• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penampilan hibrida, pendugaan nilai heterosis dan daya gabung galur galur jagung (Zea mays L )

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penampilan hibrida, pendugaan nilai heterosis dan daya gabung galur galur jagung (Zea mays L )"

Copied!
100
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1. Bagan Alir Penelitian
Tabel 1. Kombinasi persilangan dialel penuh dengan delapan galur tetua.
Gambar 3. Evaluasi F1, F1R dan Tetua
Tabel  2. Analisis varians perbedaan genotipe
+7

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan uraian ini, genotipe IPB 5 merupakan tetua dengan daya gabung umum yang cenderung tinggi untuk karakter - karakter vegetatif, artinya persilangan yang melibatkan

Genotipe IPB C174 x IPB C291 (Tabel 8) juga memiliki nilai daya gabung khusus tertinggi untuk karakter jumlah buah per tanaman dan IPB C291 merupakan tetua dengan nilai

Uji Daya Hasil dan Pendugaan Nilai Heterosis pada Jagung Hibrida (Zea mays L.).. (Dibimbing oleh SARSIDI SASTROSUMARJO dan

Kelima galur jagung hibrida rakitan Politeknik Negeri Lampung memiliki jumlah tongkol yang setara dengan hibrida P21 (Tabel 3), sedangkan karakter panjang tongkol dari

Variabel tinggi tanaman, umur tasseling, umur silking, umur panen, lebar daun, bobot tongkol segar, panjang tongkol, bobot 100 biji, bobot pipilan, letak tongkol dan jumlah

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya gabung galur dan heterosis hibrida dari persilangan 10 galur (5 galur PT. Agri Makmur Pertiwi dan 5 galur introduksi) melalui

Karakter kuantitatif yang diamati pada bagian tongkol yaitu umur munculnya rambut, panjang tongkol, diameter tongkol, panjang tangkai tongkol, dan jumlah baris

Karakter kuantitatif yang diamati pada bagian tongkol yaitu umur munculnya rambut, panjang tongkol, diameter tongkol, panjang tangkai tongkol, dan jumlah baris