Hubungan Kompetensi Pengrajin Dengan Kinerja Industri Tempe: Kasus Usaha Kecil Anggota KOPTI Kabupaten Cianjur
Teks penuh
Gambar
Garis besar
Dokumen terkait
Strategi pengembangan kompetensi dan kinerja Pamong Belajar dalam pembinaan pengrajin industri kecil adalah dengan : (1) perbaikan lingkungan Pamong Belajar yang
Penelitian ini bertujuan menganalisis sejauh mana kompetensi yang terdiri dari pengetahuan, keterampilan dan sikap serta motivasi kerja secara analisis berpengaruh terhadap
Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah adakah pengaruh biaya produksi, dan biaya pemasaran terhadap pendapatan para pengrajin tahu tempe anggota Primkopti Semarang
besar masyarakat Indonesia menjadikan tempe sebagai makanan sehari-hari. Tempe adalah salah satu makanan asli Indonesia, yang sudah diterima masyarakat
Simpulan dalam penelitian ini kompetensi (pengetahuan, sikap dan keterampilan) Bidan berhubungan dengan ketepatan rujukan pada kasus Preeklamsi.. Keterampilan dan
Metode sampling digunakan untuk menentukan responden industri rumah tangga tempe dengan jumlah 3 pengrajin tempe dan tahu dengan jenis industri rumah tangga yang
Kepercayaan yang telah dibentuk oleh para pengrajin tempe yang lebih dulu membuka usaha juga digunakan para pengrajin tempe pemula untuk mendapatkan pengetahuan tambahan ataupun
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan menunjukkan bahwa dimensi kompetensi SDM yang terdiri dari pengetahuan, keterampilan dan sikap berpengaruh positif dan signifikan