• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HORAY DAN MEDIA ANIMASI FLASH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DI SMK SWASTA JAYA KRAMA BERINGIN T. P. 2015/2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HORAY DAN MEDIA ANIMASI FLASH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DI SMK SWASTA JAYA KRAMA BERINGIN T. P. 2015/2016."

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HORAY DAN MEDIA ANIMASI FLASH TERHADAP

HASIL BELAJAR SISWA DI SMK SWASTA JAYA KRAMA BERINGIN

T. P. 2015/2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh

YENNI ERINAWATI NIM : 7123141160

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

ABSTRAK

Yenni Erinawati, NIM : 7123141160, Pengaruh Model Pembelajaran Course Review Horay dan Media Animasi Flash terhadap Hasil Belajar Siswa di SMK Swasta Jaya Krama Beringin T. A. 2015/2016. Skripsi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2016.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa di SMK Swasta Jaya Krama Beringin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran course review horay dan media animasi flash terhadap hasil belajar siswa. Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai bahan masukan bagi guru dan calon guru dalam memilih model pembelajaran yang diterapkan agar siswa lebih aktif dalam pembelajaran sehingga hasil belajar yang dicapai dapat maksimal.

Penelitian ini dilaksanakan di Kelas X AP SMK Swasta Jaya Krama Beringin Tahun Pembelajaran 2015/2016. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas X AP yang terdiri dari 2 kelas (73 siswa). Kelas AP1 sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 37 orang siswa dan kelas AP2 sebagai kelas kontrol yang berjumlah 36 orang siswa. Teknik pengambilan sample yang digunakan adalah teknik total sampling. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah tes hasil belajar pada mata pelajaran memahami prinsip – prinsip penyelenggaraan administrasi perkantoran dalam bentuk multiple choice sebanyak 20 item.

Hasil analisa data menunjukkan data nilai rata-rata kelas eksperimen 79,86 dengan simpangan baku 10,83 sedangkan nilai rata-rata kelas kontrol 71,39 dengan simpangan baku 9,31. Dari hasil perhitungan hipotesis diperoleh bahwa

ℎ� �� > �� yaitu 11,41 > 1,67.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesis penelitian diterima, yaitu ada pengaruh model pembelajaran course review horay dan media animasi flash terhadap hasil belajar siswa kelas X SMK Swasta Jaya Krama Beringin Tahun Pembelajaran 2015/2016.

(6)

ABSTRACT

Yenni Erinawati, NIM : 7123141160, the effect of Learning Model Course Review Horay and Media Animation Flash on Learning Outcomes in SMK Swasta Jaya Krama Beringin T. A. 2015/2016. Skripsi, Education Studies Office Administration, Faculty of Economics, University of Medan, 2016.

The problem in this research is the low results for students at SMK Swasta Jaya Krama Beringin. The purpose of this study was to determine the effect of learning model course review horay and media flash animation on student learning outcomes. The benefits of this research are as input material for teachers and prospective teachers in choosing learning model applied to ensure that students are more active in learning so that learning outcomes are achieved can be maximized.

This research was conducted in classes X AP SMK Swasta Jaya Krama Beringin Education Year 2015/2016. The population in this study were all class X AP consisting of 2 classes (73 students). AP1 class as the experimental class numbering 37 students and classes AP2 as the control class numbering 36 students. Sampling technique used is total sampling technique. Data collection instruments used were a test result of learning on the subjects understand the principle - the principle of the administration office in the form of multiple choice as many as 20 items.

The results of the data analysis of data shows the average value of the experimental class 79.86 with a standard deviation of 10.83, while the average value of the control class 71.39 with a standard deviation of 9.31. From the calculation results obtained hypothesis that Thitung > Ttable is 11.41 > 1.67.

It can be concluded that the hypothesis is accepted, that there is the influence of the learning model course review horay and flash animation media on the results of class X student of SMK Swasta Jaya Krama Beringin Learning Year 2015/2016.

(7)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan rakhmat dan ridho-NYA penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Course Review Horay dan Media Animasi Flash

terhadap Hasil Belajar Siswa di SMK Swasta Jaya Krama Beringin Tahun Pembelajaran

2015/2016”.

Skripsi ini bertujuan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar sarjana pendidikan bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

Dalam proses penyelesaian skripsi ini, Penulis banyak menemukan kendala, namun berkat bantuan dan dukungan yang sangat berharga berupa petunjuk, bimbingan, dan saran-saran dari berbagai pihak, semua dapat diselesaikan dengan baik. Untuk itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si, Ph.D selaku Dekan Fakultas Ekonomi Unimed.

(8)

4. Bapak Dr. Dede Ruslan, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Unimed.

5. Ibu Dra. Sri Mutmainnah, M.Si selaku Ketua Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi Unimed, sekaligus Dosen yang memberikan arahan serta masukan kepada saya selama proses menyusun dan berkas skripsi.

6. Ibu Ellys Siregar, S.Pd, M.Pd selaku Pembimbing Akademik yang telah memberikan saran disetiap akhir semester perkuliahan.

7. Drs. Bangun Napitupulu, M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi saya yang telah banyak membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

8. Bapak dan Ibu dosen beserta staff pegawai Pendidikan Ekonomi khususnya proram studi Pendidikan Administrasi Perkantoran.

9. Bapak Rudianto, S.Pd, selaku Kepala Sekolah SMK Swasta Jaya Krama Beringin, Staff pengajar dan pegawai serta siswa kelas X AP yang telah membantu penulis dalam pengumpulan data untuk penyusunan skripsi ini. 10.Ibu Sri Wahyuni, S.Pd selaku guru mata pelajaran Memahami Prinsip – Prinsip Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran yang telah memberikan izin kepada penulis untuk mengadakan penelitian.

(9)

12.Terkhusus untuk teman-teman yang istimewa Mutiara Ulfa, Shinta Muliyanti, Suriati Lasminar Silitonga, Nurhasanah Pane, Windy Ramadhani Lubis, Widya Ariyanti, Romai Diana Harahap, Noor Izmi Chairani, dan Novia Wulandari yang telah banyak memberikan dukungannya dan motivasi kepada penulis.

13.Untuk kakak Harizka Ramadhani dan kakak Ergy Husnandar yang telah memberikan semangat dan motivasi yang luar biasa untuk peneliti.

14.Terima kasih untuk anak ADP B Reguler 2012 yang telah bersama-sama menemani dan berjuang selama perkuliahan, saling membantu dan bekerja sama serta dukungan kalian saat penulis menyelesaikan skripsi ini.

15.Terima kasih juga kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan menjadi bahan masukan bagi dunia pendidikan.

Medan, Juni 2016 Penulis,

(10)

DAFTAR ISI

Hal

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ...iv

ABSRACT ...v

DAFTAR ISI ...vi

DAFTAR TABEL ...ix

DAFTAR GAMBAR ...x

DAFTAR LAMPIRAN ...xi

BAB I PENDAHULUAN ...1

1.1 Latar Belakang Masalah ...1

1.2 Identifikasi Masalah ...5

1.3 Batasan Masalah ...5

1.4 Rumusan Masalah ...6

1.5 Tujuan Penelitian ...6

1.6 Manfaat Penelitian ...6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ...8

2.1Kerangka Teoritis ...8

(11)

2.1.1.1 Model Pembelajaran Course Review Horay ...9

2.1.1.2 Kelebihan dan Kelemahan Model Pembelajaran Course Review Horay ...11

2.1.1.3 Langkah - Langkah Penerapan Model Pembelajaran Course Review Horay ...12

2.1.2 Media Pembelajaran...15

2.1.2.1 Pengertian Media Pembelajaran ...15

2.1.2.2 Fungsi dan Manfaat Media Pembelajaran ...16

2.1.2.3 Media Sebagai Alat Bantu Pembelajaran ...19

2.1.2.4 Media Animasi Macromedia Flash ...21

2.1.3 Hasil Belajar ...29

2.1.3.1 Pengertian Hasil Belajar ...29

2.1.3.2 Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar….31 2.2 Penelitian Relevan ...33

2.3 Kerangka Berfikir ...35

2.4 Hipotesis Penelitian ...37

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...38

3.1Lokasi dan Waktu Penelitian ...38

3.2Populasi dan Sampel ...38

3.3Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ...39

3.3.1 Variabel Penelitian ...39

3.3.2 Defenisi Operasional ...39

(12)

3.5Teknik Pengumpulan Data ...43

3.6Uji Instrumen Penelitian ...46

3.6.1 Uji Validitas Tes ...46

3.6.2 Uji Reliabilitas Tes ...47

3.6.3 Uji Daya Beda ...48

3.6.4 Tingkat Kesukaran ...49

3.7Teknik Analisis Data ...50

3.7.1 Uji Normalitas Data ...50

3.7.2 Uji Homogenitas Data ...51

3.7.3 Uji Hipotesis Penelitian ...51

3.7.4 Persentase Peningkatan Hasil Belajar ...52

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...53

4.1Deskripsi Hasil Penelitian ...53

4.2Analisis Data ...57

4.3Pembahasan Hasil Penelitian ...60

BAB V KSIMPULAN DAN SARAN ...61

5.1Kesimpulan ...61

5.2Saran...62

(13)

DAFTAR TABEL

Hal

Tabel 3.1Populasi dan Sampel ...38

Tabel 3.2 Rancangan Penelitian ...40

Tabel 3.3 Kisi – Kisi Observasi Proses Belajar Mengajar ...43

Tabel 3.4 Kisi – Kisi Tes Pilihan Ganda Pada Materi Pelajaran Kewirausahaan ...44

Tabel 4.1 Kriteria Daya Pembeda Tes ...56

Tabel 4.2 Uji Normalitas Pre – Test dan Post – Test ...58

(14)

DAFTAR GAMBAR

Hal

Gambar 2.1 Fungsi Media dalam Proses Pembelajaran ...16

Gambar 2.2 Proses Pembelajaran dibantu media ...19

Gambar 2.3 Pengalaman Kerucut Edgar Dale ...20

Gambar 2.4 Area Kerja Macromedia Flash 8 ...24

Gambar 2.5 Menu dan Submenu Macromedia Flash ...24

Gambar 2.6 Komponen – Komponen Dalam Toolbox ...25

Gambar 2.7 Layer dan Frame pada Time Line ...29

Gambar 2.8 Panel pada Macromedia Flash ...29

(15)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Silabus

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Model Course Review Horay (Kelas Eksperimen)

Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Model Konvensional (Kelas Kontrol)

Lampiran 4 Materi Pembelajaran

Lampiran 5 Instrumen Penelitian

Lampiran 6 Kunci Jawaban

Lampiran 7 Uji Validitas Tes

Lampiran 8 Uji Reliabilitas Tes

Lampiran 9 Uji Daya Beda Soal

Lampiran 10 Tingkat Kesukaran Tes

Lampiran 11 Data Nilai Hasil Belajar MPPAP Kelas Eksperimen

Lampiran 12 Data Nilai Hasil Belajar MPPAP Kelas Kontrol

Lampiran 13 Uji Normalitas Data

Lampiran 14 Uji Homogenitas

(16)

Lampiran 16 Daftar Nilai Kritis Uji Liliefors

Lampiran 17 Titik Persentase Distribusi t

Lampiran 18 Daftar Nilai Persentil Distribusi F

(17)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan tidak pernah terlepas dari kehidupan manusia sehari – hari, karena pendidikan pada hakikatnya merupakan suatu upaya untuk menyiapkan manusia agar mampu mandiri, menjadi masyarakat yang berdaya guna dan berhasil guna untuk ikut serta dalam pembangunan bangsa. Pendidikan merupakan salah satu faktor utama untuk dapat mencapai kemakmuran suatu Negara terlebih lagi melihat perkembangan zaman yang semakin maju dan pesat. Karena semakin tinggi kualitas pendidikan suatu Negara, maka akan semakin baik taraf hidup masyarakat di Negara tersebut. Oleh karena itu masalah pendidikan perlu mendapat perhatian dan penaganan yang lebih baik yang menyangkut berbagai masalah yang berkaitan dengan kualitas dan relevansi.

Pemerintah berupaya melakukan pembaharuan dan peningkatan dibidang pendidikan seperti peningkatan profesionalisme tenaga kependidikan yang menekankan pada kompetensi, pengembangan kurikulum, peningkatan standar minimal Ujian Nasional (UN) setiap tahunnya serta peningkatan sarana prasarana belajar untuk mencapai tujuan pendidikan nasional yaitu meningkatkan kualitas manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, berkepribadian, berdisiplin, bekerja keras, tangguh, bertanggung jawab, mandiri, cerdas, dan terampil serta sehat jasmani dan rohani.

(18)

2

rendahnya pendidikan di Indonesia adalah karena lemahnya para guru dalam menggali potensi anak.

Seorang guru dituntut bukan hanya memiliki kemampuan akademik tetapi juga kemampuan untuk merancang suatu bentuk pembelajaran yang mampu menumbuhkan semangat belajar sehingga siswa tidak merasa bosan dan jenuh tetapi merasa tertarik dalam mengikuti pelajaran. Guru juga harus mampu mengelola pembelajaran yang mencakup penyusunan perencanaan pembelajaran dimana guru mampu memilih dan mengembangkan berbagai model pembelajaran serta mampu memilih media pembelajaran yang sesuai dengan materi yang akan disampaikan. Jadi untuk dapat melaksanakan tugasnya secara professional, seorang guru dituntut dapat memahami dan memiliki keterampilan dalam mengembangkan berbagai model dan penggunaan media pembelajaran yang efektif, kreatif, dan menyenangkan.

(19)

3

Salah satu model pembelajaran kooperatif adalah model pembelajaran course review horay. Model pembelajaran ini mendorong siswa untuk aktif dalam

belajar, menekankan pada pemahaman materi yang diajarkan guru dimana siswa tidak hanya belajar keterampilan dan akademik tetapi melatih siswa untuk mencapai tujuan – tujuan hubungan sosial yang akhirnya berpengaruh pada hasil belajar siswa.

Kemudian dapat juga digunakan media pembelajaran yaitu media animasi flash sebagai media penyampaian materi untuk membuat pembahasannya lebih

menarik. Macromedia flash merupakan sebuah program multimedia dan animasi berstandar professional digunakan untuk membuat animasi web yang juga ditujukan untuk pecinta desain dan animasi untuk berkreasi membuat aplikasi – aplikasi unik, animasi – animasi interaktif pada halaman web, film animasi kartun, presentasi bisnis maupun kegiatan. Jika aplikasi ini dapat digunakan secara optimal dengan kemampuan penggunaan fasilitas menggambar dan bahasa pemrograman pada flash (action scrip) akan dapat membuat game – game yang menarik.

(20)

4

bertanya pada guru tentang materi pelajaran yang tidak dimengerti sehingga tidak ada reaksi timbal balik dari siswa. Dominasi tersebut juga menyebabkan siswa bosan, mengantuk dan mencari kegiatan lain seperti mengganggu temannya dan membaca buku lain. Apabila permasalahan – permasalahan tersebut tidak ditanggulangi, maka akan berakibat pada rendahnya pemahaman konsep Memahami Prinsip – Prinsip Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran pada siswa yang akhirnya berdampak pada rendahnya aktivitas dan hasil belajar.

Rendahnya hasil belajar siswa di sekolah yang akan menjadi subjek penelitian ini dapat dilihat dari hasil ujian semester ganjil pelajaran Memahami Prinsip – Prinsip Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran dengan nilai antara 55 – 90 dan nilai rata – rata kelas 72,5 sedangkan Kriteria Ketentuan Minimal (KKM) di sekolah untuk pelajaran ini adalah nilai 70, sebenarnya KKM sudah tercapai, namun nilai yang diperoleh siswa sudah ada nilai tambahan dari guru yaitu penilaian guru terhadap tugas pribadi /kelompok, kehadiran siswa, dan disiplin siswa.

Sebagai alternatif untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran memahami prinsip – prinsip penyelenggaraan administrasi perkantoran, perlu dilakukan perubahan pada model pembelajaran dan peneliti menerapkan model pembelajaran course review horay dan media animasi flash. Model course review horay diterapkan karena dalam model ini siswa berperan aktif mengikuti

(21)

5

penyampaian materi dan membantu penerapan model pembelajaran course review horay.

Berdasarkan masalah di atas maka, peneliti merasa tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Model Pembelajaran Course Review Horay dan Media Animasi Flash Terhadap Hasil Belajar Siswa di SMK Swasta Jaya Krama Beringin T. P. 2015/2016”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka yang menjadi identifikasi masalah adalah sebagai berikut:

1. Guru jarang menggunakan media pembelajaran sehingga sisawa cenderung bosan di kelas.

2. Model pembelajaran selama ini kurang bervariasi. 3. Rendahnya hasil belajar siswa.

4. Siswa kurang aktif dalam proses pembelajaran.

1.3 Pembatasan Masalah

(22)

6

kelas kontrol. Dan materi yang diajarkan adalah ruang lingkup sarana prasarana kantor.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah tersebut di atas, maka rumusan masalah

penelitian ini adalah “Apakah ada pengaruh model pembelajaran course review

horay dan media animasi flash terhadap hasil belajar siswa kelas X AP SMK

Swasta Jaya Krama Beringin T.P. 2015/2016?”.

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah tersebut di atas maka, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran course review horay dan media animasi flash terhadap hasil belajar siswa kelas X AP SMK Swasta Jaya Krama Beringin T.P. 2015/2016.

1.6 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Menambah wawasan peneliti tentang pengaruh model pembelajaran Course

Review Horay dan Media Animasi Flash dalam upaya meningkatkan hasil

belajar Memahami Prinsip – Prinsip Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran siswa kelas X AP SMK Swasta Jaya Krama Beringin.

(23)

7

dan Model Animasi Flash yang digunakan untuk meningkatkan hasil belajar Memahami Prinsip – Prinsip Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran siswa kelas X AP SMK Swasta Jaya Krama Beringin.

(24)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan hasil penelitian, maka peneliti dapan menarik beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1. Media Animasi Flash sangat membantu dalam penerapan Model Pembelajaran Course Review Horay dan Media Animasi Flash ini juga menarik perhatian siswa untuk ikut memperhatikan materi yang disampaikan oleh guru.

2. Hasil belajar pada mata pelajaran Memahami Prinsip – prinsip Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran yang pembelajarannya dilakukan dengan menggunakan model pembelajaran Course Review Horay dan Media Animasi Flash memperoleh rata rata 79,86 sedangkan yang menggunakan model konvensional diperoleh rata – rata 71,39.

3. Hasil perhitungan persentase diperoleh peningkatan hasil belajar sebesar 22,361%, dan dengan menggunakan rumus t diperoleh nilai thitung = 11,41 > ttabel = 1,668 pada taraf signifikan 95% dan taraf α =0,05. Dengan demikian terdapat pengaruh model pembelajaran course review horay dan media animasi flash terhadap hasil belajar Memahami Prinsip

– prinsip Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran siswa kelas X

(25)

64

5.2Saran

Berdasarkan uraian kesimpulan di atas maka,dapat dikemukakan beberapa saran yaitu:

1. Disarankan kepada guru bidang studi Memahami Prinsip – Prinsip Penyelenggaraan Administrasi perkantoran untuk menerapkan kembali Model Pembelajaran Course Review Horay dan Media Animasi Flash saat mengajar sesuai dengan materi.

2. Disarankan kepada sekolah untuk terus memantau dan membiasakan pada guru bidang studi untuk memakai model – model dan media pembelajaran yang beragam untuk meningkatkan hasil belajar.

3. Dengan melihat keadaan guru yang masih biasa mengajar dengan metode konvensional, disarankan untuk mengambil kebijakan untuk memberikan pelatihan kepada guru untuk mengenal beragam model dan media pembelajaran.

4. Dalam penelitian ini yang digunakan adalah Model Pembelajaran Course Review Horay dan Media Animasi Flash, kepada peneliti selanjutnya

(26)

DAFTAR PUSTAKA

Ahsan, 2014. Pengertian, Pentingnya, Landasan dan Ciri – ciri Media. http:// faizal-ahsan.blogspot.co.id/2014/09/pengertianpentingnyalandasan-dan-ciri. html (16 Maret 2016)

Arafiana dan Woro Setyarsih. 2014. Penerapan Pembelajaran Gerak Lurus dengan Media Pembelajaran Macromedia Flash dalam Menyajikan Grafik untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fisika Siswa di SMPN 3 Nganjuk. Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika (JIPF). ISSN: 2302-4496, Vol. 03 No. 02. Universitas Negeri Surabaya. http://ejournal.unesa.ac.id/art icle/10103/ 32/article.pdf (15 Januari 2015)

Arikunto. 2013. Prosedur PenelitianSuatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Athy, 2015. Model Pembelajaran Course Review Horay. http://modelpembelajarancoursereviewhoray.blogspot.co.id/2015/03/mod el-pembelajaran-course-review-horay.html (15 Januari 2016).

Damanik, 2013. Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Animasi Macromedia Flash Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok Suhu dan Kalori di Kelas X Semester II MAN LIMA PULUH. Skripsi Universitas Negeri Medan.

Hamdani, 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: CV Pustaka Setia.

Hasibuan, 2013. Pengaruh Model Pembelajaran Langsung Menggunakan Media Flash terhadap Hasil Belajar Siswa pada Materi Pokok Pengukuran di Kelas VII Semester 1 SMP Swasta Muhammadiyah – 17 Desa Pon T.P. 2012/2013. Skripsi Universitas Negeri Medan.

Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada.

Kurniasih dan Berlin Sani, 2015. Ragam Pengembangan Model Pembelajaran Untuk Peningkatan Profesionalitas Guru. Kata Pena.

Kustawan, 2013. Analisis Hasil Belajar Program Perbaikan dan Pengayaan Pesertda Didik Berkebutuhan Khusus. Bandung: PT Luxima Metro Media.

(27)

Universitas Tadulako. http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/JKTO/ article/viewFile/4026/2979 (15 Januari 2016)

Manalu, 2012. Makalah Macromedia Flash. http://hariantomanalu.blogspot.co.id /2012/05/makalah-macromedia-flash.html. diakses 5 maret 2016.

Marlangen, 2013. Model Pembelajaran Course Review Horay (CRH). http://cheliemarlangen.blogspot.co.id/ (5 maret 2016)

Pandani, 2013. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Course Review Horay (Crh). http://pustaka.pandani.web.id/2013/10/model-pembelajaran-kooperatif-tipe.html (5 maret 2016)

Pulungan, 2011. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Explicit Instruction dan course Review Horay Untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMK BM Swasta Teladan Medan Tahun Pembelajaran 2010/2011. Skripsi Universitas Negeri Medan.

Purbosari, dkk. 2013. Pembelajaran Kimia Menggunakan Model Teams Games Torunaments (TGT) dengan Media Animasi Berbasis Flash dan Video Interaktif Ditinjau dari Kemampuan Memori dan Kreativitas. Jurnal INKUIRI.ISSN: 2252 – 7893, Vol 2, No 3. Universitas Sebelas Maret. http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/sains/article/download/3827/2703 (15 Januari 2016)

Purwanto, 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Surakarta: Pustaka Belajar.

Rian, 2016. Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar. http://www.mestinyagimanaa.tk/2016/01/faktor-faktor-yang-mempenga ruhi-hasil.html (6 maret 2016)

Rusman. 2012. Model – model pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme guru. Jakarta: Raja Grafindo Persaja.

Sakti, dkk. 2012. Pengaruh Model Pembalajaran Langsung (Direct Instruction)Melalui Media Animasi Berbasis Macromedia Flash TerhadapMinat Belajar Dan Pemahaman Konsep Fisika Siswa Di Sma PlusNegeri 7 Kota Bengkulu. Jurnal Exacta, Vol. X, No. 1.http://repository.unib.ac.id/487/1/01%20Isi%20vol%20x%202012%20-%20Indra%20Sakti%20001-010.pdf (15 Januari 2016)

(28)

Saparingga dan Taty Fauzi, 2011. Prosiding Seminar Nasional Pendiidkan. Kedudukan Guru Bimbingan dan Konseling dalam Pendidikan Siswa di Era Globalisasi. Hal. 427 – 436. ISBN 978-602-95793-1-4. http://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=4 1&ved=0ahUKEwjM9s7_9arKAhUUBY4KHTEwD5o4KBAWCBowA A&url=http%3A%2F%2Feprints.unsri.ac.id%2F1533%2F1%2FPROSID ING_SEMNAS_U_PGRI_2011.pdf&usg=AFQjCNHO1-Tw1rUCubilL ZXeQLAL_6TaDQ&sig2=no2ZIviA_Ug2Orby26wOQw&bvm=bv.1120 64104,d.c2E&cad=rja (15 Januari 2016)

Sugiono, 2012. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sutondo, 2011. Pengertian Macromedia Flash Aplikasibelajar Animasi Dengan Macromedia Flash.Sutondoscript.blogspot.co.id/2011/04/pengertian-macromedia-flash-aplikasi.html?m=1 (24 Januari 2016)

Sutrisno. 2012. Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Course Review Horay. (16 Januari 2016)

Tiexa, 2013. Fungsi dan Manfaat Media Pendidikan. https://yuniatiexa. wordpress. com/2011/03/28/fungsi-dan-manfaat-media-pendidikan/ (16 Maret 2016)

Wijaya, 2014. Pengjelasan, Kelebihan, Dan Kekurangan Sistem Aplikasi Multimedia. http://dwiadywijaya.blogspot.co.id/2014/05/multimedia_ 5795.html (16 jan 2016)

(29)

Gambar

Tabel 3.1Populasi dan Sampel ...........................................................................38
Gambar 2.1 Fungsi Media dalam Proses Pembelajaran .......................................16
Grafik untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fisika Siswa di SMPN 3 Nganjuk. Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika (JIPF)

Referensi

Dokumen terkait

Algoritma ini dimulai dengan proses perhitungan spatial fuzzy clustering, yang mana hasil pengklusteran digunakan untuk menginisialisasi nilai fungsi level set,

Dari hasil penelitian kinetika adsorpsi Cs- 137 aktivitas awal = 0,138 µCi/ml dengan adsorben asam humat dan senyawa humat diperoleh kondisi optimum yaitu pada pemakaian berat =

Dari hasil perhitungan AKK dapat dilihat bahwa jumlah angka kapang khamir pada rimpang segar dan serbuk melebihi batas dari persyaratan yang telah ditentukan oleh

Website Band Bondan Prakoso & Fade2Black dibangun menggunakan visualisasi multimedia Visual Studio.Net 2005 dengan teknologi Ajax serta menggunakan software pendukung

Pada kesempatan itu, tokoh si Hutan (Indra Bangsawan) masuk ke istana menghadap Raja Kabir dengan membawa air susu harimau beranak muda. Akan tetapi, tokoh ini berpura-pura

Sehubungan dengan telah dilakukannya evaluasi administrasi, teknis dan kewajaran harga serta formulir isian Dokumen Kualifikasi untuk penawaran paket pekerjaan tersebut diatas,

Sedangkan penelitian eksplanatif bermaksud tidak hanya sekedar memberi gambaran mengenai suatu gejala sosial tertentu yang menjadi fokus perhatian yang ingin

Tujuan dari Tugas Akhir ini berdasarkan latar belakang adalah mengkaji sistem pembiayaan perumahan yang telah ada dan merencanakan konsep sistem pembiayaan perumahan