Laporan Pengantar Proyek Tugas Akhir
PERANCANGAN MEDIA KAMPANYE TENTANG
MANFAAT BUAH KIWI UNTUK KESEHATAN TUBUH.
DK 38315/Tugas Akhir Semester II 2010/2011
Oleh:
Brian Rogabe NIM:
51906169 Program Studi
Desain Komunikasi Visual
FAKULTAS DESAIN
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
KATA PENGANTAR
Ucapan Syukur yang tak terhingga penulis panjatkan kepada Tuhan
Yang Maha Esa yang telah memberikan hikmat, pengetahuan, inspirasi, dan
kemampuan untuk menyelesaikan tugas akhir yang berjudul “Perancangan Media Informasi Buah Kiwi Dapat Meningkatkan Kemampuan Otak” dengan tepat pada waktunya.
Penulisan tugas akhir ini, diajukan untuk memenuhi persyaratan
akademis dalam menempuh program studi Strata Satu jurusan Desain
Komunikasi Visual, Universitas Komputer Indonesia, Bandung. Dalam proses
penyusunan tugas akhir, penulis mendapat bimbingan, pertolongan,
sumbangan ide, doa, dan lain sebagainya, yang didapat dengan bentuk dan
caranya masing-masing dari orang-orang terdekat penulis, baik secara lahir
maupun batin.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan tugas akhir ini masih
banyak kekurangannya. Oleh karena itu, penulis menerima segala kritikan
dan saran dari semua pihak yang sifatnya membangun. Akhir kata, penulis
berharap semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi penulis sendiri,
semua pihak yang memerlukannya, serta bagi perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
Bandung, Juli 2011
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Terkadang manusia lupa akan kesehatannya. Biasanya manusia
yang peduli akan kesehatannya terlihat dari cara pola hidup yang sangat
bersih dan teratur. Keteraturan ini dapat terlihat dari cara pola makan
yang mementingkan nutrisi dari pada lemak. Kalimat empat sehat lima
sempurna pun tak jauh dari pola makan yang teratur. Kepercayaan ini
yang harus ditumbuhkan dalam pola hidup manusia jika ingin hidup
sehat.
Mengkonsumsi buah-buahan adalah salah satu cara manusia agar
hidup lebih sehat. Karena di dalam buah-buahan terkandung beragam
nutrisi yang dapat membantu menyehatkan tubuh. Seperti yang
diketahui, mengkonsumsi buah sehabis makan sangat penting selain
dapat membantu pencernaan. Bagi warga kota besar sangat dianjurkan
untuk mengkonsumsi buah, karena pada buah terdapat antioksidan yang
dapat menangkal kontaminasi radikal bebas dari asap kendaraan
bermotor. Karena timbunan radikal bebas dipercaya bisa mendatangkan
penyakit degeneratif seperti penyakit jantung dan kanker.
Setiap buah memiliki nutrisi yang berbeda, seperti layaknya buah
kiwi yang dipercaya bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Selain dapat
pada kulitnya ini juga berguna untuk masalah kecantikan bagi kehidupan
wanita. Buah yang memiliki rasa asam manis ini tergolong buah yang
istimewa, karena mempunyai kandungan vitamin yang cukup lengkap
untuk kesehatan tubuh.
Buah kiwi pada umumnya sudah dikenal kalangan masyarakat.
Namun masyarakat masih jarang mengkonsumsi buah kiwi karena
masyarakat masih belum mengetahui manfaat dan nutrisi yang
terkandung dalam buah kiwi. Hal ini dapat dilihat dari hasil wawancara
kepada masyarakat yang mengatakan bahwa buah jeruk lebih banyak
mengandung vitamin C dari pada buah kiwi.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, ada beberapa masalah yang
dapat disimpulkan, antara lain adalah sebagai berikut :
a. Masyarakat masih kurang peduli akan kesehatan.
b. Masyarakat yang jarang mengkonsumsi buah kiwi.
c. Kurangnya pengetahuan masyarakat akan manfaat dan nutrisi yang
terkandung dalam buah kiwi.
1.3. Rumusan Masalah
Setelah latar belakang dijelaskan maka terdapat beberapa
masalah yang muncul, dan rumusan masalah yang tepat mengenai buah
manfaat dan nutrisi yang terkandung dalam buah kiwi agar masyarakat
tertarik untuk mengkonsumsi buah kiwi?”.
1.4. Fokus Permasalahan
Karena luasnya permasalahan yang didapat, maka penelitian ini
difokuskan pada informasi mengenai manfaat dan nutrisi dari buah kiwi
kepada masyarakat agar tertarik untuk mengkonsumsi buah kiwi.
1.5. Tujuan Perancangan
Tujuan dari perancangan media kampanye tentang manfaat buah
kiwi untuk kesehatan tubuh ini adalah untuk memberikan informasi
tentang manfaat dan nutrisi yang terkandung dalam buah kiwi agar
masyarakat dapat membiasakan mengkonsumsi buah kiwi untuk
BAB II
PEMBAHASAN DAN PENYELESAIAN MASALAH PERANCANGAN MEDIA KAMPANYE TENTANG MANFAAT BUAH KIWI UNTUK
KESEHATAN TUBUH.
2.1. Gizi
Almatsier (2004) mengatakan bahwa gizi merupakan sari
makanan yang bermanfaat untuk kesehatan agar tubuh selalu dalam
kondisi yang sehat. Untuk menjaga kesehatan tubuh, setiap orang
memerlukan lima jenis zat gizi yaitu karbohidrat, protein, lemak, vitamin,
dan mineral dalam jumlah yang cukup, tidak berlebihan dan kekurangan.
Apabila konsumsi makanan sehari-hari kurang bervariasi, maka akan
timbul ketidak seimbangan antara masukan dan kebutuhan gizi yang
diperlukan untuk hidup sehat. Dengan mengkonsumsi makanan
sehari-hari yang bervariasi, kekurangan gizi pada makanan yang satu akan
dilengkapi oleh gizi dari makanan lain sehingga diperoleh masukan gizi
yang seimbang. Jadi, untuk mencapai gizi yang seimbang tidak mungkin
hanya dipenuhi oleh satu jenis makanan, melainkan harus terdiri dari
beragam makanan.
2.2. Vitamin
Vitamin sangat berperan penting sekali bagi tubuh terutama dalam
kehidupan sehari-hari, dan vitamin itu datangnya dari makanan yang
yang dibutuhkan oleh tubuh untuk membantu mengatur daya tahan
tubuh”. Tubuh sangat membutuhkan banyak sekali vitamin, karena tanpa vitamin tubuh akan rentan sekali terkena penyakit.
2.2.1. Jenis-jenis Vitamin
Ada beberapa jenis vitamin yang dibutuhkan untuk tubuh,
yaitu Vitamin A, Vitamin B1, B2, B6, B12, Vitamin C, Vitamin D,
Vitamin E, dan Vitamin K. Vitamin-vitamin tersebut mempunyai
manfaat dan kegunaannya sendiri bagi tubuh, jadi agar
pertumbuhan tubuh bisa sempurna setiap orang harus
mengkonsumsi vitamin-vitamin tersebut. Ada beberapa vitamin
yang dapat larut dalam lemak, contohnya adalah Vitamin A,D,E
dan K karena vitamin-vitamin tersebut dapat disimpan diberbagai
jaringan tubuh dan biasanya tidak dikeluarkan melalui urin.
Berbeda halnya dengan vitamin-vitamin tersebut, vitamin B
kompleks dan C larut dalam air hal itu disebabkan karena vitamin
B kompleks dan C tidak disimpan di dalam tubuh dan biasanya
dikeluarkan melalui urin.
2.3. Buah Kiwi
Buah ini berasal dari negeri Cina yang diberi nama Yang Tao.
Buah ini kemudian diperkenalkan ke Negara Selandia Baru pada tahun
1960 yang kemudian diberi nama Chinese Gooseberry. Setelah berhasil
dipasarkan ke restoran di Negara Amerika pada tahun 1961.
Keberhasilan pemasaran buah ini kemudian mendapat tanggapan dari
berbagai Negara yang akhirnya menamakan buah ini menjadi buah kiwi.
Alasan penamaan buah kiwi ini, dilatar belakangi oleh burung kiwi yang
berasal dari Negara Selandia Baru, yang kulitnya menyerupai kulit buah
ini (Minyem, 2008).
Buah kiwi ini merupakan jenis buah beri dengan bentuk normal
oval, kira-kira sebesar telur ayam. Buah ini memiliki rasa asam manis,
yang dijamin bisa memberikan kesegaran pada lidah manusia. Buah ini
memiliki 2 jenis yang berbeda pada bagian isinya, ada isinya yang
berwarna hijau, ada pula isinya yang berwarna kuning.
Berikut adalah klasifikasi buah kiwi :
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Super Divisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Sub Kelas : Dilleniidae
Ordo : Theales
Genus : Actinidia
Spesies : Actinidia deliciosa dan Actinidia chinensis
(Cak Mus, 2008)
Gambar 2.1 Kiwi Hijau
Sumber (www.zespri-europe.com/assets/images/kiwi_green_recipe.jpg)
Gambar 2.2 Kiwi Emas
Sumber (www.zespri-europe.com/assets/images/kiwi_gold_recipe.jpg)
2.3.1. Manfaat Buah Kiwi
Pada umumnya manusia membutuhkan vitamin C untuk
meningkatkan daya tahan tubuh yang dapat melawan infeksi dan
radikal bebas, seperti yang terkandung dalam buah kiwi. Buah kiwi
buah jeruk. Satu buah kiwi dapat memenuhi kebutuhan harian
vitamin C orang dewasa. Vitamin C ini sangat penting untuk
menyerap zat besi dari dalam makanan, karena vitamin C tidak
bisa disimpan dalam tubuh manusia, sehingga disarankan kepada
anak untuk mengkonsumsi makanan yang kaya akan vitamin C.
Kekurangan vitamin C pada umumnya terjadi pada
orang-orang yang tidak mengkonsumsi sayuran dan buahan.
Kekurangan vitamin C juga terjadi pada perokok, karena rokok
dapat mengurangi tingkatan vitamin C. Kekurangan vitamin C
untuk periode yang cukup lama, akan mendorong sariawan perut
yang menyebabkan kelesuan, sakit pada otot, dan pembusukan
gigi. Hal ini juga akan menyebabkan penyakit kuning, demam, dan
gangguan hebat lainnya yang dapat berakibat fatal jika tidak
diobati.
Menurut Lynley Drummond, peneliti Health Science Zespri
Internasional dari New Zealand, mengatakan setiap 100 gram
buah kiwi mengandung sekitar 93-109 miligram vitamin C. Jumlah
yang cukup tinggi dari pada asupan harian yang
direkomendasikan daily recommended intake, yaitu 75-90
miligram per hari. Menurutnya biji kiwi juga merupakan sumber
asam lemak omega tiga yang baik untuk kesehatan, karena
mengkonsumsi makanan yang kaya asam lemak omega tiga
mencegah gangguan perkembangan pada anak seperti autisme.
Asam lemak omega tiga merupakan komponen potensial dalam
mencerdaskan otak, sehingga baik dikonsumsi oleh pasien
alzheimer guna mencegah kerusakan saraf otak lebih lanjut.
Pada buah kiwi juga terdapat kandungan asam amino
arginin dan glutamate. Asam amino arginin ini bersifat vasodilator
atau penurunan tekanan darah dan membantu meningkatkan
aliran darah. Mengkonsumsi makanan yang mengandung asam
amino arginin seperti buah kiwi sangat disarankan, karena asam
amino arginin ini terbukti mampu mengobati gejala impotensi
ringan dan juga mampu meningkatkan kemampuan berpikir otak
manusia.
Kandungan mineral esensial pada buah kiwi juga tergolong
sangat banyak, seperti kalium, kalsium, magnesium, seng,
tembaga, mangan, dan fosfor. Mineral kalium dalam buah kiwi
bisa mencapai 5,4 mg/kalori, yang berfungsi menjaga fungsi gerak
reflek sistem saraf dan sistem otot. Mineral ini juga berfungsi
sebagai penurun tekanan darah tinggi dan mampu mencegah
timbulnya stroke dan jantung koroner, karena di dalam tubuh,
mineral kalium berperan membuat jantung dapat berdenyut
dengan teratur, mengaktifkan kontraksi otot, mengendalikan
keseimbangan air dalam jaringan sel, dan mengatur tekanan
Berikut adalah manfaat lain dari pada buah kiwi :
a. Sebagai antioksidan.
b. Dapat mencegah sel kanker.
c. Dapat mempertahankan tubuh dari serangan flu dan stres.
d. Dapat menjaga kesehatan mata.
e. Membantu melancarkan pencernaan.
f. Dapat digunakan sebagai bahan pembuatan kosmetik.
g. Dapat mengurangi kerutan wajah dan lingkaran hitam di sekitar
mata.
h. Dapat dibuat masker yang berfungsi untuk mengangkat
kotoran, menghilangkan bintik hitam, dan membuat kulit wajah
menjadi segar dan elastis.
2.4. Kampanye
Kampanye menurut kamus adalah gerakan (tindakan) serentak
untuk melawan, mengadakan aksi, dan sebagainya. Menurut Roger
Storey dalam (Venus, 2004:7) kampanye ialah serangkaian tindakan
komunikasi yang terencana dengan tujuan mendapatkan efek tertentu
pada sejumlah besar khalayak yang dilakukan secara berkelanjutan
2.4.1. Fungsi Kampanye
Hasil yang ingin dicapai dalam pelaksanaan kampanye ini
adalah menambah wawasan, pengetahuan, pemahaman dan
menanamkan sikap peduli terhadap masalah yang sedang
dibahas baik dari pihak masyarakat atau pun dari pihak
pemerintah. Hal ini mengacu pada fungsi dari kampanye itu
sendiri sebagai alat komunikasi yang akan menyelesaikan
masalah tersebut.
2.5. Analisis 5W+1H
Metode alanisa 5W + 1H adalah metode yang dikemukakan oleh
Joseph Rudyard Kipling, metode yang terdiri dari what (apa), when
(kapan), where (dimana), who (siapa), why (mengapa), dan 1H adalah
how (bagaimana). Dalam membuat media kampanye ini digunakan
analisis 5W + 1H, dan berikut analisisnya :
2.5.1. What
Informasi manfaat buah kiwi untuk kesehatan tubuh adalah
suatu informasi yang diberikan kepada masyarakat khususnya
masyarakat yang peduli akan kesehatannya.
2.5.2. When
Informasi manfaat buah kiwi untuk kesehatan tubuh ini
Kesehatan Nasional yang dilaksanakan setiap tanggal 12
November melalui acara seminar kesehatan.
2.5.3. Where
Informasi manfaat buah kiwi untuk kesehatan tubuh ini
disampaikan pada masyarakat yang tinggal di daerah perkotaan,
khususnya kota Bandung.
2.5.4. Who
Informasi manfaat buah kiwi untuk kesehatan tubuh ini
disampaikan pada masyarakat yang sudah memahami dan
memiliki tanggung jawab serta peduli akan kesehatannya.
2.5.5. Why
Informasi manfaat buah kiwi untuk kesehatan tubuh ini
diadakan untuk menambah wawasan masyarakat tentang buah
kiwi dan manfaatnya untuk kesehatan.
2.5.6. How
Informasi manfaat buah kiwi untuk kesehatan tubuh ini
diadakan dengan cara membuat sebuah perancangan media
informasi yang didukung dengan diselenggarakannya acara
BAB III
STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL
3.1. Strategi Perancangan
Strategi perancangan yang akan dibuat dalam kampanye tentang
manfaat buah kiwi untuk kesehatan tubuh adalah merancang sebuah
media kampanye yang informatif mengenai manfaat dan nutrisi yang
terkandung dalam buah kiwi agar pengetahuan masyarakat akan buah
kiwi bertambah.
3.1.1. Pendekatan Komunikasi
Pada dasarnya komunikasi merupakan penyampaian pesan
atau informasi yang dilakukan oleh seseorang kepada orang lain
dalam konteks hubungan sosial. Agar informasi yang akan
disampaikan melalui media kampanye ini dapat mudah dicerna
dan dimengerti oleh target sasaran, maka strategi yang akan
dilakukan adalah membuat target sasaran atau audience melihat,
membaca dan mengerti pesan yang disampaikan melalui media
kampanye dengan cara menggunakan gaya bahasa yang tepat
dan juga visualisasi yang menarik.
3.1.1.1. Tema Dasar
Tema dari perancangan media kampanye ini
diangkat agar masyarakat lebih mengenal buah kiwi dan
memahami manfaat buah kiwi untuk kesehatan tubuh.
3.1.1.2. Tujuan Komunikasi
Tujuan dari perancangan media kampanye ini
adalah untuk mempengaruhi target sasaran agar mereka
dapat menjadi mengerti dan lebih mengenal lagi akan
begitu pentingnya manfaat buah kiwi untuk kesehatan
tubuh.
3.1.1.3. Materi Pesan
Adapun materi yang akan disampaikan adalah :
a. Untuk mengkampanyekan sekaligus memberikan
informasi kepada masyarakat mengenai manfaat buah
kiwi untuk kesehatan.
b. Untuk menambah wawasan masyarakat akan
Gender : laki / perempuan
b. Psikografis
Masyarakat yang sudah memahami dan memiliki
tanggung jawab serta peduli akan kesehatannya.
a. Geografis
Masyarakat yang tinggal di daerah perkotaan,
khususnya kota Bandung.
3.1.2. Strategi Kreatif
Strategi kreatif adalah ide yang dikeluarkan untuk
menunjang perancangan yang telah direncanakan, sangat erat
kaitannya dengan konsep visual yang akan dibangun dalam
perancangan media kampanye ini. Dalam merancang media
kampanye tentang manfaat buah kiwi untuk kesehatan tubuh ini,
maka dibuatlah strategi kreatif untuk menunjang perancangan,
antara lain :
a. Pembuatan Logo Kampanye
Pembuatan logo kampanye merupakan hal yang sangat
penting karena logo kampanye ini merupakan penggambaran
identitas kampanye yang akan disampaikan sesuai tema yang
b. Pembuatan Tagline Logo Kampanye
Tagline dari pada logo kampanye ini adalah “Kiwi Buahku”. Pembuatan tagline logo kampanye ini merupakan hal untuk menunjang logo kampanye.
3.1.3. Strategi Media
Pemilihan media bertujuan agar pesan yang akan
disampaikan dapat diterima dengan baik oleh penerimanya.
Pemilihan media yang tepat sangat berpengaruh dari analisa
terhadap target sasaran, karena kebutuhan terhadap media ini
diharapkan menjadi solusi yang tepat untuk memecahkan
masalah yang selama ini ada.
3.1.3.1. Media Utama
Poster adalah media utama yang dipilih sebagai
media kampanye untuk manfaat buah kiwi untuk
kesehatan tubuh. Penggunakan poster sebagai media
utama dikarenakan poster adalah salah satu media yang
sangat mudah dijangkau oleh masyarakat khususnya
masyarakat yang berada di daerah perkotaan yang
3.1.3.2. Media Pendukung
Media pendukung merupakan media tambahan
untuk mendampingi media utama agar penyampaian dari
media utama dapat diaplikasikan dengan media
pendukung. Media pendukungnya adalah :
a. Baliho
b. Spanduk
c. Umbul-Umbul
d. Backdrop
e. X-Banner
f. Iklan Koran
g. Iklan Majalah
h. Flyer
3.1.3.3. Media Gimmick
Media ini digunakan karena biayanya lebih rendah
serta media ini langsung ke target sasaran. Adapun
media gimmick yang digunakan pada kampanye ini
a. Baju
b. Note Book
c. Pin
d. Stiker
e. Bendera
3.1.4. Strategi Penyebaran Media
Adapun tempat-tempat penyebaran media kampanye, antara lain :
a. Rumah Sakit
b. Apotek
c. Daerah Perkantoran
d. Koran Kompas, Pikiran Rakyat, dan Tribun Jabar
e. Majalah Tempo, Femina, dan Hai
f. Persimpangan Jalan Raya
g. Tepi Jalan Raya
3.1.5. Jadwal Penyebaran Media
Jadwal penyebaran media dilakukan dalam kurun waktu
selama 5 bulan, terhitung dari bulan Agustus sampai bulan
memperingati hari Kesehatan Nasional yang dicanangkan oleh
pemerintah pada tanggal 12 November.
Media
Informasi Persuasi Pengingat
Agus Sep Okt Nov Des
Tabel 3.1 Jadwal Penyebaran Media
3.2. Konsep Visual
Konsep visual merupakan suatu konsep yang berawal dari bahasa
verbal yang diolah menjadi bahasa visual. Di dalam konsep visual
terdapat beberapa unsur, seperti kreativitas, estetika, efisiensi,
komunikatif dan lain-lain agar dapat diterima oleh target sasaran. Dalam
warna dan illustrasi agar muncul visual yang kuat dan pesan yang
disampaikan mudah diterima oleh target sasaran.
3.2.1. Format Desain
Format desain yang digunakan dalam media kampanye ini
berbentuk potrait dan landscape, karena format seperti ini lebih
mempunyai banyak ruang untuk informasi, sehingga informasi
yang disampaikan dapat dipahami oleh target sasaran.
3.2.2. Layout
Penataan elemen-elemen desain grafis yang muncul dalam
visual kampanye ini akan dikomposisikan menjadi kesatuan,
sehingga dapat terlihat kesan yang bersih dan modern, tetapi juga
mempertimbangkan sisi arah baca. Gambar berada di atas, dan
disesuaikan dengan media aplikasi. Sedangkan identitas
kampanye diletakkan di atas dan sponsor pendukung selalu di
tempatkan paling bawah pada media. Kemudian tagline di
tempatkan di tengah bawah pada identitas kampanye.
3.2.3. Tipografi
Jenis tipografi (huruf) yang digunakan adalah jenis huruf
yang sesuai dengan konsep dari kampanye ini. Huruf-huruf yang
digunakan baik pada tagline, headline text maupun body text tetap
yang disampaikan dapat diterima dengan jelas. Alternatif huruf
yang digunakan adalah sebagai berikut :
a. Tagline
Daisy Regular
ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVVWXYZ
abcdefghijklmnopqrstuvwxyz
1234567890
b. Headline dan Body Text
Arial
ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ
abcdefghijklmnopqrstuvwxyz
1234567890
3.2.4. Ilustrasi
Ilustrasi yang akan digunakan sesuai dengan strategi kreatif
dan pendekatan kreatif yang dilakukan yaitu pembuatan logo atau
Pembuatan Orang
Sumber : http://www.skillstorm.com
Pembuatan Buah Kiwi
Maka didapatlah sebuah logo kampanye berikut :
Logo kampanye ini menjelaskan tentang karakter manusia
yang semangat dengan kesehatan yang dimilikinya setelah
mengkonsumsi buah kiwi.
3.2.5. Warna
Warna paling dominan yang digunakan pada perancangan
media kampanye mengenai manfaat buah kiwi untuk kesehatan
tubuh adalah warna putih, dan hijau. Berikut penjelasan makna
dari warna yang digunakan :
a. Putih
Warna ini menunjukkan kesan bersih, sehat, memberikan
perlindungan, ketentraman, dan kenyamanan. Warna ini sering
digunakan pada bidang kedokteran dan iklan yang berkesan
b. Hijau
Warna ini memberikan kesan segar, aman, melindungi,
BAB IV
TEKNIS PRODUKSI MEDIA
4.1. Media Utama
4.1.1. Poster
Media poster yang didesain dalam media kampanye ini
terdiri dari dua macam, dimana gagasan visual dan informasi yang
disampaikan berbeda. Penyebaran media poster ini dilakukan
dalam dua tahap, diantaranya tahap informasi dan tahap persuasi.
Penyebaran media ini pun akan di tempatkan pada daerah rumah
sakit, apotek, dan perkantoran.
Tahap Informasi Tahap Persuasi
Ukuran : 42 cm x 29,7 cm
Material : Art Paper
4.2. Media Pendukung
4.2.1. Baliho
Media baliho pada kampanye ini memakai visual kelanjutan
dari media poster. Penyebaran media ini dilakukan pada tahap
persuasi. Penyebaran pun akan di tempatkan pada daerah rumah
sakit, perkantoran, dan persimpangan jalan raya.
Ukuran : 3 m x 2 m
Material : Flexi Outdoor
Teknis Produksi : Digital Printing
4.2.2. Spanduk
Media spanduk pada kampanye ini terdiri dari dua macam
yang memakai visual dari pada logo kampanye dengan informasi
yang berbeda. Penyebaran media ini dilakukan dalam dua tahap,
yaitu tahap informasi dan tahap persuasi. Penyebaran media ini
akan di tempatkan pada daerah apotek dan persimpangan jalan
Tahap Informasi
Tahap Persuasi
Ukuran : 6 m x 1 m
Material : Flexi Outdoor
Teknis Produksi : Digital Printing
4.2.3. Umbul-Umbul
Media umbul-umbul pada kampanye ini memakai visual
kelanjutan dari media utama poster. Penyebaran media ini akan
dilakukan pada tahap persuasi, dan akan di tempatkan pada tepi
jalan raya.
Ukuran : 160 cm x 60 cm
Material : Flexi Outdoor
4.2.4. Backdrop
Media backdrop pada kampanye ini memakai visual dari
pada logo kampanye. Penyebaran media ini akan dilakukan pada
Ukuran : 4.5 m x 3 m
Material : Flexi Outdoor
Teknis Produksi : Digital Printing
4.2.5. X-Banner
Media x-banner pada kampanye ini memakai visual
kelanjutan dari pada media poster. Penyebaran media ini akan
dilakukan pada saat acara seminar dan gerak jalan sehat
berlangsung.
Ukuran : 160 cm x 60 cm
Material : Flexi Outdoor
4.2.6. Iklan Koran
Media iklan koran pada kampanye ini memakai visual
kelanjutan dari pada media poster. Penyebaran media ini akan
dilakukan dalam dua tahap, yaitu tahap informasi dan tahap
persuasi, dan akan di tempatkan pada koran kompas, pikiran
rakyat, dan tribun jabar.
Ukuran : 20 cm x 14 cm
Material : Kertas Koran
Teknis Produksi : Cetak Separasi
4.2.7. Iklan Majalah
Media iklan majalah pada kampanye ini memakai visual
kelanjutan dari pada media poster. Penyebaran media ini akan
dilakukan pada dua tahap, yaitu tahap informasi dan tahap
persuasi. Penyebaran media iklan ini akan di tempatkan pada
Ukuran : 27 cm x 21 cm
Material : Art Paper
Teknis Produksi : Cetak Separasi
4.2.8. Flyer
Media flyer pada kampanye ini memakai visual kelanjutan
dari pada media poster. Penyebaran media ini akan dilakukan
pada tahap persuasi. Penyebaran media ini juga akan di
tempatkan pada daerah rumah sakit, apotek, dan perkantoran.
Ukuran : 21 cm x 15 cm
Material : Art Paper
Teknis Produksi : Cetak Offset
4.3. Gimmick
Gimmick pada kampanye ini merupakan pendukung media untuk
lebih mengenalkan kampanye buah kiwi untuk kesehatan tubuh.
4.3.1. Baju
Baju pada media kampanye ini memakai visual dari pada
logo kampanye dan memakai informasi dari tema seminar
kampanye pada bagian depan baju. Sedangkan pada bagian
belakang memakai tagline dari pada logo kampanye. Penyebaran
baju ini pun akan dilakukan pada saat seminar dan gerak jalan
sehat berlangsung.
Ukuran : All Size
Material : Combed 20s/30s
Teknis Produksi : Sablon Separasi
4.3.2. Note Book
Note Book pada media kampanye ini memakai visual dari
pada logo kampanye dan informasi yang berupa tema seminar.
Penyebaran note book ini pun dilakukan pada saat seminar
Ukuran : 21 cm x 15 cm
Material : Art Paper (cover) dan HVS (isi)
Teknis Produksi : Cetak Offset
4.3.3. Pin
Pin pada media kampanye ini memakai visual dari pada
logo kampanye. Penyebaran pin ini pun akan dilakukan pada
tahap pengingat. Penyebaran pin ini akan berlangsung pada saat
Ukuran : 4.5 cm x 4.5 cm
Material : Inkjet Paper dan Bahan Pin
Teknis Produksi : Cetak Offset
4.3.4. Stiker
Stiker pada media kampanye ini memakai visual dari pada
logo kampanye dan tagline kampanye. Penyebaran stiker ini pun
berlangsung pada saat seminar dan gerak jalan sehat.
Ukuran : Costum
Material : Kertas Stiker
Teknis Produksi : Cetak Offset
4.3.5. Bendera
Bendera pada media kampanye ini memakai visual dari
Ukuran : Custom
Material : Art Paper dan Stick Plastik
DAFTAR PUSTAKA
Almatsier, Sunita. (2004). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta : PT. Gramedia
Pustaka Utama. 132-150.
Anonim. (2010). Health Secret of Kiwifruit. Jakarta : PT Elex Media
Komputindo.
Kipling, Joseph Rudyard. Analisis 5W+1H, analisa, tersedia di :
http://id.wikipedia.org/analisa (diakses : 2 Mei 2010)
Minyem. Sejarah Buah Kiwi. Artikel Online,
http://ms.shvoong.com/medicine-and-health/nutrition/1776882-sejarah-buah-kiwi/ (diakses : 2 Maret 2008)
Mus, Cak, 2008. Informasi Spesies. Situs Pribadi,
http://www.plantamor.com/index.php?plant=27
Venus, Antar. (2004). Manejemen Kampanye - Panduan Teoritis dan Praktis
dalam Mengefektifkan Kampanye Komunikasi, Bandung : Simbiosa
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Data Pribadi
Nama : Brian Rogabe Tampubolon
Tempat / Tanggal Lahir : Batam / 28 Mei 1988
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Agama : Kristen Protestan
Status : Belum Menikah
Warga Negara : Indonesia
Alamat : Jl. Kartini VI Blok C No 06 Sei Harapan
Batam, Kepulauan Riau
29422
2006 – 2011 Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM), Bandung (Berijazah)
Pendidikan Non Formal
Peserta “Olimpiade Matematika Wilayah Se-Kota Bandung 2005” (Piagam)
Peserta “Pendidikan Keterampilan Komputer 2006” (Sertifikat)
Peserta “Harapan Bangsa Free Computer Course Web Design 2006” (Sertifikat)
Peserta “OLIMPUS UNIKOM 2006” (Sertifikat)
Peserta “PADI (Pendekatan Ala Desain) 2006” (Sertifikat)
Peserta “Road To 1001 Get Your Inspiration Now! 2007” (Sertifikat)
Peserta “Smart & Fun with Microsoft 2010” (Sertifikat)
Peserta “Copywriting And Consumer Behavior Seminar 2010” (Sertifikat)
Kemampuan Komputer
Microsoft : Microsoft Office Excel
Microsoft Office Power Point
Microsoft Office Word
Microsoft Visual Basic
Adobe : Adobe Dreamweaver