TIPOLOGI SOSIAL MASYARAKAT DESA KECAMATAN
BERINGIN KABUPATEN DELI SERDANG
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperolah Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh :
INDRY EFA SARI
NIM. 3121121005
JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI
FAKULTAS ILMU SOSIAL
TIPOLOGI SOSIAL MASYARAKAT DESA KECAMATAN BERINGIN KABUPATEN DELI SERDANG
ABSTRAK
INDRY EFA SARI. NIM 3121131005. Tipologi masyarakat Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara. Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan, 2016.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Tipologi masyarakat Kecamatan Beringin dilihat dari solidaritas sosial. (2) Tipologi masyarakat Kecamatan Beringin dilihat dari tradisi dan kepercayaan. (3) Tipologi masyarakat Kecamatan Beringin dilihat dari kepemimpinan.
Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Beringin Tahun 2016. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Kepala Keluarga yang berjumlah 13.775 KK. Sampel dalam penelitian ini diambil 1% dari Populasi yaitu berjumlah 137 KK. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik komunikasi langsung dengan cara menggunakan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif.
Hasil Penelitian bahwa (1) Solidaritas sosial masyarakat Desa di Kecamatan Beringin tergolong Tinggi (29 – 38). Hal ini dapat dilihat dari 72,3% dari total keseluruhan masuk pada kategori tinggi (29 – 38), 26,3% masuk pada kategori sedang (19 – 28) dan hanya 1,4 % masuk pada kategori rendah (9 – 18). (2) Tradisi dan Kepercayaan Masyarakat desa Kecamatan Beringin tergolong tinggi (27 32) . Hal ini dapat dilihat dari 74,5% masuk pada kategori tinggi (27 -32), 24,1% masuk pada kategori sedang (20 – 26), dan hanya 1,4% masuk pada kategori rendah (13 – 19). (3) Kepemimpinan Masyarakat Desa Kecamatan Beringin berada pada kategori sedang (14 – 22) . Hal ini dapat dilihat 74,4% masuk pada kategoti sedamg (14 – 22), 23,4 % masuk pada kategori rendah (5 – 13), dan hanya 2,2 % masuk pada kategori tinggi (23 -30).
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas
segala semua berkat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
perkuliahan dan tugas akhir dengan judul : “Tipologi Sosial Masyarakat
Kecamatan Beringin“. Penulis bertujuan untuk melihat tipologi atau
pengelompokan masyarakat yang ada di Kecamatan Beringin. Penulisan
skripsi ini bertujuan memenuhi segala syarat memperoleh gelar sarjana
pendidikan pada Jurusan Geografi , Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri
Medan.
Penulis Menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak
kekurangan dan masih jauh dari kata sempurna, hal ini di sebabkan karena
keterbatasan pengetahuan yang dimiliki oleh penulis. Oleh karena itu penulis
dapat menyelesaikan skripsi dengan baik dan mengucapkan banyak
terimakasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Drs. Ali Nurman, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Geografi
4. Ibu Dra. Tumiar Sidauruk, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
Geografi
5. Bapak Drs. Maringan Sirait, SU, selaku dosen Pembimbing Skripsi yang
telah membimbing saya dan telah banyak memberikan waktu dan
iv
6. Bapak Drs. W Lumbantoruan, M,Si, selaku dosen Pembimbing Akademik
penulis sekaligus dosen penguji yang telah banyak membimbing selama
mengikuti studi di Jurusan Pendidikan Geografi hingga selesai.
7. Bapak Drs. Mbina Pinem, M.Si, selaku dosen penguji yang telah
memberikan masukan dan saran kepada penulis.
8. Bapak Drs.Muhammad Arif, M.Pd, selaku dosen penguji yang telah
memberikan masukan dan saran kepada penulis.
9. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Pendidikan Geografi FIS UNIMED yang
telah memberikan ilmu kepada saya selama mengikuti perkuliahan.
10.Bapak Hayat Siagian yang dengan sabar dan murah hati dalam
memberikan tenaga dan pikiran dalam membimbing saya.
11.Kedua orang tua saya yang sangat saya cintai yang telah memberikan
semangat , dukungan dan kasih sayangnya serta adaik dan kakak saya
yang selalu mendukung.
12.Teman-teman mahasiswa jurusan Pendidikan Geografi UNIMED kelas B
Reguler 2012, kelas A reguler dan Ekstensii. Terima Kasih atas semangat
dan dukungannya sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini. Selamat
berjuang, semoga sukses.
13.Dan yang teristimewa untuk sahabat yang selalu menemani saya dalam
penelitian Rini, Kak Ika, Dek Lan dan tidak lupa untuk Kak Je dan Dek
Gil terimakasih buat semangatnya dan waktunya , semoga persahabatan
v
14.Untuk Sahabat selama Perkuliahan chungky bar, mimi, ica, emma,
purnama, weni, ade, okta, sylvi, fitri, kristin dan buat helmiaty, dahlan
fryslin dan atika yang selalu menyemangati.
Kiranya Tuhan Yang Maha Esa memberikan berkat dan Karunia-Nya
kepada kita semua. Semoga skripsi ini besar manfaatnya bagi pembaca
khususnya di jurusan Pendidikan Geografi Universitas Negeri Medan
Medan, 6 September 2016
Penulis
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING... i
LEMBAR PENGESAHAN... ii
KATA PENGANTAR... iii
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN... vi
ABSTRAK... vii
A. Latar Belakang Masalah... 1
B. Identifikasi Masalah... 5
C. Pembatasan Masalah... 5
D. Rumusan Masalah... 6
E. Tujuan... 6
F. Manfaat... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA... 8
A. Kerangka Teoritis... 8
B. Penelitian yang Relevan... 15
C. Kerangka Berfikir... 17
BAB III METODE PENELITIAN... 19
A. Lokasi Penelitian... 19
B. Populasi dan Sampel... 19
C. Variabel Penelitian... 20
D. Defenisi Operasional... 20
E. Teknik Pengumpulan Data... 22
F. Teknik Analisis Data... 23
BAB IV DESKRIPSI DAERAH PENELITIAN... 24
A. Kondisi Fisik... 24
B. Kondisi Non Fisik... 27
BAB V HASIL NELITIAN DAN PEMBAHASAN... 40
A. Hasil Penelitian... 40
B. Pembahasan... 45
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... 58
A. Kesimpulan... 58
B. Saran... 59
DAFTAR PUSTAKA... 60
LAMPIRAN... 62
DAFTAR TABEL
Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan...
Komposisi Penduduk Menurut Agama...
Sarana Pendidikan di Kecamatan Beringin...
Sarana Kesehatan di Kecamatan Beringin...
Sarana Peribadatan Kecamatan Beringin...
Tingkat Solidaritas Masyarakat Desa di Kecamatan
Beringin...
Solidaritas Sosial Masyarakat Berdasarkan Indikator...
Tradisi dan Kepercayaan Masyarakat di Kecamatan
Beringin...
Tradisi dan Kepercayaan Berdasarkan Indikator...
Tingkat Kepemimpinan Masyarakat Desa ...
Kecamatan Beringin...
Kepemimpinan Masyarakat Berdasarkan Indikator...
DAFTAR GAMBAR
No. Uraian Hal
1 Skema Kerangka Berfikir... 18
2 Peta administrasi Kecamatan Beringin... ... 38
3 Peta administrasi Kecamatan Beringin... 39
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar Pertanyaan... 62
Lampiran 2 Tingkat Solidaritas Sosial... 68
Lampiran 3 Tradisi dan Kepercayaan... 76
Lampiran 4 Kepemimpinan... 84
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Secara umum tipologi masyarakat dikategorikan menjadi dua,
masyarakat tradisional dan masyarakat yang sudah modern. Masyarakat
tradisional adalah masyarakat yang memiliki solidaritas yang tinggi dan dalam
bentuk solidaritas mekanis yaitu hubungan antara individu didasari atas
kepentingan bersama, sedangkan masyarakat modern adalah masyarakat yang
memiliki solidaritas yang sangat rendah dan dalam bentuk solidaritas mekanis
yaitu hubungan antar individunya didasari atas kepentingan individu itu
sendiri.
Tipologi masyarakat desa dapat dilihat dari tradisi dan kepercayaan,
kepemimpinan dan solidaritas sosial yang ada dalam masyarakat (Weber,
2006). Masyarakat desa dalam tindakannya selalu berorientasi pada hal-hal
tradisi dan kepercayaan atau kebiasaan bertindak yang terbentuk dari masa
lampau dikategorikan sebagai masyarakat yang berorientasi tradisional.
Masyarakat yang berpedoman kepada rasionalitas hukum yang disusun secara
rasional dalam setiap tindakan sosial dikatgorikan sebagai masyarakat yang
berorientasi rasional. Masyarakat Geimennschaft atau paguyuban adalah pola
masyarakat yang ditandai dengan hubungan anggota-anggotanya yang bersifat
pribadi sehingga menimbulkan ikatan yang sangat mendalam. Misalnya pola
kehidupan masyarakat pertanian umumnya bersifat komunal yang ditandai
dengan ciri-ciri masyarakat yang homogen, hubungan sosialnya bersifat
personal saling mengenal, serta adanya kedekatan hubungan yang lebih intim.
2
Masyarakat Gesellschaft atau patembayan adalah masyarakat yang kehidupan
anggotanya lebih mengutamakan kepentingan pribadi, kelompok atau
golongan serta memperhitungkan untung rugi.
Tipologi masyarakat atau kategorisasi masyarakat dapat dipengaruhi
oleh karakteristik masyarakat dan kebudayaan yang ada didalam masyarakat.
karakteristik masyarakat dapat berubah karena adanya perubahan fisik wilayah
seperti infrastruktur. Pembangunan infrastruktur pada sektor transportasi
merupakan pembangunan yang berorientasi dan berfungsi untuk mendukung
seluruh kegiatan dari pembangunan daerah atau wilayah itu sendiri.
Pembangunan infrastruktur merupakan aspek penting untuk mempercepat
proses pembangunan daerah. Infrastruktur juga memegang peranan penting
sebagai salah satu roda penggerak pertumbuhan ekonomi. Salah satu sektor
transportasi yang saat ini terus berkembang dan sangat mempengaruhi
pengembangan ekonomi suatu negara adalah transportasi udara yang didukung
dengan infrastruktur bandar udara dan mampu melayani kegiatan
penerbangan. Sesuai Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2012, bandara
merupakan suatu unsur yang memiliki peranan penting dalam
penyelenggaraan penerbangan dengan selamat, aman, lancar, tertib, nyaman,
dan berdayaguna, serta dapat berperan dalam hal pemerataan, pertumbuhan,
dan sebagai pendorong maupun penggerak untuk menunjang pembangunan
nasional.
Perencanaan pembangunan Bandara Kualanamu sebenarnya sudah
direncanakan sejak tahun 1994, hanya saja terjadi beberapa kendala yang
3
ini Bandara Kualanamu sudah beroperasi. Bandara Kualanamu merupakan
Bandara Internasional yang menggantikan fungsi Bandara Polonia Medan dan
akan menjadi pintu masuk utama ke wilayah Sumatera Utara. Bandara ini
terletak di Kecamatan Beringin dan Kecamatan Pantai Labu (sekitar 30 Km
dari Kota Medan).
Pembangunan Bandara Internasional Kualanamu di Deli Serdang ini
ternyata telah memberikan pengaruh terhadap perubahan kawasan sekitarnya,
terutama di Kecamatan Beringin yang merupakan tempat berdirinya bandara
Kualanamu. Perubahan yang dirasakan pada saat ini adalah semakin
berkurangnya lahan pertanian yang disebabkan karena terjadinya ahli fungsi
lahan dari lahan pertanian menjadi lahan terbangun. Selain perubahan yang
terjadi secara fisik, ternyata dari keberadaan Bandara Kualanamu juga mulai
memberikan pengaruh terhadap perubahan sosial dan ekonomi masyarakat
berupa bertambahnya jumlah penduduk dan berubahnya mata pencaharian
penduduk di Kecamatan Beringin.Perubahan mata pencaharian ini ditandai
dengan semakin berkurangnya lahan pertanian yang dapat menyebab semakin
bergesernya mata pencaharian penduduk dari sektor pertanian beralih kearah
sektor lainnya
Kecamatan Beringin Beringin merupakan salah satu Kecamatan yang
ada di Kabupaten Deli Serdang. Kecamatan Beringin mempunyai luas sebesar
52,69 Km2 atau 5,269 Ha. Kecamatan Beringin terdiri dari 11 desa. Pada
Tahun 2010 penduduk di Kecamatan Beringin mencapai 52.415 jiwa. Jumlah
penduduk mengalami peningkatan pada tahun 2014 yaitu mencapai 58.194
4
sebagian kecil pedagang, Nelayan, Pegawai Negeri, peternak, buruh, industri
dan lain-lain (BPS Sumatera Utara, 2015). Pembangunan bandar udara ini
menimbulkan dampak pergeseran peralihan baik secara sosial, ekonomi,
politik, dan budaya.
Karena adanya bandara Kualanamu mengakibatkan pergeseran
nilai-nilai sosial dan budaya pasca beroperasinya Bandara Kualanamu secara
otomatis akan terjadi lewat interaksi, interaksi antar masyarakat didalam
maupun interaksi dengan masyarakat dari luar. Akan banyak ragam manusia
yang datang yang akan merubah kultur (kebudayaan) dan cara pandang
masyarakat sehingga berdampak terhadap sektor sosial dan budaya
masyarakat yang ada di Kecamatan Beringin. Hasil wawancara pendahuluan
menunjukan bahwa adanya pembangunan bandara kualanamu mengakibatkan
berkurangnya lahan pertanian warga, yang mengakibatkan pendapatan
masyarakat yang bekerja sebagai petani berkurang. Selain itu hasil panen juga
mengalami penurunan akibat lahan pertanian yang semakin berkurang.
Banyak masyarakat yang beralih pekerjaan atau bekerja sampingan untuk
memenuhi kebutuhan. Hal ini dapat mempengaruhi adat dan kepercayaan
solidaritas sosial, dan kepemimpinan yang ada dalam masyarakat berubah.
Tidak menutup kemungkinan hal ini dapat menyebabkan kelompok-kelompok
yang ada dalam masyarakat berupa Geimenshaft ataupun Gesellschaft.
Masyarakat desa yang tadinya berorientasi tradisional menuju masyarakat
5
Berdasarkan permasalahan diatas maka perlu dikaji bagaimana
Tipologi Sosial Masyarakat Desa di Kecamatan Beringin Kabupaten Deli
Serdang. Penelitian ini menekankan pada Interaksi sosial dalam masyarakat
berupa tadisi dan kercayaan, kepemimpinan, dan solidaritas sosial yang
menimbulkan berbagai budaya yang akan menciptakan tipologi atau
kategorisasi dalam masyarakat.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang diatas, maka yang menjadi
identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah mengetahui Tipologi
Sosiologi Masyarakat di Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang yang
melalui Interaksi sosial dalam masyarakat berupa tadisi dan kercayaan,
kepemimpinan, dan solidaritas sosial yang menimbulkan berbagai budaya
yang akan menciptakan tipologi atau kategorisasi dalam masyarakat.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah diatas
maka penulis membatasi ruang lingkup permasalahan yang akan diteliti untuk
mengetahui Tipologi Sosiologi masyarakat yang ada di Kecamatan Beringin
6
D. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Tipologi masyarakat Kecamatan Beringin dilihat dari
solidaritas sosial ?
2. Bagaimana Tipologi masyarakat Kecamatan Beringin dilihat dari tradisi
dan kepercayaan ?
3. Bagaimana Tipologi masyarakat Kecamatan Beringin dilihat dari
kepemimpinan ?
E. Tujuan Penelitian
1. Mengetahui Tipologi masyarakat Kecamatan Beringin dilihat dari
solidaritas sosial.
2. Mengetahui Tipologi masyarakat Kecamatan Beringin dilihat dari tradisi
dan kepercayaan.
3. Mengetahui Tipologi masyarakat Kecamatan Beringin dilihat dari
kepemimpinan.
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat, yaitu :
1. Menambah informasi yang berkenaan dengan karekteristik masyarakat
desa Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang.
2. Menambah pengetahuan, khususnya mengenai pergeseran karekteristik
masyarakat desa di Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang akibat
7
3. Mengetahui perubahan- perubahan masyarakat Kecamatan Beringin
khususnya dari segi solidaritas, kepemimpinan dan adat istiadat yang ada
dalam masyarakat.
4. Sebagai referensi bagi peneliti lainnya yang berminat mengkaji dalam
58
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan maka kesimpulan yang dapat dikemukakan
adalah sebagai berikut :
1. Tipologi masyarakat Kecamatan Beringin dilihat dari solidaritas sosial
digolongkan kedalam masyarakat geimenschaft. Hal ini terlihat dalam
kepentingan bersama lebih dikedepankan dan memiliki solidaritas mekanis
dengan ciri-ciri yang dikemukakan Emile Durkheim. Terlihat dari respon
positif warga saat ada tetangga yang mempunyai hajat, mereka akan datang
membawa sumbangan, atau membantu mempersiapkan acara.
2. Tipologi masyarakat Kecamatan Beringin dilihat Tradisi dan kepercayaan
yang ada dalam masyarakat tergolong ke dalam masyarakat tradisional. Hal
ini dilihat dari masyarakat masih percaya pada tradisi-tradisi peninggalan
nenek moyang dan intensitas melakukan kegiatan tersebut masih tinggi.
Didikung oleh teori tonnies, Kecamatan Beringin tergolong kedalam
masyarakat gemeinschaft, dilihat dari keyakinan atau kepercayaan
tertertentu yang diyakini dan dijalankan secara turun temurun oleh
masyarakat setempat.
3. Tipologi masyarakat Kecamatan Beringin dilihat dari Kepemimpinan,
menggolongkan ke dalam masyarakat dengan dasar tindakan yang relatif
tradisional. Hal ini dapat dilihat melalui sebagian besar masyarakat yang
mendasari pilihan mereka dalam memilih dan menentukan pemimpin
59
dengan kriteria seseorang yang memiliki sebuah kharisma, sopan-santun
yang secara keseluruhan memiliki nilai yang lebih dimata masyarakat.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas maka dapat diberikan saran sebagai
berikut :
1. Kepada masyarakat agar tetap menjaga solidaritas sosial antar masyarakat
karena mencerminkan budaya Indonesia yang saling tolong menolong serta
gotong-royong.
2. Diharapkan kepada masyarakat Desa di Kecamatan Beringin Kabupaten
Deli Serdang agar lebih kritis dalam memilih pemimpin, dengan alasan
yang rasional. Kemudian agar masyarakat lebih berinteraksi dengan desa
dari kecamatan lain.
3. Diharapkan kepada Pemerintah untuk terus membuka jalan menuju setiap
desa dan menghubungkannya dengan desa atau kecamatan lain agar terjadi
60
DAFTAR PUSTAKA
Alhada, Dkk. 2012. Tipologi Sosial Masyarakat Desa Panglungan Kecamatan
Wonosalam, Kabupaten Jombang, Propinsi Jawa Timur. Laporan
Penelitian. Surabaya : FISIP Universitas Airlangga.
Indah, Nia Fitria. 2014. Pengaruh Keberadaan Bandara Kualanamu terhadap
Perubahan Sosial Ekonomi dan Perubahan Fisik Kawasan Sekitar.Jurnal
Teknik PWK Volume 3 Nomor 1. Semarang : Universitas Diponegoro
Insan ,Rizaul. 2013. Berjudul Rasionalitas Masyarakat Kepulauan Dalam Memilih
Pemimpin di Desa Sepanjang Kecamatan Sapeken Kabupaten Sumenep.
Skripsi. Yogyakarta : UIN Sunan Kalijaga
Peraturan Pemerintah No. 40 Tahun 2012 tentang Pembangunan Dan Pelestarian
Lingkungan Hidup Kawasan Bandara.
Sander, Alex. 2010. Pengaruh Pembangunan Kuala Namu Terhadap Masyarakat
yang Berdomisili di Desa Beringin Kecamatan Beringin Kabupaten Deli
Serdang. Skrips. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Shadily, Hasan. 1990. Sosiologi untuk masyarakat Indonesia. Jakarta: Bina
Aksara
Soekanto, Soerjono.2015. Sosiologi Suatu Penghantar. Jakarta : Rajawali Press
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&B. Bandung:
Alfabeta.
Utami, Arini Fitria . 2013. Mobilitas Sosial Nelayan di Desa Jangkar Kecamatan
61
Weber, Max. 2006. Sosiologi. (terjemahan: Noorkholis) Yogyakarta : Pustaka