• Tidak ada hasil yang ditemukan

BADAN USAHA MILIK DAERAH (BUMD

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BADAN USAHA MILIK DAERAH (BUMD"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

UU No. 5 Th 1962 tentang Perusahaan Daerah.

UU No. 32 Th 2004 ttg Pemda Jo. UU No. 8 Th

2005 ttg Penetapan Perpu No. 3 Th 2005 ttg Perub

UU No. 32 Th 2004 ttg Pemda, terakhir dirubah

dengan UU No. 12 Tahun 2008.

UU No. 23 Tn 2014 tentang Pemerintahan Daerah

(Pasal 331-343)

(3)

Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) adalah

badan usaha yang seluruh atau sebagian

besar modalnya dimiliki oleh Daerah. (UU

23 Th. 2014)

(4)

Bentuk-bentuk BUMD (Ps. 331 ayat (3)):

1. perusahaan umum Daerah; dan

2. perusahaan perseroan Daerah.

Sumber Modal BUMD (Ps. 332):

1. penyertaan modal Daerah;

2. pinjaman;

3. hibah; dan

4. sumber modal lainnya (kapitalisasi cadangan; keuntungan revaluasi aset; dan agio saham.).

(5)

Perusahaan umum Daerah adalah BUMD yang seluruh modalnya

dimiliki oleh satu Daerah dan tidak terbagi atas saham.

Apabila perusahaan umum Daerah akan dimiliki oleh lebih dari satu

Daerah, perusahaan umum Daerah tersebut harus merubah bentuk

hukum menjadi perusahaan perseroan Daerah.

Perusahaan umum Daerah dapat membentuk anak perusahaan

dan/atau memiliki saham pada perusahaan lain.

Organ Perusahaan Umum Daerah terdiri atas kepala daerah selaku

wakil Daerah sebagai pemilik modal, direksi dan dewan pengawas

(6)

 Laba perusahaan umum Daerah ditetapkan oleh kepala daerah selaku wakil daerah sebagai pemilik modal sesuai dengan ketentuan anggaran dasar dan ketentuan peraturan perundang-undangan.

 Laba perusahaan umum Daerah yang menjadi hak Daerah disetor ke kas Daerah setelah disahkan oleh kepala daerah selaku wakil Daerah sebagai pemilik modal.

 Laba perusahaan umum Daerah dapat ditahan atas persetujuan kepala daerah selaku wakil Daerah sebagai pemilik modal.

 Laba perusahaan umum Daerah digunakan untuk keperluan investasi kembali (reinvestment) berupa penambahan, peningkatan dan perluasan prasarana dan sarana pelayanan fisik dan nonfisik serta untuk peningkatan kuantitas, kualitas dan kontinuitas pelayanan umum, pelayanan dasar dan usaha perintisan.

(7)

Pembubaran:

1. Pembubaran perusahaan umum Daerah ditetapkan dengan Perda.

2. Kekayaan perusahaan umum Daerah yang telah dibubarkan dan menjadi hak Daerah dikembalikan kepada Daerah.

(8)

Perusahaan Perseroan Daerah adalah BUMD yang berbentuk perseroan terbatas yang

modalnya terbagi dalam saham yang seluruhnya atau paling sedikit 51% (lima puluh satu

persen) sahamnya dimiliki oleh satu Daerah.

Pembentukan badan hukum Perusahaan Perseroan Daerah dilakukan berdasarkan

ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai perseroan terbatas.

Dalam hal pemegang saham perusahaan perseroan Daerah terdiri atas beberapa Daerah

dan bukan Daerah, salah satu Daerah merupakan pemegang saham mayoritas.

Organ Perusahaan Perseroan Daerah:

1. Rapat umum pemegang saham,

2. direksi, dan

3. komisaris.

(9)

Perusahaan perseroan Daerah dapat membentuk anak perusahaan dan/atau memiliki saham pada perusahaan lain.

Pembentukan anak perusahaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), didasarkan atas analisa kelayakan investasi oleh analis investasi yang profesional dan independen.

Pembubaran:

1. Kekayaan Daerah hasil pembubaran perusahaan perseroan Daerah yang menjadi hak Daerah dikembalikan kepadaDaerah.

2. Ketentuan lebih lanjut mengenai pembubaran perusahaan perseroan Daerah diatur dalam peraturan pemerintah.

(10)

Pengelolaan BUMD paling sedikit harus memenuhi unsur:

1. tata cara penyertaan modal;

2. organ dan kepegawaian;

3. tata cara evaluasi;

4. tata kelola perusahaan yang baik;

5. perencanaan, pelaporan, pembinaan, pengawasan;

6. kerjasama;

7. penggunaan laba;

8. penugasan Pemerintah Daerah;

9. pinjaman;

10.satuan pengawas intern, komite audit dan komite lainnya;

11.penilaian tingkat kesehatan, restrukturisasi, privatisasi;

12.perubahan bentuk hukum;

13.kepailitan; dan

14.penggabungan, peleburan, dan pengambilalihan.

(11)

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

Dalam studi ini, penentuan debit andalan menggunakan metode tahun dasar perencanaan (basic year) dimana debit yang diandalkan adalah debit yang pernah terjadi pada

Menurut Erni Trisnawati Sule dan Donni Juni Priansa (2018: 17-18) mengemukakan berbagai macam gaya kepemimpinan yang pada umumnya digunakan oleh pemimpin dalam

Pasar (Marker). Dengan demikian, untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditetapkan dan disepakati dalam manajemen, maka keenam “M” ini harus direncanakan,

Berdasarkan gambar 5, setelah didapatkan level daya yang terukur dalam dBm dan diberikan nilai threshold tersebut dibedakan kedalam 2-state, maka dalam nilai

a) Sebagai bahan untuk mengidentifikasikan dan mendeskripsikan kondisi di lingungan kerja. b) Pemilik usaha laundry khususnya, dan pekerja industri umumnya mampu

Manusia Berlebihan Mengekspoitai Bumi” yang telah dibaca dengan memberikan alasan. Peserta didik dan guru membuat kesimpulan berkaitan dengan pokok- pokok isi artikel

Menurut Damanuri (2010), sumber sampah berasal dari kegiatan penghasil sampah seperti pasar, rumah tangga, pertokoan (Kegiatan komersil/perdagangan), penyapuan

di atas maka ekstraksi Ce dikerjakan dengan menggunakan bahan dari konsentrat hidroksida yang telah dioksidasi terlebih dahulu, kemudian re- ekstraksi Ce dari