Karakterisasi Magnet Komposit Barium Heksaferit Dengan Penambahan FeB Sebagai Matrik dan Silicone Rubber Sebagai Filler
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Pada gambar 4.1 menunjukkan hasil kurva DTA dari material magnet Barium Heksaferit dengan perbandingan bahan baku yang dilakukan secara stoikiometri dan
Hasil karakterisasi morfologi dari sampel magnet nano barium heksaferit pada Gambar 3 juga menunjukan bahwa sampel 4, sampel 5, dan sampel 6 dengan pemanasan
Evaluasi cetakan karet dilakukan dengan membandingkan nilai kekerasan cetakan karet berbahan RTV silicone rubber tanpa penambahan talc , dengan penambahan talc dan
Dari hasil pengukuran True Density dan Optical Microscope magnet Barium Heksaferit menunjukkan bahwa nilai True Density cenderung meningkat dan ukuran partikelnya
Pada pengukuran sifat magnet menggunakan pemagraf, ditunjukkan pada Gambar 4, bahwa terdapat perbedaan yang signifikan terhadap sifat magnet barium heksaferit
Sifat fisis yang diamati dalam penelitian pembuatan magnet barium heksaferit (BaFe 12 O 19 ) dengan penambahan Nd 2 O 3 sebagai magnet permanen meliput i.. pengukuran
Analisa Morfologi Komposit Core-Shell PANi/BaM Pengamatan morfologi komposit PANi/Barium M– Heksaferit variasi doping ion Zn seperti yang terlihat pada gambar 8 ini telah
Berdasar penelitian sintesis dan karakterisasi material magnet Barium M-Hexaferrit Doping Ion Zn (BaFe 12- x Zn x O 19 ) yang telah dilakukan, dapat diketahui pengaruh