i
KESEJAHTERAAN SISWA :
STUDI KOMPARATIF SISWA YANG MENGIKUTI KEGIATAN TAHFIDZ AL-QUR’AN DAN SISWA YANG TIDAK MENGIKUTI
KEGIATAN TAHFIDZ AL-QUR’AN
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakulas Psikologi dan Fakultas Agama Islam untuk Memenuhi Persyaratan dalam Mendapatkan Gelar (S-1)
Sarjana Psikologi dan Sarjana Pendidikan Islam
HALAMAN DEPAN
Diajukan Oleh : Muthi Fauziyyah F100120046/G000124004
TWINNING PROGRAM
FAKULTAS PSIKOLOGI DAN FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
ii
KESEJAHTERAAN SISWA :
STUDI KOMPARATIF SISWA YANG MENGIKUTI KEGIATAN TAHFIDZ AL-QUR’AN DAN SISWA YANG TIDAK MENGIKUTI
KEGIATAN TAHFIDZ AL-QUR’AN
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Psikologi dan Fakultas Agama Islam untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana (S-1)
Sarjana Psikologi dan Sarjana Pendidikan Islam
HALAMAN JUDUL
Diajukan Oleh : Muthi’ Fauziyyah F100120046-G000124004
TWINNING PROGRAM
FAKULTAS PSIKOLOGI DAN FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYYAH SURAKARTA
vi
VISI MISI DAN TUJUAN FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
VISI:
Menjadi pusat pendidikan pencetak sarjana psikologi yang kompeten dan berkarakter sesuai risalah Islam dan budaya Indonesia
MISI:
1. Menghasilkan sarjana psikologi yang menguasai dan terampil mengaplikasikan dasar-dasar psikologi serta memiliki intergritas sebagai ilmuan psikologi.
2. Mengembangkan pusat penelitian psikologi islam dan indigenous yang menjadi rujukan nasional dan asia.
3. Mengembangkan pusat layanan psikologi bagi masyarakat.
TUJUAN:
1. Menghasilkan sarjana psikologi yang mandiri, jujur, kreatif, dan bertanggung jawab dalam menerapkan dasar-dasar ilmu psikologi.
2. Mengingkatkan kualitas dan kuantitas penelitian mahasiswa dan dosen tentang psikologi islam dan indegenous.
vii MOTTO
݈ݑظف۱حل هل ۱ڬنإݐ ْܑكڮل۰ ۱ْلڬزن نْحن ۱ڬنإ
“Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya” (Q.S. Al-Hijr : 9)
ݓعس ۱م ڬَإ ݈۱سن ْْل سْيڬل ݈أݐ
“Dan bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya, dan sesungguhnya usahanya itu kelak akan diperlihatkan (kepadanya), kemudian
akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna.”
(An-Najm 39-41)
ءݑڭسل۰ فشْܿيݐ ۱ع܌ ۰إ ڬܑطْضْ݇ل۰ بيجي نڬمأ
-٢٦
-
“Bukankah Dia (Allah) yang Mengabulkan (doa) orang yang dalam kesulitan
apabila dia berdoa kepada-Nya, dan Menghilangkan kesusahan.” (An-Naml 62)
“Orang-orang yang hebat dibidang apapun bukan baru bekerja karena mereka
terinspirasi, namun mereka menjadi terinspirasi karena mereka suka bekerja.
Mereka tidak menyia-nyiakan waktu untuk menunggu inspirasi.”
(Ernest Newman)
“Memulai dengan keyakinan, menjalankan dengan ikhlas, dan menyelesaiakan
dengan kebahagiaan.”
viii
PERSEMBAHAN
Kaya sederhana ini penulis persembahkan kepada :
Ibu Nur Ukhuwah Islamiyah dan Ayah Imam Waluyo, yang selalu
mencurahkan kasih sayangnya dan mendukung dalam kondisi apapun.
Terimakasih atas do’a-do’a terindah yang ibu dan ayah panjatkan untuk
penulis.
Adik-adik tersayang, hamidah Azzahro, Salma Nabila, Farah
Fairuzzain, yang selalu memberikan dukungan dan semangat kepada
penulis dalam meraih masa depan.
Sahabat dan teman-teman penulis, Dyah A.M, S.Psi., Adibah P.M.S,
Devita A.R, yang selalu memberikan saran, perhatian, dukungan
ix Alhamdulillahirobbil’alamin, ucapan syukur tiada henti penulis panjatkan kepada Sang Pemilik Hati Allah SWT atas segala ridho dan cinta kasih-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tanpa halangan yang berarti. Shalawat serta salam penulis haturkan kepada teladan seluruh umat muslim Rasullah SAW.
Penelitian yang dilakukan ini, penulis akan mengungkapkan Kesejahteraan Siswa: Studi Komparatif pada Siswa yang Mengikuti Kegaitan Tahfidz
Al-Qqur’an dan Siswa yang Tidak Mengikuti Tahfidz Al-Qur’an.Kesejahteraan siswa
merupakan keadaan suasana hati positif yang dapat memecahkan permasalahan, merasa puas dapat berhubungan baik dengan orang lain untuk mendukung pembelajaran dan prestasi. Siswa yang mengikuti kegiatan tahfidz yaitu siswa yang berusaha mengembangkan irinya melalui proses pendidikan untuk mencari ilmu dengan berusaha mengingat ayat-ayat Allah SWT, tanpa melihat tulisannya serta memahami asas tajwidnya.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa karya ini tidak akan selesai tanpa bantuan, bimbingan, dorongan, bahkan doa dari beberapa pihak. Maka dengan segala kerendahan dan ketulusan hati, penulis menyampaikan terimakasih kepada: 1. Bapak Taufik, M.Si., Ph.D, selaku Dekan Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan izin untuk melalukan penelitian.
x
sangat bermanfaat mengenai penulisan ilmiah yang diajarkan kepada penulis. Terimakasih telag memberikan kepercayaan kepada penulis.
3. Ibu Juliani Prasetyaningrum, M.Si., S.Psi, selaku pembimbing akademik yang telah memberikan arahan dalam proses pencapaian studi dalam perkuliahan. 4. Seluruh Staf Administrasi di Fakultas Psikologi dan Fakultas Agama Islam
yang membantu penulis dalam melancarkan pembuatan skripsi ini.
5. Kepada SMP X yang telah memberikan ijin kepada penulis melakukan penelitian dan mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian ini. 6. Para siswa, terimakasih atas ketersediaannya dan kerjasamanya selama
pelaksanaan penelitian.
7. Perpustakaan pusat yang telah mengizinkan peneliti menggunakan buku-buku dalam mencarai sumber referensi.
Berkat bantuan dan motivasi dari semua pihak, penulis berharap semoga bantuan dan motivasi yang diberikan kepada penulis mendapat rahmat dan berkah dari Allah SWT. akhirnya dengan kerendahan hati penulis berharap semoga penulisam skripsi ini dapat berguna bagi semua pihak yang memerlukan serta berfungsi sebagaimana semestinya. Amin.
هت كربو ل ةم ْحرو ْمكْي ع اَسلاو
Surakarta, 10 Maret 2017
HALAMAN PESETUJUAN ... iii
HALAMAN PENESAHAN ... iv
SURAT PERNYATAAN ... v
VISI MISI DAN TUJUAN ... vi
MOTTO ... vii
PERSEMBAHAN ... viii
KATA PENGANTAR ... ix
DAFTAR ISI ... xi
DAFTAR TABEL ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... xv
ABSTRAK ... xvi
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7
A. Kesejaheraan Siswa ... 7
1. Pengertian kesejahteraan siswa ... 7
xii
3. Faktor Kesejahteraan Siswa ... 10
B. Siswa Penghafal ... 12
1. Pengertian Siswa ... 12
2. Pengertian Kegiatan Menghafal Al-Qur’an ... 13
3. Metode menghafal Al-Qur’an ... 14
4. Manfaat Penghafal Al-Qur’an... 16
C. Kerangka Berpikir ... 18
D. Hipotesis ... 22
BAB III METODE PENELITIAN ... 23
A. Identifikasi Variabel Penelitian ... 23
B. Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 23
1. Kesejahteraan siswa ... 23
2. Siswa yang Mengikuti Kegiatan Tahfidz ... 24
C. Subjek Penelitian ... 24
1. Populasi ... 24
2. Sampel... 24
3. Tehnik Sampling ... 25
D. Metode dan Alat Pengumpulan Data ... 25
E. Validitas dan Indeks Daya Beda Item ... 27
1. Validitas ... 28
2. Indeks Daya Beda Item ... 29
xiii
BAB IV HASIL PENELITIAN ... 31
A. Persiapan Penelitian ... 31
1. Orientasi kancah... 31
2. Perizinan ... 34
3. Persiapan Alat Pengumpulan Data... 34
B. Pelaksanaan Penelitian... 37
1. Penentuan Subjek Penelitian ... 37
2. Pelaksanaan Penelitian ... 39
3. Pelaksanaan Skoring untuk Uji Validitas ... 40
C. Analisis Data ... 40
1. Uji Asumsi ... 40
a. Uji Normalitas ... 41
b. Uji Homogenitas ... 42
2. Uji Hipotesis ... 43
3. Perhitungan Kategorisasi Mean Empirik Mean Hipotetik ... 44
D. Pembahasan ... 47
BAB V PENUTUP ... 54
A. Kesimpulan ... 54
B. Saran ... 55
DAFTAR PUSTAKA ... 56
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Penilaian Pernyataan Favourable dan Unfavourable Kesejahteraan
Siswa ... 26
Tabel 2 Blueprint Skala Kesejahteraan Siswa ... 26
Tabel 3 Blue print skala kesejahteraan siswa setelah expert jugement ... 34
Tabel 4 Identitas Diri Siswa yang Mengikuti Kegiatan Tahfidz Al-Qur’an ... 37
Tabel 5 Kegaiatan Siswa yang Mengikuti Kegiatan Tahfidz Al-Qur’an ... 38
Tabel 6 Identitas Siswa yang Tidak Mengikuti Kegiatan Tahfidz Al-Qur’an ... 39
Tabel 7 Hasil Uji Normalitas Sebaran ... 42
Tabel 8 Hasil Uji Homogenitas Varians ... 42
Tabel 9 Rangkuman Hasil Analisis t-test ... 44
Tabel 10 Kategorisasi, Frekuensi, dan Presentasi Kriteria Kesejahteraan Siswa yang Mengikuti Kegiatan Tahfidz Al-Qur’an ... 45
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Skala Penelitian ... 61
Lampiran 2 Uji Normalitas Kesejahteraan Siswa ... 68
Lampiran 3 Uji Homogenitas Dan T-Test ... 70
Lampiran 4 Data Analisis ... 76
Lampiran 5 Kategorisasi ... 81
Lampiran 6 Surat Keterangan ... 86
xvi
KEJAHTERAAN SISWA:
STUDI KOMPARATIF SISWA YANG MENGIKUTI KEGIATAN TAHFIDZ AL-QUR’AN DAN SISWA YANG TIDAK MENGIKUTI
KEGIATAN TAHFIDZ AL-QUR’AN Muthi’ Fauziyyah
muthi_fauziyyah@yahoo.com
Usmi Karyani-Saifuddin
Fakultas psikologi dan Pendidikan Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta
ABSTRAK
Menghafal Al-Qur’an mempunyai keutaman besar, hal ini membuat sekolah berbasis agama Islam menyelenggarakan kegiatan tahfidz Al-Qur’an. Siswa yang mengikuti kegiatan tahfidz selain menguasai mata pelajaran umum, siswa juga dituntut untuk menghafal Al-Qur’an. Hal tersebut dapat membuat kekhawatiran siswa akan terbebani banyak kewajiban sehingga merasa tertekan dan tidak sejahtera di sekolah. Penelitian ini akan membandingkan kesejahteraan siswa antara yang mengikuti kegiatan tahfidz Al-Qur’an dan tidak mengikuti kegiatan tersebut. Penelitian dilakukan dengan metode survey pada 150 siswa SMP X di Surakarta, terdiri dari 75 siswa peserta tahfidz Al-Qur’an (laki-laki: 4 orang; perempuan: 71 orang) dan 75 siswa bukan peserta tahfidz (laki-laki: 17 orang; perempuan: 58 orang), rata-rata berusia 13 tahun. Alat ukur yang digunakan untuk mengetahui kesejahteraan siswa adalah Skala Kesejahteraan Siswa. Data yang tekumpul diuji dengan menggunakan tehnik analisis statistik parametrik melalui uji t Independent Sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan koefesien komparasi uji t = 0,948 data signifikan = 0,345 (p < 0,05). Artinya ada perbedaan signifikan kesejahteraan siswa yang mengikuti kegiatan tahfidz
Al-ur’an dan siswa yang tidak menikuti kegiatan tahfidz. Rata-rata skor kesejahteraan
siswa yang mengikuti kegiatan tahfidz seikit lebih besar daripada siswa yang tidak mengikuti kegiatan tahfidz, namun masih dalam kategori tinggi.
xvii
ABSTRACT
Memorizing the Qur’an has a great virtue, it makes the Islamic religious schools and conducting tahfidz Qur’an. Students who follow the activities tahfidz addition to master the general subjects, student are also required to memorize the Qur’an. It can make the concerns of students will be burdened with many obligations so feel depressed and do not prosper in school. This study will compare the well-being of the students who participated in tahfidz between the Qur’an and not the event. The research was conducted by survey method on 150 X junior high school students in Surakarta, composed of 75 student participants tahfidz Qur’an (male: 4 ; female: 71) and 75 students are not participants tahfidz (male: 17 ; female: 58), with an average age 13 years. Measuring instruments used to determine the well-being of the students is the student well-being scale. The data collacted tested using parametric statistical analysis techniques through independent sample t-test. The results showed koefesien comparative test of data t = 0,948 signification = 0,345 (p > 0,05). This means that there are differences signification in the student well-being who follow the activities of
tahfid Qur’an and student who are not follow the activities of tahfidz Qur’an. The average
score of the student well-being who participated in the tahfidz Qur’an larger than student who did not take part in tahfidz Qur’an, but still in the high category.