• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA PABRIK GULA MERITJAN KEDIRI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA PABRIK GULA MERITJAN KEDIRI"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP

PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA

PABRIK GULA MERITJAN KEDIRI

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai

Derajad Sarjana Ekonomi

Oleh:

ALFAJAR MUTTAQIN

201210160312587

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)
(3)
(4)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. yang telah

melimpahkan rahmat serta hidayat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini tepat pada waktunya.

Skripsi

yang

berjudul

“PENGARUH

KESELAMATAN

DAN

KESEHATAN

KERJA

TERHADAP

PRODUKTIVITAS

KERJA

KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA PABRIK GULA MERITJAN

KEDIRI”

disusun untuk memenuhi serta melengkapi syarat memperoleh gelar

Kesarjanaan di bidang Ekonomi, program studi Manajemen pada Universitas

Muhammadiyah Malang.

Dalam penyusunan skripsi ini penulis berusaha memberi sebaik mungkin

namun demikian, penulis menyadari akan kemampuan dan keterbatasan

pengetahuan serta pengalaman penulis. Skripsi ini tidak akan terselesaikan tanpa

adanya bantuan serta dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis

mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat:

1.

Dr. H. Nazaruddin Malik, SE, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Muhammadiyah Malang.

(5)

3.

Dra. Aniek Rumijati, MM, selaku Dosen Pembimbing I yang penuh kesabaran

telah memberikan bimbingan serta petunjuk hingga selesainya penulisan

skripsi ini.

4.

Dra. Uci Yuliati, MM selaku Dosen Pembimbing II yang telah sudi

meluangkan waktuya untuk mengoreksi serta memberikan petunjuk yang

sangat bermanfaat guna penyusunan skripsi ini.

5.

Semua rekan yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah

membantu terselesaikannya skripsi ini baik materiil maupun spirituil.

Akhirnya segala amal baik yang telah mereka berikan kepada penulis semoga

mendapat balasan dari Allah SWT. dan penulis berharap semoga skripsi ini

bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Malang, Januari 2016

(6)

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR TABEL ...viii

DAFTAR LAMPIRAN ...ix

BAB I.

PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang Masalah... 1

B.

Perumusan Masalah ... 5

C.

Pembatasan Masalah ... 5

D.

Tujuan dan Kegunaan Penelitian ... 6

BAB II.

TINJAUAN PUSTAKA

A.

Penelitian terdahulu ... 7

B.

Kajian Teori ... 8

1.

Keselamatan dan Kesehatan Kerja Karyawan ... 9

2.

Tujuan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Karyawan ... 9

3.

Usaha-Usaha Dalam Meningkatkan Keselamatan dan

Kesehatan Kerja ... 11

4.

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas ... 13

5.

Pengukuran Produktivitas ... 14

6.

Hubungan Antara Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Dengan Produktivitas Kerja Karyawan ... 16

C.

Kerangka Pikir ... 17

D.

Hipotesis ... 18

BAB III. METODE PENELITIAN

A.

Lokasi Penelitian ... 19

B.

Jenis Penelitian ... 19

C.

Populasi dan Sampel ... 19

D.

Sumber Data ... 20

E.

Teknik Pengumpulan Data ... 21

F.

Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel ... 21

G.

Uji Instrumen ... 25

H.

Metode Analisis Data ... 27

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A.

Hasil Penelitian ... 34

B.

Deskripsi Responden ... 55

(7)

1.

Uji Validitas ... 59

2.

Uji Reliabilitas ... 61

D.

Hasil Analisis Data ... 62

1.

Hasil Analisis Rentang Skala ... 62

2.

Hasil Analisis Regresi Linier Berganda ... 66

3.

Pembahasan Hasil Penelitian ... 67

BAB V.

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ... 77

(8)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

(9)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Rentang Skala ... 31

Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 55

Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Umur ... 56

Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan ... 57

Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Status Perkawinan ... 58

Tabel 4.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Bekerja ... 58

Tabel 4.6 Uji Validitas Variabel Keselamatan Kerja ... 60

Tabel 4.7 Uji Validitas Variabel Kesehatan Kerja ... 60

Tabel 4.8 Uji Validitas Variabel Productivitas Kerja ... 61

Tabel 4.9 Hasil Uji Reliabilitas ... 62

Tabel 4.10 Keselamatan Kerja Karyawan ... 63

Tabel 4.11 Kesehatan Kerja ... 64

Tabel 4.12 Produktivitas Karyawan (Y) ... 65

Tabel 4.13 Hasil Nilai Koefisien Determinasi (R

2

) ... 66

Tabel 4.14 Hasil Analisis Regresi Linier Berganda ... 67

Tabel 4.15 Hasil Uji F ... 69

Tabel 4.16 Hasil Uji t ... 70

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

1.

Angket Penelitian

2.

Skor Hasil Penelitian

3.

Hasil Distribusi Frekuensi

4.

Hasil Uji Validitas

5.

Hasil Reliability

(11)

DAFTAR PUSTAKA

Anoraga, Pandji, 2005,

Manajemen Bisnis

, Cetakan Ketiga, Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi, 2002,

Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek

,

Rineka Cipta, Jakarta. Universitas Muhammadiyah Malang, Malang.

Atmosoeprapto, Kisdarto, 2001,

Produktivitas Aktualisasi Budaya Perusahaan,

Penerbit PT. Gramedia, Jakarta.

Bartos, Basir, 2001,

Manajemen Sumber Daya Manusia Suatu Pendekatan

Makro,

Penerbit Bumi Aksara, Jakarta.

Cahyono, Yuli Tri. Indira M., Lestiyana. 2007.

Pengaruh Perencanaan dan

Pengawasan Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pada Perusahaan

Manufaktur Di Surakarta.

Jurnal Akutansi dan Keuangan.

Darma, Agus, 1993,

Manajemen Personalia,

Edisi Ketiga, Penerbit Erlangga:

Jakarta.

Hasibuan, Malayu, S.P, 2003,

Manajemen Dasar, Pengertian dan Masalah

.

Jakarta : PT Toko Gunung Agung.

Indra, 2004,

Pengaruh Keselamatan Kerja dan Kesehatan Kerja terhadap

Prestasi Kerja Karyawan Bagian Produksi pada PT. Dewa Ruci Agung

Surabaya

, Skripsi Universitas Muhammadiyah Malang.

Mathis dan Jackson, 2002,

Manajemen Sumber Daya Manusia,

Edisi Pertama,

Salemba Empat, Jakarta.

Mangkunegara, Anwar Prabu, 2000,

Manajemen Sumber Daya Manusia

Perusahaan,

Cetakan Kedua, PT. Remaja Rosdakarya Offset, Bandung.

Sinungan, Muchdarsyah, 2000,

Produktivitas Apa Dan Bagaimana,

Edisi

Kedua, Cetakan Keempat, PT. Bumi Aksara, Jakarta.

Simanjuntak , Payaman J,

2001.

Pengantar Ekonomi Sumber Daya Manusia

,

Jakarta: Fakultas Ekonomi UI.

Tjiptono, Fandy, 2009,

Pemasaran Jasa

, Malang: Bayumedia.

Widayat dan Amirullah, 2003,

Metode Penelitian Pemasaran,

Edisi Pertama,

Cetakan Pertama, Penerbit, CV. Cahaya Press, Malang.

(12)

Wibowo, 2009,

Pengaruh keselamatan dan kesehatan kerja terhadap kinerja

karyawan bagian produksi CV. Hana Multi Guna Ngunut

(13)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang Masalah

Masalah keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan masalah bidang

sumber daya manusia yang sangat penting terkait dengan keberadaan perusahaan.

Keselamatan dan kesehatan kerja adalah salah satu bentuk perhatian yang diberikan

perusahaan bagi sumber dayanya/karyawan yaitu untuk melindungi tenaga kerja atas

hak dan keselamatan dalam menjalankan pekerjaannya.

Pada sisi yang lain dengan semakin berkembangnya teknologi dalam proses

produksi, maka akan memberikan kemungkinan yang besar timbulnya pengaruh

terhadap tenaga kerja. Adanya teknologi yang disertai peralatan modern disamping

membawa kemudahan dalam berproduksi juga mempunyai tingkat resiko kecelakaan

yang tinggi. Oleh karena itu diperlukan ketelitiaan serta kewaspadaan yang tinggi

dalam mengoperasikannya dan hal tersebut terkait secara langsung dengan jaminan

keselamatan kerja yang diberikan oleh perusahaan. Ke se l am at an ke rj a

menunjukan kondisi yang aman atau selamat dari penderitaan kerusakan atau kerugian

di tempat kerja. (M eg gi n so n d al am M an g ku n e g ara , 2 00 0 :1 6 1 ) . Adanya

kenyataan tersebut menjadikan perlindungan tenaga kerja atas keselamatan dan

kesehatan kerja menjadi hal yang penting dan wajib dilaksanakan oleh manajemen

(14)

2

pelindung tenaga kerja, serta keterampilan tenaga kerja yang kurang memadai

ternyata dapat menimbulkan kemungkinan bahaya yang sangat besar berupa

kecelakaan kerja, kebakaran, peledakan, pencemaran lingkungan dan penyakit

menjadi hal penting dalam upaya memberikan jaminan kepada para karyawan.

Kecelakaan kerja akan menimbulkan hal-hal yang sangat negatif yaitu

berupa kerugian ekonomis serta dapat pula mengakibatkan penderitaan manusia atau

tenaga kerja yang bersangkutan. Sedangkan lingkungan kerja yang tidak aman dan

kurang sehat juga dapat mengganggu tenaga kerja dalam melaksanakan pekerjaannya.

Dari fenomena tersebut, maka perlu sekali adanya usaha-usaha perlindungan terhadap

tenaga kerja. Pemerintah sudah lama merasakan perlunya melaksanakan usaha-usaha

perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja karyawan. Dimana pada dasarnya

kesehatan kerja menunjukkan pada kondisi yang bebas dari gangguan fisik, mental,

emosi atau rasa sakit yang disebabkan oleh lingkungan kerja. (Mangkunegara,

2000:161).

Masalah kesehatan karyawan tidak kalah penting karena hal ini sangat

berpengaruh besar terhadap kondisi sehat tidaknya karyawan didalam melaksanakan

tugasnya, jika kesehatan karyawan dalam kondisi sempurna (tidak sedang sakit),

maka dapat menekan frekuensi terjadi kecelakaan kerja. Oleh karena itu pihak

perusahaan harus lebih memperhatikan keadaan karyawan dalam melaksanakan

tugasnya terutama berkaitan dengan keselamatan dan kesehatan karyawan, sehingga

dapat meningkatkan produktivitas karyawan. Ukuran-ukuran produktivitas bagi

(15)

3

keselamatan dan kesehatan kerja karyawan, atau seberapa besar kecelakaan yang

dilakukan oleh para karyawan dan pada akhirnya mempengaruhi pencapaian atas

produktivitas yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Produktivitas yang tinggi sangat

diharapkan bagi setiap organisasi karena produktivitas merupakan tolak ukur dalam

mengadakan perbandingan antara apa yang diharapkan dengan kaitannya dengan

pekerjaan atau jabatan yang telah dipercayakan pada seseorang. Produktivitas pada

dasarnya adalah prestasi kerja atau hasil kerja (

output

) baik kualitas maupun kuantitas

yang dicapai sumber daya manusia persatuan periode yang diberikan padanya.

Pabrik Gula Meritjan Kediri merupakan salah satu perusahaan yang

memiliki hasil produksi yang menjadi salah satu kebutuhan pokok bagi masyarakat.

Kenyataan tersebut menjadikan keberadaan pabrik gula tersebut sangat penting,

sehingga kemampuan atau produktivitas karyawan secara langsung mempengaruhi

dalam proses pemenuhan kebutuhan masyarakat tersebut. Dalam memberikan

dukungan terhadap keselamatan dan kesehatan kerja karyawan, ada beberapa usaha

yang telah dilakukan oleh perusahaan agar para karyawan tetap produktif dan

mendapatkan jaminan perlindungan kesehatan dan keselamatan kerja.

Beberapa upaya yang telah dilakukan oleh pihak manajemen Pabrik Gula

Meritjan Kediri dalam berupaya untuk memaksimalkan dalam memberikan

perlindungan kepada para karyawan dalam bekerja di perusahaan yaitu meliputi:

pemeriksaan kesehatan sebelum bekerja, memberikan pendidikan mengenai

kesehatan dan keselamatan kerja kepada para karyawan secara kontinu, memberikan

(16)

4

berhati-hati dalam bekerja. Langkah tersebut dilakukan dalam rangka menghindari

segala bentuk kejadian-kejadian yang dapat membahayakan kesehatan dan

keselamatan kerja sehingga mereka lebih produktif yang secara langsung berpengaruh

terhadap pencapaian produktivitas karyawan secara keseluruhan.

Upaya yang dilakukan perusahaan dalam rangka memberikan jaminan atas

keselamatan kerja para karyawan diperusahaan yaitu dengan memberikan fasilitas

fisik yaitu berupa sarung tangan, helm kerja, masker dan sepatu boot. Beberapa

fasilitas tersebut diberikan untuk memberikan jaminan agar para karyawan dapat

bekerja secara maksimal diperusahaan dan pada akhirnya dapat meningkatkan

produktivitas dalam bekerja diperusahaan. Namun demikian terjadinya peningkatan

atas jumlah karyawan yang mengalami kecelakaan kerja terutama karena adanya

kecerobohan para karyawan dalam bekerja. Berdasarkan data yang diperoleh dari

bagian sumber daya manusia pada Pabrik Gula Meritjan Kediri dapat diketahui

bahwa selama tahun 2014 telah terjadi kecelakaan kerja yaitu seperti: terkena

semburan air panas dari pipa produksi yaitu sebanyak 2 orang, ketika proses produksi

berlangsung terdapat karyawan yang cerobah yang mengakibatkan tangan masuk

dalam mesin giling yang menyebabkan tangan putus sebanyak 1 karyawan dan

tertabrak lori ketika proses produksi berlangsung 1 orang karyawan.

Karyawan yang mengalami kecelakaan tersebut mengakibatkan terjadinya

cacat tetap dan tidak menyebabkan terjadinya korban jiwa. Sedangkan mengenai

kesehatan kerja para karyawan dapat diketahui bahwa penyakit yang sering terjadi

(17)

5

sakit mata dan gangguan pendengaran. Terjadinya kecelakaan kerja karyawan

tersebut lebih banyak terjadi karena adanya kecerobohan karyawan dalam bekerja.

Apabila dikaitkan dengan pencapaian jumlah produksi yang telah dihasilkan

dapat menunjukkan bahwa selama tiga tahun terkhir menunjukkan adanya penurunan,

dimana pada tahun 2012 yaitu sebesar 546 ton mengalami penurunan sebesar 32 ton

menjadi 514 ton pada tahun 2013 atau menurun sebesar 5,86%, pada tahun 2014

terjadi penurunan sebesar 21 ton menjadi sebesar 493 ton atau sebesar 4,08%.

Berdasarkan uraian di atas maka judul penelitian yang diambil dalam penelitian ini

yaitu:

PENGARUH

KESELAMATAN

DAN

KESEHATAN

KERJA

TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI

PADA PABRIK GULA MERITJAN KEDIRI”

B.

Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang akan

diteliti dalam penelitian ini sebagai berikut:

1.

Bagaimanakah keselamatan kerja karyawan bagian produksi pada Pabrik Gula

Meritjan Kediri?

2.

Bagaimana kesehatan kerja karyawan bagian produksi pada Pabrik Gula

Meritjan Kediri?

3.

Bagaimana produktivitas karyawan bagian produksi pada Pabrik Gula

(18)

6

4.

Apakah ada pengaruh yang signifikan antara keselamatan dan kesehatan kerja

terhadap produktivitas karyawan pada Pabrik Gula Meritjan Kediri?

5.

Diantara variabel tersebut manakah yang paling berpengaruh terhadap

produktivitas karyawan pada Pabrik Gula Meritjan Kediri?

C.

Pembatasan Masalah

Agar permasalahan tidak terlalu meluas dan terarah, penulis membuat

batasan masalah hanya pada pengaruh keselamatan dan kesehatan kerja terhadap

produktivitas pada karyawan khususnya bagian produksi pada Pabrik Gula Meritjan

Kediri.

D.

Tujuan dan Kegunaan Penelitian

1.

Tujuan Penelitian

a.

Untuk mengetahui keselamatan kerja karyawan bagian produksi pada

Pabrik Gula Meritjan Kediri.

b.

Untuk mengetahui kesehatan kerja karyawan bagian produksi pada Pabrik

Gula Meritjan Kediri.

c.

Untuk mengetahui produktivitas karyawan bagian produksi pada Pabrik

Gula Meritjan Kediri.

d.

Untuk menganalisis pengaruh yang signifikan antara keselamatan dan

kesehatan kerja terhadap produktivitas karyawan pada Pabrik Gula

(19)

7

e.

Untuk menganalisis variabel yang paling berpengaruh terhadap

produktivitas karyawan pada Pabrik Gula Meritjan Kediri.

2.

Kegunaan Penelitian

a. Bagi manajemen Pabrik Gula Meritjan Kediri dapat membantu

peningkatan produktivitas karyawannya melalui kebijakan terkait

keselamatan dan kesehatan kerja karyawan.

b. Bagi peneliti sebagai bahan tambahan memperluas wawasan dan masukan

Gambar

Gambar 4.1 Stuktur Organisasi PT. PG. Meritjan ...................................................

Referensi

Dokumen terkait

NB : Agent dinyatakan fail dalam hal Training Sabtu jika selama 3 minggu berturut-turut tidak hadir training dengan alasan apapun dan untuk mengembalikan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antioksidan dari ekstrak dan fraksi daun laruna dalam meredam aktivitas radikal bebas.. Metode pengujian

(2) Dalam rangka melaksanakan fungsi verifikasi sebagaimana dimaksud pada pasal 35, Komda Masyarakat Adat berwenang menerima pendaftaran, melakukan verifikasi

Beri Ruang untuk Publik, Gladi Bersih Muktamar Dibuka untuk Umum sahabat MQ/ guna memberi ruang kepada publik/ gladi bersih muktamar muhammadiyah ke 46/ akan dibuka

jawab pengelolaan terhadap potensi resiko lingkungan yang terjadi dalam.. industri pulp berdampak positif terhadap usaha

Dari keadaan diam, benda tegar melakukan gerak rotasi dengan percepatan sudut 15 radls2.TitlkA berada pada benda tersebut, berjarak 10 cm dari sumbu putar. Kecepatan

Jika kita akan mencari nilai b maka nilai a harus disamakan, dan sebaliknya jika kita akan mencari nilai a harus disamakan dulu dengan cara mengalikan dengan

40 Terapi insulin pada pasien DM tipe 2 dapat dimulai antara lain untuk pasien dengan kegagalan terapi oral, kendali kadar glukosa darah yang buruk (HbA1C > 7,5% atau