• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kimia Gas Mulia. Kelas 12 IPA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kimia Gas Mulia. Kelas 12 IPA"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

ready ready

Loading. . .

Bimbingan : Ibu Trisna

GAS

MULIA

▸ Baca selengkapnya: cara pengolahan gas mulia

(2)

1. Pengertian

gas mulia

1. Pengertian

gas mulia

2. Sifat-sifat

fisis gas

mulia

2. Sifat-sifat

fisis gas

mulia

3. Sifat-sifat

kimia gas

mulia

3. Sifat-sifat

kimia gas

mulia

4. Unsur-unsur

golongan VIII A

4. Unsur-unsur

golongan VIII A

(3)

Gas mulia adalah unsur-unsur golongan VIIIA (18)

dalam tabel periodik. Disebut mulia karena

unsur-unsur ini sangat stabil. Tidak ditemukan satupun

senyawa alami dari gas mulia. Menurut Lewis,

kestabilan gas mulia tersebut disebabkan

konfigurasi elektronnya yang terisi penuh, yaitu

konfigurasi oktet (duplet untuk Helium). Kestabilan

gas mulia dicerminkan oleh energi ionisasinya

yang sangat besar, dan afinitas elektronnya yang

sangat rendah. Para ahli zaman dahulu yakin

bahwa unsur-unsur gas mulia benar-benar inert.

Pendapat ini dipatahkan, setelah pada tahun 1962,

Neil Bartlett, seorang ahli kimia dari Kanada

berhasil membuat senyawa xenon, yaitu XePtF

6

.

Sejak itu, berbagai senyawa gas mulia berhasil

dibuat.

1. Pengertian gas

mulia

Back to menu

(4)

2. Sifat-sifat fisis gas mulia

2. Sifat-sifat fisis gas mulia

SIFAT He Ne Ar Kr Xe Rn

NO. ATOM 2 10 18 36 54 86 ELEKTRON

VALENSI 2 8 8 8 8 8 JARI-JARI ATOM

(Å) 0,50 0,65 0,95 1,10 1,30 1,45 TITIK LELEH (°C) -272,2 -248,6 -189,4 -157,2 -111,8 -71 TITIK DIDIH (°C) -268,9 -246,0 -185,9 -153,4 -108,1 -62 ENERGI IONISASI

(kJ/mol) 2640 2080 1520 1350 1170 1040 AFINITAS

ELEKTRON (kJ/mol)

21 29 35 39 41 41 DENSITAS (g/L) 0,178 0,900 1,78 3,73 5,89 9,73 KELARUTAN

DALAM AIR PADA 20 °C (cm3/kg)

(5)

Gas mulia memilki gaya tarik-menarik

antarmolekul yang lemah, sehingga memiliki titik leleh dan titik didih yang rendah. Pada

keadaan standar, gas mulia berupa gas monoatomik.

1. Tidak Berwarna, tidak berbau, tidak berasa, sedikit larut dalam air.

2. Mempunyai elektron valensi 8, dan khusus untuk Helium elektron valensinya 2, maka gas mulia bersifat kekal dan diberi valensi nol.

3. Molekul-molekulnya terdiri atas satu atom (monoatom).

 

Unsur KTitik Didih0C KTitik Leleh 0C

(6)

Atom gas mulia,

makin bertambah jari-jarinya dari satu

periode ke periode selanjutnya

bersamaan dengan

bertambahnya jumlah elektron.

Energi ionisasi gas mulia lebih besar

dibandingkan dengan golongan lainnya.

Energi ionisasi gas mulia berkurang

sesuai dengan jari-jari atomnya Back to

menu

(7)

SIFAT UMUM GAS MULIA  Tidak Berwarna, tidak berbau, tidak berasa, sedikit larut dalam air.

Mempunyai elektron valensi 8, dan khusus untuk Helium elektron valensinya 2,sudah stabil sehingga sukar membentuk senyawa dengan unsur lain.

Molekul-molekulnya terdiri atas satu atom (monoatom).

Bersifat inert

Gas mulia merupakan unsur gas pada suhu kamar dan mendidih hanya beberapa derajat di atas titik cairnya.

Jari-jari, titik leleh serta titik didih gasnya

(8)

3. Sifat-sifat kimia gas mulia

3. Sifat-sifat kimia gas mulia

Gas mulia memiliki

karakteristik:

Tidak berwarna

Tidak berbau

Tidak berasa

Pada keadaan standar, gas

mulia tidak dapat terbakar

Gas mulia memiliki

karakteristik:

Tidak berwarna

Tidak berbau

Tidak berasa

Pada keadaan standar, gas

(9)

Sesuai dengan jari-jari atom,

kereaktifan gas mulia bertambah

besar. Hal ini disebabkan daya tarik

inti terhadap elektron semakin

berkurang. Sehingga elektron terluar

semakin mudah ditarik oleh atom

lain. Walaupun demikian, unsur gas

mulia hanya dapat berikatan dengan

unsur yang sangat elektronegatif,

seperti fluorin dan oksigen.

Pada tahun 1962, Bartlett berhasil

membuat senyawa stabil dari xenon,

yaitu XePtF

6

, semenjak itu,istilah gas

inert tidak sesuai lagi.

Back to menu
(10)

4. Unsur-unsur golongan VIII A

Helium

Neon

Argon

Kripton

Xenon

Radon

(11)

Helium (He) adalah unsur kimia yang tak berwarna, tak berbau, tak berasa, tak beracun, hampir inert,

monatomik, dan merupakan unsur pertama pada seri gas mulia dalam tabel periodik dan memiliki nomor atom 2.

Titik didih dan titik leburnya merupakan yang terendah dari unsur-unsur lain dan ia hanya ada dalam bentuk gas

kecuali dalam kondisi "ekstrem". Kondisi ekstrem juga diperlukan untuk menciptakan sedikit senyawa helium,

yang semuanya tidak stabil pada suhu dan tekanan standar. Helium memiliki isotop stabil kedua yang langka yang disebut helium-3. Sifat dari cairan varitas helium-4;

helium I dan helium II; penting bagi para periset yang mempelajari mekanika kuantum (khususnya dalam fenomena superfluiditas) dan bagi mereka yang mencari

efek mendekati suhu nol absolut yang dimiliki benda (seperti superkonduktivitas).

(12)
[image:12.720.3.715.16.520.2]

Neon adalah suatu unsur kimia dalam

tabel periodik yang memiliki lambang

Ne dan nomor atom 10. Neon

termasuk kelompok gas mulia yang

tak berwarna dan lembam (inert). Zat

ini memberikan pendar khas

kemerahan jika digunakan di tabung

hampa (vacuum discharge tube) dan

lampu neon. Sifat ini membuat neon

terutama dipergunakan sebagai bahan

pembuatan tanda.

(13)

Argon adalah unsur kimia

dalam tabel periodik yang

memiliki simbol Ar dan

nomor atom 18. Gas mulia

ke-3, di periode 8, argon

membentuk 1% dari

atmosfer bumi. Argon padat

digunakan untuk

mempelajari senyawa yang

tidak stabil.

(14)

Kripton adalah suatu unsur

kimia dalam tabel periodik

yang memiliki lambang Kr

dan nomor atom 36. Kripton

digunakan dalam lampu

yang menghasilkan

temperatur warna yang

tinggi dan lebih efisien

dibanding lampu dari unsur

lain.

(15)

Xenon adalah unsur dengan lambang

kimia Xe, nomor atom 54 dan massa

atom relatif 131,29; berupa gas mulia,

tak berwarna, tak berbau dan tidak ada

rasanya.

Xenon diperoleh dari udara yang

dicairkan. Xenon dipergunakan untuk

mengisi lampu sorot, dan lampu

berintensitas tinggi lainnya, mengisi

bilik gelembung yang dipergunakan

oleh ahli fisika untuk mempelajari

partikel sub-atom.

(16)

Radon adalah suatu unsur kimia dalam

tabel periodik yang memiliki lambang Rn

dan nomor atom 86. Radon juga termasuk

dalam kelompok gas mulia dan

beradioaktif. Radon terbentuk dari

penguraian radium. Radon juga gas yang

paling berat dan berbahaya bagi

kesehatan. Rn-222 mempunyai waktu

paruh 3,8 hari dan digunakan dalam

radioterapi. Radon dapat menyebabkan

kanker paru paru, dan bertanggung jawab

atas 20.000 kematian di Uni Eropa setiap

tahunnya

RADON

Back to menu

(17)

Helium bisa didapat dari hasil disintegrasi 88Rd

(Radium).

88Rd ? 86Rn + 2He

Ditemukan juga dari logam Uranium.

Neon Menggunakan proses pemisahan udara (proses

destilasi udara cair). Pada tahap awal, CO2 dan uap air dipisahkan terlebih dahulu. Kemudian udara diembunkan dengan memberikan tekanan 200 atm diikuti pendinginan cepat. Sebagian besar udara akan membentuk cair

dengan kandungan Gas Mulia yang lebih banyak, yaitu 60% Gas Mulia (Ar,

Kr, Xe) dan sisanya 30% O2 dan 10% N2.

Sisa udara yang mengandung He dan Ne tidak

mengembun karena titik didih kedua gas tersebut sangat rendah. Gas He dan Ne akan terkumpul dalam kubah

kondensor sebagai gas yang tidak terionisasi (tidak mencair).

5. Pengolahan dan Kegunaan gas

mulia

(18)

Argon diproduksi dengan metode

destilasi udara cair, sebuah proses

yang memisahkan nitrogen cair yang

bertitik didih 77,3 K dari

Argon yang bertitik didih 87,3 K dan

oksigen yang bertitik didih 90,2 K.

Kripton didapat dari hasil destilasi

udara cair. Kripton akan ditemukan

terpisah dari gas-gas lain.

Xenon diperoleh dari destilasi udara

cair.

(19)

KEGUNAAN GAS MULIA

He

Pengisi balon udara, pencampur oksigen

pada tabung penyelam dan sebagai

pendingin untuk suhu mendekati 0 K

Ne

Pengisi bola lampu, lampu TL, lampu

reklame, pendingin pada reaktor nuklir,

pengisi lampu fluoresen bertekanan

rendah.

Ar

Kr

Xe

Sebagai obat biaus pada pembedahan.

Senyawa Xe dan oksigen: XeO

3

, XeO

4

merupakan oksdator yang sangat kuat

(20)

Thanks for

attention

Gambar

tabel periodik yang memiliki lambang

Referensi

Dokumen terkait

Meningokel adalah penyakit kongenital dari kelainan embriologis yang disebut neural tube defect (NTD) yaitu adanya defek pada penutupan spina yang berhubungan

Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa pragmatik adalah ilmu bahasa yang mempelajari kondisi penggunaan bahasa manusia yang pada dasarnya sangat ditentukan oleh konteks

Bola dinyatakan offside apabila pemain berada dekat dengan garis gawang dari bolanya, kecuali pemain tersebut berada di daerah lapangannya sendiri, setidaknya ada dua orang lawan yang

Martasinga Kecamatan Gunungjati Kabupaten Cirebon adalah masyarakat bersyukur atau tidak, karena pada dasarnya jika Nadran merupakan tradisi bersyukur maka masyarakat Desa

• Namun, jika kita dapat menemukan algoritma polinomial untuk jenis persoalan optimasi tersebut, maka kita juga mempunyai algoritma waktu-polinom untuk persoalan keputusan

Berdasarkan data-data perhitungan dalam penelitian ini diperoleh kebutuhan protein untuk pertumbuhan pada ayam kampung umur 10-20 minggu adalah: 0,33 g protein setiap 1 g

pengolahan data dalam penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa budaya organisasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan PT NAV Jaya

Hasil Penelitian: Lethal Death Time cacing Ascaris suum , Goeze dalam ekstrak biji labu kuning konsentrasi 54,5 % adalah 11 jam 48 menit sedangkan pada konsentrasi 70,5 %