• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PANJANG PIPA PADA PENANGKAP GAS HASIL PEMBUANGAN SAMPAH ORGANIK TERHADAP VOLUME GAS LANDFILL (Studi Kasus Pada TPA Supit Urang Kota Malang)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PANJANG PIPA PADA PENANGKAP GAS HASIL PEMBUANGAN SAMPAH ORGANIK TERHADAP VOLUME GAS LANDFILL (Studi Kasus Pada TPA Supit Urang Kota Malang)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PANJANG PIPA PADA PENANGKAP GAS HASIL

PEMBUANGAN SAMPAH ORGANIK TERHADAP VOLUME GAS

LANDFILL (Studi Kasus Pada TPA Supit Urang Kota Malang)

Oleh: FREECO YUDHA ANAN TA NOER ( 08510126 )

Mechanical Engineering Dibuat: 2010-06-30 , dengan 7 file(s).

Keywords: KATA KUNCINYA: sampah, gas landfill, kapasitas, kedalaman, pipa, organik, bahan bakar alternatif.

ABSTRAKSI

Populasi sampah di Kota-Kota di Indonesia setiap tahun selau meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk dan urbanisasi penduduk desa ke kota. Hal ini akan

menyebabkan jumlah sampah tidak dapat tertampung dimana ketersediaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah yang terbatas, disisi yang lain terjadi juga masalah penolakan dari

masyarakat yang tidak ingin wilayahnya dilewati truk pengangk ut sampah ataupun masyarakat yang dekat dengan TPA, contoh kasus yang dimana dapat merenggut jiwa dan memicu konflik social. misalnya Timbunan sampah di Kota Bandung, longsornya timbunan sampah di TPA Bantar Gebang (Bekasi), TPA Leuwigajah (Bandung). Sementara kandungan gas yang ada dari TPA dapat dimanfaatkan sebagai sumber bahan bakar gas maupun dengan penjualan emisi carbon dioksida sesuai dengan Protokol Kyoto.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kedalaman pipa dan waktu pengambilan terhadap kapasitas gas landfill yang dihasilkan.

Penelitian ini dilakukan dengan memasang 3 buah pipa dengan kedalaman yang berbeda, yaitu 3, 11 dan 17 m. Keluaran gas ditangkap dengan memasang kantong plastik. Waktu pengambilan sampel dianalisa menggunakan analisa statistik varian satu arah.

Hasil dari penelitian ini adalah Gas terbesar didapat dari pipa dengan kedalaman 3 m dengan kontruksi yang bagus. Pada pipa 11 m dan 17 m yang menggunakan konstrusi sama didapatkan gas dengan kapasitas yang tertinggi pada pipa yang lebih dalam yaitu 17 m. Karena ketinggian air lindi 4 m dibawah permukaan tanah, dan lubang pipa pada pipa 11 dan 17 m dimulai dari 4 m dibawah tanah, maka diduga kapasitas pada pipa 3 m menjadi paling besar karena lubang pipa dimulai dari 1 m dibawah tanah. Andaikan air lindi mampu dikuras dengan pompa sampai pada dasar pipa, diduga kapasitas terbesar akan didapat pada pipa 17 m.

ABSTRACT

The population of rubbish in town at Indonesia always be increase which it happen every year together with increasing quantity of peole and urbanization the villagers for town. It will makes

quantity of rubbish cannot received because the received station ” Tempat Pembuangan Akhir (

TPA ) ” limited in stock. Besides an unpleasant reaction emerged from society who do refusally

(2)

Bandung ) make lose 140 people, TPA at Kediri was burned in August, 2006 ( Jawa Pos, 2006 ). During the contents of gas fuel source although with carbondioxide emision selling agree with Protokol Kyoto.

The ambition wanna get from this examination to know about influence depth of pipe and taking over sample time for landfill gas production which resulted.

This examination did constructed three piece of pipe with different depth, that is 3, 11, and 17 metres. Gas output catched with plastic bag construction. The sample take over time analise used

variation statistic of one pointed ”statistik varian satu arah”.

The result from this examination if the gas production mostly be descending of pipe that depth 3 metres with good construction. Whereas pipe that have size 11 metres and 17 metres

Referensi

Dokumen terkait

Mengetahui prevalensi bakteri Salmonella sp yang ada pada bagian luar tubuh lalat hijau (Chrysomya megacephala) di tempat pembuangan sampah akhir Supit Urang Malang. Sebagai

Untuk memanfaatkan sampah menjadi energi alternatif pengganti minyak tanah perlu suatu alat yang berfungsi untuk menangkap gas methana yang terkandung dalam sampah untuk dijadikan

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui kualitas airtanah di sekitar Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Desa Semali Kecamatan

Tempat pembuangan sampah yang dibutuhkan adalah tempat pembuangan yang memenuhi standar kelayakan sehingga tidak menyebabkan masalah lingkungan. Namun dalam kenyataannya,

amilase dari isolat bakteri dari tanah tempat pembuangan akhir sampah di Medan. Diketahui bahwa tanah tempat pembuangan akhir sampah

Skripsi ini disusun sebagai laporan akhir dari penelitian yang berjudul “Analisis Kualitas Air Sumur Sekitar Wilayah Tempat Pembuangan Akhir Sampah : Studi Kasus di TPA

dengan truk sampah dan membuangnya ke tempat pembuangan akhir(TPA). B.Kepemilikan Tempat Sampah

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi dari tempat pembuangan sampah akhir ( TPA) Putri Cempo Surakarta sebagai sumber pakan sapi potong. Penelitian dilaksanakan selama