UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK DENGAN MEDIA RINTANGAN PADA SISWA
KELAS X SMA NEGERI 1 PEGAJAHAN T.A. 2016/2017
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian
Syarat-Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh :
MUHAMMAD ISNANDAR NIM : 6121111026
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
ABSTRAK
MUHAMMAD ISNANDAR. NIM 6121111026, Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya Jongkok Dengan Media Rintangan Pada Siswa Kelas X SMA N 1 Pegajahan Tahun Ajaran 2016/2017
Pembimbing : SAIPUL AMBRI DAMANIK
Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2017
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar
lompat jauh dengan media rintangan pada siswa kelas X-1 SMA N 1 Pegajahan.
Metode penelitian ini berupa penelitian tindakan kelas (PTK) dan Subjek
penelitian ini adalah siswa kelas X-1 yang terdiri dari 40 siswa, objek dalam
penelitian ini adalah menggunakan media rintangan dalam upaya meningkatkan
hasil belajar lompat jauh pada siswa kelas X-1 SMA N 1 Pegajahan Tahun
ajaran 2016/2017. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa lembar
penilaian teknik dasar lompat jauh.
Untuk memperoleh data dalam penelitian ini maka dilakukan tes siklus I
yang berbentuk teknik dasar lompat jauh, setelah tes siklus I dilaksanakan maka
diperoleh peningkatan hasil belajar siswa dari 40 siswa terdapat 27 siswa yang
telah tuntas yaitu sebesar 67,5 % dengan niai rata-rata 74,95, dan 13 siswa yang
tidak tuntas sebesar 32,5%. Ini berarti ketuntasan klasikal (>85%) belum tercapai.
Untuk itu peneliti masih melakukan beberapa perbaikan dalam pembelajaran, dan
peneliti melanjutkan penelitiannya dengan melakukan tes siklus II yang sama
perlakuannya pada siklus I. setelah tes siklus II dilaksanakan maka diperoleh
peningkatan hasil belajar siswa dari 40 siswa terdapat 36 siswa yang telah tuntas
yaitu sebesar 90 % dengan nilai rata-rata 79,68 dan 4 siswa yang tidak tuntas
sebesar 10 % Ini berarti ketuntasan secara klasikal (>85%) telah tercapai.
Berdasarkan hasil Penelitian diatas, dapat disimpulkan bahwa dengan
menggunakan media rintangan dapat meningkatkan hasil belajar lompat jauh
KATA PENGANTAR
BismillahirRohmannirRohiim...
Alhamdulillah, segala puji syukur penulis persembahkan kehadirat Allah
SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi yang berjudul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar
Lompat jauh Gaya Jongkok Dengan Media Rintangan Pada Siswa Kelas X SMA
Negeri 1 Pegajahan Tahun Ajaran 2016/2017”
Shalawat dan salam mari kita hadiahkan kehadirat junjungan kita Nabi
Muhammad SAW, beserta keluarga dan sahabatnya yang mana telah membawa
umat manusia dari zaman jahiliyah (kebodohan/penuh kegelapan) kezaman yang
terang benderang yang penuh dengan ilmu pengetahuan dan teknologi seperti
sekarang ini, kemudian syafa’atnya lah yang kita harapkan di yaumil mahsyar
kelak.
Sebagai seorang manusia yang lemah, peneliti sadar pasti dalam penulisan
skripsi ini masih banyak terdapat kesalahan, kekurangan dan keterbatasan
kemampuan dalam proses penyelesaian skripsi ini. Dari itu peneliti sangat
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dan melengkapi skripsi
ini. Dalam kesempatan yang berbahagia ini penulis menyampaikan rasa hormat
dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri Medan
2. Dr. Budi Valianto, M.Pd, selaku Dekan FIK UNIMED, Drs. Suharjo,
Syamsul Gultom, S.K.M., M.Kes, selaku Wakil Dekan II FIK UNIMED,
Drs. Mesnan, M.Kes, selaku Wakil Dekan III FIK UNIMED
3. Drs. Suryadi Damanik, M.Kes, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Jasmani
Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri
Medan
4. Usman Nasution, S.Pd, M.Pd, Selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan
Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas
Negeri Medan
5. Saipul Ambri Damanik , S.Pd, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi
yang selama ini banyak membantu dan memberikan masukan serta
nasehat untuk menyempurnakan skripsi ini
6. Iwan Saputra, S.Pd, M.Pd Selaku Pengarah II dalam skripsi ini yang telah
memberikan arahan kepada peneliti.
7. Para bapak dan ibu Dosen serta Staf Pegawai Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Medan
8. Drs. Ridwan Ginting selaku Kepala Sekolah beserta guru pendidikan
jasmani dan Adik-adik siswa kelas X SMA Negeri 1 Pegajahan.
9. Teristimewa dan Terkhususkan penulis ucapkan dengan kasih sayang
ribuan terima kasih kepada kedua orang tua tercinta ayahanda Hariyen
dan Ibunda Tersayang Hamidah yang telah melahirkan, mengasuh dan
mendidik penulis. Tiada keluh dan kesah, keringat yang tiada henti untuk
membiayai kuliah penulis, semoga ayahanda dan ibunda tercinta selalu
10.Kasih sayang penulis kepada abang, kakak ,adik-adik dan keponaan:
Budi Hamzami (ayong), Yeni Suriyami (angah), Harpayudin (udo),
Muhammad Ramadhan (ucu), Imam Assobri, Hanifa Syakila dan
Annasya Nafiza yang memberikan semangat dan dorongan moral kepada
penulis.
11.Terimakasih Kepada sengkengken brother (ifan setiawan, Mhd. fajrul
fadli, Fitrah Miko, Paini) selalu memberikan kebersamaan dan motivasi.
12.Teman-teman sejawat, teman-teman suka dan duka yang selalu
memberikan motivasi kepada penulis ( Haidir 16, Tulus priharja Rambe,
Mulia tirawanto, Deri sitorus, Nur Arisah, Siti Mukminah Sinaga S. Pd).
Semoga skripsi ini berguna untuk para pembaca dan khusunya bagi diri
pribadi penulis. Amin Ya Robbal Alamin...
Medan, September 2016
Penulis,
DAFTAR ISI
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 5
C. Pembatasan Masalah ... 5
D. Rumusan Masalah ... 6
E.Tujuan Penelitian ... 6
F. Manfaat Penelitian ... 7
BAB II LANDASAN TEORITIS ... 8
A. Kajian Teoritis ... 8
1. Hakekat Pendidikan Jasmani ... 8
2. Hakekat Hasil Belajar ... 11
3. Hakekat Lompat Jauh Gaya Jongkok ... 15
4. Hakekat Media Rintangan ... 25
B. Kerangka Berfikir ... 30
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 32
A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 32
B. Subjek Penelitian ... 32
C. Objek Penelitian... ... 32
D. Metode Penelitian ... 32
E. Desain Penelitian ... 33
F. Instrumen Penelitian ... 37
G. Teknik Analisis Data ... 41
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 43
A. Deskripsi Data Penelitian ... 43
B. Hasil Penelitian ... 45
C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 62
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 66
A. Kesimpulan ... 66
B. Saran ... 66
DAFTAR TABEL
halaman
3.1 Lembar Hasil Belajar Lompat Jauh ... 39
3.2 Paparan Data ... 41
4.1 Deskripsi Data Hasil Belajar Lompat Jauh ... 43
4.2 Pengamatan Kegiatan Siswa Siklus I ... 47
4.3 Pengamatan Kegiatan Guru Siklus I ... 49
4.4 Skor Rata – Rata Deskriptor Siklus I ... 50
4.5 Hasil Belajar siklus I ... 51
4.6 Pengamatan Kegiatan Siswa Siklus II ... 57
4.7 Pengamatan Kegiatan Guru Siklus II ... 58
4.8 Skor Rata-Rata Deskriptor Siklus II ... 60
4.9 Hasil Belajaar Siklus II ... 61
4.10 Perbandingan Skor Rata-Rata Indikator ... 63
DAFTAR GAMBAR
halaman
2.1 Lapangan Lompat Jauh ... 18
2.2 Rangkaian Lompat Jauh Secara Keseluruhan ... 19
2.3 Fase Bertolak (Tolakan) ... 21
2.4 Fase Melayang ... 23
2.5 Fase Pendaratan ... 25
2.6 Berlari Melewati Bilah Bambu ... 28
2.7 Berlari Dan Memijak Papan ... 29
2.8 Melompati Melewat Tali Karet ... 29
3.1 Skema Siklus Dalam Penelitian Tindakan Kelas ... 33
3.2 Posisi Penilai ... 38
4.1Grafik Deskripsi Data Hasil Belajar Lompat Jauh ... 44
4.2 Grafik Skor Rata-Rata Deskriptor Siklus I ... 51
4.3 Persentase Ketuntasan Siklus I ... 52
4.4 Skor Rata-rata Siklus II ... 61
4.5 Diagram Hasil Belajar Siklus II ... 61
4.6 Perbandingan skor rata-rata indikator ... 64
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
1. Lembar Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I dan Siklus II ... 70
2. Hasil Belajar Siswa Pre test ... 83
3. Data Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 85
4. Data Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 87
5. Lembar Portopolio ... 89
6. Perkembangan Hasil Belajar Siklus I dan II ... 92
7. Lembar Observasi Kegiatan Siswa Siklus I ... 96
8. Lembar Observasi Kegiatan Guru Siklus I ... 98
9. Lembar Observasi Kegiatan Siswa Siklus II ... 100
10. Lembar Observasi Kegiatan Guru Siklus II ... 102
11. Susunan Panitia Penelitian ... 105
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan jasmani memiliki peran yang sangat penting dalam
penyelenggaraan pendidikan sebagai suatu proses pembinaan manusia yang
berlangsung seumur hidup. Pendidikan jasmani memberi kesempatan pada siswa
untuk terlibat langsung dalam aneka pengalaman belajar melalui aktivitas jasmani,
bermain, dan berolahraga yang dilakukan secara sistematis, terarah dan terencana.
Pembekalan pengalaman belajar melalui proses pembelajaran pendidikan
jasmani dengan mengajarkan berbagai keterampilan gerak dasar, teknik dan
strategi permainan olahraga, internalisasi nilai-nilai (sportivitas, jujur, kerjasama).
Pelaksanaan bukan melalui pengajaran di dalam kelas yang merupakan kajian
teoritis, namun melibatkan unsur fisik, mental, intelektual, emosional dan sosial.
Aktivitas yang diberikan dalam pengajaran harus mendapatkan sesuatu psikologis,
sehingga aktivitas yang dilakukan dapat mencapai tujuan pengajaran.
Untuk menumbuhkan sikap aktif, kreatif, inovatif dan kompetitif dari siswa
tidaklah mudah, fakta yang terjadi adalah guru dianggap sumber belajar yang
paling benar. Proses pembelajaran yang terjadi memposisikan siswa sebagai
pendengar ceramah guru. Akibatnya proses belajar mengajar cenderung
membosankan dan menjadi siswa malas belajar. Sikap anak didik yang pasif
tersebut ternyata tidak hanya terjadi pada mata pelajaran tertentu saja tetapi pada
2
cara yang dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar penjas siswa. Salah satunya
adalah dengan pembuatan media rintangan pada siswa.
Atletik merupakan salah satu cabang olahraga yang memiliki banyak
nomor-nomor dalam suatu perlombaan. Selain itu atletik juga salah satu cabang
olahraga yang terdapat dalam kurikulum Sekolah Menengah Atas (SMA). Pada
cabang atletik terdiri dari bebarapa nomor perlombaan, salah satu nomor tersebut
adalah lompat jauh. Tujuan dari lompat jauh adalah memindahkan tubuh dari satu
tititk ke titik lainnya dengan sekali lompatan yang dimulai dengan awalan berlari
kemudian menolak, selanjutnya melayang dan terakhir mendarat pada titik paling
jauh.
Berdasarkan hasil observasi yang peneliti lakukan pada proses pembelajaran
lompat jauh di SMA Negeri 1 Pegajahan, pada saat pembelajaran lompat jauh
berlangsung banyak siswa-siswi kurang aktif dalam melakukan aktifitas
pembelajaran, terlihat siswa tidak fokus pada materi yang disampaikan guru,
siswa tidak dapat menerapkan materi dengan baik karena kurang memahami
materi, siswa kurang merespon dengan baik tidakan guru, pembelajaran tidak
efektif karena tidak adanya umpan balik sehingga menyebabkan proses
pembelajaran tidak efektif, siswa tidak dapat mejawab pertanyaan guru dengan
baik, siswa lebih banyak diam ketika guru melemparkan pertanyaan kepada siswa,
ketika guru menjelaskan siswa kurang mendengarkan dengan baik, pembelajaran
kurang efektif karena banyak siswa yang mengobrol ketika mereka menunggu
3
Berdasarkan hasil obsevasi kegiatan guru, pada saat proses pembelajarn
lompat jauh berlangsung, guru dari segi penapilan sudah sesuai dengan peraturan
dan sesuai dengan pakaian lapangan, guru membuka pelajaran kurang baik, guru
tidak memberi motivasi kepada siswa tentang materi yang akan di ajarkan, guru
menyampaikan materi pembelajaran kurang baik kepada siswa, guru
meninggalkan siswa pada proses pembelajaran berlangsung, siswa diperintahkan
oleh guru untuk melanjutkan melakukan lompat jauh, guru tidak menanyakan
kepada siswa mengenai penjelasan materi yang disampaikan, guru menerapkan
gaya mengajar komando, media yang digunakan pada saat pembelajaran tidak
ada, proses pembelajaran pada saat umpan balik kurang efektif, hal ini tampak
ketika guru bertanya banyak siswa yang diam, guru tidak tepat waktu masuk dan
memulai pembelajaran, guru tidak pas keluar jam pelajaran, guru tidak menutup
proses pembelajaran dan tidak menyimpulkan materi pembelajaran.
Berdasarkan wawancara yang dilakukan peneliti dari guru bidang studi
Pendidikan Jasmani, diperoleh informasi bahwa nilai siswa-siswi bidang studi
Pendidikan Jasmani masih rendah atau masih di bawah KKM (78), dikarenakan
terdapat kesulitan yang dihadapai guru pendidikan jasmani di sekolah.
Guru dalam penyampaian materi kurang memberikan pemahaman yang bisa
membuat siswa mengerti tentang materi yang disampaikan, seharusnya guru
membuat media yang bisa memotifasi siswa dalam proses belajar mengajar.
Dari hasil data observasi diperoleh bahwa dari 40 siswa yang melakukan
4
rata-rata dan selebihnya 17 orang siswa (42,5%) memiliki nilai diatas rata-rata
kelas.
Berdasarkan hasil observasi, peneliti menyimpulkan proses pembelajaran
lompat jauh belum dapat dilakukan dengan baik dan perlu dilakukan proses
pembelajaran yang lebih bervariasi. Menurut peneliti, perlu dicari solusi yang
tepat dalam masalah ini, agar siswa lebih tertarik dalam mengikuti proses
pembelajaran pendidikan jasmani, terutama pada materi lompat jauh.
Dalam hal ini salah satu alternatif yang dapat dilakukan untuk memecahkan
masalah tersebut adalah dengan meningkatkan kualitas pembelajaran seperti
menggunakan media rintangan, dengan menggunakan media rintangan pada
proses pembelajaran atletik terutama pada materi lompat jauh diharapkan akan
dapat berjalan lebih optimal. Hambatan dan rintangan yang terdapat pada proses
pembelajaran selama ini dapat diatasi. Dengan menggunakan media rintangan
dapat membantu siswa dalam memahami teknik dasar lompat jauh, karena dalam
pembelajaran ini siswa diajak untuk berfikir dan memahami teknik-teknik dasar
lompat jauh dan pemahaman materi/strategi seperti melakukan klarisifikasi,
memprediksi, kemampuan bertanya dan membuat suatu kesimpulan, dan siswa
akan memahami dirinya sendiri dalam proses belajar mengajar.
Disini juga siswa dibebaskan, dengan begitu siswa lebih efektif dan lebih
senang dalam proses belajar mengajar karena siswa-siswi langsung menilai
dirinya sendiri dan didampingi oleh guru yang selalu mengamati/fasilitator.
5
belajar dirinya sendiri sangatlah membantu jalannya proses pembelajaran yang
dilakukan.
Harapan dengan menggunakan media rintangan adalah agar siswa/i dapat
lebih aktif dalam PBM, dan proses belajar-mengajar berjalan lebih baik, nyaman
dan menyenangkan dan diharapkan juga agar nilai siswa-siswi sesuai dan dapat
lebih baik lagi dalam pembelajaran praktek lompat jauh.
Dari latar belakang tersebut peneliti akan mengadakan penelitian dengan
judul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya Jongkok Dengan
Media Rintangan Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Pegajahan Tahun Ajaran
2016/2017”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah maka yang menjadi
identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah.
1. Kurangnya sarana prasarana dalam proses belajar mengajar
2. Kurangnya penerapan media pembelajaran sehingga
membuat siswa kurang aktif.
3. Siswa kurang aktif dalam pembelajaran lompat jauh
4. Kemampuan teknik lompat jauh gaya jongkok masih rendah
C. Batasan Masalah
Dengan melihat banyaknya faktor-faktor yang menjadi akar permasalahan
6
dengan mempertimbangkan waktu, biaya serta kemampuan peneliti
mempersiapkan referensi. Oleh karena itu dalam penelitian ini peneliti hanya
mengkaji tentang “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya
Jongkok Dengan Media Rintangan Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Pegajahan
Tahun Ajaran 2016/2017”.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah dalam penelitian ini, rumusan masalah
merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk mencapai hasil suatu
penelitian. Jadi yang menjadi rumusan masalah pada penelitian ini adalah
“Bagaimanakah Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya Jongkok
Dengan Media Rintangan Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Pegajahan Tahun
Ajaran 2016/2017”.
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka yang menjadi tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui “Upaya Peningkatan Hasil Belajar Lompat
Jauh Gaya Jongkok Dengan Media Rintangan Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1
7
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi semua pihak
antara lain :
1. Untuk pihak sekolah SMA Negeri 1 Pegajahan Tahun Ajaran
2016/2017 dalam menerapkan pembelajaran di sekolah dengan
menggunakan media rintangan.
2. Sebagai bahan masukan kepada guru-guru pendidikan jasmani dalam
mengatasi kesulitan yang dihadapi siswa-siswi.
3. Sebagai bahan informasi yang berguna bagi mahasiswa Unimed
khususnya Fakultas Ilmu Keolahragaan yang ingin melaksanakan
karya akhir dengan menggunakan media rintangan.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A.Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat ditarik kesimpulan
bahwa “Melalui Media Rintangan Dapat Meningkatkan Hasil Belajar
Lompat Jauh Pada Siswa Kelas X SMA N 1 Pegajahan Tahun Ajaran
2016/2017”.
B.Saran
Berdasarkan hasil penelitian ini peneliti memberikan saran-saran sebagai
berikut:
1. Disarankan kepada guru penjas SMA N 1 Pegajahan,
mempertimbangkan media rintangan untuk meningkatkan hasil
belajar lompat jauh dengan materi yang disesuaikan karena hal ini
dapat membangkitkan semangat belajar siswa.
2. Guru harus lebih memahami pembelajaran yang akan dilakukan
sehingga saat melaksanakannya dapat sesuai dengan harapan dan
tujuan.
3. Disarankan pada guru penjas agar dapat lebih memotivasi siswa
untuk lebih semangat dalam belajar.
4. Agar guru penjas memberi perhatian khusus dalam proses
67
5. Kepada para peneliti lainnya mahasiswa FIK UNIMED agar dapat
mencoba melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan
68
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, Arma & Manaji, Agus. 1994. Dasar – Dasar Pendidikan Jasmani. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Arikunto, Suharsimi. 2015. Dasar – Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2010. Guru & Anak Didik Dalam Interaksi Edukatif. Jakarta : Rineka Cipta
Djumidar Muhammad. 2004. Variasi Pembelajaran Atletik. PT. Raja Grafindo Persada.
Gilang. 2007. Pendidikan Jasman Olahraga dan Kesehatan. Jakarta : Ganeca Exact
Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung : Pustaka Setia.
Muhjiir. 2007. Peddikan Jasmani Olahrgara dan Kesehatan. PT. Glora Aksara Pratama.
Purwanto. 2009. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Belajar
Syarifuddin (1992). Atletik Jakarta, Depdikbud Derjen Dikti Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan.
Saputra. (2001), Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataran guru SLTP setara D III.
Sidik, Dikdik Zafar. 2011. Mengajar dan Melatih Atletik. Bandung : PT.Remaja Rosdakarya
Subrotot, Toto. 2000. Pemantapan Kemampun Mengajar ( KPM) DEPDIKNAS
69
Sumiati & Asra. 2013. Metode Pembelajaran. Bandung : CV Wacana Prima
Sunarno, Agung & Sihombing, R.Syaifullah D. 2011. Metode Penelitian Keolahragaan. Surakarta : Yuma Pustaka.
Tim MGMP Penjas. 2011. Pendidikan Jasmani Olahraga & kesehatan. Medan : Mitra