Nouns
A.Pengertian Nouns
Nouns (Kata Benda) adalah segala sesuatu yang kita lihat atau dapat kita bicarakan dan yang menunjukkan orang, benda, tempat, tumbuhan, hewan, gagasan dan sebagainya.
B.Pembagian Nouns
Kata Benda dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu: 1. Concrete Nouns (kata benda berwujud)
2. Abstract Nouns (kata benda tak berwujud)
1.Concrete Nouns (kata benda berwujud)
Concrete nouns yaitu nama orang, tempat, atau benda dan sebagainya yang dapat ditangkap dengan panca indera, yakni benda-benda yang kongkret.Concrete Nouns terbagi menjadi 5 kelompok, yaitu:
a). Common Nouns
Yaitu kata benda yang menunjukkan jenis, kelas dari benda-benda, tempat dan sebagainya.
example:
a) bridge =jembatan
b) plane =pesawat terbang
c) car =mobil
b). Proper Nouns
Yaitu nama orang, tempat dan sebagainya yang khusus untuk dia saja. Proper Nouns selalu diawali dengan huruf kapital.
example:
a) Jakarta ,Bandung ,Bengkulu
b) Amerika ,Jepang ,Belanda
c) Toni ,Anton ,Sinta
d) Bintang Indonesia ,Pos Kota
c). Collective Nouns
Berupa manusia (people), binatang (animals) dan suatu benda (things). Beberapa kata tertentu biasanya atau selalu digunakan untuk membuat collective nouns.
example:
a) group =kelompok
b) bird =burung
d). Material Nouns
Yaitu nama yang menunjukkan nama benda yang terjadi dengan sendirinya dan bukan buatan manusia.
example:
a) sun =matahari
b) gold =emas
e). Compound Nouns
Yaitu yang merupakan gabungan dari dua kata atau lebih. example:
a) Mother-in-law
b) Board of members
c) Court-martial
2. Abstract Nouns (kata benda tak berwujud)
Abstract Nouns yaitu kata benda yang tak dapat diraba dengan panca indera. Abstract Nouns dapat dibentuk dari kata kerja,kata sifat,dan kata-kata lain. Absract Nouns yang dibentuk dari kata kerja dengan menambahkan “ment” di di belakang kata kerja tersebut.
example:
a) To adjust (mengatur) => adjustment (pengatur)
b) To agree (menyetujui) => agreement (persatuan)
Abstract Nouns yang berasal dari kata sifat dengan menambahkan akhiran ness pada kata sifat tersebut.
a) Good (baik) => goodness (kebaikan)
b) Polite (sopan) => politeness (kesopanan)
C.Nouns Dalam Bentuk Singular Dan Plural.
a) Kata benda dalam bentuk singular jika menjadi plural yaitu dengan menambahkan s
atau es pada kata benda singular. example:
singgular plural
Pen (pena) Pens (pena-pena) Dog (anjing) Dogs (anjing-anjing)
b) Apabila kata benda tersebut berakhiran huruf s ,sh, x ,ch ,dan o, maka dibelakang
kata benda itu ditambah huruf es. example:
singular plural
Bus (bis) Buses (bis-bis) Brush (sikat) Brushes (sikat-sikat)
c) Apabila kata benda berakhir huruf o yang didahului oleh huruf mati,maka bentuk
pluralnya ditambah es. example:
singular plural
Buffalo (kerbau) Buffaloes (kerbau-kerbau) Negro (orang negro) Negroes (orang-orang negro)
Pengecualian:
singular plural
Photo (foto) Photos (foto-foto) Radio (radio) Radios (radio-radio) Studio (studio) Studios(studio-studio) Bamboo (bambu) Bamboos (bambu-bambu) Dynamo (dinamo) Dynamo (dinamo-dinamo)
d) Apabila kata benda itu berakhiran huruf y yang didahului huruf mati (konsonan), maka
y dirubah menjadi i,kemudian baru ditambah es. example:
singular plural
Army (tentara) Armies (tentara-tentara) City(kota) Cities(kota-kota)
Lady (wanita) Ladies(wanita-wanita)
e) Apabila kata benda diakhiri huruf y yang di dahului huruf hidufmaka jamaknya hanya
ditambah s saja dan y tidak berubah. example:
singular Plural
Boy (anak laki-laki) Boys (anak-anak laki-laki) Day (hari) Days (hari-hari)
f) Apabila kata benda berakhiran huruf f dan fe , maka bentuk jamaknya huruf f dan fe
dirubah menjadi ves. example:
Singular plural
Thief (pencuri) Thieves (pencuri-pencuri) Wife (istri) Wives (istri-istri)
Kecuali kata-kata dibawah ini:
Singular Plural
Chief (kepala) Chiefs (kepala-kepala) Cliff (karang) Cliffs (karang-karang) Dwarf (orang kerdil) Dwarfs (orang-orang kerdil) Gulf (teluk) Gulfs (teluk-teluk)
Roof (atap) Roofs (atap-atap)
Staff (pegawai) Staffs (pegawai-pegawai) Safe (peti besi) Safes (peti-peti besi)
g) Kata benda yang memiliki bentuk sama antara singular dan plural.
example:
Deer Deer Rusa
Sheep Sheep Biri-biri
h) Beberapa kata benda yang hanya mengalami perubahan hurufnya saja dalam bentuk
jamaknya(pengecualian). example:
Singular plural
Child (anak) Children (anak-anak) Foot (kaki) Feet (kaki-kaki) i) Kata benda yang selalu dalam bentuk tunggal.
example:
singular plural artinya
News News surat kabar
Politics Politics Ilmu politik j) Kata benda yang selalu dalam bentuk plural.
example:
singular plural artinya
Clothes Clothes Pakaian
Pincers Pincers Jepitan
D.Pembentukan Kata Benda (Formin Nouns)
Beberapa ketentuan pembentukan kata benda adalah sebagai berikut: a) Dengan menambah akhiran ess pada kata sifat.
example:
Busy (sibuk) => business (kesibukan)
Weak (lemah) => weakness (kelemahan)
b) Dengan menambah akhiran ty pada kata sifat.
example:
Active (giat) => activity (kegiatan)
Possible (mungkin) => possibility (kemungkinan)
c) Dengan menambahkan akhiran th pada kata sifat.
Contoh:
Dead (mati) => death (kematian)
Long (panjang) => length (panjangnya)
d) Dengan menambahkan akhiran ance pada kata sifat.
example:
Dilligen (rajin) => dilligence (kerajinan)
e) Dengan menambah akhiran cy pada kata sifat.
example:
Fluent (lancar) => fluency(kelancaran)
Priminant (mulia) => priminancy (kemuliaan)
f) Dengan menambah akhiran ship pada kata benda.
example:
Friend(teman) =>frienship (persahabatan)
Leader (pemimpin) => leadership (kepemimpinan)
g) Dengan menambah akhiran ist pada kata benda.
example:
Flower (bunga) =>flowerist(pedagang bunga)
h) Dengan menambah akhiran age pada kata kerja.
example:
Advance (maju) => advantage (faedah)
Use (menggunakan) => useage (kegunaan)
i) Dengan menambah akhiran or pada kata kerja.
example:
Collect (mengumpulkan) = > collector (pengumpulan)
j) Dengan menambah akhiran ure pada kata kerja.
example:
Fail (gagal) =>failure (kegagalan)
Seize (menyita) => seizure (penyitaan)
k) Dengan menambah akhiran ee pada kata kerja.
example:
Adress (alamat) => adressee (si alamat)
Employ (memperkerjakan) => employee (karyawan)
l) Dengan menambah akhiran ion pada kata kerja.
example:
Invite (mengundang) => invitation (undangan)
Transfort (mengangkut) =>transfortation (pengangkutan)
m) Dengan menambah akhiran ance pada kata kerja.
example:
Perform (menampilkan) => performance (penampilan)
n) Dengan menambah akhiran ice pada kata kerja.
example:
Advise (menasehati)=> advice (nasehat)
Devise (mengangankan) => device (maksud)
o) Dengan menambah akhiran ment pada kata kerja.
example:
Agree (menyetujui) =>agreement (persetujuan)
p) Dengan menambah akhiran al pada kata kerja.
example:
Arrive(datang) =>arrival (kedatangan)
Try (mencoba) =>trial (percobaan)
q) Dengan menambah akhiran y pada kata kerja.
example:
Master (menguasai) => mastery (pengguasaan)
Discover (menemukan) => discovery (penemuan)
r) Dengan menambah akhiran er pada kata kerja.
example:
Do (melakukan) =>doer (pelaku)
Make (membuat) => maker (pembuat
E. countable nouns and uncountable nouns (kata-kata benda yang dapat dan tidak dapat dihitung)
1) countable nouns adalah kata benda yang dapat dihitung. Countable noun dapat dibagi menjadi 2 bentuk :
Singular = bentuk tunggal (tidak lebih dari satu) dan plural = bentuk jamak (lebih dari satu
a) Bentuk tunggal
Contoh:
A table = sebuah meja A letter = sepucuk surat A book = sebuah buku A pen = sebatang pena An apple = sebuah apel A girl = seorang gadis Etc = dan lain-lain
b) Bentuk jamak
contoh :
One and a half month = 1 setengah bulan Two rings = dua buah cincin
Three rivers = 3 buah sungai Four well = 4 buah sumur Five chairs = 5 buah kursi Six tables = 6 buah meja Seven letter = 7 pucuk surat Many girls = banyak gadis Etc= dan lain- lain
Tanda tanda khas countable noun adalah, sbb: a) Dapat diubah menjadi plural( bentuk jamak)
b) Dapat digunakan kata many,several, dan some (beberapa) didepan kata benda bentuk jamak
c) Jika singular, harus menggunakan kata kerja tunggal (verb to be : is atau was untuk kata benda/kata ganti orang ketiga tunggal. Sedangkan kata kerja harus ditambah s untuk simple present tense = bentuk waktu sekarang bersahaja)
Jika plural, harus memakai kata kerja jamak (verb to be : are untuk present tense = waktu sekarang atau were untuk past tense = waktu lampau.
Sedangkan kata kerja tidak ditambah s walaupun dalam bentuk waktu simple present
2) Uncountable nouns adalah kata benda yang tidak dapat dihitung. Kalau menghitungnya diperlukan takaran, timbangan, meteran, ukuran dan
sebagainya.
Contoh:
Coffee = kopi
Tea = teh
Flour = tepung
Food = makanan
Meat = daging
Chalk = kapur tulis
Milk = susu
Rice = beras
Salt = garam
Tanda-tanda khas uncountable nouns adalah sebagai berikut: a) Tidak dapat langsung diberi a atau an di depan kata-kata benda ini b) Tidak dapat dijadikan plural = bentuk jamak
c) Untuk menunjukan banyak harus di gunakan kata much ( tidak boleh digunakan many )
nouns
A.The meaning of nouns
Nouns ( Nouns ) are all things that we see , or we can talk about and
show people , objects , places , plants , animals , ideas and etc.
B.The tipe of nouns
Nouns are divided into two groups , namely :
1 . Concrete Nouns (kata benda berwujud)
2 . Abstract Nouns (kata benda tak berwujud)
1.Concrete nouns (kata benda berwujud)
Concrete nouns are names of people , places , or objects , and etc that
can be captured by the five senses , those are concrete objects.Concrete
Nouns are divided into 5 groups , namely :
a ) . Common nouns
Common nouns are noun those indicate the type , class of objects , places
and etc.
example :
a) bridge = jembatan
b) plane = pesawat
c) car = mobil
b ) . Proper nouns
Proper nouns are names of people , places and etc. Proper nouns always
begin with a capital letter .
example :
b) America , Japan , The Netherlands
c) Toni , Anton , Sprott
d) Bintang Indonesia , Pos Kota
e) Public Secondary Schools
f ) Pasar Senen , Blok M
c ) . Collective nouns
Collective nouns are included men (people ) , animals ( animals ) and an
object ( Things) . Some specific words used usually or always to make
collective nouns .
example :
a) group = kelompok
b) bird = burung
d ) . Material nouns
Material nouns are the name those show the names of objects occur by
itself and is not made by human.
example :
a) sun = matahari
b) gold = emas
2 . Abstract Nouns ( kata benda tak berwujud )
Abstract nouns are nouns that can not be touched with the five senses .
Abstract nouns can be formed from verbs , adjectives , and other words .
Absract Nouns formed from verbs by adding " ment " behind the verb .
example :
a) To adjust ( mengatur ) = > adjustment ( pengatur )
b ) To agree ( menyetujui ) = > agreement ( persetujuan )
Abstract nouns from adjectives by adding the suffix ness to the adjective .
example :
C.Nouns In Singular And Plural Form .
a) in the form of a singular noun into a plural if it is by adding s or es to
the singular noun .
example :
singgular plural
Pen (pena) Pens (pena-pena) Dog (anjing) Dogs (anjing-anjing)
b ) If the noun ends in an s , sh , x , ch , and o , then behind the noun
must be added es.
example :
singular plural
Bus (bis) Buses (bis-bis) Brush (sikat) Brushes (sikat-sikat)
c ) If the noun ends the letter o preceded by a consonant , the plural
must be added es .
example :
singular plural
Buffalo (kerbau) Buffaloes (kerbau-kerbau) Negro (orang negro) Negroes (orang-orang negro)
exceptions :
singular plural
Studio (studio) Studios(studio-studio) Bamboo (bambu) Bamboos (bambu-bambu) Dynamo (dinamo) Dynamo (dinamo-dinamo)
Piano (piano) Pianos (piano-piano)
d ) If the noun ends with the letter y is preceded consonant ( konsonan ) ,
then y changed to i , then must be added es .
example :
singular plural
Army (tentara) Armies (tentara-tentara) City(kota) Cities(kota-kota)
Lady (wanita) Ladies(wanita-wanita)
e ) If the noun ends in y preceded vowel,so the plural must be added s
and y does not change .
example :
singular Plural
Boy (anak laki-laki) Boys (anak-anak laki-laki) Day (hari) Days (hari-hari)
f ) If the noun ends with the letter f and fe , the plural form of letters f and
fe changed into ves .
example :
Singular plural
Thief (pencuri) Thieves (pencuri-pencuri) Wife (istri) Wives (istri-istri)
Unless the words below:
Singular Plural
Cliff (karang) Cliffs (karang-karang) Dwarf (orang kerdil) Dwarfs (orang-orang kerdil) Gulf (teluk) Gulfs (teluk-teluk)
Roof (atap) Roofs (atap-atap)
Staff (pegawai) Staffs (pegawai-pegawai) Safe (peti besi) Safes (peti-peti besi)
g ) nouns that have the same shape between singular and plural .
example :
singular plural artinya
Deer Deer Rusa
Sheep Sheep Biri-biri
h ) Some nouns change only letters only in the plural form
( exceptions ) .example :
Singular plural
Child (anak) Children (anak-anak) Foot (kaki) Feet (kaki-kaki)
i ) The noun is always in the singular .
example :
singular plural artinya
News News surat kabar
Politics Politics Ilmu politik
j ) The noun is always in the plural .
example :
singular plural artinya
Pincers Pincers Jepitan
D. Formin Nouns ( Pembentukan kata benda)
Some provisions of the noun formation is as follows :
a) By adding the suffix ess on the adjective.
example :
Busy ( sibuk ) = > business ( kesibukan )
Weak ( lemah ) = > weakness ( kelemahan )
b ) By adding the suffix ty on the adjective.
example :
Active ( giat ) = > activity ( kegiatan )
Possible ( mungkin ) = > possibility ( kemungkinan )
c ) By adding the suffix th on the adjective .
example :
Dead ( mati ) = > death ( kematian )
Long ( panjang ) = > length ( kepanjangan )
d ) By adding the suffix ance on the adjective .
example :
Dilligen ( rajin ) = > dilligence ( kerajian )
Patient ( sabar ) = > patience ( kesabaran )
e ) By adding the suffix cy on the adjective .
example :
Fluent ( lancar ) = > Fluency ( kelancaran )
Priminant ( mulia ) =
> priminancy ( kemuliaan )
f ) By adding the suffix ship on the noun .
example :
Friend ( teman ) = > frienship ( pertemanan )
g ) By adding the suffix ist on the noun .
example :
Flower ( bunga ) = > flowerist ( pedagang bunga )
h ) By adding the suffix age on the verb .
example :
Advance ( maju ) = > advantage ( faedah )
Use ( menggunakan ) =
> useage ( kegunaan )
i ) By adding the suffix or verb .
example :
Collect ( mengumpulkan ) = > collector ( pengumpulan )
j ) By adding the suffix -ure on the verb .
example :
Fail ( gagal ) = > failure ( kegagalan )
Seize ( menyita ) = > seizure ( penyitaan )
k ) By adding the suffix er to the verb .
example :
Adress ( alamat ) = > adressee ( si alamat )
employ ( memperkerjakan ) =
> employee ( karyawan )
l ) By adding the suffix ion on the verb .
example :
Invite ( mengundang ) = > invitation ( undangan )
Transfort ( mengangkut ) = > transfortation ( pengangkutan )
m ) By adding the suffix ance on the verb .
example :
n ) By adding the suffix es on the verb .
example :
Advise ( menasehati ) =
> advice ( nasehat)
Devise ( mengangankan ) =
> device ( maksud)
o ) By adding the suffix -ment on the verb .
example :
Agree ( menyetujui) = > agreement ( persetujuan )
E. countable uncountable nouns and nouns ( nouns that can and can
not be counted )
1 ) countable nouns are nouns that can be counted .
Countable noun can be divided into two forms :
Singular = bentuk tunggal( tidak lebih dari satu ) and plural = bentuk jamak
( lebih dari satu)
a) The singular
example :
One month = sebulan
A ring = sebuah cincin
A river = sebuah sungai
A well = sebuah sumur
A chair = sebuah kursi
A table = sebuah meja
A letter = sepucuk surat
A book = sebuah buku
A pen = sebatang pena
An apple = sebuah apel
A girl = seorang gadis
example :
One and a half month = satu setengah bulan
Two rings = dua buah cincin
Three rivers = tiga sungai
Four well = empat buah sumur
Five chairs = lima buah kursi
Six tables = enam buah meja
Seven letter = tujuh pucuk surat
Many girls = banyak gadis
Typical signs are countable noun , as follows :
a) Can be changed to the plural ( bentuk jamak )
b ) Can be used many , several , and some ( beberapa ) in front of plural
nouns
c ) If the singular , must use a singular verb ( verb to be : is or was for
nouns / pronouns third person singular . Meanwhile, the verb should be
added s to the simple present tense)
If the plural , the plural verb should wear ( verb to be : are for the present
tense or were for the past tense . Meanwhile, the verb shouldn’t be added
s not even in the simple present tense
2 ) uncountable nouns are nouns that can not be calculated . Then
calculate the necessary dose , scales , meter , size and etc .
example :
Chalk = kapur
Milk = susu
Rice = beras
Salt = garam
Typical signs of uncountable nouns are as follows :
a) There may be a direct or an in front of the noun
b ) can not be made plural = bentuk jamak
c ) To indicate many words should use much ( not to be used many)
d ) In a sentence that uses the verb to be,it always used ‘’
is”
to present
tense and ‘’
was”
for past tense . Meanwhile, in the sentence that uses the
verb should be used verb + s in the simple present tense
Tugas structure I
Nouns
Nama nama anggota kelompok 7
:
1.
Ni kadek Suli
Febrianti
2.
Masrudin