i SKRIPSI
UPAYA LEMBAGA PEMASYARAKATAN PURWOKERTO DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN SEKSUAL BAGI NARAPIDANA YANG
TERIKAT IKATAN PERKAWINAN
Diajukan oleh :
NICOLAUS BELA MARZELO NEGRAO
NPM : 110510538
Program Studi : Ilmu Hukum
Program Kekhususan : Peradilan dan Penyelesaian Sengketa Hukum
UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA FAKULTAS HUKUM
iv
HALAMAN MOTTO
Terpelajar harus sudah berlaku adil sejak dalam pikiran, apalagi dalam
perbuatan
-Pramoedya Ananta Toer-
Kesadaran adalah Matahari
Kesabaran adalah Bumi
Keberanian menjadi Cakrawala
dan Perjuangan adalah pelaksanaan dari setiap kata
-W.S Rendra-
Sesungguhnya cara untuk mendapatkan hasil itu adalah yang paling
penting dibandingkan dengan hasil itu sendiri
-Tan Malaka-
Apa guna kita memiliki sekian ratus ribu sarjana yang pintar
jika rakyat dibiarkan bodoh, segeralah para sarjana itu menindas
rakyat dengan kepintaran mereka
-Y.B
Mangunwijaya-Selami kesendirianmu
Selami kesepianmu
Maka engkau akan tahu, siapa dirimu yang sesungguhnya
v
HALAMAN PERSEMBAHAN
Penulisan Hukum / Skripsi ini dipersembahkan untuk mereka
yang selalu di hati :
1.
Tuhan, yang disebut dalam berbagai nama dan disembah dalam
berbagai cara.
2.
Antonius Sutarjo, Theresa Dwi Eni Kuswati (Bapak-Ibu yang
luar biasa)
vi
KATA PENGANTAR
Terima kasih kepada Tuhan, karena atas rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “UPAYA LEMBAGA PEMASYARAKATAN PURWOKERTO DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN SEKSUAL NARAPIDANA YANG TERIKAT PERKAWINAN” dengan lancar, sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gear Sarjana pada Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Dalam penulisan skripsi ini, penulis mendapat bantuan dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak DR. G. Sri Nurhartanto, SH., LL.M. selaku Rektor Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
2. Bapak F X. Endro Susilo, S.H. LL.M. selaku dekan Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta
3. Bapak ST. Harum Pudjiarto, S.H., M.Hum. selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah dengan sabar membimbing dan memberikan saran yang sangat bermanfaat bagi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
4. Bapak Y. Triyana SH., M.Hum, selaku Dosen Pembimbing akademik yang telah mengarahkan penulis selama kuliah di Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
vii
Pemasyarakatan purwokerto dan Ibu Sariyani N A.Md.IP.S.Sos selaku KASUBSI BIMASWAT Lembaga Pemasyaraktan Purwokerto.
6. Ayahanda Antonius Sutarjo dan Ibunda Theresa Dwi Eni Kuswati yang senantiasa memberikan dukungan baik moril maupun materiil serta doa kepada penulis.
7. Laurensia Lonita R, kasih, yang dengan sabar mendampingi penulis dalam suka dan duka.
8. Kawan – kawan FH UAJY yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu karena kawan penulis begitu banyak dan jika penulis sebutkan maka membutuhkan 300 halaman.
Akhir kata, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi perkembangan ilmu hukum pada umumnya, khususnya bidang penologi. Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan penulisan hukum/skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan dan masih banyak kekurangan karena keterbatasan waktu dan kondisi subyektif penulis. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun.
viii
PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN
Dengan ini penulis menyatakan bahwa penulisan hukum atau skripsi ini
merupakan karya asli dan bukan merupakan duplikasi maupun plagiasi dari hasil
karya penulis lain. Jika penulisan hukum ini terbukti merupakan hasil duplikasi
atau plagiasi dari penulis lain, maka penulis bersedia menerima sanksi akademik
dan/sanksi hukum yang berlaku.
Yogyakarta, 13 Mei 2015
Yang Menyatakan,
ix
ABSTRACT
THE EFFORTS OF PURWOKERTO PENITENTIARY TO FULFILL THE
INMATES SEXUAL NEEDS WHO HAVE MARRIAGE BOUNDS
Humans have various kinds of needs in living life. In theory according to Abraham Maslow's Pyramid of Needs, human needs are sorted by degree of fulfillment. On the theory, the basis of humans needs is physiological need which in this case includes sexual needs. Inmates as someone who had lost their independence can not satisfy their sexual needs. Due to unfulfilled sexual needs, Inmates could trigger counter-productive activities such as masturbation, sexual perversion and even sodomy due to their sexual needs and desires are not conveyed. Therefore this law research will examine The Efforts of Purwokerto Penitentiary to Fulfill The Inmates Sexual Needs Who Have Marriage Bounds. This law research not only to examine the efforts of Purwokerto Penitentiary to fulfill the inmates sexual needs who have marriage bounds, but also to find out the constraints in fulfilling the sexual needs of inmates who have marriage bounds. This law research using normative law research. The result of this study disclose that in fulfilling the sexual needs of inmates who have marriage bounds, Penitentiary in Purwokerto using physical development, personality and work
coaching that useful to build inmates character and mental also distributed their
sexual desire into things that are positive. To fulfill the sexual needs of inmates
who are bound marriage, Penitentiary in Purwokerto have constraints with sport
facilities which limited and the number of coaches is not ideal with the number of inmates.
x
BAB II : PROGRAM PEMBINAAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN PURWOKERTO DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN SEKSUAL NARAPIDANA YANG TERIKAT PERKAWINAN. A. Tinjauan Umum tentang Lembaga Pemasyarakatan ... 14
1. Perkembangan Konsep Lembaga Pemasyarakatan . ... 14
2. Asas Pembinaan oleh Lembaga Pemasyarakatan .... 17
3. Gambaran Umum Lembaga Pemasyarakatan Purwokerto ... 18
B. Tinjaun Terhadap Narapidana ... 23
1. Pengertian Narapidana ... 23
xi
C. Tinjauan Terhadap Ikatan Perkawinan Berkaitan dengan
Pemenuhan Kebutuhan Seksual... ... 34
D. Upaya Lembaga Pemasyarakatan Purwokerto dalam
Memenuhi Kebutuhan Seksual Narapidana yang Terikat
Perkawinan ... 36
E. Kendala-kendala Lembaga Pemasyarakatan Purwokerto
dalam Memenuhi Kebutuhan Seksual Narapidana yang
Terikat Perkawinan ... 42
BAB III : PENUTUP
A. Kesimpulan ... 45