• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN DAN INTERVAL PEMBERIAN URINE SAPI TERHADAP PERTUMBUHAN STUMP MAHONI ( Swietenia macrophylla King )

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN DAN INTERVAL PEMBERIAN URINE SAPI TERHADAP PERTUMBUHAN STUMP MAHONI ( Swietenia macrophylla King )"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH KONSENTRASI LARUTAN DANINTERVAL PEMBERIAN

URINE SAPI TERHADAPPERTUMBUHAN STUMP MAHONI( Swietenia

macrophylla King )

Oleh: WASIS SULISTYO WIBOWO (01740003) Forestry

Dibuat: 2006-08-08 , dengan 3 file(s).

Keywords: Konsentrasi, interval, urine, mahoni

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi dan interval pemberian urine sapi terhadap pertumbuhan stump mahoni.

Hipotesis penelitian ini adalah diduga terjadi interaksi antara perbedaan konsentrasi den interval pemberian urine sapi terhadap pertumbuhan stump mahoni dan terjadi adanya pengaruh terhadap kedua perlakuan tersebut.

Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) yang terdiri dari dua faktor, dimana faktor I adalah konsentrasi urine sapi yang terdiri dari 4 level, yaitu: F1 : 1 ml urine/150 ml air/polybag, F2 : 1.5 ml urine/150 ml air/polybag , F3 : 2 ml urine/150 ml air/polybag, F4. 2,5 ml urine/150 ml air/polybag. Faktor II adalah interval pemberian urine sapi ( G ) yang terdiri dari 4 level, yaitu: G1 : 2 hari sekali, G2 : 4 hari sekali, G3 : 6 hari sekali, G4 : 8 hari sekali. Dari dua faktor tersebut didapat 16 kombinasi perlakuan, masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali ulangan, sehingga diperoleh 48 unit percobaan.

Peubah yang diamati dalam penelitian ini adalah jumlah tunas, tinggi tunas, jumlah daun, jumlah akar, panjang akar. Hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan analisis ragam untuk

mengetahui pengaruh masing-masing perlakuan. Untuk mengetahui perbedaan perlakuan yang terbaik dilakukan menggunakan uji Duncan dengan taraf 5%.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi terjadi pada tinggi tunas, jumlah daun, jumlah akar, dan panjang akar. Untuk peubah jumlah tunas tidak terjadi interaksi terhadap pengaruh konsentrasi urine dan interval pemberiannya. Perlakuan pemberian konsentrasi 2 ml urine/150 ml air/polybag (F3) berpengaruh baik pada pertumbuhan panjang tunas stump mahoni. Perlakuan pada peubah jumlah daun, jumlah akar, panjang akar adalah F2 dengan konsentrasi 1,5 ml

urine/150 ml air/polybag pada umur. Perlakuan interval pemberian urine sapi tidak berbeda nyata terhadap semua parameter yang diukur

Referensi

Dokumen terkait

Menurut Susana (2006) penggunaan kotoran ternak sebagai media tumbuh yang merupakan bahan organik akan meberikan respon yang positif terhadap laju pertumbuhan

perlakuan perlakuan pemberian komposisi media tanam limbah media jamur tiram (M) dan konsentrasi larutan GA3 (V) terhadap terhadap peubah tinggi semai, diameter batang semai

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi larutan urine sapi dan dosis pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan semai damar 4 bulan.Pemberian konsentrasi

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi yang nyata antara jenis biochar dan konsentrasi pupuk agrodyke terhadap rata-rata tinggi tanaman, jumlah

Rendahnya perlakuan urine sapi pada konsentrasi 10% dan kompos ampas tahu 75 g/tanaman diduga disebabkan oleh sedikitnya tambahan unsur hara terutama unsur N

Rendahnya perlakuan urine sapi pada konsentrasi 10% dan kompos ampas tahu 75 g/tanaman diduga disebabkan oleh sedikitnya tambahan unsur hara terutama unsur N

Hasil analisis statistik menunjukkan tidak terjadi interaksi antara pemberian dosis pupuk KNO3 dan konsentrasi POC urin sapi terhadap tinggi tanaman kubis bunga, namun secara mandiri

2015 diketahui bahwa perendaman stek buah naga dalam larutan urine sapi dengan konsentrasi 50% berpengaruh baik terhadap waktu muncul tunas, jumlah akar, panjang akar, volume akar,