3.3.3.2 Data Flow Diagram (DFD)

adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk

menggambarkanarus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu

untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas. DFD merupakan alat

(39)

3.3.3.3 DFD Level 0

Info Data Laporan Member

5.

Info Data Laporan Keuangan Data Laporan Keuangan

Data Laporan Absensi Bulanan

Info Laporan Absensi Bulanan

Info Laporan Absensi Harian Data Laporan Absensi Harian

Data Absensi

(40)

3.3.3.4 DFD Level 1

Info Tambah Data Member

Ubah Data Member

Info Ubah Data Member

Hapus Data Member

Info Hapus Data Member Tambah Data

Ubah Data

Hapus Data

Gambar 3.4 DFD Level 1 Data Member

3.1

Info Tambah Data Keuangan

Ubah Data Keuangan

Info Ubah Data Keuangan Tambah Data

Ubah Data Admin

(41)

Member

Info Data Absensi Bulanan

Data Absensi Bulanan

Info Data Absensi Bulanan

Data Absensi Harian

Info Data AbsensiHarian

Data Absensi Harian

Info Data AbsensiHarian

Gambar 3.8 DFD Level 1 Member

3.3.3.5 DFD Level 2 Data Absensi Masuk Bulanan

Data Absensi Masuk Bulanan

Info Data Absensi Masuk Bulanan

Info Data Absensi Masuk Bulanan

Data Absensi Keluar Bulanan

Info Data Absensi Keluar Bulanan Data Absensi Keluar Bulanan

Info Data Absensi Keluar Bulanan

(42)

Member Data Absensi Masuk Harian

Data Absensi Masuk Harian

Info Data Absensi Masuk Harian

Info Data Absensi Masuk Harian

Data Absensi Keluar Harian

Info Data Absensi Keluar Harian Data Absensi Keluar Harian

Info Data Absensi Keluar Harian

Gambar 3.10 DFD Level 2 Absensi Member Harian

3.3.3.6 Kamus Data

Kamus data menggambarkan data (dokumen) yang mengalir dari suatu

proses ke proses lainnya, dari entitas luar ke proses atau dari proses ke entitas luar.

Arus data ini dibutuhkan baik oleh sistem maupun entitas. Berikut ini adalah kamus

data dari masing-masing arus data yang mengalir pada Program Aplikasi

Absensi Member AJS Gym.

3.1 Tabel Kamus Data

No Kamus

1 Nama Aliran Data Login

Arus Data Proses 1 Login

Deskripsi Admin Menginput Username dan Password

(43)

Username [A-Z | a-z | 0-9]

Pass [A-Z | a-z | 0-9]

2 Nama Aliran Data Pengolahan Data Member

Arus Data Proses 2 Pengolahan Data Member

Subproses 2.1 Tambah Data Member

Subproses 2.2 Ubah Data Member

Subproses 2.3 Hapus Data Member

Deskripsi Arus data dalam proses Pengolahan Data

Member

Struktur Data No, Nama, Tempat, Tanggal Lahir, Alamat,

No.Telp, Foto, Tanggal masuk

No [0-9]

Nama [A-Z | a-z ]

Tempat [A-Z | a-z ]

Tanggal Lahir [ 0-9]

Alamat [A-Z | a-z | 0-9]

No. Telp [ 0-9]

Foto [longblob]

Tanggal Masuk [Date]

3 Nama Aliran Data Pengolahan Data Keuangan

Arus Data Proses 3.1 Tambah Data Keuangan

(44)

Deskripsi Arus data dalam proses Pengolahan Data

Keuangan .

Struktur Data No, Nama, Waktu Pembayaran

No [0-9]

Nama [A-Z | a-z]

Waktu Pembayaran [Date]

4 Nama Aliran Data Pengolahan Laporan Member

Arus Data Proses 4 Melaporkan Data Member

Deskripsi Arus data dalam proses Pelaporan data

Member

5 Nama Aliran Data Pengolahan Laporan Keuangan

Arus Data Proses 5 Melaporkan Data Keuangan

Deskripsi Arus data dalam proses pelaporan data

keuangan

6 Nama Aliran data Pengolahan Laporan Absensi Bulanan

Arus Data Proses 6 Melaporkan Absensi Bulanan

Deskripsi Arus data dalam proses pelaporan Absensi

Bulanan

7 Nama Aliran data Pengolahan Laporan Absensi Harian

Arus Data Proses 7 Melaporkan Absensi Harian

Deskripsi Arus data dalam proses pelaporan Absensi

(45)

8 Nama Aliran Data Pengisian data Absensi

Arus Data Proses 8.1 Pengisian Absensi Bulanan

Proses 8.1.1 Absensi Masuk Bulanan

Proses 8.1.2 Absensi Keluar Bulanan

Proses 8.2 Pengisian Absensi Harian

Proses 8.2.1 Absensi Masuk Harian

Proses 8.2.2 Absensi Keluar Harian

Deskripsi Arus data dalam proses Absensi Member

Struktur Data No, Nama, Masuk, Keluar, Status

No [0-9]

Nama [A-Z | a-z]

Masuk [Date | Time]

Keluar [Date | Time]

Status [A-Z | a-z]

3.3.4 Perancangan

Perancangan merupakan tahapan yang akan dilakukan setelah melakukan

pemodelan data, perancangan tersebut terdiri dari perancangan menu dan

perancangan antarmuka.

3.3.4.1Perancangan Data

Perancangan data merupakan tahapan untuk memetakan model konseptual ke

(46)

1. Perancangan Struktur Tabel

Struktur tabel adalah suatu rancangan tabel atau suatu rancangan

database yang akan dibuat, agar dalam pembuatan database pada program

tidak mengalami kesulitan karena sudah ada rancangannya.

3.2 Perancangan Strutur Tabel

Nama Kolom Tipe Data Size Key Deskripsi

No Long Integer Primary Key No Member

Nama Text 20 Nama

Tempat Text 20

Tanggal Lahir Date

Alamat Text 50

No. Telp Long Integer 12

Foto Longblob

Tanggal

Masuk

Date

3.3.4.2 Perancangan Struktur Menu

Perancangan struktur menu diperlukan pada saat pembangunan aplikasi ini

dengan tujuan untuk mempermudah pengguna dalam menggunakan Program

(47)

Untuk lebih jelasnya, akan dipaparkan dalam gambar berikut ini

3.3.4.3Perancangan Antar Muka

Masukan antar muka yang akan dirancang terdiri dari beberapa menu yaitu :

3.3.4.3.1 Perancangan Menu Utama

LOGO AJS Gym

Gambar 3.11 Menu utama Menu Utama

Absensi Login Ubah

(48)

Username atau Password salah

OK T02

· Font Tahoma 10pt

· Klik Ok untuk

kembali ke T01

Gambar 3.12 jika Admin salah memasukan password

3.3.4.3.2 Perancangan Menu Admin

Gambar 3.13 Menu admin Member Keuangan Laporan logout

(49)

3.3.4.4 Implementasi

3.3.4.4.1 Tampilan Menu utama

Gambar 3.14 Form Utama

3.3.4.4.2 Tampilan Sesudah Login

(50)

3.3.4.4.3 Tampilan Data Member

Gambar 3.16 Form Data Member

3.3.4.4.4 Tampilan Input data Member

(51)

Gambar 3.18 Form Ubah data Member 3.3.4.4.5 Tampilan Data Keuangan

(52)

3.3.4.4.6 Tampilan Laporan

Gambar 3.20 Laporan Data Member

(53)

Gambar 3.22 Laporan Data Absensi Bulanan

(54)

3.3.4.4.7Tampilan Menu Absensi

Gambar 3.24 Menu Absensi Member

Gambar 3.25 Tampilan Absensi Member Bulanan

(55)

Gambar 3.27 Member Berhasil Melakukan Absen masuk karena telah membayar iuran

Gambar 3.28 Member melakukan Absensi keluar

Gambar 3.29 Member Tidak dapat Mengabsen karena belum melunasi iuran bulanan

(56)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

1.1 Kesimpulan

Setelah melakukan Kerja Praktek ini maka dapat ditarik beberapa

kesimpulan, antara lain:

1. Administrasi menjadi lebih mudah.

2. Pemilik lebih mudah menyusun dan mengevaluasi daftar hadir.

3. Member tidak dapat melakukan kecurangan dalam pembayaran iuaran bulanan.

4. Perkembangan member dapat dipantau setiap saat

1.2Saran

Untuk pengembangan sistem ke arah yang lebih baik maka dapat mengikuti

saran sebagai berikut:

1. Tampilan yang sekarang cukup sederhana, maka dapat diberikan

beberapa tambahan pada tampilan.

2. Untuk Aplikasi yang sekarang hanya terbatas pada AJS Gym namun

Gambar

Gambar 1.1 Pemodelan waterfall
Gambar 2.1 Struktur Organisasi
Gambar 3.1 Flowmap prosedur pendaftaran member
Gambar 3.2 Flowmap pembayaran Iuran
+7

Referensi

Dokumen terkait

Sasaran dari sosialisasi pembelajaran pendidikan jasmani model TGFU sebagai dasar pencapaian olahraga prestasi adalah untuk menyebarluaskan pemahaman mengenai pentingnya

Dari kata pengantar di atas dapat penulis berikan rumusan masalahnya adalah bagaimana membuat sebuah toko online sederhana yang user friendly dengan bahasa

Fungsi kolon : Mengabsorbsi air dan elektrolit serta kimus dan menyimpan feses sampai dapat dikeluarkan.. a) Pergerakan pencampur (Haustrasi) yaitu kontraksi gabungan otot polos

Penampang berbentuk C dan Z umumnya dipakai untuk elemen batang struktur rangka atap atau rangka kuda-kuda, dimana sambungan batang atau jointnya dilakukan dengan

Kriteria hasil: Klien dan keluarga mengerti tentang penjelasan yang diberikan, klien kooperatif terhadap tindakan perawatan yang diberikan. Rencana Tindakan: No Intervensi

Dalam penelitian ini objek dinamis pada dunia virtual akan diberi sensor dalam bentuk sphere menggunakan node SphereCollisionSensor dengan radius tertentu, kemudian

Selanjutnya larutan methyl orange dalam gelas beker tersebut diaduk dengan pengaduk magnet dan disinari dengan sinar ultraviolet dengan waktu penyinaran selama 3

Puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir Skripsi ini dengan judul